Persaingan pasar mobil listrik global kian sengit. Salah satu brand otomotif asal China yang bermain di pasar mobil listrik yakni GAC Aion mulai terlihat tajinya.
Pada periode tahun 2023 lalu, GAC Aion tercatat sebagai produsen mobil listrik bertenaga baterai ketiga terbesar setelah Tesla dan BYD Auto. Tak hanya di pasar domestik China, tapi juga di pasar global. Mobil listrik yang diproduksi telah mencapai 480.003 unit.
GAC Group pada tahun lalu mengumumkan akan mengambil alih secara penuh operasional dan kepemilikan fasilitas manufaktur yang berlokasi di Changsha, Provinsi Hunan, China. Fasilitas produksi tersebut merupakan kemitraan operasional bersama dengan Mitsubishi Motors.
Pabrik inilah yang akan memproduksi mobil listrik dari brand AION dengan kapasitas produksi hingga 200.000 mobil listrik per tahun.
Rencana Ekspansi Global
Selanjutnya, sejumlah langkah ekspansi global telah dilakukan oleh GAC Aion. Meksiko dibidik sebagai batu loncatan untuk bisa masuk ke Amerika Serikat.
Asia Tenggara? Tentu saja. GAC Aion baru saja memperkenalkan sejumlah produk mobil listrik di Malaysia. Namun yang paling potensial adalah Indonesia dan Thailand.
Indomobil dan Aion telah menandatangani akta kerjasama pada April 2024 lalu. Kerjasama ini menjadi jalan pembuka bagi Aion untuk membangun fasilitas perakitan, bahkan pengembangan produk dan industri di Indonesia.
Selain berencana untuk berproduksi di Indonesia, GAC Aion juga akan segera memulai operasional perakitan mobil listrik di Thailand dalam waktu dekat.
Indonesia dan Thailand akan menjadi basis produksi sekaligus bagian dari rantai pasok produk GAC Aion. Tak hanya kawasan ASEAN, tapi lingkup global. Sebuah langkah awal bersama untuk membentuk ekosistem kendaraan listrik dari hulu hingga hilir.
Melihat Langsung
Fasilitas perakitan GAC Aion di Indonesia akan berada di bawah naungan PT Nasional Assemblers yang berlokasi di Cikampek, Jawa Barat. Indonesia adalah negara kedua di Asia Tenggara yang akan menjadi basis produksi mobil listrik Aion setelah Thailand.
Motomobinews beruntung bisa berangkat langsung ke Guangzhou untuk mengunjungi fasilitas produksi milik GAC Aion.
Kunjungan ini tak hanya akan menjadi pengalaman baru bagi kami. Namun juga kami dapat melihat langsung seperti apa proses produksi dan teknologi rancang bangun yang digunakan oleh GAC Aion.
Jadi, kami bisa punya gambaran seperti apa nantinya proses produksi mobil listrik yang akan dilakukan GAC Aion di Indonesia.