test drive aion ut

Test Drive AION UT Jakarta ke Bandung, Pulang Pergi Cuma Sekali Ngecas!

Kami mendapat kesempatan test drive AION UT Jakarta ke Bandung dan kembali lagi ke Jakarta. Menariknya, mobil listrik ini hanya butuh sekali ngecas baterainya.

Perjalanan dimulai dari Jakarta (dealer AION Buncit Jakarta Selatan), menuju Imago Hills di kawasan Dago, Bandung dan kembali ke Jakarta.

Masuk ke dalam mobil, kualitas joknya nyaman. Mulai dari kualitas material pembungkusnya, ketebalan busa serta desainya. Kemudian untuk bagian depan, pengaturanya sudah menggunakan elektrik, baik maju mundur atau ketinggian jok untuk menopang paha.

Posisi persneling ada di tuas sebelah kanan setir. Mengoperasikanya juga mudah, posisi D tinggal didorong ke bawah dan posisi R (mundur) didorong ke atas. Selanjutnya untuk parking (P) hanya menekan tombol di ujung tuas. Oh ya, setir juga sudah bisa diatur posisi ke atas bawah dan maju mundur sehingga bisa menyesuaikan kebutuhan pengemudinya.

Perjalanan kami dimulai dengan melalui jalan tol lingkar luar untuk menuju Bandung. Setelah beberapa menit kami tiba di jalan tol layang MBZ. Nah, disini kami menguji kenyamanan kaki-kaki, hasilnya untuk penumpang depan masih terasa nyaman. Namun untuk penumpang belalakang agak sedikit kurang nyaman saat melewati sambungan. Oh ya, kecepatan mobil yang kami coba sekitar 100 km/jam saat melewati tol MBZ tersebut.

test drive aion ut

Memasuki tol Cipularang, lalu lintas lumayan macet, kami pun mencoba kelincahan dari AION UT untuk melewatinya. Dengan dimensi panjang 4.270 mm dan lebar 1.850 mm, AION UT mudah untuk selap-selip melewati kemacetan.

Kontur jalan naik turun tol Cipularang juga menjadi bagian dari uji coba test drive AION UT . Terbukti, akselerasi dan performa mobil listrik ini tidak diragukan, sangat responsif melibas tanjakan.

AION UT mengadopsi dua pilihan kapasitas baterai, yakni 44 kWh dan 60 kWh dengan jenis baterai LFP Magazine Battery 2.0. Keduanya bisa menempuh jarak maksimal masing-masing 400 kilometer dan 500 kilometer. Pengisian daya bisa dilakukan dalam waktu 24 menit, dari 30 persen hingga 80 persen menggunakan DC Fast Charging CCS2.

Konsumsi Baterai Irit

test drive aion ut

Sesi test drive AION UT Jakarta ke Bandung bersama rekan-rekan media tentunya akan menguji efesiensi baterainya. Berdasarkan pengukuran dari rekan-rekan media yang turut serta dalam acara ini, sisa jarak yang tercatat pada kendaraan AION UT setelah kembali ke Jakarta dan sudah menempuh lebih dari 300 kilometer adalah tersisa 139 km, dengan rata-rata konsumsi energi sebesar 13,8 kWh/100 km.

Ini menunjukkan betapa efisiennya AION UT dalam menggunakan daya baterai, memberikan rasa percaya diri dan kenyamanan saat menjelajah jarak jauh tanpa khawatir kehabisan daya.

Soal harga, saat ini AION UT dijual dengan banderol Rp 325 juta untuk varian Standard dan Rp 363 juta untuk varian Premium (OTR Jakarta).

Harga Resmi AION UT Kompetitif dan Garansi Seumur Hidup

GAC Indonesia resmi memperkenalkan AION UT, hatchback listrik terbaru yang hadir dengan harga kompetitif dan fitur lengkap.

Mobil ini ditawarkan dalam dua varian, yaitu AION UT Standard seharga Rp 325 juta dan AION UT Premium seharga Rp 363 juta. Konsumen juga dapat memilih opsi two tone dengan tambahan Rp 3 juta.

Peluncuran ini menandai langkah penting GAC dalam memperluas pasar kendaraan listrik di Indonesia, sekaligus menegaskan komitmen perusahaan untuk menghadirkan kendaraan yang stylish, efisien, dan ramah lingkungan. AION UT bahkan sudah memasuki lini produksi lokal, yang menunjukkan keseriusan GAC terhadap pasar Tanah Air.

Pilih Yang Mana?

Varian Premium dibekali baterai 60 kWh dengan jarak tempuh hingga 500 km, desain futuristik, material interior premium, layar besar, serta sistem keselamatan ADiGO. Varian ini cocok untuk keluarga modern maupun profesional yang mengutamakan kenyamanan.

Sementara itu, Varian Standard hadir lebih ekonomis dengan baterai 44,12 kWh yang mampu menempuh 400 km, ideal untuk kebutuhan harian di perkotaan dengan biaya operasional rendah.

AION UT pertama kali tampil di ajang GIIAS 2025 dan langsung mencuri perhatian publik berkat desain modern dan teknologi inovatif. Mobil ini bahkan sukses meraih penghargaan “Most Inspiring Hatchback of The Year 2025” dari Indonesia Automotive Awards.

Selain harga bersaing, GAC memberikan jaminan menyeluruh bagi konsumen, mulai dari lifetime warranty untuk baterai, motor, dan controller, garansi kendaraan hingga 8 tahun atau 160.000 km, serta free maintenance 3 tahun atau 40.000 km. Keunggulan ini memberikan ketenangan ekstra bagi pemilik AION UT, sekaligus menekan biaya perawatan yang lebih rendah dibanding mobil konvensional.

Melalui peluncuran ini, GAC Indonesia semakin menegaskan posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri kendaraan listrik nasional. CEO GAC Indonesia, Andry Ciu, menegaskan bahwa AION UT hadir sebagai solusi mobilitas masa depan dengan harga terjangkau, desain stylish, dan garansi menyeluruh.

Dengan kombinasi tersebut, AION UT siap menjadi pilihan utama masyarakat urban, keluarga muda, hingga generasi baru pengguna kendaraan listrik di Indonesia.

Desain AION UT

Desain AION UT Menganut Gaya Mobil Eropa, Siap Menyasar Kaum Urban

Desain AION UT menganut gaya mobil Eropa yang menonjolkan kombinasi kemewahan dan modern. Menurut pabrikan AION, mobil listrik itu cocok untuk kaum urban.

GAC AION Indonesia akan segera memperkenalkan AION UT, sebuah mobil listrik pintar berbasis kecerdasan buatan (AI) dengan desain bergaya Eropa, kepada publik Indonesia di ajang GIIAS 2025.

Kehadiran Premium Intelligent EV di Indonesia diyakini akan mampu menjawab kebutuhan mobilitas masa depan masyarakat Indonesia.

AION UT dikembangkan oleh GAC Advanced Design Center Europe, dan dirancang oleh desainer ternama dunia Stephan Janin, sosok di balik lahirnya berbagai mobil indah dari salah satu produsen Perancis.

Mengusung filosofi “Urban Trendsetters”, desain AION UT terinspirasi dari atmosfer kota Milan—menggabungkan elemen klasik dan modern dalam bodi seamless dan streamline.

Identitas desainnya diperkuat oleh Matrix Cube Light yang menyerupai mata dan alis burung hantu, menegaskan karakter urban dan ekspresif dari mobil ini.

Velg 17 inci menambah kesan sporty yang tetap harmonis dengan tampilan elegan secara keseluruhan pada mobil hatchback canggih ini. Tak heran, AION UT berhasil meraih penghargaan “The Most Valuable Car” pada ajang Milan Design Week 2025.

Sementara ruang kabin lapang dengan panoramic roof memberikan kenyamanan ekstra bagi penggunanya. Tak hanya itu, fitur kenyamanan seperti ventilated seat, voice command, dan wireless fast charging 50 watt turut melengkapi pengalaman berkendara yang modern dan praktis.

AION UT Dilengkapi Teknologi Artificial Intelligence

Desain AION UT

Desain AION UT menganut gaya mobil Eropa. Dibalik desain yang elegan dan modern, mobil listrik ini juga dilengkapi teknologi yang mumpuni.

Teknologi utama AION UT ditopang dengan AEP 3.0 (AION Electric Platform), mobil ini menawarkan kombinasi antara performa tinggi dan efisiensi maksimal serta Quark Electric Driving dan Magazine Battery, memberikan pengalaman berkendara yang eco-friendly, fun to drive, dan sangat cerdas.

AION UT dibangun di atas platform AEP 3.0 (AION Electric Platform) dan hadir dalam dua varian: Standard dan Premium.

  • Varian Standard menggunakan baterai 44 kWh.
  • Varian Premium dibekali baterai 60 kWh, menjangkau hingga 500 km, dengan tenaga 150 kW (201 HP) dan torsi 210 Nm.

Dibekali baterai jenis LFP Magazine Battery 2.0 yang digunakan dapat diisi ulang dari 30% ke 80% hanya dalam 24 menit menggunakan DC Fast Charging (CCS2).

Selain itu, AION UT juga sudah dilengkapi dengan:

  • Sistem keselamatan AdiGO Level 2 dengan 6 airbag, adaptive cruise control, lane keep assist, dan emergency brake assist,
  • Fitur kenyamanan seperti ventilated seat, voice command, wireless fast charging 50 watt,
  • 6 AdiGO speakers, serta
  • Ruang kabin lapang dengan panoramic roof – electric sunshade dan kapasitas bagasi 440 liter hingga 1600 liter.
  • 6 Pilihan warna stylish, pilihan warna terbanyak di kelasnya.