Mobil listrik buatan China saat ini kualitasnya kian berimbang bila dibandingkan dengan produk sejenis buatan Eropa, Jepang, Korea Selatan maupun Amerika Serikat. Nah, salah satu mobil listrik terbaru dari Negeri Panda yang layak untuk disimak adalah Neta V.
Mobil listrik yang diproduksi di RRC oleh grup otomotif Zhejiang Hezhong New Energy Automobile Company ini dipasarkan menggunakan label Hozon Auto.
Thailand Jadi Gerbang Masuk Mobil Listrik China Di ASEAN
Tak hanya bermain di pasar domestik China, Hozon mencoba untuk berekspansi ke kawasan Asia Tenggara. Thailand pun dipilih sebagai uji coba pasar.
Perjanjian kerjasama ditandatangani antara Hozon Auto dengan PTT, perusahaan energi terbesar Thailand pada November 2021. PTT menjadi jalan bagi Hozon untuk masuk ke pasar otomotif Thailand.
Untuk dua tahun pertama, PTT akan mengimpor Neta V dalam bentuk CBU (Completely Built Unit). Nantinya PTT dan Hozon akan bekerjasama memproduksi crossover 5-seater ini.
Neta V yang tampilannya mirip Tesla Model X pun berhasil menyedot perhatian publik saat dipamerkan dalam event Thailand International Motor Expo 2022 di kota Bangkok awal pekan lalu.
Konten Fitur Esensial Dengan Harga Terjangkau
Pemesanan untuk Neta V di Thailand telah dibuka sejak Maret 2022 lalu dengan label harga mulai dari 549.000 baht atau setara dengan Rp 246 juta-an. Edan, hanya sepertiga dari Hyundai Ioniq 5 Limited yang dibanderol seharga 1.737.400 baht atau setara Rp 780 juta! Wuiiih… lantas seperti apa konten yang diusung oleh Neta V?
Mobil listrik berpenggerak roda depan (FWD) ini mengusung sebuah motor listrik 38.5 kWh dengan sumber listrik baterai lithium-ion yang mampu mengekstrak output tenaga sebesar 71 kW (setara 95 hp) dengan torsi maksimum 150 Nm.
Untuk mobil listrik yang ditujukan sebagai kendaraan komuter dalam kota, kecepatan maksimumnya yang hanya 100 km/jam sudah lebih dari cukup, bahkan untuk berkendara di jalan tol sekalipun.
Perihal daya jelajah berdasarkan standar WLTP, Neta V mampu menempuh jarak hingga 307 km untuk pengunaan dalam kota dengan daya baterai terisi penuh.
Pengisian daya baterai 0-100% menggunakan sumber listrik berarus AC bertegangan 220 VA butuh waktu sekira 8 jam. Sedangkan pengisian daya 30-80 persen dengan DC fast charger hanya butuh 30 menit.
Oya, mobil ini pun dapat berfungsi sebagai pemasok daya listrik menggunakan fitur V2L (Vehicle To Load) dengan output 3.300-watt. Fitur yang juga terdapat pada Hyundai Ioniq 5. Keren…
Fitur lain yang dibekalkan pada Neta V pun terbilang lengkap. Mulai dari headlamp LED auto leveling plus DRL, lampu belakang LED, keyless entry, cruise control, panel istrument digital 12-inci, fitur multimedia infotainment dengan digital touchscreen 14.6-inci, serta kamera parkir belakang.
Kualitas garapan pada interior sangat rapi. Namun karena ini mobil murah, jangan berharap banyak. Demikian pula dengan garapan pada area ekstrior, sangat rapi dan nyaris tanpa cela.
Dengan harga sepertiga Hyundai Ioniq 5, maka jangan berharap fitur berkendara canggih berteknologi advanced driver-assistance system (ADAS). Airbag pun hanya terdapat dua buah pada kabin depan.
Selain dipasarkan di Thailand, Neta V rencananya juga akan merambah negara kawasan ASEAN lainnya seperti Malaysia, Filipina dan Indonesia.
Untuk kebutuhan sebagai kendaran harian dengan fungsi berkendara esensial dan seperlunya, Neta V cukup layak untuk dipertimbangkan. Tentu saja dengan harga murah, anda jangan mengharapkan konten fitur yang terlalu muluk. Namun begitu, Neta V layak dikatakan sebagai mobil dengan value for money.