Program 86Re:Project, Kembalikan Toyota 86 Anda Seperti Mobil Baru

6 February 2023 | 4:00 pm | Rizky Dermawan

Tak terasa, usia sportscar Toyota 86 generasi pertama telah lebih dari satu dekade.  Demikian juga sejumlah saudara kembar yakni Subaru BRZ, Toyota GT86 (Euro-spec), dan Scion FR-S (US-spec) dengan usia yang sebaya.

Dengan usia kendaraan yang rata-rata memasuki 10-12 tahun, kini waktunya melakukan penyegaran atau umum disebut overhaul.

 

Rata-rata pemilik kendaraan di Jepang berkendara sejauh 9.000 an kilometer per tahunnya. Dengan usia Toyota 86 yang nyaris 12 tahun, maka angka odometer pada dashboard Toyota 86 akan tertera di kisaran 100 ribu – 110 ribu km.

Bagi sebagian orang mungkin angka kilometer tersebut belum terlalu perlu untuk melakukan overhaul. Namun orang Jepang sangat disiplin dan serius  dan ketat jika menyangkut soal perawatan kendaraan.

Program penyegaran Toyota 86 bertajuk 86Re:Project pun diluncurkan oleh Toyota Motor Corporation melalui Gazoo Racing Garage di Jepang. Nah, seperti apa detil dari program tersebut?

Kembalikan Vitalitas Performa Toyota 86

Pada program 86Re:Project, kendaraan tak sekadar menjalani servis rutin biasa, namun secara menyeluruh.

Secara sepintas, proses overhaul terlihat mirip seperti servis besar. Namun tahapan yang dijalani lebih panjang. Beragam aspek pengecekan serta pengujian yang dilakukan pun jauh lebih detil dan kompleks. Gambaran sederhananya, kondisi kendaraan dikembalikan seperti saat baru keluar dari pabrik.

Baca juga :  Tahun Ini Subaru Fokus Pada Dua Pilar Aktivitas

Setelah melihat catatan riwayat perawatan kendaraan, proses pengerjaan berlanjut ke tahap berikutnya.

Seluruh komponen kendaraan baik perangkat mekanis maupun elektronik termasuk sistem kelistrikan dicek satu-persatu. Pada komponen tertentu, para teknisi khusus dari Gazoo Racing Garage tak hanya menggunakan komputer diagnostik, namun juga kamera mikro.

Mesin diurai dan dicek secara menyeluruh. Tak sekadar membersihkan gigi gir mekanisme mesin serta kerak karbon pada perangkat ruang bakar. Komponen seperti piston set dan klep pun akan diganti dengan yang baru bilamana diperlukan.

Komponen seperti bearing, karet seal dan gasket pun tentunya diganti baru sesuai prosedur turun mesin.

Sistem injeksi bahan bakar dan pengapian dicek dan dikalibrasi ulang sesuai standar pabrikan. ECU sistem manajemen mesin pun tak luput dari kalibrasi dan remapping.

Tak hanya mesin, komponen sistem penggerak roda, pengereman, transmisi serta suspensi pun tak luput dari pengecekan. Tak boleh ada satupun komponen yang terlewat… bahkan sekrup dan baut sekalipun.

Pengujian Kinerja Kendaraan Secara Menyeluruh

Setelah seluruh komponen kendaraan selesai menjalani tahap pengecekan dan rehabilitasi, kini berlanjut ke tahap pengujian.

Serangkaian tahapan pengujian pada pasien Toyota 86 dilakukan di tempat uji khusus yang dimiliki oleh Gazoo Racing. Para teknisi penguji akan memastikan seluruh komponen bekerja sempurna sesuai standar. Prosesnya sama seperti tahapan pengujian kendaraan yang baru keluar dari dapur produksi.

Baca juga :  Antisipasi Gosong, Ratusan Porsche Taycan Kena Recall

Setelah pengujian selesai dan mobil dinyatakan laik jalan, kunci Toyota 86 pun diserahkan kembali kepada pemilik kendaraan. Setiap mobil peserta program 86Re:Project mendapat sertifikat khusus.

Program 86Re:Project yang diselenggarakan oleh GR Garage di Fukuroi, Prefektur Shizuoka, Jepang ini sebenarnya telah dimulai sejak Oktober 2022. Tak hanya di Fukuroi, program ini juga akan dilakukan di jaringan dealer Toyota GR di seluruh Jepang. Hal tersebut guna menjaring para pemilik Toyota 86 spek-JDM yang berlokasi di luar area Prefektur Shizuoka.

Perihal biaya yang dikenakan untuk program 86Re:Project ini bergantung pada rincian penggantian komponen kendaraan.

Para pemilik Toyota 86 di luar Jepang tentunya berharap program ini dapat merambah ke skala internasional, termasuk Indonesia.

5 1 vote
Article Rating

Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x