Zeekr, merek kendaraan listrik (EV) premium asal Tiongkok, baru-baru ini meluncurkan Zeekr Mix, kendaraan multiguna (MPV) revolusioner yang dirancang untuk mendefinisikan ulang lanskap kendaraan listrik

Dibangun di atas platform SEA-M Zeekr Mix diklaim menjanjikan pengalaman berkendara yang luas dan futuristik. mobil ini dikatakan merupakan bukti visi Zeekr tentang masa depan yang lebih hijau dan lebih mewah. Dengan desainnya yang inovatif, performa, dan fitur yang berfokus pada keluarga. Tidak kalah menarik, harganya di bawah $40.000 (tepatnya US $39.315, setara Rp 600 jutaan).

Desain dan Fitur

Anda pasti akan langsung menyadari ada yang lain dari mobil ini. Pintu gesernya ada empat! Biasanya, MPV hanya menyediakan pintu geser di tengah. Ini pintu depan pun membuka dengan cara bergeser, membukakan akses selebar 1,48 meter.

Masuk ke dalam, interior Zeekr Mix dirancang untuk sangat fleksibel. Kursi depan yang dibungkus Nappa leather, dapat berputar 270 derajat. Jadi penumpang depan bisa mengobrol lebih akrab dengan yang di belakang.

Semua kursi juga sudah diberikan pemijat, ventilasi, sandaran kaki. Selain itu, disediakan juga sound system dengan 21 speaker dengan kemampuan Dolby Atmos. Konsol tengahnya bisa bergeser depan-belakang, dan punya opsi untuk dilengkapi dengan lemari pendingin.

Jarak Tempuh

Di balik bodi, Zeekr Mix menggunakan platform SEA-M buatan Geely Group. Untuk bergerak, mengandalkan motor listrik tunggal yang menghasilkan daya 310 kW (416 hp) dengan torsi 440 Nm. Angka tersebut diklaim bisa menyelesaikan akselerasi 0 – 100 km/jam dalam hitungan 6,8 detik.

Sebagai sumber energi, tersedia dua pilihan baterai. Yang pertama adalah Lithium Iron Phosphate (LFP) 76 kWh yang memberikan jarak tempuh 550 km. Baterai ini bisa diisi dari 10 hongga 80 persen dalam waktu hanya 10,5 menit menggunakan fast charging. Pilihan lainnya adalah baterai Nickel Manganese Cobalt (NMC) 102 kWh dengan jangkauan 700 km.

Selain itu, Zeekr Mix juga dibekali kemampuan V2L 220 V yang soketnya tersedia di bagasi.

Saat lawatan kami ke markas Zeekr di Hangzhou, Cina beberapa waktu lalu, mereka memperlihatkan SUV terbaru Zeekr 7X. SUV ini pertama kali diperkenalkan pada akhir Agustus lalu di event Chendu Auto Show 2024. 20 September kemarin, mobil ini resmi dijual di RRC.

Zeekr 7X adalah jawaban mereka untuk pangsa pasar SUV berukuran medium, dengan kelengkapan yang premium. Dibangun di atas platform baru yang bernama PMA2+, 7X memiliki dimensi panjang 4.825 mm, lebar 1.930 mm dan tinggi 1.666 mm. Sementara wheelbase (jarak sumbu roda) sebesar 2.925 mm dengan ground clearance 197 mm.

PMA2+, yang merupakan platform turunan dari SEA, mengedepankan arsitektur kelistrikan 800 volt. Untuk 7X, disediakan baterai LFP berkapasitas 75 kWh atau, opsi lainnya adalah baterai Nickel manganese Cobalt (NMC) dengan kapasitas 100 kWh.

Baterai LFP dipasang pada varian paling dasar, yang akan menggerakan roda belakang via motor listrik bertenaga 416 hp. Torsinya sebesar 440 Nm. Zeekr 7X versi bawah tersebut diklaim mampu berakselerai 0-100 km/jam dalam masa 5,8 detik. Dan yang paling penting, jarak tempuhnya mencapai 605 km (pengujian CLTC). Di Cina, harganya setara Rp 495 jutaan. 

Sementara varian tengah, konfigurasinya serupa, tapi diberikan baterai NMC yang lebih besar. Makanya jarak tempuhnya bisa 780 km, dengan metode pengujian yang sama. Untuk tipe tengah ini, harganya setara Rp 539 jutaan di negara itu. 

Kemudian, sepertinya mudah ditebak, varian tertinggi menggunakan dual-motor dan menjadikan 7X sebagai mobil AWD. Total tenaganya 637 hp, dengan torsi 710 Nm. Sprint 0-100 km/jam bisa selesai dalam 3,8 detik saja. Jarak tempuh maksimum 705 km. Varian tertinggi ini dijual dengan banderol setara Rp 582 jutaan. Ingat, ini harga di RRC. 

Kelengkapan Mumpuni

Khusus untuk versi AWD tersebut, Zeekr membekalinya dengan off road mode dan air suspension. Mode tersebut memungkinkan 7X untuk merayap di medan berat. Lalu suspensi udara pada varian di bawahnya bersifat opsional.

Kemudian tidak kalah menarik, diantara dua lampu utama di depan adalah display berukuran 93 inci. Isinya 1.800 LED, yang bisa dikonfigurasi sesuai selera masing-masing. Bahkan disuruh menunjukan pesan pun bisa. Kami sudah melihatnya.

Bicara display, di kabin yang minimalis modern terpasang layar instrumen berukuran 13,02 inci. Untuk infotainment, di tengah dashboard terpasang layar digital terbesar yang pernah kami lihat di dashboard mobil. Ukurannya 16 inci!. Prosesor Qualcomm Snapdragon 8295 jadi otaknya, dan 21 speaker berfungsi sebagai output suara. Lengkap dengan surround sound system.

Kursi belakang dilengkapi dengan fitur yang disebut electric sofa. Paham maksudnya, kan? Lengkap dengan foot rest, sandaran kursi yang bisa direbahkan 134 derajat. Ditambah lagi ada fungsi pemijat dan pendingin jok.

Dari awal kami melihatnya, jujur saja kami tertarik. Sayang tidak sempat kami coba bersama Zeekr X dan MPV 009. Tapi, melihat kemampuannya, mobil ini punya potensi yang lumayan cerah di Indonesia. Terutama melihat jarak tempuh dan fitur yang ditawarkan. Kita tunggu saja.

Kami mencoba MPV di sirkuit. Ya, benar. Di sirkuit. Bukan tempat yang ‘proper’ untuk mencoba sebuah MPV mewah dengan tujuh tempat duduk, tombol pengaturan kenyamanan di mana-mana, dan kursi berpemijat. Inilah first drive Zeekr 009 yang kami lakukan di Ningbo International Circuit di Cina.

Karena tidak mungkin mencoba kenyamanan, fokus first drive ini adalah merasakan bagaimana rasanya platform SEA (Sustainable Experience Architecture) yang dibuat oleh Geely Group. Zeekr 009 adalah salah satu pengguna platform ini.

Nah, kalau Anda pernah melihat platform sebuah mobil listrik, bentuknya tidak terlalu beda antara satu dengan yang lain. Yang membedakan adalah engineering, material, konstruksi dan cara pembuatannya. Hasilnya bisa sangat jauh berbeda.

SEA dibuat dari bahan campuran alumunium dan baja. Geely menggunakan dua material ini untuk menghemat bobot. Seperti diketahui, bobot mobil listrik tidak bisa dibilang ringan. Contoh, di depan ada cross member terbuat dari alumunium, tapi di belakangnya ada baja yang jadi dudukan. Membentuk satu kesatuan struktural.

Dengan begitu, saat terjadi kecelakaan, alumunium jadi benda untuk menyerap benturan, baja akan menahan daya benturan supaya struktur tidak ‘bubar’. Hal serupa diterapkan untuk rangka samping yang melindungi baterai. Bagian ini bahkan lebih kuat lagi. 

Contoh lainnya, bagian dek belakang hingga rumah roda dibuat dari satu kesatuan metal yang dibentuk dengan cara ditempa (casting). Bentuknya melindungi motor listrik bagian belakang (kalau ada).

Menurut Zeekr, metode ini menghemat hingga 60 persen titik pengelasan. Karena minim sambungan, akhirnya struktur secara keseluruhan lebih kuat untuk menyerap dan menyebarkan benturan, seraya membuat mobil lebih kokoh dan dinamis.

Pengendaraan & Pengendalian

Dan ini yang kami coba di sirkuit Ningbo. Lahan balap yang bentuknya sangat teknis dengan bentuk tikungan yang beragam. Plus disediakan tempat untuk uji slalom.

Awalnya, kami cukup skeptis. MPV berbadan tinggi bisa apa sih di sirkuit? Tapi saat berjalan, bahkan di kecepatan rendah pun Anda sudah bisa merasakan ini mobil yang stabil.

Akselerasi tidak perlu ditanyakan. Dibejek habis secara mendadak, 009 tidak malu untuk mengeluarkan kemampuan motor listriknya. Dijamin Anda lupa ini mobil besar dan tinggi.

Saat direm, baru terasa kalau ini sebuah MPV berat. Semua bobot terasa terlempar ke depan. Tapi itu pengereman dari 100 km/jam menjelang berbelok.

Bicara belok, ini yang kami harus puji. Zeekr 009 yang kami coba dengan gerak AWD (dual motor), terasa berpijak dengan baik. Limbung pasti terasa karena sekali lagi, ini MPV dengan proporsi body besar.

Kami merasakan betul, meski sirkuit basah tapi roda hampir tidak kehilangan traksi. Kami bilang hampir karena jujur saja, kami gatal juga menggeber mobil ini di tikungan. Maklum, kapan lagi bisa mencoba mobil di Ningbo International Circuit. Saat traksi menyerah, sensor dan komputer bereaksi dengan cepat mengatur aliran torsi.

Roda depan juga bereaksi dengan baik. Dan secara mengejutkan, pergerakan kemudinya tidak kosongan. Cukup berbobot dan ada feedback yang diberikan untuk memberikan rasa percaya diri. 

Kesimpulan

Terlalu dini untuk mengambil kesimpulan akhir. Tapi kami yakin, Zeekr 009 dengan platform SEA-nya akan mampu memberikan apa yang diharapkan dari sebuah MPV mewah.

Kestabilan, pengendalian dan performa mobil ini patut diacungi jempol. Paling tidak untuk bermanuver keras dan kasar. Selebihnya, harus ditunggu kedatangan 009 di Indonesia, untuk merasakan performa kenyamanan di dunia nyata (jalanan Indonesia).

Yang pasti mobil ini dibekali segala hal yang layak disejajarkan dengan Toyota Alphard/Vellfire. Mulai dari ADAS hingga kursi pijat. Harganya di Cina mulai dari (setara) Rp 900 jutaan. 

Untuk Indonesia tunggu saja, kabarnya Zeekr akan memperkenalkan 009 dan X menjelang akhir tahun ini.