NSU Ro 80: Sedan Sport Asal Neckarsulm Tanpa Piston

24 May 2023 | 6:45 pm | Aldi Prihaditama

Ini merupakan mobil yang istimewa. Ro ialah singkatan dari rotary, dan 80 adalah penunjukan jenisnya. Saat pertama kali diluncurkan di Internationale Automobil-Ausstellung (IAA) atau Frankfurt Motor Show pada September 1967, NSU Ro 80 membuat dunia otomotif tercengang.

Saat itu, banyak pengunjung pameran tidak tahu apa yang harus dikagumi terlebih dahulu. Bentuknya yang futuristik, mesinnya yang luar biasa, atau memang keduanya. Mobil tersebut sukses menginspirasi banyak orang, namun tidak sukses dalam urusan penjualan, hingga NSU Ro 80 terakhir keluar dari jalur produksi pada April 1977.

Standar baru dalam teknologi dan estetika

NSU menyusun kalimat ‘paling indah, tercepat, paling ekonomis, paling modern, singkatnya ialah mobil yang ideal’. Bersama konsep tersebut, NSU Motorenwerke AG mengumumkan model barunya akan siap menjelang IAA 1967. NSU pun menyiapkan dokumen informasi terkait data teknis dan penjelasan rinci mengenai prinsip kerja mesin rotary. Setelah lima tahun pengembangan, Ro 80 akhirnya hadir di IAA, sebagai mobil produksi pertama di dunia dengan mesin rotary dengan rotor ganda.

Sedan yang sporty ini memiliki tingkat pengendalian, keselamatan, kenyamanan, dan performa berkendara yang baik. NSU mengembangkan sedan ini dengan bantuan terowongan angin (wind tunnel). Garis bodi dengan ujung depan yang rata dan mulai meninggi menuju bagian belakang, membuat nilai aerodinamika sebesar Cd 0,35. Tergolong baik dan dianggap futuristis di era tersebut.

Baca juga :  Lamborghini 350 GT Balik ke Jenewa, 60 Tahun Setelah Debutnya

Diganjar predikat Car of the Year

Keberanian perusahaan yang berbasis di Neckarsulm untuk meluncurkan Ro 80, akhirnya membuahkan hasil. Satu tahun setelah peluncurannya, NSU Ro 80 mendapat predikat Car of the Year, sekaligus menjadi kendaraan Jerman pertama yang mendapatkan penghargaan tersebut. Namun di sisi lain, NSU Ro 80 gagal mencapai kesuksesan komersial yang mampu bertahan lama.

Sebab di tahun 1973, krisis minyak bumi yang melanda membuat harga bensin naik, menyebabkan pelanggan beralih ke kendaraan yang lebih ekonomis. Ini berarti akhir dari mesin rotary dan memangkas perjalanan hidup saloon 4 pintu ini. Mobil itu diproduksi di pabrik Neckarsulm dari tahun 1967 hingga 1977. Pada saat model tersebut dihentikan pada tahun 1977, produksi Audi 100 sudah mengambil sebagian besar kapasitas pabrik. Secara total ada 37.374 unit NSU Ro 80 pernah dibuat.

5 1 vote
Article Rating

Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x