Selama beberapa dekade, teknologi airbag sebagai penunjang keselamatan pengemudi dan penumpang kendaraan terus berkembang. Berawal dari airbag yang hanya terpasang pada dasbor dan kemudi, kini airbag juga diaplikasikan pada bagian body luar.
Apa gunanya? Untuk melindungi pejalan kaki, pemotor maupun pesepeda dari benturan.
Salah satu pabrikan otomotif yang menjadi pelopor perkembangan teknologi airbag adalah Ford Motor Company. Telah cukup banyak paten desain airbag Ford yang didaftarkan oleh pabrikan berjuluk The Blue Oval ini. Mungkin kompetitor terdekatnya hanyalah Volvo dan General Motors yang juga merupakan pelopor perkembangan teknologi kantung udara penyelamat jiwa.
Teknologi terbaru yang saat ini tengah dikembangkan oleh Ford yakni sistem airbag eksternal yang terintegrasi dengan bumper depan.
Hak paten dari rancangan airbag Ford tersebut telah didaftarkan pada United States Patent and Trademark Office (Kantor Urusan Hak Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat).
Paten yang didaftarkan tak hanya sebatas desain kantung udaranya saja, namun termasuk seluruh mekanisme kerja dan sistem pendukungnya.
Berdasarkan gambar, pada bumper depan terdapat tiga rongga berisi kantung udara. Saat sensor mendeteksi terjadi benturan frontal atau sepersekian detik menjelang terjadi benturan terhadap pejalan kaki maupun pesepeda, maka kantung udara akan mengembang secara otomatis.
Desain airbag tersebut tak hanya melindungi korban pejalan kaki maupun pesepeda yang tertabrak, namun juga meredam energi benturan.
Sistem kerja dari kantung udara yang hak patennya didaftarkan oleh Ford kurang lebihnya mirip dengan sistem airbag eksternal yang terpasang pada bagian kap mesin untuk melindungi pejalan kaki yang tertabrak.
Akan seperti apa implementasi dari desain airbag eksternal yang kini dikembangkan oleh Ford tentu baru dapat kita lihat dalam waktu beberapa tahun mendatang. Kita tunggu saja!