BYD Tang L EV dan Han L EV pengguna Super e-Platform

BYD Perkenalkan Han L Dan Tang L 2025, Charge 5 Menit Bisa Jalan 400 KM

BYD memperkenalkan dua mobil listrik baru pada senin (17/03) lalu. Keduanya adalah sedan BYD Han L dan SUV Tang L. Keduanya menggunakan platform baru yang disebut Super e-Platform.

Super e-Platform ini yang memberikan Han dan Tang kemampuan luar biasa berkat (salah satunya) arsitektur kelistrikan 1.000 volt. Isi ulang baterai selama lima menit, maka bisa tersedia jarak tempuh hingga 400 km (klaim). Mirip dengan mengisi BBM. Tentunya ini sesuatu yang akan merevolusi masa depan mobil listrik.

Spesifikasi & Harga BYD Han L

BYD Han L EV

BYD Han L ada sedan yang sarat dengan bahasa desain BYD. Moncong, garis aerodinamika di kap mesin hingga bentuk lampu, tidak akan salah. Ini BYD banget.

Panjangnya lebih dari lima meter (5.050 mm) dengan wheelbase 2.970 mm. Lebarnya 1.960 mm dan tinggi 1.505 mm. Meski belum melihat langsung, tapi dimensi ini menjanjikan sedan besar dengan interior yang pastinya lega.

Kabinnya seperti biasa BYD, dipasangkan layar 15.6 inci untuk infotainment. Bagian interior ini dilapisi material kulit warna cerah, lengkap dengan setir model flat bottom.

Interior BYD Han L EV

Han L dibekali baterai LFP 83,2 kWh yang memberikan jarak tempuh antara 601-701 km (CLTC), tergantung variannya. Sedan ini karena pakai Super e-Platform, seperti dikatakan tadi bisa memberikan jarak temppuh 400 km hanya dengan charging selama lima menit.

BYD Han L dibagi dalam dua varian RWD dan AWD. Versi gerak belakang (RWD) memiliki motor listrik berkekuatan 500 kW atau setara 670 hp.

Sementara versi AWD yang dibekali dua motor listrik memiliki daya kombinasi 810 kW atau 1.086 hp. Akselerasi 0-100 km/jam diklaim 2,7 detik! Tapi tunggu dulu, mobil ini juga akseslerasi 100-200 km/jamnya selesai dalam 4,74 detik.

BUD Han L EV saat ini sudah masuk masa pre-order di pasar domestik Tiongkok. Rentang harganya US $37.300 higga US $48.350 atau sekitar Rp 616 jutaan hingga Rp 790-an juta.

Spesifikasi & Harga BYD Tang L

Perlakuannya mungkin mirip dengan Seal dan Sealion. Han dan Tang sama-sama menggunakan Super e-Platform namun Tang adalah versi SUV.

Lagi-lagi secara keseluruhan mobil ini sarat dengan bahasa desain BYD. Yang agak unik adalah rongga di pojokan bemper yang kelewat besar.

Secara dimensi, BYD Tang L memiliki panjang 5.040 dengan wheelbase 2.950 mm. Tidak beda jauh dengan Han L. Lebarnya 1.996 mm serta tinggi 1.760 mm.

BYD Tang L EV dan Han L EV pengguna Super e-Platform

Kabinnya pasti lega. Dan tetap dibekali layar monitor besar di tengah dashboard, meski BYD sepertinya lupa mencantumkan berapa ukurannya. Perkiraan kami sepertinya sama seperti Han L.

BYD Tang L juga mengusung penggerak yang serupa dengan Han L. Jadi mobil ini menawarkan tenaga 670 hp untuk versi gerak roda belakang. Dan 1.086 hp untuk Tang L AWD. Namun variannya dibagi tiga berdasarkan jarak tempuh: 560 km, 600 km, dan 670 km.

Akselerasi 0-100 km/jam diklaim 3,6 detik. Sedangkan 100-200 km/jam bisa diselesaikan dalam 6,19 detik sebelum menyentuh top speed 287,4 km/jam.

Seperti Han L, BYD Tang juga sudah masuk masa pra-pemesanan. Dijual dengan kisaran harga (setara) Rp 639 jutaan hingga Rp 656 jutaan.

Toyota bZ3C Akan Segera Diproduksi

Ada pendatang baru yang siap berlaga di pasar mobil listrik China yakni Toyota bZ3C. Sesuai imbuhan huruf “C” di belakang kodenya, ini adalah versi crossover dari bZ3 sedan yang sudah resmi dipasarkan di China.

Mobil listrik yang hanya beredar di pasar domestik China ini dikembangkan Toyota bersama dua mitra lokalnya yakni BYD dan FAW. Sama seperti bZ3 sedan dan bZ4X.

Tampilan mobil tanpa asap ini tak beda jauh dari yang dipamerkan pada April 2024 lalu di Beijing Auto Show. Tentu ada sedikit perbedaan antara prototype versi akhir dengan versi produksi.

Toyota bZ3C segera diproduksi

Hammer Head

Bagian depan mobil listrik Toyota bZ3C menganut bahas desain terkini untuk mobil elektrifikasi Toyota yang dijuluki hammer head. Lampu belakang LED berikut lightbar, roof spoiler model split, hingga handle pintu rata body untuk bentuk yang lebih stremline. Pelek tersedia pilihan ukuran 18-inci dan 21-inci.

Soal desain eksterior, tampilan mobil bZ3C bagai campuran model mobil Toyota seperti Prius, bZ3C sedan dan bZ4X serta sejumlah mobil listrik lansiran BYD. 

Dari segi dimensi crossover bZ3C lumayan bongsor. Dengan panjang bodi 4.780 mm, lebar 1.866 mm dan tinggi 1.510 mm.

Sementara wheelbase sebesar 2.880 mm mengindikasikan kabin yang cukup lapang. Bobotnya yang mencapai 1.920 kg sebagian besar berasal dari baterai FinDream lansiran BYD.

Tak disebutkan berapa kapasitas daya baterai lithium-iron-phosphate (LFP) yang diusung Toyota bZ3C. Cuma dikatakan jarak jelajahnya mampu mencapai kisaran 500-600 km berdasarkan siklus uji CTLC. 

Sebagai penggerak, bZ3C dibekali sebuah motor elektrik berdaya 200 kW atau setara 268 hp. Kecepatan maksimumnya diklaim mencapai kisaran 160 km/jam.

Interior Bikin Penasaran

Sayang sekali interiornya tak ditampilkan. Tapi kalau melihat gambar di bawah, headunit akan berdiri di atas dashboard. 

Toyota bZ3C untuk pasar domestik Cina

Fitur belum dipaparkan oleh pihak pabrikan. Kemungkinan mirip bZ3, ada koneksi bluetooth, Toyota Safety Sense, kamera hingga sensor LiDAR pada ujung depan atapnya.

Meskipun sudah resmi diperkenalkan, tapi baru akan diproduksi beberapa bulan mendatang di pabrik FAW. Harga jualnya akan diumumkan dalam waktu dekat berikut info spesifikasi detail. Mobil listrik ini tersedia unitnya mulai awal tahun 2025 mendatang.