Komunitas Canter Riuhkan GIIAS 2024

24 July 2024 | 9:30 am | Indra Alfarisy

GIIAS 2024 bukan hanya jadi tempat pameran dan jualan. Tapi bisa dimanfaatkan untuk mempererat tali silaturahmi komunitas otomotif. Salah satunya adalah Komunitas Canter.

PT Krama Yudha Tiga Berlian (KTB) menggelar acara kumpul bareng dengan komunitas Canter pada 21 Juli lalu di ICE BSD, tempat berlangsungya GIIAS 2024. Komunitas ini salah satu perkumpulan otomotif yang anggotanya cukup masif, lebih dari 13.000 orang di seluruh Indonesia. Dan rata-rata, mereka adalah pengguna setia truk Mitsubishi sejak lama.

Community Gathering ini dikatakan merupakan wujud apresiasi Mitsubishi Fuso terhadap dukungan dan loyalitas komunitas. Melalui acara ini, Mitsubishi Fuso berharap dapat terus memperkuat hubungan dengan para anggota komunitas dan memberikan pengalaman yang berkesan bagi mereka.

“Bagi kami, komunitas adalah konsumen penting yang menunjukkan kecintaan mereka terhadap produk Canter dengan sepenuh hati. Mereka tidak hanya mendandani truknya, tetapi juga menjadikan truk Canter sebagai bagian integral dari bisnis mereka,” ujar Sudaryanto, General Manager of Business Communication PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors.

Modifikasi Canter milik komunitas.

Acara tersebut dihadiri ratusan anggota komunitas Canter. Sebagian besar datang dari wilayah JABODETABEK, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Mereka memenuhi booth Mitsubishi Fuso di Hall 2. Tentunya, anggota komunitas tersebut bisa sekalian melihat lebih dekat berbagai produk kendaraan niaga Fuso.

Baca juga :  Nissan Gallery Pertama di ASEAN Resmi Dibuka

Karena kendaraannya unik dan berukuran besar, kedatangan mereka pastinya menarik perhatian. Tidak kurang dari 20 Mitsubishi Fuso Canter diboyong ke arena GIIAS 2024. Tipenya beragam, tapi yang paling banyak digunakan adalah Canter FE 74 HD. Kehadiran mobil komersial ini bahkan seperti membuka pameran sendiri di area parkir ICE BSD.

Bahkan, ada tiga unit Canter yang telah dimodifikasi ikut dibawa ke GIIAS. Modifikasinya menarik karena selain kreatif, biaya modif-nya pun lebih mahal dari harga asli truk itu. Bukan main.

5 1 vote
Article Rating

Subscribe
Notify of
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x