Honda Accord vs toyota camry

Ini Yang Ditawarkan Honda Accord RS e:HEV dan Toyota Camry Hybrid

Honda Prospect Motor baru saja mengumumkan dimulainya penjualan Honda Accord generasi kesebelas kemarin (07/12) di Jakarta. Hadir dengan teknologi e:HEV (hybrid) dan trim RS yang sporty. Tentunya ini menggelitik kami untuk membandingkannya, dengan sang rival abadi, Toyota Camry yang juga punya varian hybrid.

Kedua mobil ini berada di segmen yang sama dengan harga yang terpaut tipis. Honda Accord RS e:HEV dihargai Rp 959.900.000 sedangkan Toyota Camry Hybrid dijual senilai Rp 937.400.000. Keduanya harga OTR wilayah Jakarta.

Dengan harga tersebut kami tidak akan menilai mana yang lebih baik dibeli, tapi mencoba mengungkap apa yang ditawarkan. Selebihnya silahkan Anda nilai sendiri.

Desain

Honda Accord mulai bergeser sejak generasi sepuluh lalu dalam hal desain. Bentuknya mulai terlihat menyasar pasar lebih luas dengan rupa yang lebih sporty. Hal serupa dilakukan juga oleh Toyota untuk Camry.

Bentuk kedua mobil ini sarat dengan lekukan tajam. Accord dengan muka yang tegak, lampu depan yang tipis mengapit grill terlihat tegas seperti menyatakan kemampuannya. Sementara Camry mengkombinasikan muka khas Toyota dengan grill lebar dan lekukan body yang lebih dinamis.

Jujur, keduanya sukses mengkombinasikan kesan sedan mahal dengan aura sporty. Meski menurut kami bentuk Toyota ini terlihat lebih kompleks dan terkesan mengedepankan ‘ini sedan modern’.

Secara dimensi, Accord memiliki panjang 4.962 mm sementara Camry 4.885 mm. Hal serupa berlaku untuk urusan wheelbase meski bedanya hanya 5 mm (Accord 2.830 mm vs Camry 2.825 mm). Sementara, lebar sedan Toyota tersebut adalah 1.840 mm, kalah lebar dari Accord yang 1.862 mm. Camry juga lebih ceper 4 mm (1.445 vs 1.449 mm).

Artinya, Accord akan punya ruang yang sedikit lebih lega, meski bedanya terlalu tipis untuk Anda sadari.

Fitur & Kenyamanan

Toyota Camry pernah menggebrak dengan sistem konektivitas T intouch. Sebuah sistem yang memungkinkan pemiliknya mengetahui berbagai hal soal mobil. Mulai dari posisi, pembatas jarak tempuh (geofencing), speed & idle alert, pengingat servis hingga koneksi untuk meminta bantuan Toyota saat keadaan darurat.

Honda Accord RS e:HEV menggebrak dengan teknologi yang lebih canggih: Honda Connect. Sistem yang memungkinkan Anda lebih leluasa mengoperasikan dan mengetahui kondisi kendaraan. Contohnya, Anda bisa menyalakan mesin dan AC melalui handphone. Melihat kemampuan ini, telematika Toyota sepertinya harus segera dibenahi.

Bentuk dashboard keduanya seperti mengikuti tema desain eksterior. Accord dibekali dashboard yang minimalis dan rata minim lekukan. Camry, sekali lagi terlihat kompleks dan modern. Meski begitu, keduanya memiliki nilai ergonomis yang tinggi karena mudah dijangkau dan dipahami.

Harus diakui, kedua sedan ini dibekali interior yang kualitasnya mumpuni. Meski di Honda kami menemukan beberapa kekurangan seperti di area penempatan subwoofer yang kurang rapi. Jok dan trim semua diberikan bahan dengan kualitas yang sepadan dengan harga jual.

Layar monitor untuk multimedia tidak ada yang mengejutkan di kedua mobil ini. Accord menggebrak dengan layar multimedia yang sudah built-in dengan Google dan koneksi internet. Tentunya, ada biaya langganan untuk mengaktifkannya. Sebagai pengolah suara, Honda menyerahkannya pada Bose. Yang menarik, ada Heads Up Display (HUD berukuran 11,5 inci di Accord. Isinya lengkap pula, bisa menampilkan navigasi. Ini yang pertama di kelasnya.

Toyota Camry membalas dengan monitor model floating berukuran 9-inci, yang punya kemampuan NFC. Ditambah kemudahan pengendalian fitur multimedia, AC dan mengoperasikan tirai jendela dari armrest belakang. Untuk sistem audio, JBL jadi andalan di mobil ini.

Baik Camry maupun Accord sudah dibekali dengan sunroof. Bedanya, Accord diberikan panoramic sunroof yang membentang dari depan ke belakang. Selebihnya, fitur bantu berkendara seperti cruise control adaptif sudah jadi standar di keduanya. Begitu juga dengan ABS, EBD, lane keeping assist dan sebagainya.

Performa

Mesin empat silinder jadi pilihan Camry dan Accord untuk jadi penggerak utama. Camry dibekali penggerak dari keluarga mesin Dynamic Force, A25A-FXS, berkapasitas 2,5 liter. Dipasangkan dengan Toyota Hybrid System (THS) jadi penggerak listriknya. Toyota tidak mengungkap berapa total tenaga yang dihasilkan, tapi beberapa sumber kami mengatakan berada di kisaran 208 hp.

Ini beda tipis dengan punya Accord yang menghasilkan daya total 207 hp. Didapat dari mesin bensin empat silinder berkapasitas 2,0 liter. Dipadukan dengan motor listrik membentuk sistem penggerak hybrid Honda yang disebut e:HEV.

Kesimpulan

Kedua mobil ini seperti benar-benar beradu di pasaran dengan harga yang tidak terpaut jauh. Yang mungkin bisa jadi pertimbangan, desain Camry sudah ada sejak 2018 dan mengalami facelift tahun 2021 lalu.

Honda Accord RS hadir dengan desain yang benar-benar fresh dan punya kelebihan di bagian infotainment serta telematika Honda Connect. Selain itu, ini adalah Accord pertama yang diberikan penggerak hybrid.

Sementara Camry, sudah lebih ‘berpengalaman’ karena varian hybrid sudah ada sejak Camry generasi XV50 yang muncul di 2011 lalu.

All New toyota Camry

Toyota Camry Generasi Kesembilan Muncul, Dijual Tahun depan

Ini dia, Toyota Camry generasi kesembilan, yang diperkenalkan hari ini (15/11) di pasar Amerika Serikat. Meski Camry dinyatakan tamat di Jepang, tapi pasar global masih menyerap sedan ini dengan cukup baik. Dan Amerika salah satu pasar terbesarnya. Itu jadi alasan kenapa ada model terbaru dari sedan mewah ini.

Toyota Camry model 2025 hanya dihadirkan dengan penggerak hybrid, yang menggerakkan roda depan atau keempat rodanya (AWD). Toyota Amerika mengatakan dalam rilis yang dikirimkan ke redaksi Motomobi News, Camry terbaru ini didesain dan dirakit di pabrik Toyota di Amerika, dengan mengedepankan segala yang disukai oleh pengguna Camry yang ada sekarang.

Toyota Camry 2025

Sedan terlaris di US ini diklaim lebih bertenaga, penuh fitur yang memudahkan, handling yang lebih baik dan tentunya desain yang menarik. Meski soal yang terakhir itu, menurut kami, terlalu mirip dengan versi sebelumnya.

Dibilang bertenaga karena Toyota memasangkan mesin 2,5 liter dengan Toyota Hybrid System generasi kelima (THS 5). Varian FWD memiliki tenaga 225 hp (tenaga kombinasi mesin dan motor listrik). Sedangkan versi AWD yang dibekali satu motor tambahan di belakang, memiliki tenaga hingga 232 hp. Penggerak belakang itu bisa dikendalikan sendiri oleh pengemudinya. Selain itu, engineer Toyota juga mengatur ulang manajemen tenaga dan torsi, sehingga menghasilkan rasa akselerasi yang lebih menyenangkan.

THS 5 untuk Camry

Bagian kabin dibuat baru sama sekali. Layout dashboard terkini dibekali layar infotainment bawaan sebesar 8,0 inci. Kalau kurang besar, ada opsi display 12,3 inci. Sedangkan instrumen cluster berformat digital dengan layar 7,0 inci.

Camry 2025 hadir di pasar Amerika Serikat dalam empat pilihan varian yaitu LE, SE, XLE dan tertinggi XSE. Sepertinya, ini masih akan bertambah karena belum ada TRD seperti yang ada di generasi eksisting. Toyota akan mulai menjual mobil ini mulai musim semi 2024 mendatang. Pasar global, termasuk Indonesia sepertinya setelah itu.

Lexus ES Model 2024 Hadir Dengan Upgrade Fitur Berkendara

Brand mobil mewah Lexus kembali menampilkan versi update dari Lexus ES. Generasi ketujuh yang ditampilkan sebagai model tahun 2024 ini mendapat upgrade konten fitur.

Sedan mewah kelas sedang yang seplatform dengan sedan Toyota Camry ini sama-sama menggunakan platform TNGA GA-K.

Lexus ES yang pertamakali muncul pada tahun 2018 silam ini di pasar Amerika Serikat terbilang cukup laris. Angka penjualan di tahun 2021 lalu tercatat sebanyak 45.406 unit. Untuk tahun 2022 angka penjualannya sedikit menurun, hanya 41.735 unit. Lalu, apa yang baru?

Warna Eksterior Lebih Beragam

Pilihan warna sangat menentukan minat konsumen. Oleh sebab itulah Lexus menawarkan pilihan kemasan eksterior yang beragam. Terdapat 11 pilihan warna body dengan 9 di antaranya tersedia untuk semua model.

Pilihannya yakni Iridium, Cloudburst Gray, Eminent White Pearl, Caviar, Obsidian, Matador Red Mica, Sunlit Green, Moonbeam Beige Metallic, dan Nightfall Mica.

Khusus untuk 2 warna lainnya yakni Ultra White dan Ultrasonic Blue Mica 2.0 hanya terdapat pada varian F Sport.

Untuk model tahun 2024 ini Lexus menghadirkan velg baru berukuran 17-inci sebagai kelengkapan standar.

Velg alloy model baru berukuran 18-inci dengan nuansa Vapor Chrome finish menjadi kelengkapan standar pada trim Ultra Luxury. Untuk trim Luxury, velg anti bising ini menjadi paket opsional.

Sementara, untuk versi F Sport Design kini dibekali velg 5-spoke 19-inci.

Upgrade Fitur Teknologi Terbaru

Lexus ES memiliki varian trim yang sangat beragam. Mulai dari versi Base (standar), Luxury, Ultra Luxury, F Sport Design, hingga F Sport Handling.

Nah, upgrade fitur terbaru yang ditawarkan oleh Lexus pada ES terbaru yakni Technology Package. Untuk varian Ultra Luxury, paket ini telah menjadi kelengkapan standar dan jadi paket opsional untuk seluruh varian trim lainnya.

Yang paling terlihat dan terpampang pada dashboard yakni layar sentuh digital 12.3-inci model baru dengan sistem infotainment Lexus Interface. Sedangkan untuk fitur SmartAccess Card Key dan head-up display juga menjadi bagian dari paket upgrade tersebut.

Fitur keselamatan berkendara terpadu Lexus Safety System+ 2.5 kini jadi fitur standard pada seluruh varian ES. Paket lengkap nan mutakhir ini meliputi pre-collision warning system with pedestrian detection, adaptive cruise control, lane tracing assist, road sign assist, dan banyak lagi.

Pilih Mesin Hybrid Atau Non-Hybrid?

Varian pertama yakni ES 250 yang dilengkapi dengan sistem penggerak roda depan (FWD). Untuk varian yang satu ini, tersedia pilihan dengan  penggerak all-wheel drive (AWD).

Mesin 4-silinder 2.5-liter turbo yang diusung menghasilkan output tenaga 203 horsepower dan torsi maksimum 250 Nm di rentang 4.000-5.000 rpm.

Akselerasi 0-100 km/jam butuh waktu 8,6 detik. Tak segesit varian ES 300h yang ‘hanya’ butuh waktu 8,1 detik.

Soal kecepatan maksimum, ES 250 mampu menembus angka 210 km/jam. Lebih kencang dari ES 300h yang top speednya mentok di kisaran 180 km/jam.

Lexus ES 250 ditargetkan untuk menjaring konsumen yang jauh lebih banyak. Selain itu, ES 250 mengisi celah antara ES 350 dan ES 300h, yang keduanya hanya tersedia dengan penggerak FWD.

Ingin varian yang lebih bertenaga, tersedia varian ES 350. Di balik bonnetnya terpasang mesin 3.5-liter V6 dual-injection bertenaga 302 hp dengan torsi maksimum 362 Nm.

Untuk varian ES 300h, mesin 2.5-liter siklus Atkinson dipadukan dengan motor elektrik dan modul penggerak hybrid. Output daya kombinasi mencapai 215 hp. Tak terlalu bertenaga memang, tapi konsumsi BBM jauh lebih irit, 19,6 km/liter.

Jika ditotal, Lexus ES memiliki 14 varian! Ya, pilihan yang sangat banyak dan mengakomodir selera konsumen yang sangat beragam.

Di AS, Lexus ES 300h Ultra Luxury sebagai varian termahal dibanderol mulai dari $53,480 atau setara Rp 801,4 jutaan. Harga off-the road.

Toyota Tengah Uji Coba Calon Camry Model Terbaru

Toyota Camry sedan generasi kesembilan bakal segera muncul? Tentu saja…Di pasar domestik Jepang, Toyota Camry mungkin telah tutup buku setelah berkiprah selama 43 tahun. Namun tidak demikian untuk pasar di luar Jepang. Amerika Serikat adalah salah satunya. Camry sangat populer dan diminati di berbagai belahan dunia lain, termasuk Indonesia dan Amerika Serikat.

Sebuah prototype berselubung kamuflase kepergok tengah berseliweran di jalan raya sekitar wilayah Michigan, AS. Mobil berwujud sedan 4-pintu tersebut diduga merupakan calon generasi terbaru Camry yang tengah menjalani uji jalan. Akhirnya muncul juga.

Sejak beberapa bulan lalu memang tersiar kabar bahwa Toyota tengah mengembangkan versi terbaru dari sedan kelas menengah tersebut.

Masih Tetap Eksis

Camry yang beredar di pasar luar Jepang saat ini merupakan generasi kedelapan. Pertamakali diperkenalkan pada tahun 2017 silam sebagai model tahun 2018.

Model tahun 2024 yang dipasarkan di AS saat ini hadir dalam tiga opsi mesin. Variant entry level dilengkapi mesin 4-silinder 2.5-liter yang bertenaga 203 hp. Versi hybrid dengan mesin yang sama memiliki output 208 hp. Sedangkan varian teratas dibekali mesin 3.5-liter V6 bertenaga 301 hp.

Perubahan apa saja yang akan terjadi pada calon All-New Camry nantinya?

Daftar Opsi Mesin Bakal Berubah?

Dari segi efisiensi konsumsi BBM, varian mesin bensin 4-silinder dan versi hybrid yang saat ini digunakan terbilang cukup ekonomis. Namun untuk mesin V6 ada kemungkinan bakal diganti.

Calon pengganti yang paling mendekati kemungkinan berbagi kesamaan dengan Toyota Crown crossover. Pasalnya, Camry (XV70) dan Crown crossover (S53) menggunakan platform TNGA yang sama yakni GA-K.

Dengan rancang bangun platform yang serupa, maka mesin dan transmisi Crown pun dapat diadopsi. Biaya produksi dapat ditekan.

Varian mesin 4-silinder 2.4-liter turbo berkode T24A-FTS yang digunakan oleh Crown crossover outputnya memang tak sebesar mesin V6, hanya 268 hp dengan torsi 400 Nm. Namun mesin ini memiliki versi hybrid yakni Hybrid Max. Outputnya lebih besar yakni 340 hp dengan torsi 542 Nm.

Camry Mengadopsi Elemen Crown Crossover?

Selain prediksi adanya perubahan pada daftar opsi mesin, masih belum banyak petunjuk yang muncul.

Namun dilihat secara sepintas, siluet body calon Camry terbaru sedikit lebih ramping ke arah belakang. Tarikan garis body depan dan belakang pun lebih tegas. Headlamp dan lampu belakang kemungkinan bakal mengadopsi desain dari Crown crossover. Kapasitas bagasinya pun bakal mengalami perubahan volume.

Perihal area interior memang masih gelap, namun dapat dipastikan bakal ada perubahan tampilan. Terutama pada area dashboard yang meliputi panel layar instrumen dan layar digital penampil fitur infotaintment.

Sejumlah fitur berkendara berbasis ADAS pun bakal mengalami update. Mungkin mengacu pada konten fitur dari Crown crossover.

Kapan generasi terbaru Camry bakal diungkap resmi hingga saat ini masih dirahasiakan. Mungkin saja bakal debut perdana pada event Los Angeles Auto Show di penghujung tahun ini dan ditampilkan sebagai model tahun 2025.

Jika memang benar demikian, maka mobil tersebut bakal mulai diproduksi paling cepat pada kwartal kedua tahun 2024 mendatang.

Trend model crossover maupun SUV memang terus marak. Namun model sedan seperti Toyota Camry memiliki pangsa pasarnya sendiri.

Sumber: Autoevolution

Toyota Camry JDM

Toyota Camry Tidak Akan Dibuat Lagi

Toyota Camry adalah sedan medium yang cukup sukses di pasar global. Termasuk di Indonesia. Sebagai informasi, sedan ini secara wholesales terpesan sebanyak 154 unit sepanjang 2023 (data Gaikindo hingga Februari 2023) di negara ini.

Tapi di Jepang rupanya Toyota kesulitan menjual Camry. Menurut Nikkei Asia, Camry terjual kurang dari 6.000 unit tahun lalu. Penyebabnya selain kelangkaan chip semikonduktor, juga karena permintaan terhadap sedan turun di negara itu. Pasarnya bergeser ke SUV. Akhirnya, Toyota memutuskan untuk berhenti jualan Camry di Jepang.

Toyota Camry JDM

Langkah ini mengikuti keputusan Nissan yang berhenti jualan Nissan Fuga, serta Honda juga tidak lagi memasarkan Honda Legend di sana.

Untuk pasar global, Toyota masih tetap menyediakan. Ini karena Toyota Camry masih menikmati pangsa pasar yang cukup besar. Jadi untuk Indonesia juga harusnya tidak perlu khawatir.  Rata-rata hingga 600.000 unit setahun. Apalagi di Amerika Serikat. Bahkan pernah jadi Toyota paling laris di negara itu. Sebelum RAV4 melengserkannya 2017 lalu.

Toyota Camry juga laris terjual hingga 21 juta unit sejak diperkenalkan tahun 1980 lalu. Di jepang sendiri, terboyong 1,3 juta unit. Amerika Serikat jadi pangsa pasar terbesar pesaing Honda Accord ini. 13 juta unit laris di negara Joe Biden itu. Mereka suka interiornya yang lega, reliable, mudah digunakan dan punya harga jual kembali yang lumayan bagus.

Toyota CAmry XV70 USDM

Saat ini di Indonesia, Camry sudah hadir dalam lima generasi sejak 1999. Generasi terkini (XV70) hadir pertama 2019. Facelift terjadi pada 2020 dan sekarang dijual dalam dua varian. Camry V dihargai Rp 771.300.000. Varian kedua adalah Camry Hybrid yang harganya Rp 909.400.000.

Toyota dikabarkan juga sedang mempersiapkan generasi penerus XV70. Rumornya, akan siap untuk diperkenalkan pada 2024 nanti.

Sumber: Nikkei