Showroom MAKA Motors bertambah lagi. Meski masih di sekitar Jabodetabek, tapi penambahan sarana penjualan ini bukan tanpa alasan.

Dinamai MAKA Lite Showroom, sudah dibuka di wilayah Bintaro dan Ciledug. Keduanya akan mengakomodir penjualan motor MAKA baik secara kredit maupun tunai. Konsultasi sebelum beli juga pastinya bisa dilayani. Bahkan mereka menyediakan layanan test ride, baik di lokasi showroom, maupun di tempat pilihan calon konsumen.

Showroom MAKA Motors Bintaro berada di kawasan ramai Jl. W.R Supratman, tidak jauh dari stasiun kereta api Pondok Ranji. Sedangkan MAKA Lite Showroom Ciledug, ada di Jl Raden Saleh, Tangerang. Kedua showroom ini beroperasi mulai jam sembilan pagi hingga delapan malam.

“Perluasan jaringan MAKA Motors sudah menjadi komitmen kami dari awal. Sejak peluncuran, dari catatan kami, Kota Tangerang dan Tangerang Selatan menjadi wilayah yang sangat antusias mencoba performance MAKA Cavalry,” kata Raditya Wibowo, CEO MAKA Motors.

“Untuk itu, ekspansi yang pertama kami lakukan adalah dengan menghadirkan MAKA Lite Showroom di Bintaro dan Ciledug. Langkah strategis ini kami harap dapat mempermudah akses masyarakat untuk mencoba dan mendapatkan Motor Paling Enak dengan lebih dekat dan lebih mudah,” tambahnya.

Lite Showroom Bintaro dan Ciledug ini melengkapi showroom motor produksi dalam negeri tersebut, yang sudah ada di Gading Serpong, Margonda, Radio Dalam (Jakarta), Kelapa Gading serta satu di Summarecon Bekasi.

Produk MAKA Motors

Saat ini, produk MAKA baru ada satu yaitu skuter listrik Cavalry. Motor ini dibekali penggerak listrik di roda yang bernama Rivium. Bikinan mereka sendiri. Bertenaga 12 hp dan bertorsi 242 Nm, yang dijual dengan harga Rp 35.850.000 (OTR Jakarta). Dimensi panjangnya 1.922 mm, lebar 731 mm dan tinggi 1.173 mm. Sementara jarak sumbu rodanya 1.345 mm.

Sumber energinya berasal dari baterai 4 kWh yang memberikan jarak tempuh hingga 160 km (klaim). Yang menarik adalah baterai yang dinamai Intercellar ini didesain dan dipatenkan oleh MAKA Motors. Namun pembuatannya terpaksa di luar negeri karena di sini belum ada yang bisa.

Pengaturan berkendara diotaki oleh software bernama Osiris. Lagi-lagi, ini dibuat oleh MAKA Motors sendiri. Osiris memiliki dua mode berkendara yaitu Hi-Regen dan Hi-Torque

Produsen motor listrik Indonesia, MAKA Motors hadir di gelaran Periklindo Electric Vehicle Show 2025 (PEVS 2025). Pameran kendaraan listrik ini berlangsung 29 April-4 Mei 2025 di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta.

Dengan keikutsertaannya, MAKA Motors berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan industri sepeda motor listrik serta memberikan akses lebih mudah kepada konsumen yang menginginkan solusi transportasi hemat biaya operasional dan ramah lingkungan.

“Ini adalah PEVS pertama kami, jadi kami sangat antusias untuk berpartisipasi bersama pelaku industri kendaraan listrik lainnya. Kami ingin kehadiran MAKA Motors di pameran ini menjadi bukti keseriusan kami dalam menghadirkan sepeda motor listrik yang tidak hanya cocok dengan selera dan karakter orang Indonesia, tapi juga mampu mendorong inovasi teknologi sepeda motor listrik nasional,” tegas Raditya Wibowo, CEO MAKA Motors.

Booth MAKA Motors di PEVS 2025 bisa ditemui di Hall A, yang menampilkan produk perdana mereka, MAKA Cavalry dalam berbagai warna. Pengunjung juga bisa mendapatkan informasi serta mencoba langsung di area test ride indoor JIEXPO.

Spesifikasi MAKA Cavalry

MAKA Cavalry yang dijual Rp 35.800.000 (OTR Jakarta), dibekali penggerak listrik bertenaga 12 hp dengan torsi 242 Nm.

Dimensinya cukup untuk sebuah motor harian dengan panjang 1.922 mm, lebar 731 mm, tinggi 1.173 mm. Jarak sumbu rodanya 1.345 mm. Dibekali rangka model double cradle, Cavalry menyuguhkan pengendalian yang mumpuni dan bagasi dengan kapasitas 20 liter. 

Kami sempet mencoba motor ini dengan rute Jakarta-Sentul-Jakarta. Dan jujur saja, memang beda rasanya. Cavalry memberikan rasa riding yang nyaman dan mudah dikendalikan. Secara kualitas berkendara, Cavalry bisa diadu dengan motor-motor listrik sekelasnya dan layak masuk radar pertimbangan kalau sedang mencari motor listrik.