SUV EV GAC Aion Hyper HT, Siap Libas Tesla Di Pasar Cina

12 December 2023 | 12:00 pm | Rizky Dermawan

Tak cukup hanya dengan supercar Hyper SSR serta GT berpintu gullwing Hyper GT yang menghebohkan jagad mobil listrik di dalam negeri RRC dan global. Pabrikan mobil listrik asal RRC, GAC Aion kini meluncurkan SUV EV terbaru mereka yakni Hyper HT.

Kejutan seperti apa yang disuguhkan GAC Aion dengan calon rival Tesla ini?

Interior Hightech Dan Mewah

Dari tampilan eksteriornya, SUV bertenaga listrik calon rival Tesla Model Y ini terlihat mirip Tesla Model X. Dimensi ukuran Hyper HT dengan panjang 4.935 mm, lebar 1.920 mm dan tinggi 1.700 mm pun seukuran Tesla Model X. Jarak antar sumbu roda 2.935 mm mengindikasikan kabin yang cukup lapang.

Kemasan interior versi standar Hyper HT terlihat hightech dan cukup mewah. Panel instrument di balik setir oval palang tiga menggunakan layar LCD tipis. Di tengah dashboard terpampang touchscreen 14.6-inci model floating dengan software OS ADiGO 5.0 dari GAC.

Penumpang tak hanya dimanjakan dengan sepasang charger nirkabel 50W. Sistem audio pun menggunakan 22 buah speaker Dolby Atmos. Fitur standar yang bukan recehan.

Ingin tampil lebih mewah, tersedia paket opsional ‘Luxury’. Tak hanya interior berlapis kulit Nappa yang mewah dan lembut.

Pada jok depan dilengkapi 10-titik pemijat. Sedangkan jok belakang dilengkapi fitur penghangat. Hmm… kemewahan ala lounge VIP.

Baca juga :  Honda e:Technology City Tour Explore Mulai Rambah Palembang

Sayangnya, pihak pabrikan tak mengungkap secara gamblang perihal teknologi maupun fitur keselamatan berkendara yang diusung mobil ini.

Enam Varian Berbeda

GAC Aion Hyper HT nampaknya ingin mengakomodir berbagai kalangan konsumen. Untuk varian standar ada 2 jenis yakni RWD Technology Version dan RWD Battery Swap Version.

RWD Technology Version dibekali baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) berdaya 72.7 kWh. Motor elektrik penggeraknya bertenaga 241 hp dengan torsi 355 Nm. Daya jelajah maksimum mampu mencapai 600 km.

RWD Battery Swap Version motor elektrik penggeraknya sama, hanya saja daya baterai LFP yang digunakan lebih kecil yakni 70 kWh. Kemampuan jelajahnya pun beda tipis, hanya 550 km. Namun versi ini baterainya dapat ditukar, bukan baterai permanen.

Naik kelas di atasnya ada RWD High-Voltage Version, High Voltage NDA Version dan RWD Gull-Wing Doors High-Voltage NDA Version. Ketiganya dibekali motor elektrik penggerak bertenaga 340 hp dengan torsi maksimum 430 Nm. Jenis baterai yang digunakan adalah Nickel-Manganese Cobalt (NMC) berdaya 80-kWh dengan daya jelajah maksimum hingga 670 km. Baterai jenis NMC ini model permanen. Pengisian ulang daya pun disarankan menggunakan fast charger.

Varian teratas yakni RWD Gull-Wing Doors High-Voltage Max Version. Motor elektrik penggeraknya bertenaga 340 hp dengan torsi 430 Nm. Namun dengan baterai NMC berdaya 93-kWh, jarak jelajahnya mampu mencapai 770 km. Dan tentu saja sesuai namanya, pintu model gullwing yang jadi daya jual utama.

Baca juga :  Mengenal Hyundai Initium, Mobil Konsep FCEV Bukti Kemampuan Hyundai

Harga Bervariasi Sesuai Kemampuan Konsumen

Perihal harga jual, para konsumen di China dapat menyesuaikan pilihan sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial. Varian termurah yakni RWD Technology Version harganya 213.900 Yuan. Kurang lebih Rp 413,6 jutaan.

Varian teratas yakni RWD Gull-Wing Doors High-Voltage Max Version di banderol seharga 329.900 Yuan. Kurang lebih sekira Rp 722,8 jutaan.

Untuk tambahan paket opsional Luxury, konsumen cukup menambah sebesar 12.000 Yuan atau sekira Rp 26 jutaan. Harga yang cukup sepadan.

Di pasar domestik RRC sendiri rival GAC Aion Hyper HT cukup banyak. Mulai dari IM LS6, Xpeng G6, hingga Tesla Model Y. Belum lagi produk sejenis dari brand papan atas lainnya yang tentunya bukan rival mudah bagi GAC Aion Hyper HT.

5 1 vote
Article Rating

Subscribe
Notify of
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x