SOG Purwakarta Mau Beri Dampak Positif Bagi Masyarakat

Scooter Owner Group (SOG) chapter Purwakarta resmi berdiri. Wadah baru ini bakal memayungi para pecinta skuter di wilayah Purwakarta dan sekitarnya. Kehadirannya melengkapi chapter yang telah dimiliki oleh SOG Indonesia.

Tercatat dengan deklarasi chapter ini, melengkapi chapter SOG Indonesia yang saat ini sudah memiliki 49 chapter, dan tersebar di seluruh penjuru Tanah Air. Sebelum tercetus ‘ranting’ ini, tentunya telah melalui beragam pertimbangan dan juga proses yang panjang.

“Sebenarnya Purwakarta sudah ingin jadi chapter sejak tahun 2000. Cuma masih ada kendala dan masih perlu sosialisasi mengenai kebijakan organisasi, termasuk AD/ART untuk sebuah chapter di suatu wilayah,” ujar Boy Januar, founder SOG.

“Dengan banyaknya animo dari orang Purwakarta ingin bergabung, tetapi belum ada chapter. Hingga akhirnya tercetus untuk menjadikan Purwakarta sebagai chapter baru,” imbuh Boy.

Scooter Owner Group sendiri menjadi salah satu klub pengguna sepeda motor yang cukup besar di Indonesia. Sejak berdiri pada 18 Maret 1995 di Bandung, Jawa Barat hingga saat ini SOG sudah memiliki anggota sebanyak 6.000 member dengan 49 chapter dan sejumlah Brother SOG yang tersebar di sejumlah negara seperti Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, dan Inggris.

Seiring dengan deklarasinya pada 29 Juni 2024, ada beragam rencana besar yang dicanangkan oleh klub tersebut. Intinya ialah menciptakan sinergi antara para pengguna skuter dan pemerintah daerah.

Salah satu harapan dari SOG chapter Purwakarta, ialah menjadi contoh bagi pengguna kendaraan bermotor lain, dalam berlalu lintas yang baik, aman, serta selamat.

“Kami akan mendukung kebijakan pemerintah. Khususnya pemerintah daerah, baik secara kebijakan maupun pengembangan pariwisata di wilayah Purwakarta,” tutup Nandang M Nugraha, selaku Ketua.

Vespa World Days 2024 Dihadiri Tiga Puluh Ribu Vespisti

Setelah meriahkan pulau Bali di tahun 2022 lalu, kini pesta Vespa World Days 2024 sukses digelar di Pontedera, Pisa pada Minggu, (21/4).

Pagelaran ini sekaligus merayakan 140 tahun berdirinya Piaggio Group, tepat di kota kelahiran Vespa dan diproduksi tanpa henti sejak 1946. Yang unik, ini pertama kalinya para Vespa Clubs dari seluruh dunia berkumpul dan berhasil mencatatkan rekor baru.

Sebanyak tiga puluh ribu Vespisti memadati venue. Sebanyak dua puluh ribu Vespa tiba dari setiap negara Eropa. Mereka dipimpin oleh banyak perwakilan dari Jerman, Perancis, Inggris, Spanyol, Hong Kong, Australia Mexico, Indonesia dan juga dari negara dan benua lain.

Parade akbar Vespa digelar pada Sabtu (20/4) berhasil memecahkan rekor dari kegiatan sebelumnya. Sebanyak 15 ribu Vespa bergerak dari Pontedera melintasi perbukitan Valdera.

Terlihat juga display berbentuk ular warna-warni sepanjang lebih dari 16-kilometer yang menampilkan sejarah Vespa. Mulai dari 98cc yang paling awal dan paling langka hingga model GTS dan Primavera yang ultra-modern.

Sepanjang acara, Museum Piaggio diserbu ribuan pengunjung setiap hari, begitu pula tur pabrik Vespa pada hari Sabtu dan Minggu.

Acara ini diakhiri dengan penyerahan penghargaan bagi Vespisti yang berpartisipasi dalam kompetisi yang memperebutkan piala touring. Setiap klub diminta menunjukkan pemberhentian di sepanjang perjalanan mereka ke Pontedera dengan foto dan cap khusus di buku perjalanan mereka.

Majelis Vespa World Club menyetujui proposal dari Vespa Club of Spain dan Vespa World Days 2025 akan diselenggarakan di kota Gijón, di Asturias, dengan Samudera Atlantik menjadi panoramanya.