pabrik suzuki Indonesia

Suzuki Indonesia Fokus Kurangi Karbon di Seluruh Pabriknya

Suzuki Indonesia sukses berkiprah selama 53 tahun di tanah air. Kini, pabrikan asal Jepang tersebut mengklaim semakin konsisten dalam menghadirkan produk rendah emisi. Ini untuk mencapai target reduksi karbon yang lebih besar tahun 2060 mendatang.

Selain teknologi hybrid dan mesin yang minim polusi, Suzuki Indonesia fokus membangun sistem produksi pabrik ramah lingkungan. Hal tersebut terhitung sejak tahun 2020 lalu. 

Disela acara Suzuki Media Gathering 2024 yang digelar pada Selasa, (23/1) di Jakarta, Joshi Prasetya, Dept. Head of Strategic Planning PT SIS, mengungkapkan bahwa prioritas utama perusahaan saat ini adalah mereduksi karbon. Sistem reduksi karbon di lingkungan pabrik Suzuki didukung oleh sejumlah penerapan yang difokuskan untuk menekan emisi karbon dari hulu hingga ke hilir.

“Suzuki Indonesia saat ini sangat fokus mengkaji dan menjalankan beragam strategi. Demi mencapai target reduksi karbon perusahaan di tahun 2060 mendatang.” Ia menambahkan, beberapa langkah terintegrasi yang dikerjakan dapat dilihat lewat produksi kendaraan yang ramah lingkungan dan rendah emisi. Tidak ketinggalan kegiatan CSR dan Peduli Pendidikan untuk banyak siswa daerah di Indonesia. Termasuk, implementasi reduksi karbon di seluruh pabrik Suzuki.

Vendor Wajib Kurangi Emisi

Tahap awal, Suzuki menjalankan Suzuki Green Procurement Guideline, untuk vendor. Hingga tahun 2023, program tersebut telah mengawasi 464 vendor aktifnya. Selain itu, Suzuki Indonesia juga menargetkan setiap vendor dapat mengurangi lima persen emisi di keseluruhan proses produksinya. 

Sejak tahun 2020 hingga 2023 lalu, Suzuki Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk mereduksi penggunaan energi pada setiap proses produksi melalui metode Kaizen. Di tahun ini dan kedepannya, mereka menargetkan beberapa inisiatif diantaranya dengan upaya green energy, dan green electricity.

Upaya tersebut juga turut diimbangi dengan hasil produk akhirnya. Pabrik juga dikatakan berperan aktif dalam mengumpulkan limbah yang dihasilkan selama proses produksi untuk diproses daur ulang sehingga tidak mencemari lingkungan. Dalam tiga tahun terakhir, Suzuki Indonesia berhasil mencatatkan lebih dari 9,000 ton sampah yang disalurkan untuk didaur ulang, guna mencegah dampak negatif terhadap lingkungan sekitar.

Review Suzuki Baleno

Review All-New Suzuki Baleno, Mobil Biasa Yang Sangat Layak Dipertimbangkan

Konsumen di Indonesia terkadang bingung  menentukan pilihan mobil untuk kebutuhan aktifitas harian. Ya, tak hanya soal harga dan model saja yang kerap jadi pertimbangan utama. Hanya mengandalkan nama besar brand pengusungnya, tapi kualitas serta fitur yang ditawarkan tak sebanding. Salah satu mobil yang mungkin awalnya tak terlalu dilihat namun terbukti memiliki daya saing adalah All-new Suzuki Baleno.

Meskipun setengah tahun telah berlalu sejak dipamerkan di ajang GIIAS 2023, namun pesona city car hatchback yang satu ini tak pudar. Sentuhan penyegaran dan upgrade diimbuhkan pada sejumlah aspek baik eksterior maupun interior. Harga dan kualitas mobil ini pun sesuai kaidah value for money. Boleh dibilang, Baleno pas untuk keluarga baru dan kaum muda perkotaan yang butuh mobil harian andalan.

Hatchback yang jadi salah satu ujung tombak PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) di pasar otomotif Indonesia ini pun kian percaya diri bersaing dengan kompetitor dari brand lainnya. Nah, kami pun mencoba membuktikannya.

Desain Modern 

Saat melihat gaya baru pada kemasan eksterior Suzuki Baleno, desainnya mungkin kurang menarik perhatian di jalan. Tapi perubahan yang dibawa, menawarkan kesan modern dan elegan. Desain body membulat aerodinamis dan terlihat sexy. Pada bemper depan dan belakang kini terdapat sirip difusser peningkat gaya aerodinamika. Spion electric retractable serta velg dual-tone polished berukuran 16 inci membuat Baleno tampil kekinian.

Tak hanya dilengkapi grille baru. Baleno kini diimbuhi lampu depan LED 3 Point Signature dengan fitur Guide Me Light serta Auto Headlight. Imbuhan foglamp kian menambah kesan sporty. Lampu belakang pun menggunakan model 3 point LED plus lampu rem pada roof spoilernya.

Ruang Kabin 

Dashboard All new Suzuki Baleno

Meski kualitas kabinnya terasa biasa, tidak kurang dan tidak lebih, Suzuki Baleno terbaru harus diakui memiliki ruang kabin yang cukup lapang untuk sebuah hatchback. Desain jok yang ergonomis kian meningkatkan rasa nyaman saat berkendara, meski jok belakang agak terlalu tegak. Kami juga harus akui, ruang kepala lega. 

Head unit berupa layar sentuh pada dashboard kini tampil lebih modern. Ukurannya membesar dari 6,8 inci menjadi 9-inci. Tentunya,  infotaintment kini dilengkapi fitur koneksi Apple CarPlay dan Andoid Auto. Sejumlah soket USB-C untuk pengisian daya baterai ponsel pintar pun terdapat pada kabin.

Setir pun kini dilengkapi tombol yang terhubung dengan panel instrument serta head unit. Pengaturan fitur berkendara pun jadi kian mudah. New Baleno juga dilengkapi pop Head-Up Display (HUD) yang menampilkan informasi mulai dari kecepatan, RPM hingga tampilan konsumsi BBM.

Nah, fitur baru yang tak kalah keren pada Baleno yakni kamera 360°. Tangkapan gambar dari empat kamera yang terletak di depan, samping kanan-kiri dan belakang ditampilkan pada layar head-unit. Kondisi sekitar kendaraan dapat lebih mudah dipantau, terutama ketika melewati jalan sempit maupun parkir.

Pengendaraan

Satu hal yang membuat produk roda empat Suzuki menonjol adalah NVH (Noise Vibration Harshness). Untuk produk dengan rentang harga Rp 200 juta hingga Rp 350 juta, Suzuki mungkin sah saja disebut juaranya. Hal sama terjadi di Baleno yang bersaing dengan Toyota Yaris dan Honda City Hatchback. 

Pengendaraan terasa hening dan minim getaran. Mesin K15B yang dipakai, tidak akan terdengar bunyinya dari kabin, hingga putaran mesin melewati 3.000 rpm. Untuk berkendara di kawasan urban, ini akan menyumbangkan kenyamanan ekstra. Di bagian kaki pun, dengan pelek 16 dan ban 195/55 minim vibrasi saat melewati jalan tol dengan permukaan beton.

Meski dengan begitu, kemudinya jadi tidak istimewa karena minim feedback. Agak membuat kami kurang ‘pede’ saat bermanuver di kecepatan lebih dari 50 km/jam. Sesuatu yang sebetulnya wajar saja karena ini mobil harian. 

Bicara manuver, kinerja suspensi terasa biasa saja di berbagai tingkat kecepatan. Bagian belakangnya, saat diisi sendiri mungkin agak memantul saat melewati jalanan tidak rata dengan kecepatan di atas 80 km/jam. Tapi masih dalam batas toleransi. Untuk informasi, Suzuki Baleno dibekali suspensi depan MacPherson Strut. Belakangnya torsion beam. 

Konsumsi BBM Ekonomis

Setir Baleno

Di bagian depan, terpasang mesin bensin 4-silinder DOHC, Multi-Point Injection VVT berkapasitas 1.462 cc berkode K15B. Tenaga maksimum sebesar 102 hp dicapai pada 6.000 rpm. Torsi maksimumnya yang 138 Nm bermain di putaran menengah yakni 4.400 rpm. Angka yang lagi-lagi, cukup saja untuk sebuah mobil daily use. Dipacu di tol rasanya ya begitu saja. Tidak akan tertinggal dari mobil-mobil sekelasnya. 

Transmisi otomatis 5-speed dengan torque converter yang digunakan menyalurkan daya dengan baik ke roda depan. Jeda antar perpindahan tidak terlalu mengganggu kenyamanan maupun akselerasi. 

Meskipun outputnya tidak besar, namun konsumsi BBM mobil ini terbilang ekonomis. Rute kombinasi yang kami tempuh menghasilkan angka 13,6 km/liter. 

Kesimpulan

Soal harga, Suzuki hanya menyediakan satu varian bertransmisi matic. Harga Suzuki Baleno AT ini Rp 281,4 juta (OTR Jakarta). Ini menarik karena di deretan hatchback B Segement (Yaris, City Hatchback, Baleno) mobil ini masih jadi yang paling murah. Kompetitor lainnya sudah tembus Rp 300 jutaan.

Kami acungi jempol untuk kualitas berkendaranya. Terutama untuk penggunaan di dalam kota. NVH bisa ditekan seminim mungkin plus fitur dan kelengkapan yang mumpuni. HUD, meski tidak terlalu perlu, tapi jadi nilai plus diantara kompetitor. 

Soal penggerak, memang tidak terlalu istimewa, tapi sangat mumpuni untuk jadi andalan mobil harian. Untuk yang satu ini, di kelasnya, Baleno jadi yang paling kecil tenaganya. Toyota Yaris memiliki 105,5 hp dan Honda City Hatchback, jadi yang paling kuat dengan 119 hp. 

Suzuki Super Carry Offroad

Suzuki Carry Tampil Gahar Untuk Tokyo Auto Salon 2024

Tokyo Auto Salon adalah event pameran yang jadi kiblat dunia modifikasi otomotif. Karena itu, tidak heran pabrikan setempat dan internasional berlomba membuat kreasi yang soektakuler. Salah satunya Suzuki, yang akan menampilkan Suzuki Carry modifikasi.

Perubahannya signifikan. Suzuki Super Carry pikap diubah jadi kendaraan offroad tangguh. Modifikasi ini disebut sebagai Suzuki Super Carry Mountain Trail concept. Menurut rilis Suzuki, Carry concept ini dibuat untuk para penyuka petualangan, menikmati pegunungan dengan damai. Konsep ini juga menunjukan bahwa Carry bukan hanya bisa digunakan untuk kepentingan bisnis, tapi juga untuk plesir.

Untuk diketahui, Super Carry adalah versi extended cab (kabin lebih panjang) pikap Carry yang juga diedarkan di Indonesia. Carry di tanah air, harganya mulai dari Rp 166 jutaan (OTR Jakarta). Suzuki tidak menjelaskan apa saja yang diubah. Tapi gambar yang mereka hadirkan terlihat Carry berubah jadi lebih galak.

Suzuki SUper Carry

Ada skid plate di bawah kabin untuk melindungi mesin. Bemper standar diganti mobil bull bar lengkap dengan kaitan. Tidak lupa, terlihat ada winch. Meski kecil tapi terlihat membuat Carry terlihat serius sebagai mobil off road. Di atas kabin ada light bar. Sekeliling pliar A, atap dan pilar C diberikan roll cage eksternal. Pintunya diganti dengan batang besi.

Baknya dibuat flat dengan roll cage yang mengelilingi. Tidak diperlihatkan bagian belakangnya tapi sepertinya tidak akan kalah menarik. Selain itu, jarak main suspensi juga diperpanjang. Jadinya, mobil tampak lebih tinggi.

Sayangnya, tidak disebutkan apakah modifikasinya merambah bagian teknis. Tapi yang pasti, yang berminat akan diberikan pilihan penggerak juga menggunakan sistem 4WD. Lengkap dengan differential lock. Bukan main.

Suzuki Swift

Tidak Akan Ada Suzuki Swift Atau Jimny Pakai Lambang Toyota

Praktek ganti logo (rebadging) Mobil Toyota dan Suzuki sudah lama dilakukan. Tujuannya untuk saling bantu meningkatkan penjualan dan mencapai target produksi. Anda pasti pernah dengar Suzuki Baleno jadi Toyota Starlet di Afrika Selatan atau Innova Zenix jadi Suzuki Invicto di India. Tapi ada dua mobil yang tidak akan berganti logo: Suzuki Jimny dan Swift.

Menguti media Autocar India, sumber mereka di Maruti Suzuki mengatakan Toyota sudah menyatakan minat untuk rebadge Jimny. Namun hal tersebut ditolak. Alasannya tegas Suzuki Jimny dan Swift adalah jati diri mereka. Lalu, kenapa Toyota berniat rebadge mobil ini?

Untuk Jimny, Toyota perlu SUV tangguh berpenggerak empat roda yang diposisikan di bawah Fortuner. Tentunya ini akan jadi segmen yang menggiurkan. Apalagi Fortuner sekarang harganya sudah makin menggila. Untuk Suzuki pun, sebetulnya ini kesempatan emas. Maruti Suzuki akan kebagian order produksi berlimpah.

Seperti diketahui, minat Jimny di beberapa negara kini sudah mulai melandai. Di India, Maruti hanya mampu menjual 15 ribuan unit dari Januari hingga November. Bahkan bulan lalu, hanya terjual 1.020 unit saja. Meski begitu, hal tersebut tidak menggoyahkan pendirian Suzuki. “Ini seperti meminta Land Cruiser diberikan logo Suzuki. Model yang jadi jatidiri tidak pantas untuk dibagi. Dan kami (Suzuki dan Toyota) menyadari hal itu,” ujar sumber di dalam Maruti Suzuki.

Swift Menggoda

Untuk Suzuki Swift, dasar pemikirannya juga jualan. Hatchback ini sukses jadi salah satu produk paling laris yang dijual oleh Maruti Suzuki. Rata-rata tidak kurang dari 17.100 unit terjual setiap bulan sepanjang 2023 ini.

Tidak akan ada suzuki swift pakai lambang toyota

Selain itu, produk rebadge dari Suzuki seperti Toyota Glanza (Baleno) dan Rumion yang berbasis Suzuki Ertiga, bisa diterima dengan baik di pasar India. Kalau ditotal, dua produk ini menyumbangkan 25 persen volume penjualan setiap bulannya. Kalau Swift bisa dijual sebagai Toyota, diperkirakan akan menyumbangkan tambahan 25 persen lagi. Namun sekali lagi, Swift sangat berharga untuk Suzuki.

Saat ini, kerjasama dua merek tersebut terbukti menghasilkan keuntungan untuk kedua belah pihak. Bahkan, keduanya sudah sepakat Maruti akan merakit EV untuk Toyota, berbasis Suzuki eVX.

Sumber: Autocar India

Modifikasi Suzuki Jimny by Damd

Modifikasi Suzuki Jimny Supaya Lebih Terlihat Retro

Suzuki Jimny generasi terbaru memang seperti ‘kanvas kosong’ untuk para modifikator. Damd, modifikator Jepang kembali memperlihatkan hasil karya modifikasi terbarunya. Suzuki Jimny mungil dengan kemampuan off road mumpuni diberikan aksesoris yang membuatnya tampil layaknya Mercedes-Benz G-Class mini.

Kit modifikasi Suzuki Jimny ini terdiri dari sepuluh item. Meliputi grill depan dengan slat horisontal. Lampu utama asli tetap dipertahankan dan diberi pelindung, tapi bemper diganti dengan bentuk yang lebih tegas. Memperkuat kesan off roader tangguh. Tidak lupa lampu kabut kunig kotak untuk menghadirkan nuansa retro.

MOdifikasi SUzuki Jimny

Kap mesin juga diubah dengan dome yang lebih jelas terlihat. di pojokannya terpasang lampu sein tambahan. Lengkap dengan pelindungnya. Di samping, ada spion besar yang kami rasa agak berlebihan. Imbuhan striping dan stiker onta yang entah apa maksudnya terpasang di pintu. Yang paling asik adalh penggunaan pelek ‘kaleng’ dengan ban off road dan mud guard.

Atapnya dipasangkan roof rack dengan aksen kayu yang lagi-lagi memberikan kesan retro-klasik. Bagian belakangnya tidak banyak perubahan. Hanya bemper yang mengotak menyelaraskan dengan bagian depan. Sementara interiornya tidak terlalu banyak disentuh. Tapi Damd menawarkan opsi warna trim yang cukup menarik. 

Di balik kap mesinnya tidak ada perubahan. Karena ini adalah spesifikasi Jepang, mesin standar berkapasitas 658 cc dengan konfigurasi 3-silinder. Tenaganya tetap 63 hp dengan torsi 96,2 Nm. Untuk pasar negara lain, seperti yang Anda tahu, mesinnya 4-silinder 1,5 liter. Ini mungkin bisa jadi inspirasi untuk modifikasi Suzuki Jimny Anda?

Suzuki Swift 2024

Suzuki Swift 2024 Resmi Diperkenalkan Dengan Mesin Baru Dan Gerak 4WD

Seperti yang kami duga, Suzuki Swift Concept yang kami lihat di JMS 2023 adalah versi produksi yang akan dijual di pasar domestik dan global. Suzuki Jepang mengumumkan kehadiran hatchback ringkas ini melalui situs resminya. Pilihan varian Suzuki Swift 2024 ini cukup menarik.

Ada tiga tipe Suzuki Swift 2024 yang dipasarkan di Jepang. Pertama adalah Siwft XG yang jadi varian paling bawah. Dibekali dengan penggerak 2WD dan 4WD dengan transmisi CVT. Diatasnya ada Hybrid MX, juga dengan penggerak yang sama. Paling tinggi adalah Swift Hybrid MZ, juga dengan opsi pelaju 2WD atau 4WD dengan CVT.

Suzuki Swift baru

Ketiganya dibekali dengan mesin tiga silinder hasil pengembangan terbaru pabrikan Jepang ini. Kapasitasnya 1,2 liter, namun mereka belum menyebutkan berapa besaran tenaga dan torsinya. Hanya mengatakan kalau mesin baru ini memiliki performa putaran bawah yang lebih baik dari sebelumnya. Girboks CVT yang dipakai juga diklaim merupakan buatan terbaru dari mereka. Kehadiran mesin ini menggusur jantung mekanis sebelumnya, yang berkofigurasi 1,2 liter empat silinder.

Selain itu, yang ada embel-embel hybrid, seperti biasa dibekali sistem mild hybrid seperti yang biasa Anda temukan di Grand Vitara baru atau keluarga Suzuki Ertiga.

Di kabin, Suzuki membekali Swift dengan fitur hiburan seperti layar monitor 9-inci. Isinya tentu beragam mulai dari informasi berkendara, navigasi dan entertainment. Fitur kenyamanan lainnya ada rem tangan elektrik dengan kemampuan auto hold, jok dengan penghangat (untuk pasar Jepang), slot USB dan sebagainya.

Untuk keselamatan, kemampuannya cukup lengkap. Ada blind spot monitoring, rem otomatis dan sebagainya. Fitur keselamatan ini merupakan satu kesatuan yang disebut Suzuki Safety Support.

Menarik. Tapi apakah akan masuk ke Indonesia? Kami belum mendapatkan jawabannya. Meski agak sangsi karena di sini ada Suzuki Baleno.

Sumber

Suzuki Jimny

Suzuki Jimny 5-pintu Akan Ke Indonesia, Ini Yang Perlu Diketahui

Mobil baru dari Suzuki sepertinya akan segera beredar di Indonesia. Penelusuran kami di laman NJKB Samsat DKI menemukan kode 6N5VX. Ini adalah kode untuk Suzuki Jimny 5-pintu, yang sudah lebih dulu meluncur di India. 

Suzuki Jimny 5-door, sesuai namanya, memiliki sepasang pintu tambahan di belakang. Plus pintu bagasi. Kehadiran varian ini tidak menggantikan Jimny yang sudah ada, namun akan jadi pelengkap yang lebih praktis.

Jimny 5 pintu laris terpesan.

Tertulis di situs NJKB, ada dua Suzuki 6N5VX. Yang satu bertransmisi manual, satunya otomatis. Keduanya dibekali dengan penggerak 4×4. Tertera juga harga dasarnya adalah Rp 325 juta untuk versi manual, dan Rp 335 juta untuk AT. Ingat, ini harga dasar, bukan harga jual.

Kehadiran Jimny chassis panjang ini juga sudah terdeteksi sejak Mei 2023 lalu. Diungkap oleh Donny Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales. Menurutnya, portofolio produk SUV Suzuki di Indonesia akan segera bertambah. Meski tidak menyebutkan apa mobilnya, tapi melihat jajaran produk yang ada di India dan global, Jimny ini kandidat paling kuat.

Secara bentuk muka hingga pilar B, serupa dengan versi tiga pintu. Yang pasti, ukurannya beda. Panjang Suzuki Jimny 5-pintu adalah 3.985 mm, lebar 1.645 mm, tinggi 1.720 mm. Jarak sumbu roda (wheelbase) kini jadi 2.590 mm, lebih panjang 340 mm. Untuk melibas jalan berat, salah satu modalnya adalah ground clearance 210 mm.

JImny chassis panjang

Interiornya juga tidak beda. Mulai dari dashboard hingga kursi. Namun jangan berharap ada baris ketiga. Bagian paling belakang jadi bagasi yang lebih luas dari yang sudah ada.

Secara teknis, penggeraknya adalah mesin empat silinder K15B berkapasitas 1,5 liter.Tenaganya 105 hp dengan torsi puncak 134 Nm.Seperti dikatakan tadi, sebagai penerus daya ada dua pilihan transmisi. 4-speed otomatis dan manual 5-speed. Sistem gerak empat rodanya tetap AllGrip, yang dioperasikan manual, dengan pilihan 2WD, 4WD High dan 4WD Low.

Suzuki di GIIAS 2023 Gencarkan Edukasi Hybrid dan Eco Driving

Selama GIIAS 2023, Suzuki mengusung tema edukasi eco driving di booth Suzuki Hybrid World yang berada di Hall 9C ICE BSD. Selain bisa melihat lini kendaraan hybrid Suzuki, Anda bisa memainkan Eco Driving Simulator di area tengah. Simulator ini bertujuan mengedukasi sekaligus menguji pentingnya metode eco driving.

Di booth Suzuki di GIIAS 2023 juga, Anda berkesempatan memenangkan simulator dengan hadiah uang elektronik mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 250 ribu. Juga tiket wisata bagi tiga pemain dengan poin tertinggi. Pengumuman pemenang akan dilakukan pada saat GIIAS 2023 berakhir (Minggu, 20/8).

“Selama satu tahun terakhir, Suzuki menggencarkan edukasi eco driving. Edukasi ini kami lakukan agar awareness tentang pentingnya berkendara secara cermat semakin merata dipraktikkan. Selain behaviour (perilaku), Suzuki juga terus berinovasi agar kendaraan kami semakin ramah lingkungan dan bisa diandalkan,” terang Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS.

Teknologi Ramah Lingkungan

Pabrikan Jepang ini juga menegaskan pentingnya eco driving untuk lingkungan. Karena selain perilaku demikan anan meningkatkan efisiensi bahan bakar. 

Kendaraan Suzuki seperti Grand Vitara, New XL7 Hybrid, dan All New Ertiga Hybrid telah disematkan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang didukung oleh Integrated Starter Generator (ISG) dan Lithium-ion Battery.

Teknologi ini didesain khusus untuk membuat kendaraan lebih ramah lingkungan. Lewat teknologi ISG dengan baterai Lithium-ion, bekerja menyimpan energi ke baterai saat terjadi deselerasi. Energi digunakan kembali untuk membantu akselerasi. SHVS diklaim menghasilkan getaran mesin yang lebih halus, konsumsi BBM semakin irit.

Supaya Awet dan Irit

Sebelum berkendara, selalu pastikan kondisi mesin dan ban kendaraan dalam kondisi prima. Lakukan perawatan berkala di bengkel resmi Suzuki dengan memanfaatkan layanan free service. Selain mesin, tekanan ban kendaraan juga perlu diperiksa secara berkala.

Beberapa tips agar mobil irit BBM dan lebih awet diantaranya, gunakan mode Eco. Mode ini dapat mengontrol akselerasi dan deselerasi, serta kestabilan kecepatan kendaraan ketika menyusuri jalanan. Pertahankan putaran mesin di kisaran 1.500 – 2.500 rpm. Juga memanfaatkan acceleration assist pada kendaraan hybrid Suzuki agar kinerja mesin menjadi lebih ringan ketika akselerasi.

Saat melakukan deselerasi, pastikan melakukannya secara perlahan dengan cara melepas pedal gas dan memanfaatkan engine brake hingga kendaraan berhenti sempurna, atau melakukan pengereman secara progresif.

Saat kendaraan berada pada posisi berhenti sempurna, gunakan fitur engine auto start-stop yang secara otomatis mematikan mesin untuk mengurangi konsumsi bahan bakar. Untuk menjaga keamanan saat berkendara, selalu menjaga jarak aman sekitar 2 – 3 m dengan kendaraan lain. Saat menikung, memanfaatkan momentum yang ada untuk berbelok, dan menambah kecepatan kembali setelahnya sesuai kebutuhan.

Suzuki di GIIAS 2023

Tanpa Produk Baru, Suzuki Unggulkan Promo di GIIAS 2023

Kiprah Suzuki di GIIAS 2023 tanpa diwarnai produk baru. Tapi pabrikan Jepang ini pede menghadapi GIIAS 2023. Mereka menawarkan berbagai macam promo dengan tajuk Triple Surprise. Isinya mulai dari hadiah langsung hingga undian berhadiah Jimny. 

Suzuki membawa beberapa produk andalannya seperti XL7 Hybrid, Ertiga Hybrid, Grand Vitara, S-Presso, Ignis, Baleno dan Jimny. Mereka mengunggulkan lini mobil hybrid-nya dengan teknologi mild hybrid Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS).  

Dalam gelaran yang sama Suzuki juga meluncurkan seragam baru untuk wiraniaga Suzuki dengan paduan warna navy dan khaki. 

Promo Suzuki di GIIAS 2023

Dapat Jimny

Menariknya hanya dengan mengunjungi booth Suzuki, pengunjung berkesempatan mendapatkan satu unit Suzuki Jimny. Caranya cukup mudah. Pengunjung hanya perlu mengunggah foto dan video di Booth Suzuki. Kemudian unggah ke akun sosial media Instagram atau Twitter lengkap dengan caption. 

Tidak lupa pengunjung harus follow akun @suzuki_id dan menambahkan hashtag @SuzukiGIIAS2023, #SuzukiHybridWorld, #GoGetYourJimny. Sebelumnya, wajib melakukan registrasi untuk mengisi data diri dan memasukkan link postingan di kolom formulir. 

Promo Digabung

Demi menjaring konsumen, pengunjung juga bisa melakukan test drive. Anda juga berkesempatan mendapatkan hadiah langsung. Mulai dari merchandise Suzuki, tiket free entrance, maupun free parking GIIAS. Pengunjung juga berkesempatan ikut undian yang berhadiah emas sebesar 5 dan 10 gram, voucher menginap di hotel, voucher belanja, serta voucher tempat wisata. 

Calon pembeli Suzuki yang melakukan transaksi akan mendapatkan hadiah langsung humidifier untuk semua unit Suzuki dan hadiah uang elektronik senilai Rp 1 juta pembeli Carry, Ignis, S-Presso, serta Baleno. Sementara pembeli Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid akan mendapatkan uang elektronik senilai Rp 1,5 juta. 

“Kami harap kehadiran Suzuki di lini booth GIIAS 2023 dapat memberikan kesempatan bagi calon konsumen kami untuk mengenal teknologi ramah lingkungan kami, mengeksplorasi langsung keunggulan produk hybrid Suzuki, dan terlebih lagi merasa diuntungkan untuk bertransaksi dan mendapatkan mobil Suzuki idamannya,” terang Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS.

Ifan Ramadhana

Suzuki XL7 Hybrid Pimpin Penjualan Ritel, Carry Masih Jadi Raja

PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) mengumumkan penjualan Suzuki XL7 Hybrid dengan catatan positif. Bahkan mobil ini memberikan kontribusi penjualan yang signifikan untuk Suzuki selama Juni 2023 lalu.

Secara keseluruhan, XL7 Hybrid langsung memimpin penjualan dengan capaian sebesar 15 persen dari total penjualan ritel Suzuki. Posisi kedua disusul oleh All New Ertiga yang menorehkan kontribusi 10 persen dari total penjualan secara keseluruhan. Sedangkan, pada penjualan mobil komersil masih dikuasai oleh New Carry yang menjajaki 55 persen dari total penjualan Suzuki.

Per 15 Juni 2023 lalu, Suzuki perdana memperkenalkan varian Suzuki XL7 dengan Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) dan fitur-fitur terkini. Secara keseluruhan penjualan ritel XL7 mencetak angka 36 persen dibandingkan penjualan bulan Mei 2023. Hal tersebut menciptakan peningkatan penjualan secara ritel sebesar 24 persen, dibandingkan Juni 2022.

Penjualan didominasi oleh New XL7 Hybrid tipe Alpha (AT) dengan pilihan warna New Savanna Ivory – Black dan White – Black.  Varian New XL7 Alpha Beta) ini diklaim yang paling mendominasi total penjualan XL7. Persentasenya sebesar 74 persen.

Sementara, yang tetap menjadi incaran lain adalah All New Ertiga. Penjualan secara ritel All New Ertiga periode Januari – Juni 2023 diklaim mengalami peningkatan sebesar 12 persen. Penjualan didominasi oleh All New Ertiga Hybrid tipe GX dengan transmisi otomatis (AT). Disusul model All New Ertiga tipe GL dan All New Ertiga Hybrid Suzuki Sport.

Suzuki Carry Masih Dominan

Pada sektor komersil, New Carry masih memimpin dengan berkontribusi sebesar 55 persen terhadap penjualan Suzuki secara keseluruhan di bulan Juni 2023. Peningkatan ini juga membuktikan bahwa New Carry berhasil mempertahankan gelar sebagai “Rajanya Pick-Up” yang memiliki performa tangguh, dan sanggup mengangkut muatan ber kapasitas maksimal 1 ton.

Selain New Carry, XL7, dan All New Ertiga, pada kategori model impor juga membawa kabar gembira. Tercatat pada bulan Juni 2023, angka penjualan kategori mobil CBU berkontribusi sebesar 16 persen dari total penjualan ritel Suzuki.

Kiprah Suzuki Di Jakarta Fair Kemayoran 2023, Buka Dua Booth Sekaligus!

Tidak tanggung, Suzuki di Jakarta Fair Kemayoran 2023 membuka dua booth sekaligus. Untuk memamerkan produk mobil di Hall A dan produk sepeda motor di Hall C3. Lebih dari itu, Suzuki juga berikan program penjualan menarik bagi pengunjung Jakarta Fair 2023 selama 33 hari ini.

Diskon suzuki di Jakarta fair

Suzuki memamerkan All New Ertiga Hybrid. Disini Anda dapat melihat langsung bagaimana interior dan eksterior yang dimiliki, juga teknologi SHVS dan beragam fitur baru yang disematkan. Berlanjut dari itu, Anda juga bisa menjajal langsung sensasi berkendara menggunakan mobil Suzuki di area test drive.

Tema Motor Adventure

Sementara di booth kedua Suzuki, Anda akan menemui nuansa berbeda. Booth motor ini mengangkat konsep tematik “Master of Adventure”, dilengkapi tampilan dan nuansa camping. Selama perhelatan akbar ini berlangsung, Suzuki memamerkan V-Strom 250SX dan NEX Crossover yang dapat dilihat langsung.

Suzuki Strom di Jakarta Fair 2023.

Randy R Murdoko, Asst to Dept Head of 4W Sales PT SIS, menjelaskan jika Suzuki menyambut dengan baik segala bentuk dan upaya yang dilakukan oleh Pemerintah untuk meningkatkan penjualan produk.

“Salah satu bentuk dukungan kami adalah berpartisipasi dalam pameran yang diselenggarakan selama 33 hari ini. Dengan menghadirkan beberapa produk unggulan yang dimiliki. Tentu saja kami juga akan memberikan program penjualan khusus untuk masyarakat yang hadir di Jakarta Fair 2023 dan berniat untuk melakukan pembelian mobil Suzuki,” terangnya.

Liburan Asik

Pameran Suzuki di Jakarta Fair Kemayoran 2023.

Suzuki di Jakarta Fair Kemayoran 2023 tentunya memberikan promo menarik bertemakan “Liburan Asik Hadiah Menarik”. Penawaran ini berupa logam mulia, uang muka hingga 7 tahun, cicilan ringan dengan bunga kredit kompetitif, dan tambahan cashbacksebesar Rp 4 Juta untuk program trade in.

Booth Suzuki di Jakarta Fair bertemakan adventure.

Suzuki juga berikan program penjualan seperti uang muka ringan untuk pembelian NEX Crossover, free side box untuk 100 pembeli pertama V-Strom 250SX di area booth JFK dan akan hadiah langsung berupa merchandise menarik.

Teuku Agha, 2W Sales & Marketing Dept. Head PT SIS menambahkan “Untuk menambah daya tarik bagi pengunjung, kami juga mengajak siapapun untuk mengikuti aktivitas yang ada di dalamnya, serta memberikan promo-promo yang menggiurkan.” tutupnya.

 

Jimny challenge

Indonesia Jimny Festival Siap Pecahkan Rekor MURI

Event off road tanah air akan semakin meriah. 17-18 Juni nanti akan ada event Tribute to Syamsir Alam & Askar Akrtiwa, dua off roader senior yang berpulang beberapa waktu lalu. Isinya ada Indonesia Jimny Festival dan Bareng Founders Offroad, di kawasan Sentul, Jawa Barat.

Indonesia Jimny Festival (IJF), sesuai namanya akan menampilkan berbagai acara untuk para pemilik Suzuki Jimny. Termasuk camping, track day, Jimny Fashion Week, kontes, jual beli aksesoris dan mobil serta track day ‘kecil-kecilan’. Ya, Anda bisa melihat Suzuki Jimny ngebut di lintasan aspal sirkuit Sentul.

Acara yang berlangsung dua hari ini dipastikan akan meriah. Terutama karena akan ada banyak Jimny. Menurut Ronny Kusumah, Ketua Panitia penyelenggara IJF, mengatakan sudah ada 599 peserta yang mendaftar untuk festival ini.

Diharapkan, jumlah ini bisa memecahkan rekor MURI untuk Suzuki Jimny yang masuk lintasan sirkuit. “Kami mentargetkan 500 peserta yang ikut. Alhamdulillah jumlahnya lebih,” kata Ronny saat jumpa pers di Serpong (13/06/2023).

Sementara Bareng Founders Off Road, jadi ajang untuk para penyuka lintasan tanah untuk berkumpul dan menaklukan medan berat dengan kendaraannya. Mobilnya bebas, asal mampu melewati jalanan non-aspal.

Kumpul-kumpul off road tersebut juga dihadiri para senior IOF (Indonesia Off Road Federation) termasuk mantan Kapolri Rusman Hadi. Hadir akan hadir juga off roader Moko Karsono, Harry Sanusi dan lainnya.

Maruti Suzuki Invicto 2023

Bukan Engage, Nama Resmi Innova Zenix Versi Suzuki Adalah Invicto

Seperti diberitakan sebelumnya, Maruti-Suzuki mengembangkan versi rebadge Toyota Innova Zenix dengan nama (diperkirakan) Engage. Hari ini, (14/06/2023) update yang kami terima dari India adalah, nama resminya Maruti-Suzuki Invicto.

Maruti-Suzuki Invicto akan diperkenalkan ke publik setempat pada bulan Juli 2023 nanti. Namun dikatakan, calon konsumen sudah bisa memesan mulai 19 Juni ini. Harganya diperkirakan mulai dari Rp 500 jutaan, didistribusikan melalui jaringan dealer Nexa. Ini adalah dealer Suzuki di India yang menyalurkan mobil-mobl kelas premium mereka.

Invicto akan menjadi mobil paling mahal yang dibuat oleh Maruti Suzuki. Dikutip dari Autocar India, Shashank Srivastava, executive director Maruti Suzuki meyakini, konsumen yang membeli mobil diatas Rs 20 lakh (setara Rp 360 jutaan) tidak terlalu mempertimbangkan apakah bentuk mobilnya SUV atau MPV. Yang penting dapat tiga baris.

Suzuki Invicto, harganya diperkirakan mulai dari (setara) Rp 541 jutaan.

Ia juga mengatakan, “Secara tradisional, sejauh ini, kami telah melihat dengan jelas pembeli MPV dan pembeli SUV. Namun, di segmen ini, semakin kami teliti, ternyata ada segmen untuk pembeli kendaraan tiga baris premium. Dan membentuk satu segmen tunggal yang punya kebutuhan, motif untuk membeli dan kategori pendapatan yang sama.”

Suzuki Invicto akan dirakit di fasilitas Toyota yang terletak di kota Bidadi, India. Di tempat ini juga lahir Suzuki Grand Vitara. Sebagai penggerak, mobil ini dibekali sistem gerak yang serupa dengan Innova Zenix, atau dinamai HyCross di India. Jantung mekanis empat silinder 2.0 liter lengkap dengan sistem hybrid-nya.

Hal tersebut tentunya berimbas pada Suzuki harus membayar royalti kepada Toyota. Efeknya, harga jual Suzuki Invicto akan lebih mahal.

Menarik juga untuk memperhatikan bagaimana produksi mobil ini berjalan. Toyota tidak menambah lini baru untuk Suzuki. Jadi akan ada di lini produksi yang sama dengan Innova. Masalahnya, seperti di Indonesia, inden Innova di negara itu juga panjang. Bahkan hingga dua tahun.

Foto: MotorBeam

Bengkel Siaga Suzuki Bikin Mudik Makin Aman dan Nyaman

Menyambut Idul Fitri 1444 H, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menghadirkan Bengkel Siaga Suzuki selama mudik tahun ini. Terletak di 65 titik di Pulau Sumatera, Jawa, hingga Bali dan bisa dimanfaatkan pelanggan yang mudik menggunakan jalur darat.

Persiapan posko mudik Suzuki

“Kami ingin memberikan kenyamanan dan keamanan dalam perjalanan mudik lebaran bagi pelanggan kami. Oleh karena itu, Bengkel Siaga Suzuki siap membantu dengan layanan perbaikan kendaraan secara cepat, mudah. Serta didukung dengan teknisi handal yang siap mengurus kebutuhan teknis mobil dan motor Suzuki selama mudik,”  ucap Hariadi, Assistant to Service Dept. Head PT SIS.

 

Tahun ini, program Bengkel Siaga Suzuki hadir di sepanjang jalur mudik Sumatera-Jawa-Bali dengan 55 bengkel untuk mobil dan 10 bengkel untuk motor Suzuki. Akan mulai beroperasi sejak 19 hingga 27 April 2023. Adapun waktu operasi selama 12 jam setiap hari, dan khusus untuk 29 outlet Bengkel Siaga mobil akan beroperasi selama 24 Jam.

Keuntungan Untuk Pelanggan

Pelanggan yang memanfaatkan program ini akan mendapatkan layanan pemeriksaan 23 item pada kendaraan, gratis. Tentunya sesuai dengan standar Suzuki. Apabila diperlukan, perbaikan kendaraan dan penggantian spareparts juga dapat dilakukan secara langsung.

Penjelasan bengkel siaga Suzuki

Selain itu, konsumen Suzuki juga dapat memanfaatkan fasilitas seperti ruang istirahat, makanan ringan, musholla, kids corner, hingga mendapatkan souvenir gratis. Tentunya kebersihan tempat juga terjamin. Lebih dari itu, pelanggan juga dapat mengakses informasi mengenai kondisi dealer dan juga informasi terkait dengan jalur mudik.

Bagi yang mengalami kondisi darurat seperti ban pecah atau kendala mesin namun berada jauh dari lokasi Bengkel Siaga, dapat memanfaatkan layanan Suzuki Emergency Roadside Assistant (SERA). Dengan layanan ini, pemilik Suzuki akan dibantu layanan Towing dan Service car. Khusus bagi pelanggan yang masih dalam periode garansi atau di bawah 3 tahun dapat memperoleh layanan Towing secara gratis.

Menurut Hariadi, keamanan dan kenyamanan saat melakukan perjalanan mudik adalah hal yang utama sehingga Suzuki akan mendukung melalui kehadiran Bengkel Siaga Suzuki. “Kami berharap program ini dapat memberikan rasa tenang dan nyaman bagi pelanggan kami dalam melakukan perjalanan mudik lebaran. Kami juga siap memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan kami,” tutup Hariadi.

Suzuki Grand Vitara 2023 IIMS

Suzuki Grand Vitara 2023, Perbedaan Fitur dan Cicilan Varian GL & GX

SUV memang sedang ‘hits’ belakangan ini. Di Indonesia terutama SUV bermesin 1,5 liter. Baru-baru ini segmen ini diramaikan lagi oleh Suzuki yang kembali membawa nama Grand Vitara.

Pertama kali diperkenalkan di acara IIMS 2023, dan resmi dijual di GJAW 2023, mobil ini memiliki potensi yang kami rasa, cukup tinggi. Terutama karena punya fitur yang lengkap dan harga kompetitif. Sangat kompetitif, bahkan antar varian Grand Vitara pun bisa saling ‘makan’.

Suzuki Grand Vitara hadir dalam dua tipe, GL & GX. Harga versi GL Rp 359.400.000, sedangkan GX Rp 384.400.000. Semua harga OTR, Jakarta.

Tidak Semua Masuk

Suzuki Grand Vitara CNG

Sedikit latar belakang, Suzuki Grand Vitara adalah produk hasil kerjasama Suzuki dengan Toyota di India. Karena itu, mobil yang Anda lihat di GJAW 2023 dan IIMS 2023 lalu diimpor langsung dari negara itu. Toyota menamakan mobilnya dengan Hyrider dan sejauh ini hanya dipasarkan di India.

Di India, mobil ini tersedia dalam format HEV (Hybrid Electric Vehicle) Selain itu ada juga yang sanggup menenggak CNG sebagai bahan bakar. Namun di Indonesia tidak (belum) tersedia. Yang ada, kedua varian dibekali mesin bensin K15C 1,5 liter bertenaga 101,6 hp. Lengkap dengan imbuhan SHVS (Smart Hybrid Vehicle by Suzuki), sistem hybrid ringan untuk efisiensi. Hanya tersedia dengan transmisi otomatis.

Suzuki Grand Vitara 2023

Melihat bentuknya, menurut kami, ini salah satu mobil Suzuki dengan bentuk yang enak dilihat. Dimensi panjangnya 4.345 mm, lebar 1.795 mm. Tingginya 1.645 mm dan tidak kala penting, mobil ini punya wheelbase 2.600 mm. Plus ground clearance setinggi 210 mm. Pelek yang digunakan adalah 17 inci, dibedakan dari warnanya. GX punya pelek dengan dua warna.

Lampu depan kedua varian ini sudah LED dengan proyektor dan punya kemampuan menyala otomatis kala gelap. Tidak lupa, dilengkapi juga dengan DRL.

Bisa Saling Makan

Seperti dikatakan tadi, kedua varian ini bisa bersaing sendiri karena fiturnya lumayan komplit. Tanpa melihat variannya dulu, paling jelas saat membuka pintu adalah dashboard yang terlihat agak kompleks dengan lekukan dan garis desainnya. Tombol-tombol disebar dengan ergonomis di tempat ini.

Interior Grand Vitara 2023

Untuk Grand Vitara GX, yang paling dominan adalah layar infotainment berukuran sembilan inci dengan beragam kemampuan koneksi. Di depan pengemudi ada heads up display (HUD) melengkapi panel instrumen analog-digital. Varian GL memang tidak dipakaikan layar sebesar itu, tapi ukurannya tetap masuk akal, 7-inci.

Kalau Anda memilih tipe GX, tambahannya ada panoramic sunroof, paddle shifter, cruise control, jok dan setir berbahan kulit. Tidak lupa kemampuan wireless charging untuk handphone dan kamera pantau 360.

Fitur yang tidak ada di Grand Vitara GL adalah, lampu untuk vanity mirror (kaca di balik sun visor). Absen juga lampu untuk penerangan glove box, penerangan di area kaki pengemudi dan penumpang, serta ambient light. Di baris kedua, penumpangnya tidak punya fasilitas USB port untuk charging. Hanya ada di depan.

Keselamatan dan Keamanan Untuk Semua

Alat bantu berkendara dan keselamatan untuk keduanya sama. Suzuki sepertinya tidak mau mengorbankan harga untuk keselamatan. Ada enam SRS airbag untuk semua varian. ESP, ABS, BA, Hill Hold Control, hingga alarm, sensor parkir dan immobilizer. Dudukan kursi ISOFIX juga jadi standar untuk semua.

Suzuki Grand Vitara 2023 juga dibangun menggunakan konstruksi TECT (Total Effective Control Technology). Sebuah metode pembuatan yang mengutamakan kekuatan, daya tahan sekaligus ringan. Hasilnya diklaim, Grand Vitara punya struktur kuat yang tidak hanya melindungi penumpangnya, tapi juga pejalan kaki.

Kesimpulan

Jadi pilih yang mana? Kami merasa sebetulnya Suzuki Grand Vitara 2023 varian GL sudah cukup. Mesin dan sistem hybrid ringan jiga sudah tersedia. Namun untuk yang sering melakukan perjalanan luar kota, absennya cruise control mungkin akan jadi pertimbangan sendiri.

Mesin grand Vitara 2023

Tapi tipe GX juga menawarkan sesuatu yang menggiurkan. Dengan harga Rp 384,4 juta Anda punya mobil berteknologi SHVS. Ada panoramic roof, cruise control dan segala kelengkapan lain. Sepertinya ini pilihan yang menarik.

Kalau mau mencicil, menurut situs salah satu perusahaan pembiayaan perhitungannya ada di bawah. Namun mohon diperhatikan, angka yang disebutkan bisa berubah kapan saja.

Grand Vitara GX

Cicilan Rp 6.138.000
DP: 20 persen
Bunga: 3 persen
Tenor: 5 tahun

Grand Vitara GL

Cicilan: Rp 5.739.000
DP: 20 Persen
Bunga: 3 persen
Tenor: 5 tahun

Tak Hanya Grand Vitara, Suzuki Boyong Semua Model Di GJAW 2023

Selama 10 hari penyelenggaraan Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023, PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) hadir di Hall A1 dengan luas area booth sebesar 570 m2. Mengusung tema “New Generation of Urban Mobility”, booth Suzuki pamerkan tujuh line up unggulan, yaitu Grand Vitara, All New Ertiga Hybrid, XL7, SX4 S-Cross, Baleno, Ignis dan S-Presso.

Suzuki S-Presso di GJAW 2023

Dalam booth Suzuki di GJAW 2023, ada dealing area yang nyaman, area Suzuki Collection untuk penjualan Suzuki Genuine Parts (SGP). Lalu tersedia Suzuki Genuine Accessories (SGA) serta Ecstar Oil. Mereka juga menyediakan games corner yang dilengkapi dengan beragam pilihan permainan menyenangkan bagi pengunjung saat datang ke boothnya.

Awal Yang Positif

Diakui Suzuki, pameran otomotif ini merupakan upaya positif yang dilakukan oleh Gaikindo untuk mengawali tahun 2023. “Suzuki memanfaatkan momentum ini sebagai waktu yang tepat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan terhadap kendaraan yang bergengsi serta efisien dan terjangkau.” terang Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS.

Suzuki Grand Vitara 2023

Pabrikan Jepang ini juga menyiapkan tiga unit test drive. Yaitu All New Ertiga Hybrid, XL7, dan S-Presso untuk pengunjung dengan prosedur yang mudah. Sementara untuk Grand Vitara, Anda mungkin harus menghubungi dealer. Pengunjung berkesempatan mencoba mobil di Senayan. Tujuannya agar sekaligus merasakan fitur unggulan Suzuki secara optimal.

Suzuki SX4

“Dengan adanya pameran ini, kami harap dapat memudahkan masyarakat memiliki mobil Suzuki di awal tahun 2023. Selain itu kami juga ingin memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung booth Suzuki di GJAW 2023,” tambah Donny.

“Untuk berikan pengalaman sensasi berkendara dan merasakan fitur-fitur yang telah disematkan, pengunjung dapat menggunakan mobil yang telah disediakan di test drive area,” tutupnya.

Suzuki Jimny heritage special

Perkuat Unsur Retro, Ada Suzuki Jimny Heritage Special

Suzuki Jimny memang mobil yang unik. Offroader mungil ini pernah dipercaya sebagai kuda beban bagi pemiliknya, karena kemampuan melahap medan tanah yang mumpuni. Mesinnya irit pula. Ini diakui oleh berbagai pasar di dunia. Di Australia sampai muncul Suzuki Jimny Heritage Edition. 

Suzuki Jimny Heritage special

Suzuki Australia mengeluarkan Suzuki Jimny Heritage Special 3 Maret 2023 lalu. Tidak macam-macam. Jimny generasi terkini diberikan livery bernuansa retro yang menarik. Dibuat hanya 300 unit, berbasis varian GLX di negeri Kangguru itu.

Untuk membedakan, ada striping dengan aksen retro berwarna merah dan oranye. Lengkap dengan mud flap merah di belakang keempat roda dan logo Heritage Special. Suzuki Australia mengeluarkan Jimny Heritage Special dengan pelek 15 inci dan hanya tersedia transmisi manual. Tentunya dengan gerak empat roda AllGrip. Untuk penyuka offroad, ini adalah resep yang paling jitu. 

Jimny special

Karena berbasis versi GLX, SUV kecil ini dibekali fitur yang cukup lengkap. Ada automatic headlight, fog lamp, kamera mundur, sistem pengereman darurat otomatis, lane departure warning. Untuk kenyamanan, sistem infotainment sudah memiliki kemampuan terkoneksi dengan apple carplay dan Android Auto. Juga mampu menampilkan navigasi serta setir terbungkus bahan kulit.

Mesinnya tidak beda dengan versi standar. Masih K15 empat silinder dengan kapasitas 1,5 liter. Bertenaga 101 hp, torsi 138 Nm. Suzuki Jimny Heritage Special dipasarkan di Australia dengan harga mulai dari AU $33.490. Atau setara Rp 345 jutaan. Dengan catatan, itu adalah harga Jimny edisi spesial dengan warna putih. Warna lain seperti Jungle Green, Black Pearl atau Medium Grey ada tambahan biaya AU $695.

Suzuki S-Presso 2023

Suzuki S-Presso di IIMS 2023 Ternyata Baru, Ini Bedanya

Suzuki Indomobil memajang Suzuki S-Presso 2023 di IIMS. Sepintas, bentuk dan kelengkapannya tidak berbeda dibanding S-Presso yang sudah ada. Namun saat memperhatikan spesifikasi, mobil ini ternyata punya beberapa revisi di balik kulitnya.

Yang paling signifikan adalah pergantian mesin. Seperti diketahui, S-Presso saat pertama dijual di Indonesia menggunakan mesin dengan kode K10B. Namun kami perhatikan yang ada booth Suzuki mengusung K10C. Meski hanya beda huruf, tapi kandungan teknologinya punya perbedaan yang signifikan.

Suzuki Spresso

Sama-sama mesin tiga silinder berkapasitas 998 cc, untuk versi K10C Suzuki memberikan teknologi Dualjet. Isinya adalah kini S-Presso punya sepasang injektor untuk setiap silinder. Menurut data Suzuki, rasio kompresinya juga naik jadi 12:1. Ini demi mengejar thermal efficiency yang lebih baik.

Mesin ini juga dikatakan menganut material piston yang dioptimalkan. Meski kami ragu setinggi itu kompresi S-Presso di Indonesia. Makin tinggi kompresi, menuntut BBM dengan RON yang lebih tinggi. Penerus daya masih sama seperti sebelumnya yaitu 5-speed manual atau AGS.

Interior Suzuki S-presso

Perubahan signifikan ada di versi AGS yang merupakan varian paling tinggi. Pengaturan spion kini jadi elektrik. Sebelumnya masih manual. Layar multimedia di tengah dashboard berukuran 7-inci. Selain itu, ada fitur idling stop. Belum lagi ada hill hold control.  Ini membuat S-Presso lebih memiliki daya tarik dibanding sebelumnya.

Donny Saputra, 4W Marketing Director Suzuki Indomobil Sales mengatakan, perubahan untuk S-Presso 2023 ini adalah bukti kalau Suzuki peduli akan kebutuhan konsumennya. “Kami yakin S-Presso akan terus menyita perhatian publik dan memiliki penggemar tersendiri. Yang akan membuktikan kepuasan dalam memiliki S-Presso,” kata Donny. 

Mobil ini dijual dengan harga Rp 168,3 juta untuk tipe transmisi manual. Yang AGS dipasarkan dengan harga Rp 178,3 juta. Harga tersebut adalah OTR untuk wilayah DKI Jakarta.