Porsche Sprint Challenge Indonesia 2024 Raih Lebih Banyak Peminat

Superstars Motorsport, pemegang lisensi Porsche Sprint Challenge Indonesia resmi umumkan daftar tim dan pembalap One-make series Porsche musim ini. Musim kedua ini menjanjikan lebih banyak peserta dan balapan yang seru dengan Porsche 91 1 GT3 Cup, dan 718 Cayman GT4 RS Clubsport terbaru.

Musim 2024 ini, sederet pembalap dan tim baru sangat ambisius untuk merebut gelar juara di kelas PRO, PRO AM dan AM. Sementara untuk kelas , ini pertama kalinya dibagi menjadi GT3 Cup dan kelas GT4 dengan meluncurnya Porsche 718 Cayman GT4 RS Clubsport.

Bagoes Hermanto, CEO Superstars Motorsport mengungkapkan ” Kami ingin menyambut para pembalap dan tim baru yang akan debut di Putaran 1 & 2. Hal ini membuktikan bahwa One-make series Porsche telah meningkatkan minat dan keseruan pelanggan kami untuk balapan di Pertamina Mandalika International Circuit.”

Porsche Sprint Challenge Indonesia musim kedua akan dimulai di Mandalika Festival of Speed selama 3 hari, mulai Jumat, (30/8) hingga Minggu, (1/9). Untuk putaran 1 kelas 911 GT3 Cup, akan berlangsung Sabtu dan Putaran 2 akan dilaksanakan keesokan harinya. Setiap balapan berdurasi 25 menit dengan tambahan satu putaran di sekitar Pertamina Mandalika International Circuit.

Alexander Riedel, General Manager, Porsche Indonesia sangat antusias dengan ajang balap kali ini ” Musim ini menjanjikan akan menjadi musim yang menggembirakan, dan kami menantikan penampilan bakat dan performa yang luar biasa,” ujarnya gembira.

Debut balap 718 Cayman GT4 RS Clubsport dijadwalkan akan digelar pada Rabu (11/9) hingga Jumat (13/9), dengan pembalap Roman dari Quantum Racing dan Aditya Tania dari Tania Motorsport.

Tak hanya itu, balap Porsche Sprint Challenge Indonesia akhir pekan ini akan menampilkan debut Porsche 911 Carrera S sebagai safety car resmi dari Porsche Indonesia. Porsche 911 Carrera S berkelir racing yellow bertenaga 450 hp ini akan menjadi lead car sebelum balapan dimulai.

 

Porsche Panamera 2024

Porsche Panamera 2024 Dihadirkan Dengan Suspensi Antik

Porsche Panamera 2024 diumumkan kehadirannya kemarin (24/11) di Shanghai, China. Sport sedan ini mengalami pembaruan yang signifikan, dengan lebih banyak teknologi yang didukung digitalisasi. Parasnya berubah, sistem penggeraknya disegarkan dan kaki-kakinya diperkuat.

Anda pasti paham kalau Porsche Panamera adalah sedan sport yang digemari di seluruh dunia. Untuk mempertahankan hal tersebut, Porsche memberikan penyegaran di muka. Siluetnya memang masih sama. Tapi lampu depan berubah total dan bemper diperbaharui. Kalau diperhatikan, ada saluran masuk udara di atas dudukan plat nomor. Di bawahnya, lubang udara besar melancarkan arus udara untuk pendinginan mesin.

Panamera 2024

Kabinnya juga disegarkan. Konsol tengah terlihat makin lebar sementara layar infotainment berukuran 10,9 inci terpasang di tengah dashboard. Porsche juga menyediakan layar monitor sendiri untuk penumpang depan. Meski ini bersifat opsional. Layar tersebut mendukung untuk proses streaming video. Dan tidak perlu khawatir, pengemudi tidak bisa melihat display ini.

Lebih Buas

Dashboard Porsche Panamera

Untuk berjalan, Panamera diberikan penggerak E-Hybrid yang lebih bertenaga. Panamera dan Panamera 4 mendapatkan mesin V6 yang lebih bertenaga. Mesin tersebut sekarnag mengeluarkan 348 hp dengan torsi puncak 499 Nm. 23 hp lebih besar dan 50 Nm lebih besar dibanding yang ada di Panamera sebelumnya. Akselerasi 0-100 km/jam untuk varian biasa diselesaikan dalam lima detik. Sementara Panamera 4 menyelesaikannya dalam 4,8 detik.

Versi paling kencang, Porsche Panamera 2024 Turbo E-Hybrid diberikan mesin V8 twin turbo 4.0 liter. Kemampuannya mengagumkan untuk ukuran sedan. Tenaga puncak menyentuh 670 hp dengan torsi 930 Nm. Itu sudah termasuk tenaga motor listriknya yang sebesar 187 hp. Untuk menyimpan daya, disediakan baterai 25,9 kWh.

Panamera 2024

Penunjang berkendara, Porsche memberikan suspensi udara (air suspension) yang diatur oleh Porsche Active Suspension Management. Fitur tersebut mengatur kemampuan kompresi dan rebound. Untuk Panamera E-Hybrid, disediakan fitur opsional Porsche Active Ride dan rear steering. Dengan Active Ride, mobil bisa mengkompensasi body roll saat bermanuver. Bukan cuma mengurangi, tapi bisa membuat mobil miring mengikuti tikungan, seperti sepeda motor. Tentunya tidak semiring motor. Tapi efeknya, mobli bisa lebih stabil dan mumpuni melibas jalanan berliku.

Porsche mulai menjual Panamera sekarang. Mereka sudah mulai menerima order. Namun penghantarannya akan dimulai pada musim semi 2024 di beberapa kawasan. Indonesia pasti kebagian. Tunggu saja.