Aprilia Incar Segmen Sportbike 400-500 cc Dengan RS 457

13 September 2023 | 3:20 pm | Rizky Dermawan

Di antara sederet pabrikan sepeda motor asal Italia, mungkin Aprilia terbilang sedikit melansir model baru. Namun sekalinya muncul, gregetnya berhasil memikat para konsumen. Salah satunya adalah Aprilia RS 457.

Apa sebenarnya target yang disasar oleh Aprilia dari RS 457?

Versi Hemat RS 660

Kemunculan RS 457 telah ditunggu sejak dua tahun lalu. Pengisi segmen pasar 400-500 cc ini sebelumnya diprediksi bernama RS 440.

Kelas 400-500 cc adalah segmen pasar moge yang populer dan terbilang gemuk. Model yang keren dengan harga terjangkau membuat segmen ini diisi para rider muda dan pemula.

Pengembangan Aprilia RS 457 didasari oleh kesuksesan RS 660. Sportbike kelas menengah ini berhasil jadi motor terlaris di kelasnya untuk kawasan Eropa.

Selain itu, Aprilia sudah punya sportbike 125 cc dan 250 cc. Namun kemudian langsung loncat ke RS 660. Ada celah kosong yang harus diisi bukan?

Rancang bangun RS 660 pun dimanfaatkan untuk diolah. Teknologi motor balap Aprilia spek SBK dan MotoGP pun diadopsi.

Berbeda dari model RS 250 yang digarap bersama brand asal RRC, Zhongzen. RS 457 akan diproduksi di pabrik milik Piaggio India yang berlokasi di Baramati, Maharashtra, India. Distribusi untuk pasar global pun akan disuplai dari tempat ini.

Baca juga :  Biar Tokcer, HMID Recall Hyundai Ioniq 5 Dan Ioniq 6!

Tampilan GP Superbike

Karakter desain yang disuguhkan oleh Aprilia sangat kental dengan gaya RS 660. Tak hanya pada tarikan garis desain fairingnya, namun juga panel bodi serta DNA framenya.

Gaya agresif dikuatkan oleh desain fairing depan model ganda dan sorot headlamp LED yang intimidatif. Lekuk tangki dan jok ergonomis plus buntut pendek membuat RS 457 terlihat sexy.

Teknologi kekinian tentu saja tak lupa disematkan. Mulai dari layar dasbor TFT berukuran 5-inci, manajemen performa dengan pengaturan elektronik hingga fitur throttle-by-wire dibekalkan pada RS 457. Untuk fitur quick-shifter tersedia sebagai paket opsional.

Tiga pilihan mode berkendara yang tersedia akan menyesuaikan setting kurva performa dan kontrol traksi. Rider dapat menonaktifkan fitur kontrol traksi untuk menghasilkan aksi sliding yang mendebarkan saat melibas tikungan.

Untuk Pemula

Konstruksi frame aluminium yang digunakan merupakan desain baru yang diadopsi dari RS 660 dan motor balap SBK. Mesin parallel twin DOHC 457 cc berpendingin radiator yang diusung menghasilkan output tenaga 47 hp. Bak kopling dan kruk-as desainnya diadopsi dari RS 660.

Aliran gas buang yang keluar dari sistem pipa exhaust berkonfigurasi 2-1 berujung pada tabung silencer yang menyembul dari kolong buritan. Mirip seperti gaya RS 660.

Hanya saja, bobot total yang di kisaran angka 175 kg masih terasa cukup berat, meskipun performa dan kapasitas mesin masuk kategori untuk rider pemula.

Baca juga :  PEVS 2024 Genjot Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia

Untuk sistem suspensi, Aprilia RS 457 dibekali garpu up-side down 41 mm dengan jarak travel 120 mm. Sedangkan swingarm belakang plus monoshock menghasilkan jarak travel 130 mm. Tak heran jika postur RS 457 nampak sedikit merunduk ke depan.

Yang menarik, sistem remnya menggunakan lansiran ByBre. Ini adalah rem paket hemat lansiran Brembo. ByBre yang merupakan singkatan dari “By Brembo” dibuat untuk motor ber-cc kecil dan sedang.

Pada roda depan terpasang cakram tunggal 320 mm yang diapit kaliper rem 4-piston. Sedangkan kaliper rem piston tunggal di roda belakang mengapit cakram rem ukuran 220 mm.

ABS dua kanal meningkatkan kinerja pengereman. Sebagai penopang, Aprilia RS 457 dibekali pelek 17-inci berbalut ban 110/70-17 di depan dan ban 150/60-17 untuk roda belakang.

Label harga memang belum diumumkan secara resmi. Setidaknya sportbike versi hemat dari Aprilia RS 660 ini harganya tak akan terpaut banyak dari Honda CBR 500R.

 

 

5 1 vote
Article Rating

Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x