Wuling BinguoEV memang baru 11 hari saja diperkenalkan. Tapi Wuling Indonesia mengklaim mereka sudah mengantongi jumlah pemesanan (SPK) hingga 1.000 unit. Angka itu diraih hanya dalam waktu satu minggu sejak BinguoEV diperlihatkan di Tangerang (16/11) lalu.
“Kami sangat mengapresiasi sambutan hangat dari konsumen terhadap kendaraan listrik kedua Wuling di Indonesia, BinguoEV,” ujar Dian Asmahani selaku Brand & Marketing Director Wuling Motors. Menurutnya, antusiasme yang tinggi dari konsumen menunjukkan respon positif terhadap kendaraan ramah lingkungan. Sekaligus menjadi bukti nyata kalau pasar mobil listrik di Tanah Air semakin berkembang.
“Pencapaian angka pemesanan ini tidak hanya mencerminkan daya tarik dari BinguoEV yang ikonik, tetapi juga penanda bila kini konsumen semakin menyadari pentingnya solusi mobilitas berkelanjutan,” kata Dian.
Tentunya, jumlah pesanan tersebut juga didorong oleh adanya paket promosi Electric Icon Priority Pack bagi seribu pemesan pertama Wuling BiguoEV versi 410 km. Kesuksesan tersebut membuat Wuling menambah kuota Electric Icon Priority Pack gelombang kedua. “Melihat permintaan yang terus meningkat, kami hari ini mengumumkan akan memberikan Electric Icon Priority Pack untuk 1.000 pemesan BinguoEV berikutnya,” kata Dian Asmahani. Menurutnya, ini merupakan langkah untuk mengapresiasi pelanggan.
Wuling BinguoEV adalah mobil listrik kedua yang dipasarkan Wuling di Indonesia. Mobil ini dibekali dengan penggerak listrik bertenaga setara 67 hp. Menurut situs resmi Wuling, BinguoEV tersedia dalam dua varian yaitu 333 km dan 410 km, mengacu pada jarak tempuh maksimalnya. Untuk harga, belum ada informasinya. Tapi diperkirakan antara Rp 300-400 jutaan.