Kacamata BMW ConnectedRide HUD, Antara Perlu dan Tidak
Anda mungkin pernah mendengar tentang teknologi head-up display (HUD). Penampil informasi yang memanfaatkan pancaran proyektor ini telah ada lebih dari dua dekade. Kini, BMW menghadirkan kacamata BMW ConnectedRide. Apa itu?
Berawal dari dunia aviasi dan militer, kini HUD digunakan oleh industri otomotif. Teknologi ini tak hanya menjadi fitur bantu berkendara pada mobil, namun kini juga diaplikasikan bagi para pengendara sepeda motor.
Beberapa tahun lalu BMW Motorrad menciptakan konsep helm motor yang dilengkapi dengan HUD. Kemudian raksasa industri teknologi multimedia Google memperkenalkan pengaplikasian yang lebih praktis yakni konsep kacamata Google Glass.
Tak mau ketinggalan langkah, BMW Motorrad pun meringkaskan teknologi yang pernah mereka buat. Dari helm menjadi kacamata. Ingin tahu seperti apa cara kerjanya?
Kacamata Canggih dan Praktis
Pada sebagian model sepeda motor terbaru lansiran brand asal Jerman ini dilengkapi fitur koneksi antara sepeda motor dan aplikasi ponsel BMW ConnectedRide.
Dengan kacamata ConnectedRide, Anda tetap dapat berkendara dengan leluasa tanpa perlu melihat ke layar ponsel atau speedometer. Seluruh tampilan informasi dialihkan ke kacamata BMW ConnectedRide via teknologi HUD.
Selain terkoneksi dengan aplikasi BMW ConnectedRide pada ponsel pintar via koneksi nirkabel Bluetooth, kacamata canggih ini juga terkoneksi dengan sistem komputer pada sepeda motor BMW.
Anda dapat mengetahui beragam informasi kecepatan berkendara pada speedometer, posisi gigi transmisi dan masih banyak lagi.
Bahkan rider dapat mengetahui info navigasi rute berkendara via tampilan teks. Mirip seperti fungsi HUD pada helm pilot heli dan pesawat tempur modern.
Bijak Dalam Menggunakan Teknologi
Meskipun dapat menampilkan beragam informasi, namun visibilitas dan konsentrasi berkendara jauh lebih penting. Oleh sebab itu rider dapat mengatur dan membatasi seberapa banyak informasi yang ditampilkan.
Ya, jangan sampai konsentrasi berkendara menjadi buyar dan visibilitas rider terganggu oleh tampilan informasi HUD. Tetap bijak dalam menggunakan fitur teknologi. Keselamatan berkendara adalah hal utama yang harus diperhatikan.
Secara garis besar, kacamata BMW ConnectedRide ini fungsi dan cara kerjanya hampir mirip dengan konsep kacamata Google Glass.
Perbedaannya, kacamata hightech dari BMW Motorrad ini tak memiliki fitur perekam foto dan video seperti yang dimiliki kacamata Google Glass. Kacamata ini memang masih model awal. Namun pada versi berikutnya, mungkin fitur kamera perekam foto dan video bakal disematkan.
Nah, bagi yang berminat, kacamata canggih BMW ConnectedRide HUD akan segera tersedia di jaringan dealer BMW Motorrad kawasan Eropa dalam waktu dekat. Label harganya €690 atau sekitar Rp 11,6 jutaan, belum termasuk pajak konsumen. Menarik? Pasti. Perlu? Hmm, harus dicoba dulu.