Generasi terbaru sedan mewah E-Class baru saja diperkenalkan Mercedes-Benz di GIIAS 2024. Sekedar mengingatkan, keagenan Mercedes-Benz di Indonesia kini dikelola PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia. The All-New E-Class 2024 (W214) hadir dalam dua varian yakni E 200 Exclusive Line dan E 300 AMG Line.

“E-Class 2024 menawarkan kenyamanan yang mengesankan dan sistem hiburan terbaik di kelasnya. Sehingga pengalaman dan sensasi berkendara dijamin menjadi benar-benar berkelas,” papar Kariyanto Hardjosoemarto, Sales & Marketing Director PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia.​​

Tampil Lebih Mewah

Sebagian model mobil Mercedes-Benz yang dipasarkan di Indonesia masih didatangkan secara utuh dari negara asalnya, Jerman.

Namun model E-Class yang meluncur di Tanah Air merupakan model rakitan lokal (CKD) dari fasilitas manufaktur Inchcape di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.

E-Class ini mengalami ubahan cukup signifikan pada kemasan eksteriornya. Grille depan kini mengusung desain baru. Handle pintu yang kini rata dengan bodi tak hanya meningkatkan gaya aerodinamika. Siluet bodi pun jadi lebih dinamis. Demikian pula dengan lampu belakang yang kini menampilkan grafis cahaya logo Mercedes-Benz.

Sistem pencahayaan Digital Light dengan 1,3 juta pixel dan ultra range high beam pada lampu depan LED bisa menerangi hingga 650 meter. Visibilitas berkendara saat malam hari pun jadi lebih maksimal.

Ambient Aktif

Sentuhan penyegaran juga merambah pada area interior. Pada model E 300 dilengkapi pencahayaan ambient aktif yang selaras dengan sistem audio. Sementara pada model E 200 Exclusive Line dilengkapi trim backlit yang kian menambah kesan mewah.

Kedua lini model E-Class (E 200 dan E 300) dilengkapi perangkat tata suara premium 4D Burmester® Sound System dengan 21 speaker aktif.

Sistem audio tersebut dan layar digital penampil infotaintment terintegrasi dengan sistem MBUX generasi terbaru.

Soal kenyamanan dan kemewahan kemasan interior, E-Class terbaru tampil lebih elegan. Konsol pengemudi, panel dashboard serta setir pada E 300 AMG Line dibalut kulit Nappa yang lembut.

Mild Hybrid

Lineup terbaru E-Class menawarkan pilihan mesin dengan teknologi hybrid ringan. Dua varian E-Class terbaru ini sama-sama dibekali mesin bensin 4-silinder 2,0 liter plus modul mild-hybrid 48 V. Sebagai penyalur daya menggunakan transmisi otomatis 9G-Tronic.

Bagi penyuka performa, model E 300 AMG Line dituning hingga menghasilkan output tenaga 258 hp dan torsi puncak 400 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam dicapai dalam waktu 6,3 detik.

Jika ingin kenyamanan berkendara khas sedan mewah namun konsumsi BBM efisien, maka pilihannya adalah E 200 Exclusive Line. Output tenaganya 204 hp dengan torsi 320 Nm. Top speed mampu mencapai 240 km/jam. Hanya beda tipis dari E 300 AMG Line yang bisa dipacu hingga 250 km/jam.

Mercedes-Benz memberikan layanan eksklusif purna jual untuk seluruh model mobil Mercedes-Benz yang dimiliki para konsumen. Demikian pula untuk kedua model E-Class terbaru ini.

StarService 5 tahun

Mercedes-Benz E 200 Exclusive Line dan E 300 AMG Line dilengkapi dengan StarService 5 tahun yang mencakup layanan pemeliharaan kendaraan gratis selama 5 tahun dan garansi resmi Mercedes-Benz selama 3 tahun tanpa batasan jarak tempuh. Dimulai sejak hari pertama kendaraan terdaftar.

StarTire 2 tahun

Layanan ini meliputi penggantian ban yang rusak akibat bahaya di jalan raya seperti bocor, menggembung, terpotong dan sobek selama 24 bulan pertama. Layanan garansi ini melekat pada kendaraan dan dapat dipindahtangankan ke pemilik selanjutnya.

All New Mercedes-Benz E 200 Exclusive Line dipasarkan di Indonesia dengan harga Rp 1,385 miliar (off-the-road). Sedangkan untuk E 300 AMG Line dibanderol mulai dari Rp 1,585 miliar (off-the-road).

Salah satu sedan eksekutif yang paling berhasil, kami yakin adalah Mercedes-Benz E-Class. Mobil ini sudah beredar sejak awal era 1950-an, dan kini Mercedes-Benz E-Class kembali berevolusi. Dan yang lebih penting, New Mercedes-Benz E-Class adalah mobil yang diklaim akan menjembatani perubahan sebuah era.

Mercedes-Benz mengatakan kalau sedan ini menjadi stop gap antara era mobil bermesin konvensional dan kendaraan elektrifikasi. Dengan begitu, New E-Class menawarkan pengalaman berkendara yang hampir sepenuhnya sudah digital. Paling kentara di kabin yang dijejali teknologi digitalisasi maksimal.

Di luar, kesan ‘high-tech’ terlihat dari penggunaan lampu depan LED, lengkap dengan daytime running light. Digital LED tersedia sebagai fitur opsional yang bisa dipesan. Yang kami kurang yakin adalah grille depan. Mirip dengan EQE karena grill dikelilingi oleh frame hitam glossy yang seolah menyambungkan lampu dengan grill.

Bagian samping, sepertinya desainer New Mercedes-Benz E-Class baru lebih memilih untuk konservatif. Siluetnya mirip dengan sebelumnya. Over hang pendek, moncong panjang dengan kabin yang ditarik ke belakang. Tuas pembuka pintu model rata body (flush), seperti yang dipakai di model-model Mercedes yang lebih mewah.

 

Yang menonjol di bagian belakang meliputi lampu LED dua bagian dengan kontur baru dan desain khusus. Menyuguhkan motif bintang di kedua lampu dan pendaran yang berbeda untuk waktu siang dan malam.

Interior Penuh Fitur

Pertama adalah sistem multimedia MBUX full screen, yang tersedia di semua varian. Satu layar untuk pengemudi yang isinya informasi berkendara. Lalu satu layar di tengah. Untuk yang kurang puas dengan layar standar, ada MBUX Premium Plus yang menyediakan layar tambahan untuk penumpang depan. Menariknya, layar ini baru aktif kalau mendeteksi ada yang duduk di kursi depan. Dan hanya bisa dilihat oleh penumpang, supaya pengemudi tidak terdistraksi.

Fitur lainnya adalah kamera. Di kabin bisa bertebaran hingga lima kamera. Tapi satu yang jadi fitur bawaan. Ini adalah kamera mono yang memonitor pengemudi. Tujuannya untuk memastikan pengemudi memperhatikan jalan.

Lalu, ada kamera stereo di balik display pengemudi, untuk untuk membantu sistem driving assistance tingkat lanjut. Ada juga kamera gerakan di panel kontrol overhead adalah bagian dari fitur Interior Assistant MBUX. Yang menarik, ada sepasang kamera RGB. Satu kamera di dasbor dan kamera selfie. Ya, untuk selfie. Siapa tahu Anda terdesak harus ikut Zoom saat dalam perjalanan. Tentunya, setelah mobil berhenti dan terparkir.

Ada juga tampilan 3D untuk driver (opsional). Kemampuan ini menghasilkan efek stereoskopik. Pada dasarnya, layar mengatur supaya mata kiri dan kanan melihat piksel yang berbeda di layar. Efeknya akan memberikan kesan mendalam seperti foto stereoskopis. Masih ingata? Itu adalah foto yang mengharuskan Anda menjulingkan untuk melihat. Ini fitur yang entah penting atau tidak.

Fitur ‘penting tidak penting’ lainnya adalah, kemampuan untuk memasang aplikasi pihak ketiga macam TikTok, Zoom, hingga browsing internet melalui browser bawaan, Vivaldi. Bukan main.

Kemudian hadir juga fitur Active Ambient Lighting opsional, yang memungkinkan lampu LED interior yang lembut, disinkronkan dengan musik. Lantunan suara diracik oleh Burmester.

Mesin

Karena ini adalah jembatan menuju elektrifikasi sepenuhnya, tidak perlu heran kalau penggeraknya hybrid. Total, untuk pasar Eropa ada tiga plug-in hybrid yang dipasarkan. E 300 e, E 300 e 4Matic dan E 450 e 4Matic. Versi konvensional tersedia versi diesel E 220 d dan E220 d 4Matic. Keduanya dibekali mesin turbodiesel empat silinder bertenaga 197 hp/440 Nm. VErfsi mesin bensin ada E 200 yang bertenaga 204 hp dengan torsi 320 Nm.

Ketiganya mengusung mesin pembakaran internal berkapasitas 1.999 cc. Output secara keseluruhan adalah 308,5 hp dan 550 Nm untuk varian E 300 e dan E 300 e 4Matic. Untuk e 450 4Matic, menyediakan 375,5 hp dan 650 Nm.

Untuk memudahkan saat manuver, E-Class baru ini juga dibekali sistem 4-wheel steering. Ban belakang bisa belok hingga 4,5 derajat pada kecepatan maksimal 60 km/jam.

Kapan dijual? Mercedes-Benz belum memastikan. Tapi sepertinya menjelang akhir tahun ini, New E-Class baru mulai tersedia. Tidak perlu khawatir, Indonesia juga pasti kebagian. Perkiraan kami pertengahan 2024 akan tersedia.