Demi menjawab keraguan masyarakat yang terpincut oleh kehadiran Air ev, Wuling Motors memboyong jurnalis otomotif mengikuti sesi Media drive Air ev. Perjalanan ini bertema Green Mobility Experience pada Senin, (19/9). Kegiatan Drive For A Green Life ini sekaligus untuk merasakan langsung ragam kondisi mobilitas di Jakarta baik sebagai pengemudi ataupun penumpang.
Kami pun mencoba langsung satu unit Wuling Air ev tipe long range. Perjalanan berawal dari Wuling Center di bilangan Pondok Indah mengarah Talassa, resto di kawasan Pantai Indah Kapuk.
Melalui rute arteri Permata Hijau, kemudian masuk tol Jakarta – Tangerang dan melaju ke jalan tol JORR hingga masuk ke area PIK. Sepanjang jalan, kami terus mencoba semua fitur dan tiga pilihan mode berkendara dari Wuling Air ev yakni Normal, Eco dan Sport.
Fitur Yang Efektif
Fitur yang kami uji adalah perintah suara Wuling Indonesian Command (WIND), fitur kendali jarak jauh Wuling, Internet of Vehicle sampai dengan head unit. Ingin tahu, apakah masih sebaik WIND di mobil Wuling lainnya.
Pengoperasian fitur ini sangat mudah. Kami hanya perlu mengucapkan ‘Halo Wuling’ atau menekan tombol sisi kanan lingkar kemudi untuk mengaktifkannya. Berbagai pengaturan fungsi kendaraan dapat diakses melalui perintah suara ini, seperti radio, AC, jendela, telepon, aplikasi online, volume, waktu hingga musik. Kami suka fitur ini.
Suasana kabin Wuling air ev cukup nyaman bahkan terasa fresh berkat permainan warna broken white pada material jok. Juga aksen silver brush pada dashboard. Semua indikator penting dari mobil ini secara jelas ditampilkan melalui Integrated Floating Widescreen yang dibagi menjadi layar instrument cluster 10.25-inci dan head unit berukuran sama.
Pada head unit terdapat beragam fitur pengaturan penting seperti AC, radio, musik, dan pengaturan kendaraan. Selain itu, layar lebar ini juga berfungsi untuk menampilkan citra Rear Parking Camera dengan garis bantuan, menu navigasi dan pusat daya untuk mengetahui penggunaan baterai dan jarak tempuh.
Belajar Menggambar
no images were found
Kelar santap siang, kami mencoba Remote Control App via Internet of Vehicle (IoV) untuk mengakses mobil dan fiturnya melalui aplikasi MyWuling+ yang terpasang pada smartphone. Dengan IoV, kami langsung mendinginkan kabinnya, menyalakan kendaraan, membuka pintu, tanpa beranjak dari resto.Tujuan berikutnya, Taman Wisata Alam Mangrove guna melakukan penanaman mangrove sebagai wujud ‘green’ yang merupakan salah satu unsur utama event ini. Setelah itu, kami langsung menuju Stasiun BNI City di kawasan Sudirman untuk mengabadikan momen Air ev dengan latar deretan gedung Ibu Kota.
Destinasi berikutnya adalah Rumah Wijaya, kami berpartisipasi dalam sesi melukis tote bag bergambarkan Wuling Air ev. baru sadar, kemampuan gambar kami tidak berubah sejak SD. Selesai, kami langsung berkendara menuju Senayan Park untuk makan malam bersama di Lucy in the Sky sambil menikmati suasana malam Jakarta. Lokasi ini menjadi titik akhir dari perjalanan selama satu hari bersama Wuling Air ev.
Secara total, jarak yang kami tempuh dalam kegiatan ini mencapai 80 kilometer dan kondisi baterai di mobil kami masih tersisa sebanyak 63 persen. Oke juga.