Shell Eco-marathon 2022 Dilangsungkan di Mandalika

Kompetisi Shell Eco-marathon 2022 akan diselenggarakan untuk pertama kalinya di Indonesia.

Apapun yang terkait dengan aspek ramah energi maupun hemat energi, masih terus menjadi topik yang hangat dalam pembicaraan. Kompetisi Shell Eco-marathon telah menantang tim-tim mahasiswa di Asia sejak tahun 2010, dan di tahun ini, para peserta akan menguji kendaraan hemat energi mereka di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 11-15 Oktober 2022 mendatang. Dengan kata lain, kompetisi inovasi kendaraan hemat energi, Shell Eco-marathon akan diselenggarakan untuk pertama kalinya di Indonesia.

Shell Eco-marathon merupakan kompetisi yang menantang pelajar dan mahasiswa perguruan tinggi di berbagai negara di dunia, untuk berinovasi merancang dan membangun kendaraan yang paling hemat energi untuk menjawab tantangan energi di masa depan guna mewujudkan mobilitas yang lebih cerdas dan lebih berkelanjutan.

Penyelenggaraan kompetisi Shell Eco-marathon merupakan wujud nyata dari komitmen Powering Progress yang dicanangkan Shell secara global. Shell Eco-marathon menjadi ajang yang mendorong generasi muda di seluruh dunia untuk berinovasi dan berpartisipasi dalam mencari solusi atas tantangan energi di masa depan, serta mengakselerasi tercapainya agenda transisi energi di dunia, termasuk di Indonesia.

“Dengan ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah, tentunya kami berharap ajang ini dapat mendorong keterlibatan lebih banyak pihak untuk turut ambil bagian dalam pencapaian komitmen Net-Zero Emission (NZE) Indonesia di 2060,” kata Presiden Direktur dan Country Chair Shell Indonesia, Ingrid Siburian.

“Sejak awal pembukaannya di tahun 2021, Pertamina Mandalika International Street Circuit telah menjadi tuan rumah bagi berbagai ajang kompetisi kelas dunia. Kami bangga dapat turut menjadi bagian dalam perjalanan inovasi mobilitas masa depan oleh generasi muda di Indonesia, serta di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah. Kehadiran Shell Eco-marathon tentu akan menjadi bagian dari catatan penting untuk sejarah perjalanan sirkuit ini,” imbuh Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria.

Kompetisi ini dimulai di Perancis pada tahun 1985 dan hadir di kawasan Asia untuk pertama kalinya pada tahun 2010. Sepanjang sejarah penyelenggaraan Shell Eco-marathon di Asia, tim Indonesia telah berhasil mencatatkan banyak pencapaian besar di ajang ini, salah satunya melalui tim Sapuangin dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang dari tahun ke tahun secara konsisten meraih banyak penghargaan mengalahkan tim-tim pesaing lainnya dari berbagai negara di dunia.

Diikuti oleh 78 tim mahasiswa dari 13 negara

Saat ini, sebanyak 78 tim mahasiswa yang berasal dari 13 negara di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Brunei Darussalam, Filipina, Korea Selatan, Arab Saudi, India, Pakistan, Kazakhstan, dan Nepal, telah terdaftar sebagai peserta untuk kompetisi Shell Eco-marathon Indonesia 2022.

Tim-tim mahasiswa peserta akan berkompetisi dalam dua kategori rancangan kendaraan yakni Urban Concept dan Prototype. Tim-tim mahasiswa akan menciptakan kendaraan khusus yang dapat menempuh jarak terjauh dengan konsumsi sumber energi yang paling sedikit. Sedangkan sumber energi atau bahan bakar untuk kendaraan yang digunakan juga bervariasi yakni baterai listrik, hydrogen fuel-cell, bensin, etanol dan atau diesel. Kami mendoakan agar semoga peserta dari Indonesia kembali mampu mengharumkan nama bangsa di kompetisi Shell Eco-marathon ini.