Skuter matik (skutik) terbaru Yamaha Aerox Alpha sudah launching sejak Desember 2024 lalu. Meskipun terpikat, para pecinta skutik bergaya sport di Indonesia penasaran seperti apa kelebihan Aerox Alpha ini.
Guna menjawab rasa penasaran, Yamaha mengajak kami dan awak media untuk mencoba sensasi Aerox Alpha pada Rabu (15/01) 2025 di Sirkuit Gokart Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Dalam event bertajuk “Aerox Track Day” tersebut kami berkesempatan mengulik beragam fitur dan teknologi yang ada pada Aerox generasi ketiga ini. Sirkuit Gokart Sentul juga terasa pas untuk menjajal performa dan kemampuan manuvernya.
Sport Scooter
Yamaha Aerox Alpha dikemas dengan gaya desain berkonsep Super Sport Scooter yang mengadopsi DNA sportbike R-Series. Apakah kemampuannya di sirkuit balap sesuai tampilannya yang sporty?
Sebagai sesi pembuka, kami diajak untuk mengikuti workshop tentang motornya. Karena ini adalah Aerox generasi terbaru, maka cukup banyak perubahan teknologinya dibanding versi sebelumnya.
Dibalik bodinya yang sporty terpasang mesin silinder tunggal 4-katup SOHC 155cc VVA Blue Core, dengan pendingin radiator. Penerus daya mesin ke roda memanfaatkan teknologi transmisi Yamaha Electric CVT (YECVT). Sama seperti punya Yamaha NMax Turbo.
Teknologi YECVT memiliki fitur yang mampu meningkatkan performa saat berkendara. Yang pertama yakni “TURBO” Riding Mode. Ada 2 mode pilihan, T-Mode dan S-Mode.
Selain itu terdapat fitur “TURBO” Y-Shift yang menghasilkan respon akselerasi dan deselerasi lebih cepat. Ada 3 level yang dapat dipilih via tuas pada setang, yakni 1-low, 2-medium, 3-high.
Kaki-kaki Baru
Untuk mendukung gaya manuver ala motor sport, Aerox Alpha dibekali dengan suspensi yang jauh lebih kokoh dibandingkan Aerox generasi terdahulu.
Pada bagian depan, inner tube garpu suspensi kini ukurannya lebih besar dari sebelumnya. Yang semula berdiameter 26 mm kini jadi 30 mm. Shockbreaker ganda di belakang pun kini sudah dilengkapi tabung reservoir. Redaman suspensi jadi jauh lebih baik dari sebelumnya.
Konstruksi frame Aerox pun mengalami revisi. Rangka pada bagian center tunnel kini lebih tebal. Dari sebelumnya 11.7mm, kini menjadi 20.5mm. Titik pengelasan sambungan rangka pun lebih banyak untuk meningkatkan kekuatan struktur agar lebih kokoh.
Seluruh ubahan yang dilakukan pada area suspensi maupun frame bertujuan untuk meningkatkan stabilitas dan handling berkendara.
Sektor pengereman pun tak luput dari pembenahan. Aerox generasi ketiga kini sudah dilengkapi Double Disc Brake atau rem cakram pada kedua rodanya.
Antilock-Braking System (ABS) pun jadi fitur peningkat kinerja pengereman yang akan mencegah roda terkunci saat melakukan pengereman mendadak.
Fitur modern yang tak lupa dibekalkan yakni Traction Control System (TCS). Saat tengah melintasi permukaan aspal yang licin, fitur ini akan mencegah terjadinya slip roda karena kehilangan traksi ke permukaan jalan. Fitur TCS hanya terdapat pada varian “TURBO”.
Fitur Turbo
Sesi acara pun berlanjut dengan edukasi berkendara yang dipandu oleh instruktur Yamaha Riding Academy (YRA).
Ada empat varian yang kami coba yakni Aerox Alpha Standard, Cybercity, Turbo dan Turbo Ultimate. Varian tertinggi yakni Turbo Ultimate dilengkapi dengan Performance Damper yang membuatnya lincah dan stabil saat diajak bermanuver pada kecepatan cukup tinggi.
Secara keseluruhan, riding position pada Aerox Alpha dirancang agar lebih enak diajak bermanuver. Ditekuk maupun melibas tikungan terasa lebih gesit dan lincah dibanding Aerox terdahulu. Tarikan tenaga pun terasa sangat responsif.
Para instruktur juga memberi penjelasan cara pengoperasian fitur “TURBO” Riding Mode dan “TURBO” Y-Shift. Kedua fitur ini memberi sensasi performa berkendara yang lebih optimal di sirkuit.
Hanya saja harus tetap ingat batasan yang ada. Meskipun labelnya Turbo, tapi kedua fitur tersebut tak bisa dipakai secara terus menerus untuk waktu yang lama. Terlebih lagi saat berada di lalu lintas padat merayap.
Terutama untuk fitur “TURBO” Y-Shift, penggunaan hanya bersifat temporer. Ingat, ini adalah skutik spek jalan raya dan bukan motor balap.
“Aktivitas bersama Aerox Alpha melalui track day media di sirkuit Sentul Karting sebagai pembuktian kualitas mumpuni menggunakan Aerox Alpha,” ungkap Rifki Maulana, Manager Public Relations, YRA & Community PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Yamaha Aerox Alpha hadir dalam 4 varian. Untuk varian terbawah yakni Aerox Alpha Standard dibanderol Rp 30.685.000. Varian teratas yakni Aerox Alpha “TURBO” Ultimate label harganya Rp 42.815.000. Harga OTR Jakarta.
Harga Yamaha Aerox Alpha (OTR Jakarta):
- Standard Rp 30.685.000
- Aerox Alpha CyberCity Rp 35.020.000
- Aerox Alpha “TURBO” Rp 40.635.000
- Aerox Alpha “TURBO” Ultimate Rp 42.815.000