Toyota Agya adalah satu dari tiga produk kembar yang berbasis DNGA-A (Daihatsu Next Generation Architecture-A). Dua lagi adalah Daihatsu Ayla dan Perodua Axia yang dijual di pasar Malaysia. Karena Axia sudah lebih dulu digembar-gemborkan, kami tergelitik untuk menelaah apa bedanya Agya di sini dengan Axia?
Ternyata ada satu perbedaan yang signifikan, selain perbedaan tipis dalam hal desain.
Desain Keseluruhan
Masing-masing merek memiliki bahasa desain yang harus diikuti, meski secara siluet, kedua mobil ini sama. Apalagi dari samping. Yang jelas beda adalah mukanya. Bentuk grille dengan bukaan heksagonal jadi hal dominan di muka All New Agya.
Perodua melakukan pendekatan yang lebih terlihat modern berkat tarikan garis desain yang lebih tegas di bemper, seputar rumah DRL (tersedia di beberapa varian Axia). Namun keduanya berbagi batang tebal yang memisahkan grill. Ini seperti bagian struktural untuk melindungi radiator di baliknya.
Soal DRL, Agya tidak dibekali peranti ini untuk semua lini. Bahkan foglamp pun tidak ada. Alasannya, karena penyebaran cahaya lampu LED sudah sangat optimal. Tidak perlu lagi lampu tambahan. Perbedaan juga terlihat di lampu utama. Toyota memiliki garis ‘alis’ di bagian sisi atas lampu, sementara Axia di sisi bawah.
Di belakang, Hampir tidak ada beda antara keduanya. Lampu sama, bemper, tempat plat nomor, pintu bagasi semua serupa. Bahkan garis desain yang melengkung dari kedua pojok bemper, melewati gerbang bagasi juga sama.
Mesin & Transmisi
Ini perbedaan terbesar diantara Agya dan Axia. Perodua membekali city car itu dengan mesin 1,0 liter dari keluarga KR-VE. Ya, mesinnya tiga silinder. Tenaganya 67 hp dengan torsi 91 Nm.
Toyota Agya dibekali mesin baru WA-VE yang digunakan pada Daihatsu Rocky dan Toyota Raize. Kapasitasnya 1,2 liter meski sama-sama tiga silinder. Tenaganya lebih besar, 86,7 hp dengan torsi maksimum 113 Nm. Mesin ini mungkin kelak jadi incaran para tuner Malaysia untuk Axia.
Yang jadi tanda tanya adalah transmisi. Perodua Axia dipastikan memakai transmisi D-CVT, atau Dual Mode CVT. Untuk Agya, Toyota masih bungkam CVT mana yang dipakai untuk andalannya ini. Meski kami yakin, pasti D-CVT juga.
Interior
Tidak ada beda antara layout dashboard Agya dan Axia baru. Bentuk ventilasi dan control AC digital sama, Peletakan layar multimedia juga serupa, meski ukuran displaynya mungkin berbeda. Untuk Axia, Perodua memasang lyar infotainment yang bisa terkoneksi dengan Carplay dan Android Auto. Pada Agya, Toyota belum mengumumkan apa saja yang ada di kabin, tapi kami yakin sama, terutama untuk varian GR Sport.
Yang menarik perhatian kami adalah, bagian dashboard di sisi kanan lingkar kemudi. Pada Axia terlihat penuh tombol, sementara versi Toyota sepertinya lebih kosong. Tapi sekali lagi, ini bisa jadi berubah karena bagian ini masih ditutupi. Entah kenapa, hanya bagian interior yang tidak diungkap.