Review: Mitsubishi Destinator

25 July 2025 | 2:57 pm | Rizky Dermawan

Destinator akhirnya resmi diluncurkan pada 17 Juli 2025 lalu dan Indonesia jadi negara pertama di dunia.

Terjawab sudah rasa penasaran kami pada sosoknya yang sempat menjadi misteri. Mobil yang diproduksi di Indonesia ini tak hanya ditujukan bagi pasar dalam negeri, tapi juga untuk kebutuhan ekspor. Ya, sama seperti XForce.

Tak puas hanya melihat tampilannya, kami pun ingin tahu lebih banyak dan mencoba kemampuan yang dimiliki oleh Destinator.

Kabar baik pun tiba, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengajak kami bersama sejumlah rekan media untuk berpartisipasi dalam kegiatan All-New Mitsubishi Destinator Media First Drive di Sirkuit Sentul, Bogor, Kabupaten Bogor, Minggu (20/7/2025).

Di.lokasi media test drive telah tersedia berbagai jenis rintangan untuk menguji performa serta beraneka fitur berkendara yang dimiliki Mitsubishi Destinator.

Destinator Untuk Keluarga Indonesia

Tak hanya menjadi model ketiga Mitsubishi yang lahir dari pengembangan lokal setelah Xpander dan XForce. Destinator sekaligus menjadi simbol perayaan 55 tahun kiprah Mitsubishi Motors di Indonesia.

Kesan pertama yang ditawarkan Destinator adalah gaya SUV yang elegan dan berkelas. Bahasa desain Dynamic Shield terlihat pada bagian wajah Destinator. Grille, lampu dan garnish bumper depan memadukan elemen dari sejumlah model mobil Mitsubishi.

Tak sebatas pada desain yang ditorehkan, konstruksi dan fitur teknologi yang diusung Destinator dirancang khusus sesuai kondisi geografis dan kultur konsumen di Indonesia.

Ruang kabin Destinator berkonfigurasi tiga baris bangku penumpang. Tak hanya terasa lapang, tapi juga nyaman. Layout interior dirancang dengan ergonomis, fungsional serta dikemas layaknya SUV premium.

Panoramic sunroof berukuran besar di atap plus pencahayaan kabin dengan 64 warna menambah kesan mewah.

Pada area dashboard terpampang layar 12,3 inci penampil sistem infotainment dan layar digital 8 inci untuk panel instrument. Sistem audio premium Dynamic Sound lansiran Yamaha jadi fitur pemanja telinga selama berkendara seperti pada XForce.

Baca juga :  Mitsubishi Destinator Resmi Mengaspal di Indonesia Dengan Mesin Turbo!

Yang unik, pengguna bisa menyalakan mesin dan AC termasuk mengunci dan membuka pintu kendaraan dari jarak jauh via ponsel melalui aplikasi My Mitsubishi Connect. Tentunya semua fitur yang ada di My Mitsubishi Connect dapat berfungsi jika mobil terhubung dengan sinyal internet. Tak hanya itu, pengguna aplikasi My Mitsubishi Connect bisa mendeteksi keberadaan mobil Mitsubishi Destinator saat dikendarai orang lain. Nah, canggih bukan?

Untuk pengisian daya ponsel, pada setiap baris kursi dilengkapi soket USB tipe A dan C. Fitur penunjang kenyamanan penumpang masih ditambah lagi dengan meja lipat dan kompartemen penyimpanan yang praktis dan jumlahnya cukup banyak.

Jika volume bagasi di balik jok belakang dirasa masih kurang, baris bangku kedua dan ketiga dapat dilipat hingga rata untuk menciptakan ruang yang lebih lapang. Hal tersebut berkat konfigurasi 40:20:40 pada bangku baris kedua dan 50:50 untuk bangku baris ketiga,

Oh ya, selain hembusan hawa sejuk AC dari depan sangat terasa hingga baris bangku belakang, kabin Destinator pun kedap dari suara bising di luar. Perjalanan pun dijamin makin menyenangkan, terutama saat bepergian bersama keluarga.

Mesin Baru Yang Bergairah

Destinator mengadopsi mesin bawaan Eclipse Cross gen.2 yang berkode 4B40. Mesin 4 silinder segaris MIVEC berkapasitas 1.499 cc ini dilengkapi turbo plus Water-cooled Intercooler System sebagai pendingin.

Output tenaga maksimum 161 HP dicapai pada putaran 5.000 rpm. Sedangkan torsi puncak sebesar 250 Nm bermain di rentang putaran 2.000 – 4.000 rpm.

Transmisi jenis CVT 8-speed yang digunakan pada Destinator menghasilkan penyaluran tenaga yang lebih halus ke sistem penggerak roda depan (FWD).

Baca juga :  Ekspor Mitsubishi Destinator Bidik Wilayah ASEAN Hingga Kawasan Afrika

Mode berkendara yang dibekalkan pada Destinator lebih lengkap dibandingkan XForce. Bila sebelumnya hanya ada 4 mode berkendara (Normal, Eco, Mud, Gravel), kini pada Destinator ada satu mode berkendara tambahan yakni Tarmac.

Tarmac Mode diadopsi dari mobil sport Lancer Evo IX yang dikembangkan untuk menghasilkan penyaluran performa dan kontrol sistem penggerak yang lebih optimal saat di aspal. Dengan respon akselerasi yang lebih cepat, mode ini cocok untuk mendahului kendaraan di jalan tol.

Uji Beraneka Fitur

Kini saatnya mencoba sensasi berkendara dan beraneka fitur yang dimiliki Destinator. Sesi pertama dimulai dari area terowongan buatan.Pencahayaan kabin pun memberikan kesan menenangkan saat melintasi terowongan yang redup dan minim pencahayaan sebagai simulasi berkendara di malam hari.

Fitur ambient light dengan 64 pilihan warna lampunya yang bisa diatur sesuai selera
menghadirkan garis cahaya pada dashboard maupun door trim. Nuansa kabin terlihat mewah.

Kami pun berlanjut ke sesi berikutnya yakni melewati gundukan speed bump guna merasakan kenyamanan dan kestabilan suspensi. Saat melaju melewati speed bumb, ayunan suspensi tetap terasa empuk dan mampu meredam dengan baik.

Lanjut lagi melintasi trek lurus dengan jarak cukup panjang untuk menguji akselerasi. Ada beberapa mode berkendara yang dibekalkan pada Mitsubishi Destinator. Kami mencoba menggunakan mode Normal. Pada sprint 400 meter kecepatan tembus 143 km/jam. Kencang juga tarikanmya.

Kami pun mencoba mode Wet di trek aspal basah. Saat mode Wet diaktifkan, laju mobil memang sedikit melambat untuk membantu mengurangi risiko ban selip di jalan licin.

Saat kami mencoba mode Tarmac, respon performa serta akselerasi terasa lebih cepat dan agresif. Bahkan saat kami melewati trek zig zag ala slalom pada putaran mesin rendah (RPM yang rendah), performa mesin tak mengalami drop.

Baca juga :  Mitsubishi DST Concept Siap Meluncurkan Versi Produksinya

Fitur penunjang kemampuan berkendara All-Wheel Control yang mengintegrasikan Active Yaw Control, Traction Control, dan kemudi elektrik terbukti meningkatkan stabilitas kemudi yang kebih optimal di berbagai kondisi.

Keselamatan berkendara pun menjadi salah satu nilai jual utama SUV ini. Mitsubishi menyematkan teknologi ADAS terpadu Diamond Sense yang mencakup Forward Collision Mitigation, Adaptive Cruise Control, Blind Spot Warning, Rear Cross Traffic Alert, Automatic High Beam, hingga kamera 360 derajat Multi Around Monitor.

Keenam airbag dan struktur rangka bodi berteknologi RISE turut menjadi proteksi tambahan. Masih ditambah lagi dengan fitur keselamatan darurat seperti notifikasi otomatis saat airbag mengembang dan tombol SOS untuk layanan bantuan 24 jam.

Sesuai Kebutuhan Konsumen Indonesia

Mitsubishi Destinator memang dibuat untuk memenuhi kebutuhan para konsumen di Indonesia yang menginginkan kendaraan keluarga yang bisa diajak kemanapun.

Akan ada tiga varian yang dipasarkan di Tanah Air yaitu Ultimate, Exceed, dan GLS.

Varian GLS merupakan pilihan yang pas bagi konsumen butuh kendaraan harian yang dapat diandalkan dengan aneka fitur berkendara yang esensial.

Bagi yang ingin tampil sedikit lebih wah, tersedia varian Exceed yang dibekali fitur penunjang yang lebih lengkap dibandingkan varian GLS.

Varian teratas yakni Ultimate, ditujukan bagi konsumen yang mencari butuh SUV dengan paket fitur dan kemewahan yang paripurna.

Meskipun belum diumumkan secara resmi, sejumlah tenaga penjual Mitsubishi telah membuka keran pemesanan Destinator sejak beberapa waktu lalu.

Mitsubishi Destinator hadir dengan tiga varian dan harga yang berbeda. Berikut harganya!

Destinator GLS: Rp 385 juta.
Destinator Exceed : Rp 405 juta.
Destinator Ultimate : Rp 465 juta.

Harga ini berlaku hingga akhir September 2025 dan sudah termasuk gratis biaya servis 60.000 km / 4 tahun.

 

 

 

 

 

5 1 vote
Article Rating

Subscribe
Notify of
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x