
AION V Mulai Dirakit Lokal, Janjikan Delivery Lebih Cepat
AION V sudah mulai dirakit di Cikampek, Jawa Barat. Hal ini diumumkan AION Indomobil Distribusi (AIDI), APM-nya, pada Selasa (03/05) lalu. Crossover listrik tersebut dibuat di fasilitas PT National Assemblers.
Perakitan tersebut dikatakan menandai tonggak penting dalam perjalanan dan komitmen AION Indonesia membangun ekosistem kendaraan listrik nasional. AION V buatan lokal juga membukakan lahan kerja baru, sekaligus memberikan kesempatan transfer teknologi.
Sementara itu, untuk memastikan kualitasnya sesuai standar global, perakitan ini dilakukan dengan kolaborasi bersama AION pusat.
Menurut keterangan resminya, perakitan ini merupakan bagian dari komitmen PT AIDI dalam memperkuat kehadiran merek-merek GAC group di Indonesia. Sekaligus mempercepat waktu pengiriman unit ke konsumen di seluruh tanah air.
Sesuai dengan komitmen yang telah disampaikan sebelumnya, AION Indonesia secara resmi mulai melakukan pengiriman unit AION V kepada konsumen mulai awal Juni 2025. Mereka menegaskan, sebanyak lebih dari 500 unit AION V siap dikirimkan kepada para pelanggan di bulan ini.
“Dengan dimulainya perakitan lokal dan distribusi AION V, kami tidak hanya memastikan kecepatan pengiriman, tetapi juga menegaskan komitmen dalam mendukung pertumbuhan industri kendaraan listrik di Indonesia. Kami juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan antusiasme luar biasa dari masyarakat Indonesia terhadap AION V.” ucap Andry Ciu, CEO AION Indonesia.
Masih Dua Varian
Meski AION V sudah dirakit lokal, Namun tidak ada perbedaan dengan yang diperkenalkan dulu. Di Indonesia tetap hadir dalam dua varian yaitu Exclusive dan Luxury. Harganya masing-masing Rp 449 juta dan Rp 489 juta (OTR Jakarta).
Lalu jarak tempuh yang ditawarkan adalah 505 km untuk versi Exclusive. Sementara AION V Luxury yang sempat juga kami uji, diklaim mampu bergerak hingga 600 km.
Yang menarik adalah, semua varian AION V sudah diberikan fitur bantu berkendara (ADAS) level 2.0. Isinya ada ADiGO, lane keeping assist, lane departure assist, hingga autonomous emergency braking.
Selain itu, di dalam kabin sudah disuguhi oleh kulkas dengan tiga mode: Pembeku, pendingin dan penghangat. Suhunya bisa diatur sesuai kebutuhan. Mulai minus 15 derajat sampai panas 50 derajat