Produsen motor listrik Alva mengumumkan kehadiran varian dengan kemampuan Boost Charge dan warna baru untuk model Alva N3. Kehadiran tiga warna baru untuk skuter tersebut dilakukan Rabu (30/10) di acara IMOS 2024 yang sedang berlangsung di BSD hingga 3 November nanti.

Ketiga warna baru tersebut adalah Shadow (hitam), Glacier (putih), dan Butterscotch (beige). Menurut Purbaja Panca, CEO Alva, “Melalui warna-warna baru ini, kami ingin memberikan tampilan yang futuristik, hal ini memungkinkan pelanggan kami mengekspresikan diri mereka melalui mobilitas yang mereka pilih.”

Purbaja juga menambahkan bahwa N3 bukan melulu soal tampilan, tetapi juga menghadirkan fitur terbaik yang ada di pasar motor listrik saat ini.

N3 dibekali dengan USB pert (A dan C) untuk pengisian ulang gadget pengendara. Selain itu, sudah dibekali juga dengan boost charge supaya pengisian daya bisa lebih cepat. 

Untuk daya jelajah, Alva N3 diklaim memiliki jarak tempuh sekitar 140 km dengan sekali pengisian penuh. Meski kecepatan maksimumnya dibatasi 80 km/jam. 

Baterai lithium 1.800 Wh yang dipakai, memerlukan waktu empat jam untuk bisa terisi penuh. Namun jika menggunakan boost charge, tingkat keterisian 10-50 persen bisa selesai dalam waktu kurang dari 30 menit. 

Penggerak listriknya berkekuatan 4,5 kW (6 hp). Dimensinya pun cukup ringkas dengan panjang 1.920 mm, lebar 710 mm dan tinggi 1.100 mm. 

Motor ini dijual mulai dari Rp 18.500.000 (OTR Jabodetabek). Dibekali dengan satu baterai. Anda juga bisa mencicil baterai motornya, mulai dari Rp 200.000 per bulan. 

N3 dilengkapi dengan garansi tiga tahun, dan dukungan pelanggan 24 jam. Serta fasilitas dan akses layanan purna jual, termasuk perawatan dan perbaikan di 50 jaringan distribusi dan servis ALVA di Jawa – Bali.

SPKL Alva

Bersamaan dengan warna baru N3, Alva juga memperkenalkan Boost Charge Station kepada khalayak umum. Fasilitas pengisian ulang Alva tersebut sekarang sudah tersedia di Alva Experience Center, Pizza Hut Gatot Subroto (Jakarta), serta di dua gerai Kopi Kenangan di Cipete dan Ruko Joglo dan beberapa tempat lainnya.

Kalau Anda pemilik usaha dan mau pasang alat ini, silahkan hubungi Alva. Menurut Krisna Murti, COO Alva, perluasan infrastruktur pengisian daya terus mereka lakukan. Efeknya, pengguna Alva dapat menikmati pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan bebas khawatir.

“Ekspansi ekosistem ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk menjadikan mobilitas listrik lebih mudah diakses dan lebih praktis bagi konsumen kami,” kata Krisna Murti.

 

ALVA melakukan kerjasama pembiayaan sepeda motor listrik dengan PT Bank Pembangunan Daerah Bali (Bank BPD Bali). Kerjasama ini bertujuan memperluas aksesibilitas kendaraan ramah lingkungan dan bebas emisi di Pulau Dewata.

“Kami sangat antusias dapat bermitra dengan PT Bank Pembangunan Daerah Bali dalam upaya memperluas aksesibilitas terhadap kendaraan listrik di Bali. Kami berharap dapat mempercepat transisi menuju mobilitas berkelanjutan di Pulau Dewata.” tutur Putu Yudha, Chief Marketing Officer ALVA.

Kenapa Bali?

ALVA memilih Provinsi Bali karena komitmen yang tinggi dari pemerintahan setempat terhadap elektrifikasi transportasi.

Provinsi Bali sendiri telah menetapkan target ambisius untuk mengkonversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik. Diharapkan target mencapai 140.000 Electric Vehicles (EV) di Bali pada tahun 2026.

Dalam konteks kerjasama dengan ALVA, Bank BPD Bali akan memberikan pembiayaan kredit untuk sepeda motor kepada ASN (Aparaatur Sipil Negara) Bali. Keuntungan utama, harga lebih kompetitif, tenor lebih panjang, fasilitas kredit pembiayaan motor selama lebih dari tiga tahun, serta dukungan terhadap regulasi lingkungan.

Penggunaan kendaraan bermotor listrik mampu menekan pencemaran udara yang menjadi sektor berkontribusi paling besar atas pencemaran udara di Bali. Dari sisi prospek jangka panjang, unit kendaraan listrik berbasis baterai dapat digunakan masyarakat hingga wisatawan.

Kepala Bank BPD Bali Kantor Cabang Renon, Ayun Marheny menjelaskan bahwa, hal ini merupakan implementasi dari Peraturan Gubernur Bali Nomor 45 tahun 2019 tentang Bali Energi Bersih dan Peraturan Gubernur Nomor 48 tahun 2019 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.

Kerjasama ini sekaligus menandai berkembangnya eksistensi ALVA pasca setahun lalu hadir di Bali.