MG3 Hybrid

All New MG3 Meluncur, Dibekali Klaim yang Cukup Berani

Ini adalah MG3 generasi terbaru. Morris Garage (MG) memperkenalkan hatchback tersebut pada 26 Februari lalu, dan dipasarkan di kawasan Eropa. Yang menarik, mobil ini diklaim membuat standar baru untuk sebuah mobil hybrid.

MG3 diberikan penggerak Hybrid+/ Isinya tentu mesin konvensional ditambah motor listrik dengan tenaga di atas rata-rata dan baterai yang lebih besar dari biasanya. Itulah kenapa mereka bilang “menentukan standar baru mobil hybrid.” Dan untuk pertama kalinya juga ada MG berpenggerak hybrid biasa, bukan PHEV.

MG3 Hybrid 2024

Tenaga yang dihasilkan mencapai 191,7 hp (kombinasi). Mesin empat silinder berkapasitas 1,5 liter berdaya 100,5 hp dengan torsi 128 Nm. Sedangkan motor listriknya mengeluarkan daya setara 134 hp dan momen puntir 250 Nm. Memungkinkan mobil untuk melakukan askeserasi 0-100 km/jam dalam delapan detik saja. 80-120 km/jam diraih dalam lima detik. Klaim yang impresif, memang.

Penggerak hybrid didukung oleh baterai berkapasitas 1,83 kWh. Ini menghasilkan konsumsi BBM sebesar 22,7 km/liter dengan emisi CO2 100g/km.

MG3

Kedinamisan berkendara, menurut rilis MG Eropa, dihasilkan dari kerjasama antara engineer di Inggris dan Cina. Memungkinkan MG3 untuk punya karakter pengendaraan yang sesuai dengan pasar yang menjual. Artinya, misalkan mobil ini hadir di Indonesia, rasanya pasti beda dengan yang di Inggris. Yang penting, tetap fokus pada kedinamisan dan kenyamanan.

Desain

mobil hybrid MG3

Kabin MG3 diberikan berbagai hal yang berbau ‘hi-tech’. Ada layar 7-inci untuk informasi berkendara di depan pengemudi. Bagi penumpang,dimanjakan dengan layar infotainment 10,25 inci. Tombol-tombol fisik untuk beberapa pengaturan masih disediakan. Bagus.

Tidak disebutkan apa material yang membungkus jok dan trim, tapi kursi dibekali pola berlian yang menarik. Terlihat juga warna piano black di beberapa bagian.

Di bagian eksterior, desain mukanya sangat MG. Terutama dilihat dari lengkungan kap mesin dan bentuk grill yang lebar. Agak mengingatkan kami pada MG4 EV. Bagian belakangnya dibekali desain dan tatanan lampu yang juga senada dengan produk MG lain.

Panjang MG3 Hybrid mencapai 4.113 mm dengan wheelbase 2.570 mm. Lebar mobil ini adalah 1.797 mm dengan tinggi 1.502 mm. Dengan dimensi tersebut diklaim memberikan interior yang lega, plus kapasitas bagasi (kursi belakang difungsikan) 293 liter.

MG ES EV Station wagon

Mengenal MG ES EV Station Wagon, Perlu Ada di Indonesia?

Harus diakui, pasar mobil berbentuk station wagon memang bukan yang menarik di Indonesia. Bentuk campuran minibus dan sedan, tapi hanya bisa menampung lima orang. Tapi untuk mereka yang suka, biasanya tidak pikir panjang karena mampu bawa barang banyak dan desainnya enak dilihat. Nah, salah satu yang menarik adalah MG ES EV yang saat ini dipasarkan di pasar global.

Kenapa tiba-tiba kami bahas MG ES EV? Karena beberapa hari lalu, MG Indonesia mengirimkan press release yang membahas mobil ini. Dan karena belum ada mobil listrik berbentuk station wagon, jadi tertarik. Toh populasi mobil wagon begini juga jarang. Yang paling laris sekarang hanya Mazda6 Estate, selain BMW dan Mercedes-Benz yang juga menjual mobil wagon.

MG ES di Thailand

MG ES EV dibekali motor elektrik bertenaga 177 hp dengan torsi 280 Nm. Jarak tempuhnya diklaim 412 km, dengan energi listrik yang disimpan di baterai lithium-ion 51 kWh. Dengan fast charging, tingkat keterisian 80 persen diklaim hanya perlu 40 menit.

Desainnya sangat MG. Mukanya menganut bahasa desain Light Curtain Design. Senada dengan mobil listrik MG4 EV. Atapnya dihiasi roof rail yang fungsional dengan kapasitas angkut hingga 75 kg. Lampu belakangnya juga ‘MG banget’. Desain lampunya mirip dengan punya ZS atau HS.

Masuk Indonesia?

Bagian kabin menyuguhkan bentuk dashboard minimalis dengan layar head unit 10,25 inci. Fitur sepertinya tidak jauh berbeda dengan MG4 EV yang pernah kami coba. Ada ADAS, i-Smart, enam airbag, lane keeping assist dan tidak lupa, kemampuan menyalurkan listrik V2L (Vehicle-to-Load). Jadi, ES bisa menyediakan listrik untuk peranti rumah tangga.

interior MG ES EV

MG mengklaim kapasitas angkut di ruang belakang mencapai 1.367 liter. Untuk diketahui, mobil ini panjangnya 4.600 mm dengan wheelbase 2.665 mm. Tingg ES adalah 1.543 mm dengan lebar 1.818 mm. Wheelbase ini lebih pendek dari punya MG4 EV (2.705 mm).

Saat ini, MG ES EV Station Wagon dipasarkan di berbagai pasar global. Paling dekat dengan kita adalah Thailand. Di negara itu, harga MG ES EV adalah BHT 959.000 atau setara Rp 412 jutaan. Mulai dijual Maret 2023 lalu. 

Akan masuk Indonesia? Mungkin. Karena dalam rilis yang kami terima, Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesi bilang, “MG berkomitmen untuk menyajikan inovasi terdepan dan pengalaman berkendara yang tak tertandingi. Kami memahami bahwa permintaan masyarakat Indonesia akan kendaraan rendah emisi bukan hanya tren tetapi kebutuhan masa kini. Oleh karena itu, kami bertujuan untuk meningkatkan adopsi gaya hidup berkelanjutan dengan memperluas portofolio MG yang berfokus pada alternatif berkendara rendah emisi.”

MG4 EV

Review MG4 EV: Mobilnya Meyakinkan, Harganya Mepet

MG4 EV adalah mobil elektrik keluaran Morris Garage (MG), pabrikan Inggris berbasis di China dan dikuasai oleh pabrikan setempat, SAIC. Dibangun di atas platform yang disebut Modular Scalable Platform, yang ukuran dan kemampuannya bisa disesuaikan dengan produk yang akan dihasilkan.

Di Indonesia, MG4 EV diperkenalkan pada acara IIMS 2023, bulan Februari lalu. Harga jualnya saat ini menyentuh Rp 699 juta (OTR Jakarta) untuk versi Magnify i-Smart yang Anda lihat di sini. Varian di bawahnya (Ignite) dihargai Rp 649.900.000.

UPDATE: Dirakit lokal, MG4 EV sekarang punya harga baru 

Diakui Performanya Meyakinkan

review mg4 ev

Semua MG4 EV di Indonesia dibekali penggerak listrik dengan kekuatan 123,2 hp (125 ps) yang menggerakkan roda depan. Torsinya menarik, 250 Nm. Hasilnya, hatchback ini terasa memiliki performa akselerasi yang menyenangkan.

Jangan lupa ini mobil listrik, jadi begitu pedal diinjak, torsinya akan langsung tersedia. Badan terasa tertanam ke kursi begitu mobil digas. Meski tidak seheboh Mercedes-EQS atau BMW i4 tentunya.

Kami mengendarai mobil ini sejauh kurang lebih 500-an kilometer. Dengan menggunakan Normal dan Eco. Mode Sport sangat jarang kami gunakan. Rutenya beragam. Mulai dari dalam kota, jalan bebas hambatan, hingga jalan antar kota non-tol.

Tapi semua yang mengendarai mengakui, mobil ini sangat meyakinkan untuk bermanuver di dalam atau luar kota. Angka 120 km/jam di jalan bebas hambatan terasa dengan mudah dicapai. Torsi instan membuat manuver menyusul terasa mudah. Sebagus itu? Untuk performa sebuah mobil harian, iya MG4 EV cukup memenuhi ekspektasi kami. Meski ada saja kekurangannya.

Kemudi Instan Tapi…

Salah satu yang kami catat adalah kemudinya. Mobil ini dibekali kemudi dengan bantuan EPS (Electronic Power Steering). Kalau Anda paham, biasanya EPS cenderung kurang memberikan feedback yang mumpuni. Dan ini terasa betul di MG4 EV. Kemudinya terasa ‘kosong’ di berbagai tingkat kecepatan.

Pergerakannya yang ringan saat bergerak di kecepatan rendah memang sangat membantu. Tapi di kecepatan yang lebih tinggi, perubahan bobot gerak kemudi terasa minim. Tapi jangan salah, mobil ini memiliki respon kemudi yang kami harus akui, instan. Sangat berguna untuk manuver di jalanan luar kota yang bukan tol.

Untuk di dalam kota, salah satu yang kami nilai adalah, semudah apa berkelit di padatnya lalu lintas. Serta seberapa nyaman.

Kemudi yang ringan dan responsif tadi membuat mobil terasa lincah. Suspensinya membuat opini di redaksi terpecah. Ada yang bilang agak keras untuk sebuah mobil perkotaan. Tapi kami cenderung menyukai kualitas peredamannya.

Polisi tidur bisa diredam dengan baik, dengan kecepatan yang sewajarnya, tentu. Tidak terlalu memantul. Di jalanan beton seperti di tol, atau melindas sambungan jembatan tol juga mumpuni, tanpa ada getaran atau bunyi yang mengkhawatirkan.

Kaca yang besar menghasilkan bidang pandang yang luas ke segala arah, kecuali belakang. Kaca belakang terlihat sempit dari spion tengah. Hal ini dikompensasi dengan kamera 360 untuk memantau buritan saat parkir.

Yang mengganggu malah suara artikulasi ban dan angin yang menghantam rumah kaca spion samping. Dengan catatan, pengujian di jalan tol tersebut kami jalani dengan kecepatan 100 km/jam.

Secara keseluruhan, kami suka dengan kinerja suspensinya. Dibekali MacPherson Strut di depan dan multi-link untuk belakang. Ini adalah resep andalan mobil-mobil dengan pengendalian yang juara. Dan ya, hatchback keluarga ini mampu menyelesaikan tikungan dengan meyakinkan, di berbagai kondisi. Begitu juga dengan kestabilan berjalan lurus di kecepatan tinggi.

Kenyamanan

Kalau Anda memperhatikan MG, mereka seperti memiliki standar yang lebih tinggi dari kebanyakan merek yang datang dari China. Mungkin karena ada campur tangan Inggris-nya? Entahlah. Yang pasti kabin MG4 EV juga nyaman.

Fiturnya lengkap dengan tatanan yang minimalis. Layar monitor 10,25 inci jadi tempat untuk infotainment yang dilengkapi Android Auto dan Apple Carplay. Karena keterbatasan, kami hanya mencoba Android Auto yang memerlukan kabel untuk bisa aktif. Dan kami tidak keberatan. Toh sambungannya bisa lebih stabil ketimbang wireless.

Meski mayoritas pengaturan pengendaraan dan kenyamanan ditanam di layar tersebut, tapi MG masih berbaik hati memberikan tombol fisik untuk volume audio, aktivasi AC, hingga home button.

Pengaturan transmisi ada di dashboard, tepatnya di ‘tatakan’ di bawah layar. Tempat ini jadi sedikit ganjalan. Karena posisi soket USB C dan B ada di bawahnya serta diposisikan cukup dalam, tatakan tadi menghalangi pandangan dan mengganggu tangan meraih soket-soket yang disediakan. Di luar itu, ada fitur wireless charger di depan kenop transmisi yang mudah untuk diraih. Satu lagi hal yang mengganjal adalah door sill (palang pintu bawah) yang tebal. Ini merepotkan saat akan keluar-masuk kabin, terutama saat parkir di tempat sempit.

Selebihnya, kami tidak bisa mengeluhkan. Ruang kaki dan kepala lega di semua tempat. Dengan lebar mobil 1.836 mm ruang bahu terasa cukup, terutama untuk penumpang depan. Dikombinasikan dengan jok yang lebarnya pas untuk ukuran orang Asia, perjalanan panjang tidak akan terlalu melelahkan.

Harga Mepet

MG4 EV i-Smart

MG4 EV memang diakui, mobil yang meyakinkan. Kami suka mobil ini, dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Performa punya, kaki-kaki mumpuni. Untuk konsumsi listrik, terbaik yang kami raih adalah 11,70 kWh/100 km, dengan lalu lintas dan cara melajukan mobil beragam. Tanpa parameter. Harapan kami untuk bisa di bawah 10 kWh belum tercapai.

Yang jadi masalah adalah, mobil yang kami uji adalah varian dengan fitur i-Smart, yang dapat melakukan berbagai perintah dan ekstra kemampuan konektivitas. Mulai dari yang membuat nyaman hingga kemampuan bantu berkendara seperti Adaptive Cruise Control, Traffic Jam Assistant, lampu jauh otomatis dan sebagainya.

Mobil ini dihargai Rp 699 juta (OTR Jakarta). Pesaing terdekatnya adalah raja mobil listrik Indonesia, Hyundai Ioniq 5 yang dihargai mulai dari Rp 706 juta. Meskipun MG unggul dengan jarak tempuh 425 km.

Di kisaran jarak tempuh tersebut, Ioniq 5 varian Long Range (451 km) baru bisa menyaingi, dengan harga mulai dari Rp 742 jutaan. MG memang masih lebih murah, namun mereka harus bekerja keras meyakinkan konsumen. Apalagi Hyundai memiliki jaringan after sales yang lebih luas.

Untungnya, MG juga dipastikan akan merakit mobil ini di Indonesia. Jadi, harusnya harga jual bisa ditekan, meski kami ragu akan jauh perbedaannya dengan banderol sekarang.

Spesifikasi MG4 EV Magnify i-Smart

  • Penggerak: Permanent Magnet Synchronous Motor
  • Daya Maks: 123,2 hp (125 ps)
  • Torsi: 250 Nm
  • Kap. Baterai: 51 kWh
  • Jarak tempuh maks: 425 km (klaim menggunakan metode NEDC)
  • Dimensi (p x l x t mm): 4.285 mm x 1.836 mm x 1.516 mm
  • Wheelbase: 2.705 mm
  • Ground clearance: 117 mm
  • Radius putar: 5,3 meter
  • Harga: Rp 699 juta (OTR Jakarta)
warna MG4 EV di Indonesia

Curi Perhatian, MG 4 EV Diberikan Warna Orange Nyentrik

Mobil listrik MG 4 EV terus coba tarik perhatian pasar. Salah satunya adalah, mereka mengumumkan kehadiran warna yang eye catching, Orange. Warna yang diberi nama Volcanic Orange ini sebetulnya hanya ditujukan untuk MG 4 EV yang diedarkan di Eropa, tapi kini tersedia untuk pasar Indonesia.

“Kami membawa Volcano Orange ke Indonesia tidak hanya untuk menambah portofolio warna kami, tapi untuk menunjukkan komitmen kami dalam mengejar kesempurnaan dalam setiap aspek desain. Lebih jauh lagi, MG 4 EV dalam Volcano Orange adalah representasi dari kombinasi antara seni dan teknologi,” ujar Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia.

MG4 EV volcanic orange

MG 4 EV Volcano Orange melengkapi pilihan warna yang lebih dulu tersedia di Indonesia, sepert Brighton Blue, Arctic White, Black Night, Metal Ash Grey, dan Scarlet Red. Menurut MG Indonesia, sejauh ini Brighton Blue, Scarlet Red, dan Metal Ash Grey menjadi warna paling diminati di Indonesia. Total pemesanan yang dibukukan untuk warna-warna tersebut mencapai 70 persen.

Mereka juga mengklaim. pilihan warna MG 4 EV yang dinamis dan stylish menjadi alasan utama kenapa mobil listrik ini diminati generasi muda di Indonesia.

Penggerak Tidak Beda

Tidak ada perbedaan teknis untuk MG 4 dengan warna oranye terang ini. Baterainya tetap menghasilkan jarak tempuh hingga 425 km. Akselerasi 0-100 km/jam diklaim selesai dalam hitungan 7,7 detik saja. Cukup bagus untuk sebuah hatchback harian.

Mobil ini juga dilengkapi kemampuan yang disebut Lifestyle Charge V2L yang memungkinkan memberikan penggunanya mengisi daya perangkat listrik dimanapun mereka berada. Sebuah fitur yang sebetulnya sekarang jamak ada di mobil listrik modern.

Untuk fitur keselamatan, MG 4 EV menetapkan standar tinggi dengan fitur seperti pengereman otomatis, pengawasan blind spot dan kontrol stabilitas. Makanya, EURO NCAP mengganjarnya dengan rating 5 bintang. Bahkan tim editorial Autocar di Inggris memberikan penghargaan Best Electric Car 2023.

Di Indonesia, MG menegaskan mereka tidak hanya berkomitmen untuk memberikan after sales terbaik untuk pengguna dan pelanggannya. Untuk itu, MG 4 EV sudah dilengkapi dengan garansi baterai selama delapan tahun atau 160.000 km. Selain itu, MG juga memberikan garansi selama empat tahun tanpa batasan kilometer. Tidak ketinggalan pemeliharaan gratis selama empat tahun atau 50.000 km. Itu sudah termasuk suku cadang dan biaya pengerjaan.

Pabrik MG Siap Beroperasi Tahun Depan

MG motor Indonesia akan segera membuka pabriknya di Indonesia. Rencananya, pabrik ini akan fokus merakit mobil listrik untuk merespons tuntutan pasar otomotif masa kini. Pabrik MG akan berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, dan mulai operasional pada kuartal pertama 2024. 

Wacana pendirian pusat perakitan tersebut sebetulnya sudah disuarakan MG sejak pertama hadir tiga tahun lalu di Indonesia. Pabrik ini dikatakan akan dilengkapi teknologi canggih berstandar global. Demi memastikan kualitas kendaraan sejalan dengan standar internasional.

Selain itu, MG juga berencana untuk melakukan inovasi dan penyesuaian produk sesuai selera dan kebutuhan konsumen Indonesia. Rencana tersebut juga dikatakan mendapat dukungan pemerintah Republik Indonesia agar segera direalisasikan.

Pbarik MG di Indonesia akan operasional tahun depan.

Didominasi Mobil Listrik

“Kami memproyeksikan bahwa pada tahun 2030, hampir 40 persen dari total penjualan otomotif di Indonesia didominasi oleh mobil listrik,” ujar Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia.

MG menghitung bahwa setiap mobil listrik yang mereka jual dapat mengurangi emisi sekitar empat ton CO2 per tahun. “Ini bukan hanya tentang bisnis, tetapi komitmen kami untuk masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” tambah Arief.

“Dengan hadirnya pabrik ini, MG berharap dapat lebih responsif dalam memenuhi permintaan pasar serta memberikan pelayanan purna jual yang lebih maksimal bagi konsumen setianya di Indonesia.” tutupnya.

Edukasi Bersama Pemerintah

Selain itu, MG juga tengah bekerja sama dengan instansi dan berbagai pihak di Indonesia untuk melakukan edukasi bagaimana percepatan adopsi kendaraan listrik dapat tercapai.

Program seperti “MG Electric Dare to Drive Experience” juga telah diluncurkan untuk memberikan kesempatan kepada konsumen merasakan pengalaman mengendarai mobil listrik dan memahami manfaatnya.

Rencana pendirian pabrik MG didukung pemerintah

 

New MG ZS X Power, ZS Stylish Dengan Aksen Sporty

MG Motor Indonesia meluncurkan New MG ZS X Power di ajang GIIAS 2023. Varian baru dari ZS yang diklaim memadukan desain kuat, sporty dan stylish. Dirancang untuk mengangkat gaya hidup para pengendaranya ke tingkat yang lebih tinggi.

Mengusung tema “Powerful in Design” New MG ZS X Power menawarkan imbuhan body kit sekeliling body, dengan DNA Brit Dynamic dari MG dan warna aksen mencolok.

Interior New MG ZS X Power tampil premium dengan warna two-tone dan material soft touch. Hadir juga IMAX Panoramic Sunroof, AC dengan air purifying PM 2.5. Tidak lupa konektivitas Apple Carplay dan Android Auto. Sementara fitur baru seperti Automatic Power Lift Gate menambahkan kemudahan bagi pemiliknya.

Dijual Terbatas

Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia, mengungkapkan, “New MG ZS X Power merupakan wujud nyata dari visi kami untuk menyediakan kendaraan yang memiliki karakter kuat, sporty, dan stylish. Tidak hanya memenuhi kebutuhan mobilitas, namun juga menguplift gaya hidup pengendaranya.”

Disiapkan terbatas hanya 100 unit selama GIIAS 2023. New MG ZS X di jual mulai dari Rp 315,8jt. Termasuk garansi lima tahun tanpa batasan kilometer, dan juga gratis biaya maintenance yang mencakup jasa dan juga spare parts selama empat tahun atau 50.000 kilometer.

MG juga menawarkan program Independence Deal. Mencakup, DP rendah, cicilan ringan, gratis kaca film, Voucher Thule senilai Rp 4 Juta dan booking fee with double value hingga 20 Juta Rupiah selama periode GIIAS.

MG Cyberster, Roadster EV Pertama Dengan Harga Terjangkau di Dunia

MG, merupakan merek mobil sport Inggris yang diakuisisi oleh perusahaan Tiongkok SAIC. Ini terjadi setelah MG Rover di Longbridge bangkrut pada tahun 2005. Kini, mereka  mulai mengambil langkah besar dengan meluncurkan roadster listrik sport bernama MG Cyberster, di London yang akan hadir tahun depan.

Bulan lalu, mobil ini sempat tampil di ajang Shanghai Auto Show 2023. Namun masih sebagai konsep hampir produksi. Mobil ini menjadi All-new roadster sport pertama yang mengusung emblem octagonal ikoniknya sejak digunakan roadster MG F di tahun 1995 silam.

MG mengklaim, mereka akan menjadi produsen pertama di dunia yang menjual mobil roadster listrik dengan harga terjangkau. Nantinya, Cyberster akan tersedia dalam dua model, dengan harga awal sekitar £55.000 untuk versi RWD bermesin 309 hp, Model kedua, mencapai harga sekitar £65.000 untuk versi AWD dual motor, bertenaga 536 hp.

Awalnya mobil ini direncanakan sebagai pengganti MG TF (versi yang dikembangkan dari MG F). Kebutuhan untuk membawa baterai traksi besar dan ukuran wheelbase yang panjang membuat dimensi Cyberster lebih menyerupai sebuah BMW Z4.

Roadster listrik ini hanya akan dibuat dengan konfigurasi 2-penumpang yang dilengkapi atap lipat elektrik. Kabinnya makin lebar dan luas berkat absennya mesin di depan. Posisi baterai terletak di sasis dengan prinsip ‘skateboard’.

Seperti halnya eksterior Cyberster, desain interior juga lahir dari studio MG yang berbasis di London. Interior mewah dan instrumentasinya terinspirasi oleh tren game kontemporer, dan gaya pintu guntingnya menampilkan kesan yang disebut “Sensasi Dramatikal”.

Direktur desain MG, Carl Gotham, sebagai kepala tim desain, sangat menyadari perubahan ukuran Cyberster. Meski begitu, ia percaya mobil ini sangat sesuai dengan ukuran terbarunya dan cocok untuk para pengemudi mobil sport masa kini.

Ia juga mengatakan bahwa Cyberster akan mewakili gaya desain untuk model MG berikut di masa depan. MG masih terus fokus untuk model SUV dan estate, namun kemungkinan akan ada model sport lainnya.

Direktur komersial MG Inggris, Guy Pigounakis mengatakan jika MG “dibanjiri” permintaan. Mulai calon pembeli hingga dealer-dealer MG Inggris yang berjumlah sekitar 150 dealer sangat antusias dengan kehadiran Cyberster.

 

MG4 EV Goda Milenial Kota Medan

Morris Garages (MG) Indonesia, mulai memperkenalkan MG4 EV kepada masyarakat Medan. Mobil listrik dengan desain avant-garde ini siap memenuhi kebutuhan para kaum milenial Medan yang selektif dalam memilih produk ramah lingkungan.

MG4 EV mengandalkan baterai dengan teknologi baru yang siap menjangkau jarak tempuh dengan rentang hingga 425 kilometer. Selain itu, kemampuan pengisian cepat memungkinkan Anda mengisi daya hanya dalam waktu 35 menit dengan kapasitas 10-80 persen. Di balik kap mesinnya, tersemat motor listrik dengan performa dan akselerasi yang menyenangkan untuk dikendarai.

Arief Syarifudin Marketing and PR Director MG Motor Indonesia menyatakan keyakinannya kalau produk ini akan menjadi kendaraan listrik favorit. Termasuk di kota Medan.

Kemampuan MG4 EV

Bicara fitur keselamatan, MG4 EV menawarkan sistem pengereman ABS, EBD, dan ESC, serta airbag untuk pengemudi dan penumpang. Selain itu didukung juga oleh sistem keselamatan seperti Adaptive Cruise Control, Traffic Jam Assist, Lane Change Assist, Blind Spot Detection, dan masih banyak fitur keselamatan yang canggih lainnya.

Selain fitur canggih, MG4 EV diklaim mampu menghadirkan suasana kabin yang lapang dan mewah dengan bahan premium. Gaya futuristik nampak dari sistem infotainment canggih dengan layar sentuh 10,25-inci.

Memungkinkan Anda tetap terhubung, terhibur dan aman di jalan. MG juga membagikan daya listrik melalui teknologi vehicle to load dari MG 4 EV untuk nyalakan perangkat elektronik dalam rangka membagi kebahagiaan kepada konsumen di kota Medan.

“Dengan desain mencolok, MG4 EV akan menjadi pusat perhatian di jalan. Bodinya yang aerodinamis memiliki garis yang elegan, postur  sporty, dan palet warna yang menawan yang pasti menarik perhatian kaum milenial yang menginginkan tampilan modern dan elegan,” ujar Arief berpromosi.

 

MG siap menjamin kesiapan layanan MG #MudahMudik di Medan selama bulan Ramadhan. Menjelang Lebaran, Anda bisa memastikan kondisi mobil untuk dibawa mudik di dealer MG. Terutama di 60 titik inspeksi yang bisa dilakukan secara gratis. Selain itu bengkel resmi mereka tetap buka selama libur Lebaran. Tersedia juga layanan Call Center yang selalu siaga bisa dihubungi 24 jam di nomor 0800-1-880-990.

 

Program Mudah Mudik MG Diluncurkan Jelang Lebaran

Persiapan jelang mudik lebaran tentu menjadi hal penting bagi pemilik kendaraan untuk memastikan kendaraan berada dalam kondisi prima. Namun bagi Anda yang lebih siap untuk meminang unit kendaraan baru tahun ini, tak ada salahnya untuk mempertimbangkan produk MG Motor Indonesia. Selama bulan Ramadan, mereka mengumukan kehadiran program Mudah Mudik yang bermanfaat, khususnya bagi para pengguna MG.

Selain itu disiapkan pula layanan MG Care yang diklaim memudahkan perjalanan mudik lebaran. MG juga menghadirkan layanan purna jual yang lengkap untuk menginspeksi kendaraan MG Anda di 60 titik secara gratis!

Yang Khusus di GJAW

Selain program Mudah Mudik, MG juga memberikan penawaran khusus selama GJAW 2023. Ada diskon hingga 25 persen untuk aksesoris seperti body kit, roof spoiler, front garnish hingga roof chrome garnish untuk New MG ZS, HS serta MG 5 GT.

Setiap pembelian unit MG di gelaran GJAW 2023, Anda juga berhak untuk mendapatkan Beyond Boundaries Deals. Berupa gratis pemasangan V-Kool, body kit, voucher tas Thule Rp 2 juta dan voucher bensin hingga Rp 10 juta.

Arief Syarifudin, selaku Marketing and PR Director MG Motor Indonesia mengatakan “MG akan menyediakan banyak layanan gratis, mulai dari inspeksi 60 titik, ketersediaan suku cadang, hingga hampers eksklusif sebagai rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh konsumen kepada MG,” ucapnya.

“Kami siap menjamin ketersediaan unit kendaraan yang sudah dipesan di ajang IIMS dan GJAW 2023. Segera bisa langsung diterima oleh pelanggan dan digunakan dalam perjalanan mudik nanti,” tutup Arief.