Para Penyuka BMW Kencang Digoda Sosok Duo M4 Terbaru

Nampaknya BMW tak pernah bosan menggoda publik dan konsumen loyalnya, dengan menghadirkan produk yang dapat menguras adrenalin saat berkendara. Di tahun ini, pabrikan Jerman tersebut langsung memperkenalkan unit terbaru BMW M4 Coupe dan BMW M4 Convertible.

Berkat sejumlah modifikasi mendalam, BMW semakin memperkuat posisinya di segmen yang diisi oleh M4. Baik BMW M4 Coupé maupun M4 Convertible dibuat di fasilitas Dingolfing, Jerman. BMW Group berencana untuk memproduksi kedua mobil tersebut mulai bulan Maret 2024 ini.

Atap CRP sebagai fitur standard unit Coupé

Diciptakan sebagai mobil yang dinamis untuk penggunaan sehari-hari, BMW M4 juga memiliki kapabilitas layaknya sebuah mobil balap. Kedua tipe bodi ditawarkan untuk memperluas potensi konsumen.

Namun, masing-masing memiliki keunikan tersendiri. Misalnya, atap carbon reinforced plastic (CRP) menjadi fitur standard pada semua model BMW M4 Coupé. Sedangkan pada BMW M4 Competition Convertible with M xDrive menawarkan pengalaman khas kendaraan BMW M dengan kenikmatan sebuah mobil convertible.

Material jok pakai bahan Merino

Lampu depan telah didesain ulang untuk menghasilkan tampilan yang lebih modern. Selain lampu depan yang menganut teknologi LED adaptif, maka lampu belakang LED juga terkena sentuhan baru. Tampilan visualnya juga diimbangi dengan kinerjanya, sebab didukung oleh diode laser, sehingga menampilkan grafik cahaya tiga dimensi.  

Tentu saja jok M sports seat menjadi kelengkapan standard dan dapat diatur posisinya secara elektris. Tak cuma ada fitur penghangat atau heater pada jok ini, namun juga fitur ventilasi. Joknya menggunakan material kulit Merino, bahkan tersedia pilihan sebanyak empat warna, yang dapat disesuaikan oleh keinginan konsumen.

Tunggu saja kehadirannya di Indonesia…

Kunci utama dari mobil ini ialah sebongkah mesin yang berada di balik kap depannya. Ya, mesin enam silinder M TwinPower Turbo berkapasitas 3.0 liter yang digunakannya, mampu menyemburkan output yang ‘bukan kaleng-kaleng’. Untuk unit yang bertransmisi manual 6-speed, maka tenaganya sebesar 480 hp. Sedangkan yang menggunakan transmisi M Steptronic 8-speed, bertenaga 510 hp. Tapi kalau konsumen memilih unit dengan opsi sistem penggerak roda M xDrive, harap maklum… Tenaga mesinnya mencapai 530 hp!

Performanya pun luar biasa. Akselerasi o-100 km/jam cukup ditempuh dalam tempo sekitar 3,5 hingga 3,7 detik saja. Top speed-nya dibatasi secara elektronis pada 250 km/jam. Hmm, kami menduga bahwa tak lama lagi mobil sport ini bakal ‘hinggap’ di Tanah Air. Sebab, biasanya konsumen BMW M di Indonesia tidak ingin ketinggalan jika produk baru…

BMW XM LABEL RED, SUV Paling Perkasa Sepanjang Sejarah BMW M Division

Bukan BMW M Division namanya jika tak menyuguhkan BMW XM dengan performa yang greget.

Kini, model BMW XM yang diluncurkan saat ini hanyalah sebagai menu pembuka. Varian paling digdaya dari BMW XM yakni “LABEL RED” justru baru siap diluncurkan di pertengahan tahun depan. BMW XM LABEL RED tak sekadar menjadi varian spek tertinggi dari XM, namun merupakan mobil versi jalan raya dengan output performa paling perkasa yang pernah dibuat dalam sejarah BMW M.

Performa dari perpaduan mesin bensin 4.4-liter twin turbocharged V8 dan sistem plug-in hybrid pada XM LABEL RED diklaim mampu memuntahkan tenaga maksimum sebesar 748 hp. Total torsi maksimum yang dihasilkan pun diklaim menembus angka 1.000 Nm! Performa yang menandingi bahkan melampaui Lamborghini Huracan STO dan Porsche 911 Turbo S.

Saat ini pihak pabrikan masih merahasiakan akan seperti apa sosok versi produksi dari XM LABEL RED. Namun diperkirakan dari segi tampilan interior maupun eksterior  XM LABEL RED tak banyak terdapat perbedaan dari XM versi standard.

Salah satu fitur yang kemungkinan tak mengalami perubahan adalah sistem tata suara kabin. Seperti halnya pada XM varian standard, anda dapat menikmati sensasi berkendara yang menakjubkan dari XM LABEL RED sambil diiringi dentuman musik dari Harman Kardon Surround Sound System. Toh jika masih dirasa belum cukup, tersedia paket opsional sistem tata suara Bowers & Wilkins Diamond Surround Sound System dengan amplifier berdaya 1.500-watt plus empat buat speaker tambahan pada setiap sudut plafon kabin.

Untuk fitur teknologi keselamatan dan bantu berkendara, LABEL RED diperkirakan bakal mengusung fitur yang lebih lengkap dibandingkan dengan XM yang saat ini tengah diproduksi. Bahkan bukan mustahil  fitur opsional yang terdapat pada XM bakal menjadi kelengkapan standard pada LABEL RED.

Dengan label harga XM yang nyaris menyenggol angka $300.000, maka bagi para peminat XM LABEL RED harus siap-siap merogoh kocek jauh lebih dalam lagi. Akankah para pecinta SUV BMW bakal memilih XM versi standard mulai awal tahun depan…atau langsung menantikan munculnya XM LABEL RED pada pertengahan tahun 2023 mendatang?

Rizky Vox

 

BMW XM Hadir, Lamborghini Urus dan Porsche Cayenne Turbo S E-Hybrid Jadi Risau

BMW XM versi produksi banyak mencomot elemen desain dari Concept XM.

Berselang sehari setelah kemunculan BMW X1, sosok versi produksi dari model SUV plug-in hybrid terbaru BMW XM yang menjadi kado perayaan 50 tahun lahirnya divisi BMW Motorsport akhirnya terkuak.

Selain menjadi rival bagi Lamborghini Urus, Porsche Cayenne Turbo S E-Hybrid dan Aston Martin DBX 707, BMW XM menjadi mobil plug-in hybrid berperforma tinggi dengan ukuran terbesar yang pernah dibuat BMW M Division.

Untuk performanya, BMW membekalkan mesin 4.4-liter V8 twin-turbocharged (berbasis seri mesin S68) bertenaga 483 hp dengan torsi maksimum 650 Nm. Hantaran tenaga mesin ini dipadukan dengan sistem hybrid motor listrik berdaya 145kW (setara 194,5 hp) dan torsi maksimum 280 Nm dengan pasokan listrik dari baterai berdaya 25.7 kWh. Perpaduan sistem plug-in hybrid ini sanggup menghasilkan total output daya sebesar 653 hp dan torsi maksimum 800 Nm. Mencekam…

Berbekal transmisi otomatis 8-speed, gerak akselerasi 0-100 km/jam hanya butuh waktu 4,3 detik bagi SUV ini. Sedangkan kecepatan maksimum dipatok di angka 270 km/jam. Pada mode EV, XM sanggup menjelajah jarak antara 82 hingga 88 km.

Mesin bertorsi monster

Model BMW XM yang hadir saat ini masih akan ditambah dengan varian BMW XM LABEL RED. Versi XM dengan output performa yang lebih perkasa dan akan diluncurkan pada pertengahan tahun 2023 mendatang. Keperkasaannya berasal dari perpaduan mesin bensin 4.4-liter twin turbocharged V8 dan sistem plug-in hybrid yang diusung XM LABEL RED dan diklaim mampu memuntahkan tenaga maksimum sebesar 748 hp dengan torsi monster 1.000 Nm.

Tampilan eksterior XM versi produksi banyak mencuplik elemen desain dari Concept XM. Grille model ginjal berukuran besar yang dihiasi iluminasi LED, dan headlamp pun identik dengan model 7-Series dan X7 terbaru. Dengan dimensi (PxLxT) 5110 mm × 2005 mm ×1755 mm, wheelbase 3105mm, XM nyaris seukuran BMW X7, namun dengan garis atap lebih rendah. Meski begitu, tampilan air intake di bagian depan dan desain lampu belakang LED mengalami perubahan dari versi konsepnya.

Pun demikian, sebagian besar tampilan body XM dari depan hingga buritan tak jauh berbeda dari Concept XM. Sebagai penopang body, XM dibekali dengan velg standar berukuran 21- inci dan paket opsional dengan velg alloy 23-inci yang dibalut ban Michelin berukuran 275/45 (depan) dan 315/40 (belakang).

XM juga dibekali sistem penggerak AWD terbaru, M xDrive dengan perangkat kontrol traksi, pembagi torsi variabel serta electronic locking rear differential yang khusus dirancang untuk mengakomodir sistem plug-in hybrid. BMW M juga membekalkan sistem anti-roll aktif yang dilengkapi motor listrik 48V. Piranti suspensi adaptif dan fitur teknologi rear-wheel steering juga dibekalkan pada XM.

Di area interior, tampilan dashboard XM tak jauh berbeda dari X7 teranyar. Desain dasbor Curved pada BMW XM dilengkapi dengan dua buah layar digital; sebuah layar digital 12.3-inci berfungsi sebagai panel instrumen dan sebuah touchscreen berukuran 14.9-inci menjadi penampil sistem infotainment iDrive 8 dengan pengendali iDrive Controller.

Tersedia sistem audio kelas premium

Kemasan interior BMW XM tersedia dalam beragam pilihan, mulai dari Nappa leather hingga balutan kulit Alcantara dengan ‘vintage aged look’. Pada baris bangku kedua yang disebut sebagai ‘M Lounge’ tampil dengan desain bangku yang melebar hingga ke pilar pintu. Sementara, sistem tata suara pada kabin XM dipercayakan kepada Harman Kardon Surround Sound sebagai fitur standar. Tersedia pula paket opsional Bowers & Wilkins Diamond Surround Sound System dengan amplifier berdaya 1.500-watt.

Fitur teknologi bantu berkendara yang dibekalkan pada XM terbilang paling lengkap dan mutakhir. Mulai dari Autonomous Emergency Braking, Adaptive Cruise Control, Lane Centring Assist, dan Front and Rear Cross-traffic Alert yang menjadi fitur standarnya.

BMW XM akan mulai diproduksi di Spartanburg, AS pada Desember 2022 dan mulai tersedia di pasar global paling cepat pada awal tahun depan dengan harga jual mulai dari $297.900. Barang tentu, para pecinta SUV BMW di Tanah Air tentu sudah tak sabar menanti kehadiran BMW XM di Indonesia, termasuk kami!

Rizky Vox