BMW Motorrad Sukses Gelar Seri Kedua GS Race di Lembang

PT. Layur Astiti Bumi Kencana, distributor BMW Motorrad di Indonesia menggelar event GS Race Bandung di Cikole Jayagiri Resort Lembang, Jawa Barat pada Sabtu, (7/12) lalu.

Penyelenggaraan event ini merupakan seri kedua dari 4 seri rangkaian BMW Motorrad Indonesia GS Race yang akan diadakan hingga tahun depan.

Sebelumnya, seri pertama diadakan di Pagedangangan – BSD. Nah seri kedua ini lebih memiliki karakter berbeda dengan kondisi cuaca dan temperatur harian lebih sejuk dibanding seri pertama.

Hamparan obstacle atau rintangan yang disajikan pun berbeda sebelumnya. Hal ini juga berdampak pada grip dan traction yang lebih rendah akibat embun maupun tanah dan lumpur di area track.

BMW Motorrad Indonesia GS Race Bandung ini terbagi menjadi 2 kategori, yaitu G 310 GS category dan Big Bike (>500cc) category.

Terdapat 9 rintangan yang disajikan ke peserta. Yaitu Bike Balance, Wooden Log, Barrel Push, Tire Balance, Cidori Balance, Elephant Turn, Grind Balance, Baloon Popping, Hill Start Stop.

Acara dimulai dengan ceremony Flag Parade untuk menyambut peserta dari luar Indonesia yang hadir diantaranya dari Jerman, Hong Kong, Vietnam, dan Brunei Darussalam. Bahkan ada rider wanita juga yang datang dari luar negeri untuk mengikuti perlombaan.

“BMW GS memang merupakan motor terbaik di segala medan. Baik untuk touring maupun untuk mengasah safety riding skill seperti di GS Race kali ini” ujar Ricky Boen selaku Head of Committee dari BMW Motorrad Indonesia GS Race Bandung.

Dari jumlah total 130 peserta, terpilih 3 pemenang dari tiap kategori, dengan total hadiah yang diterima mencapai 75 juta rupiah.

Pemenang Kategori G 310 GS:

  1. Caesar Reza Prasetya
  2. Ade Rukmana
  3. Andris Septiawan

Kategori Big Bike:

  1. Benny Saputra
  2. Ade Rukmana
  3. Caesar Reza Prasetya

 

BMW M2 “Polizei” AC Schnitzer Untuk Peraga Kampanye “Tune It! Safe!”

Proyek modifikasi yang ditampilkan AC Schnitzer kali ini lain dari biasanya. Basisnya sebuah BMW M2 yang dilengkapi bodykit plus upgrade suspensi dan performa. Lengkap dengan  livery bertuliskan “POLIZEI” dan lampu rotator yang bertengger di atap.

Mobil imi merupakan peraga dalam kampanye nasional “Tune it! Safe!” yang diselenggarakan di Jerman.

Modifikasi untuk kampanye nasional “Tune it! Safe!” ini didukung serta dibiayai oleh Kementerian Digital dan Transportasi Federal Jerman, Kepolisian Jerman beserta sejumlah sponsor lainnya.

Tujuan kampanye ini untuk menghimbau masyarakat agar selalu mematuhi regulasi yang berlaku di Jerman dan mengutamakan keselamatan berkendara. 

Pemilihan mobil patroli polisi sebagai tema modifikasi BMW M2 ini, sosok mobil yang mudah diingat. Melekat di keseharian masyarakat Jerman. Terutama kalangan penyuka modifikasi ‘outlaw’ dan pelaku balap liar.

BMW M2 Populer

Desain sporty dan performa greget tapi harganya relatif terjangkau. Maka tak heran jika jadi bahan modifikasi yang sangat digemari kawula muda di Jerman. Jadi pilihannya sudah pas.

Agar karakter sport kian kental, bodykit serat karbon lansiran AC Schnitzer pun dipasang. Mulai dari sirip splitter dan canard di bemper depan, side skirt hingga roof spoiler.

Sayap spoiler balap berukuran besar yang dilengkapi Gurney flap terpasang di buritan. Tak beda dengan M2 modifikasi yang berseliweran di jalanan dan Autobahn.

Grafis livery pada sekujur bodi berikut tulisan “Polizei” berukuran besar dibuat sama persis seperti mobil patroli polisi Jerman yang betulan.

Sebagai pembeda dari mobil patroli yang ori, dipasanglah pelek forged AC Schnitzer AC4 berkelir Tech Gold ukuran 20 in (depan) dan 21 in (belakang). 

Agar tongkrongan makin garang, suspensi standar diganti dengan AC Schnitzer RS adjustable. Ketinggian suspensi pun bisa diturunkan antara 25-35 mm.

Gurah Performa

Mesin BMW M2 Polizei pun ‘digurah’ agar output performanya makin optimal. Parts upgrade yang digunakan tentu saja racikan AC Schnitzer. Dan dirahasiakan apa saja yang diganti.

Output tenaga mesin 6-silinder 3.0-liter twin-turbo EU-spec bawaan M2 bertambah 100 hp menjadi 553 hp. Torsi puncaknya pun naik 100 Nm jadi 650 Nm!

Agar lantunan suara kian menggelora, pipa exhaust standar diganti versi sport dengan valve-controlled. Suaranya cukup menggetarkan jiwa. Tapi masih dalam batas toleransi emisi gas buang dan ambang suara. 

Interior Sudah Mendukung

Sentuhan bernuansa aluminium tersemat pada paddle shift, pedal, hingga tuas putar BMW iDrive. Pada headrest pun tak lupa disisipkan logo bordir AC Schnitzer.

BMW M2 Polizei ini berfungsi sebagai mobil peraga. Bukan untuk patroli atau mengejar penjahat. Maka perangkat pendukung tugas kepolisian seperti radio komunikasi hanya ada saat dipamerkan.

Sebagai pencetus ide kampanye nasional “Tune it! Safe!”, AC Schnitzer membuat delapan unit M2 sejenis. Ternyata tuner Jerman lainnya seperti TechArt dan Abt Sportsline juga menggarap mobil serupa sebagai bentuk dukungan pada kampanye tersebut.

 

 

BMW R 12 S Bangkitkan Nostalgia Retro Café Racer Seventies

Moge berdesain sexy tak melulu identik dengan brand Italia. BMW Motorrad berhasil membuktikannya dengan R 12 S model tahun 2025.

Gaya café racer retro modern memang jadi tema yang ingin ditampilkan oleh BMW Motorrad pada R 12 S. Bagai kembali bernostalgia dengan BMW R90 S berkelir Daytona Orange hasil torehan sketsa rancangan Hans Muth di tahun 1975.

Racikan warna Oranye N42 Lava pada sekujur bodi dan tangki nyaris mendekati warna original R 90 S. Sangat kontras dengan frame tralisnya yang hitam.

Aksen warna brushed aluminium dan pinstripping warna merah yang disematkan pun identik. Bahkan cover filter udara pun dihiasi huruf “S” merah agar otentik.

Stang widebar berkelir hitam serasi dengan nuansa warna Oranye pada windshield dan tangki. Klem segitiga garpu dan komstir pakai Shadow & Shadow II Billet berbahan aluminium.

Sepasang instrumen analog model bulat yang dibekalkan sangat nostalgic. Lebih pas daripada versi layar digital TFT.

Pelek pakai model jari-jari rim aluminium Option 719 Wheel Classic II ukuran 17×3.50 in (depan) dan 17×5.50 in (belakang). Ban depan pakai ukuran 120/70ZR-17 dan ban belakang berukuran 180/55ZR-17.

Rem depan pakai cakram ganda 310 mm yang diapit kaliper radial 4-piston. Rem belakang pakai cakram tunggal 265mm yang dicengkeram kaliper rem 2-piston. Sistem rem ditunjang ABS Pro dua kanal lansiran BMW Motorrad bawaan R nineT.

Sistem suspensi depan pakai garpu teleskopik adjustable 45 mm. Lengan ayun belakang ditopang monoshock adjustable.

Fitur Berkendara Modern

Gaya boleh oldskool, tapi fitur berkendara harus tetap kekinian. Sejumlah fitur bantu berkendara dibekalkan. Mulai dari Hill Start Control, Gear Shift Assist Pro, hingga Cruise Control. Masih bisa ditambah lagi dengan Tire Pressure Control (RDC), Anti-Theft Alarm System (DWA), Intelligent Emergency Call, dan Connected Ride Control.

Meskipun lampu depan model bulatnya bergaya retro, tapi sudah dilengkapi fitur sorotan adaptif Headlight Pro. Saat sedang menikung, sorot lampu akan ikut berbelok.

Tersedia tiga mode berkendara yang dapat dipilih sesuai kondisi berkendara: RAIN, ROAD, dan DYNAMIC. Settingnya dapat disesuaikan dengan karakter dan gaya berkendara masing-masing rider.

BMW R 12 S memang terinspirasi dari R 90 S era seventies, tapi mesin boxernya tetap pakai generasi modern. Mesin boxer 2-silinder 1.170 cc tanpa radiator yang dibopong berbasis dari R 12 nineT. Sistem injeksi pakai throttle body berventuri 50 mm.

Output tenaganya 109 hp dengan torsi puncak 115 hp. Jauh lebih greget dibanding mesin R 90 S yang hanya bertenaga 64 hp.

Mainkan transmisi manual 6-speednya, dan rasakan desir angin saat melesat hingga mencapai top speed 198 km/jam.

Label harganya yang mulai dari $21.590 (Rp 343 jutaan) memang sedikit lebih mahal dari R nineT 2024 yang dibanderol $16.300 (Rp 259 jutaan). Tapi untuk sebuah kepuasan yang tiada tara, mahal atau murah itu relatif.

 

 

 

F Series Back To BMW Astra Manjakan Para Pengguna BMW F Series

Kabar gembira bagi para pengguna mobil BMW F series di Tanah Air. BMW Astra hadirkan program promo layanan purna jual “F Series Back to BMW Astra” di sepanjang November 2024.

BMW F Series

Program promo untuk perawatan kendaraan BMW berkode sasis F-Series ini merupakan bentuk perhatian dan keseriusan BMW Astra dalam memberikan layanan terbaik pada para pelanggan setianya.

Kode sasis F-series model dan variannya beragam serta populasinya di Indonesia pun banyak. Mulai dari model 2-series, 3-series, 4-series hingga 5-series. Usia pakainya pun terbilang panjang.

Karena mobilnya terbilang tangguh dan awet, pengguna kerap terlena sehingga jarang melakukan perawatan berkala.

BMW Astra siap terima perawatan BMW F series

Mobil BMW dengan kode chassis ini, yang beredar di Indonesia rata-rata sudah berusia lebih dari 4 tahun. Oleh karena itu program tersebut diluncurkan untuk mengingatkan para pengguna dan pemilik kendaraan agar lebih rajin melakukan perawatan kendaraan secara berkala.

“BMW Astra mengajak para pemilik BMW F-series untuk merawat mobilnya dengan potongan harga sampai dengan 50 persen untuk jasa, dan sampai dengan 20 persen untuk suku cadang,” terang Budi Kurniawan, Aftersales Manager BMW Astra dalam keterangan persnya.

Dalam program ini BMW Astra menawarkan potongan harga hingga 50 persen untuk jasa servis. Tidak ketinggalan, diskon 20 persen untuk suku cadang. Promo berlangsung hingga akhir November 2024 dan berlaku di seluruh jaringan bengkel BMW Astra di seluruh Indonesia. 

Penjadwalan untuk servis kendaraan dapat dilakukan melalui situs resmi BMW Astra.

“Dengan program ini kami harap pengguna BMW sasis F-series ini bisa memastikan mobil BMW miliknya senantiasa dalam kondisi prima bersama BMW Astra. Keamanan berkendara bagi pelanggan adalah prioritas kami,” imbuh Budi.

BMW R 1300 GS Adventure Meluncur di Indonesia

Layur Astiti Bumi Kencana selaku importir dan distributor BMW Motorrad di Indonesia meluncurkan BMW R 1300 GS Adventure pada Sabtu, (9/11) di Jakarta.

Motor dengan sebutan ‘The Rock’ ini ibarat seekor badak bertubuh kokoh yang siap bertahan dalam kondisi paling ekstrim. Hmm…sepertinya motor ini mampu diajak mengarungi seluruh medan Nusantara.

BMW R 1300 GS Adventure di Indonesia dikatakan merupakan kombinasi terbaik dari performa, kenyamanan dan juga ketangguhan. Hal ini dibuktikan lewat mesin flat twin boxer yang identik dengan perjalanan jarak jauh bersama penumpang dan bawaan.

Kini, BMW Motorrad hampir sepenuhnya mendesain ulang mesin, sasis, bodi, desain, dan konsep penyimpanan dibandingkan model sebelumnya.

BMW R 1300 GS

Performa

Mesin boxer twin-cylinder legendaris kembali diadopsi untuk jantungnya. Mesin ini menghasilkan tenaga 145 hp dari 1.300 cc pada 7.750 rpm, dengan torsi maksimum 149 Nm pada 6.500 rpm. Desain barunya jauh lebih ringkas dibandingkan pendahulunya berkat transmisi yang terletak di bawah mesin dan pengaturan baru dari penggerak camshaft.

Fitur Electronic Dynamic Suspension Adjustment (DSA) terbaru sebagai perlengkapan standar dengan penyesuaian dinamis pada peredaman dan spring rate, serta kompensasi beban. Tak hanya itu, fitur kontrol ketinggian adaptif ‘Comfort’ serta fitur penurunan ketinggian juga menjadi perlengkapan opsional dari pabrik.

BMW R 1300 GS Adventure

Yang menarik disematkan fiturAutomated Shift Assistant (ASA) untuk pengaktifan kopling otomatis sepenuhnya dengan perpindahan gigi manual atau otomatis. Motor ini juga dilengkapi dengan ragam fitur keselamatan. Sebut saja Riding Assistant dengan Active Cruise Control (ACC), Front Collision Warning (FCW), Lane Change Warning, dan fitur Rear End Collision Warning (RECW) terbaru untuk kenyamanan. Semua teknologi ini tersedia sebagai perlengkapan opsional dari pabrik untuk meningkatkan kenyamanan berkendara.

BMW R 1300 GS Adventure memiliki varian touring dan off-road dengan pilihan Triple Black, GS Trophy, dan Option 719 Karakorum.

Kabarnya, sementara ini hanya ada 14 unit R 1300 GS Adventure dan masih tersedia dua unit untuk segera dipinang konsumen. Anda tertarik?

Harga BMW R 1300 GS Adventure

  • Triple Black: Rp. 1.460.000.000
  • Triple Black with ASA: Rp. 1.480.000.000
  • GS Trophy: Rp. 1.460.000.000
  • GS Trophy with ASA: Rp. 1.480.000.000
  • Option 719 ‘Karakorum’: Rp. 1.530.000.000
  • Option 719 ‘Karakorum‘ with ASA: Rp. 1.550.000.000

 

 

 

 

 

Tim desain BMW

Tim Desain Restrukturisasi, Grill Masif BMW Diperkirakan Segera Hilang

Akun Instagram Adrian Van Hooydonk, pemimpin tim desain BMW Group menunjukan sesuatu yang baru. Ia memperkenalkan jajaran desainer untuk semua merek yang ada di bawah asuhan grup BMW (MINI, Rolls Royce, BMW). Hasilnya, kemungkinan besar kidney grill ukuran masif itu akan segera hilang. Mungkin.

Damagoj Dukec, kepala BMW Design Studio adalah orang yang mendorong munculnya grill besar tersebut di BMW Seri-4. Kemudian merambah ke M3, iX7, Seri-7. Hasilnya memang bentuk yang kontroversial. Ada yang suka, ada yang sebal, ada juga yang bilang, “Perlu pembiasaan untuk suka.”

All New BMW M4 CS 2024

Kini, Dukec dipindahkan untuk memimpin divisi desain Rolls Royce. Posisi yang pastinya cocok karena mobil aristokrat Inggris itu suka sekali dengan grill masif.

Desainer baru yang direkrut oleh Van Hooydonk adalah Maximilian Missoni. Ia adalah orang yang bertanggung jawab atas desain mobil-mobil Volvo dan Polestar. Missoni juga ditugaskan untuk mengurus bentuk mobil-mobil BMW besar seperti Seri-7 dan X7. Ia juga akan mendesain mobil BMW yang digarap oleh Alpina.

Desain BMW-MINI

Kemudian untuk BMW ukuran moderat dan compact serta mobil-mobil M desainnya akan digurat oleh Oliver Heilmer. Ia adalah orang yang bertanggung jawab atas desain Mini yang makin tidak mini sejak 2017. Sebelumnya, Heilmer adalah kepala desain interior BMW sejak 2013 dan juga yang menggambar bentuk BMW E60 (Seri-5 2003).

Lalu, tim desain MINI akan dikepalai oleh Holger Hampf, yang sebelumnya kepala BMW Group Designworks. Hadir juga kepala divisi Color and Material Design for BMW, MINI, Rolls Royce. Ini adalah departemen yang baru dibentuk dan dikepalai oleh Claudia Braun. Wanita ini berpengalaman untuk mengurus material interior Porsche, Daimler dan Volvo.

Tim desain BMW

Anders Warming, yang digantikan oleh Dukec di Rolls Royce akan jadi kepala BMW Designworks. Terakhir, ada Christian Bauer yang tetap di posisinya sebagai kepala Digital Experience semua merek yang ada di bawah BMW Group.

BMW iX5 Hidrogen di Tokyo MObility Show 2023.

BMW Ungkap Kehadiran Mobil Hidrogen Mulai 2028

BMW melangkah pasti menuju ranah produk otomotif dengan bahan bakar hidrogen. Seperti diketahui, pabrikan Jerman ini telah serius mengembangkan mobil berbahan bakar H2, dan itulah yang akan dijual nantinya.

Sepengamatan kami, merek ini memang yang paling serius mengembangkan teknologi bahan bakar hidrogen diantara pabrikan Eropa lainnya. Dan seperti yang pernah diberitakan kalau BMW membuat lima prototype BMW iX5 yang menggunakan fuel cell untuk bergerak. Mereka mengembangkannya bersama dengan Toyota, dan pengujiannya sudah berlangsung. Diklaim, SUV ini bisa berjalan hingga 500 km, dan hanya perlu tiga hingga lima menit untuk isi ulang hidrogennya.

Skema BMW mobil hidrogen

Sayangnya, mereka hanya memastikan bahwa mobil hidrogen ini akan jadi varian tambahan dari model yang sudah ada. Jadi, kemungkinan besar bukan model yang sama sekali baru. Detail lengkapnya belum diungkap.

Dikutip dari Reuters CEO BMW Oliver Zipse mengatakan dalam pernyataannya bahwa kendaraan tersebut akan, “Menyoroti bagaimana kemajuan teknologi membentuk mobilitas masa depan.”

Meski tidak mudah, tapi kerjasama BMW dengan Toyota yang sudah lebih dulu terjun ke pengembangan mobil hidrogen, akan menghemat biaya development dan riset. Baik untuk mobil penumpang ataupun komersial.

Kenapa Harus Hidrogen?

Seperti diketahui, prospek mobil listrik memang menjanjikan. Tapi belakangan pabrikan otomotif menyadari kalau EV ternyata tidak semenarik itu bagi konsumen di berbagai belahan dunia. Yang jelas, dunia menginginkan sarana transportasi dengan energi alternatif selain BBM.

Dan inilah yang diantisipasi oleh BMW. Mereka mengembangkan berbagai kendaraan dengan beragam sumber energi gerak. Hidrogen salah satunya. Atau e-fuel yang sedang dikembangkan oleh Porsche.

Jadi, tergantung trend mana yang akan melejit di masa mendatang, mereka sudah siap.

Inikah Calon Mobil Balap BMW M2 Racing Generasi Kedua?

BMW baru merilis sejumlah foto ‘bocoran’ prototype versi balap dari 2-Series generasi kedua. Inilah (calon) versi terbaru BMW M2 Racing. Hanya saja detailnya masih dirahasiakan. Makin bikin penasaran…

Saat melihat foto, basisnya nampak lebih ke versi M2 (G87) generasi dua. Siluet body beda jauh dari 2-Series biasa seperti 220i, 230i, atau M240i.

Banyak media Eropa dan global yang memprediksi jika ini adalah penerus dari mobil balap “entry-level” M235i Racing, BMW M240i Racing, dan BMW M2 CS Racing. Mobil balap M2 Racing sudah berseliweran di sirkuit balap selama satu dekade terakhir sejak tahun 2014.

Jika benar, maka BMW M Motorsports sudah melakukan pilihan yang tepat. BMW M2 bagai bahan baku yang cukup ‘colek’ sedikit siap berlaga di sirkuit balap.

Dengan basis model M2, biaya yang harus dikeluarkan tim balap relatif terjangkau. Teknologi yang dibekalkan pada M2 spek jalan raya saja bukan level ecek-ecek, apalagi untuk spek balap.

Kualitas mobil balap BMW sejak dulu hanya ada dua: bagus dan bagus sekali. Sudah banyak prestasi yang ditorehkan oleh mobil balap lansiran BMW, termasuk generasi M2.

Versi Final?

Sekujur bodi memang masih berselubung kamuflase putih dan hitam serta kelabu. Namun siluet grille dan lubang intake depan terlihat identik dengan M2 spek jalan raya.

Sirip splitter di bumper depan terlihat lebih besar. Bahkan tow strap merah menyembul dari sela bumper. Ciri khas yang semakin memperjelas bahwa ini adalah versi balap.

Bagian sisi bodi pun nampak lebih gembung pada area fender. Sangat pas dengan pelek custom berbalut ban balap Goodyear.

Desain lip spoiler di belakang lebih besar dan agresif dibandingkan M2 biasa. Dari balik kaca samar-samar terlihat rangka pipa roll-cage dan jok balap berikut seat harness sesuai standar FIA. Dugaan makin kuat jika ini adalah versi final pra produksi.

“Kami tengah menyiapkan mobil balap pengganti generasi BMW M2 Racing terdahulu. Engineer kami pun tak henti melakukan pengembangan intensif dan optimalisasi agar mobil bisa segera digunakan para konsumen kami,” papar Björn Lellmann, kepala layanan konsumen balap BMW M Motorsport pada sejumlah media di Jerman.

 

BMW X3 LWB Resmi Diedarkan

Setelah BMW meluncurkan model 2 Series Gran Coupe L, kini muncul model X3 L di China. Sesuai namanya, ini adalah BMW X3 wheelbase panjang atau LWB. Ada dua varian model yang ditawarkan yakni 25L xDrive dan 30L xDrive.

Sama seperti halnya model 2 Series Gran Coupe L, X3 versi LWB ini diproduksi oleh BMW Brilliance Automotive di Shenyang, China.

Imbuhan label ‘L’ menandakan sebagai versi long wheelbase (LWB). Jarak sumbu rodanya 2.975 mm, lebih mulur 110 mm dari BMW X3 versi pasar global.

Kedua model X3 tersebut jadi opsi alternatif selain model terbaru X3 M50 xDrive ber-wheelbase standar yang diproduksi di Spartanburg, AS. Dari segi tampilan luar tak jauh beda dari X3 model tahun 2025 spek global yang diluncurkan beberapa bulan lalu.

Fitur Tak Jauh Beda

Di dalam kabin, tak beda seperti BMW X3 model 2025 yang beredar di kawasan lain. Mulai dari layar BMW Curved Display pada dashboard dengan sistem OS 9. Setirnya pu sama yakni model flat-bottom. Fitur layar BMW Interaction Bar yang ada di dashboard bagian bawah juga sama.

Jok standar BMW X3 LWB model semi bucket ‘Veganza’ tampil dalam dalam tiga pilihan warna two-tone. Fitur wireless charging dan atap kaca panoramik yang dibekalkan pun sama seperti X3 spek global.

Yang sedikit membedakan ternyata pada gaya eksteriornya. Kedua varian X3 LWB untuk pasar domestik China ini sudah dilengkapi M Sport Package sebagai kelengkapan standar. Tak heran jika nampak sporty karena sudah dilengkapi body kit. Konsumen tak perlu lagi tambah biaya.

Di sela kisi grille terdapat lampu iluminasi yang menguatkan karakter grille berdesain baru pada X3. Untuk warna eksterior ada enam pilihan, termasuk opsi warna Frozen.

Varian 25L xDrive dan 30L xDrive dibekali mesin bensin 4-silinder 2.0-liter turbo dengan sistem penggerak intelligent all-wheel drive. Keduanya bertransmisi automatic 8-speed.

Bedanya, X3 25L xDrive output tenaganya 190 hp dengan torsi puncak 310 Nm. Sedangkan varian 30L xDrive tenaganya lebih besar yakni 258 hp, torsinya 400 Nm.

 

BMW M5 touring akhirnya diperkenalkan

BMW M5 Touring: Mobil Keluarga Dengan Bagasi 1.063 Liter & Mesin 727 HP

Cukup lama dinanti, BMW akhirnya memperkenalkan M5 Touring. Dibekali mesin V8 plus teknologi M Hybrid System yang menghasilkan 727 hp dengan torsi puncak 1.000 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam diselesaikan dalam 3,6 detik.

Sebagai mobil touring (station wagon) BMW M5 ini mengedepankan kenyamanan sebuah mobil keluarga untuk dipakai harian. Bonusnya, tenaga badak bisa memuaskan adrenalin. Sementara penggerak listrik mumpuni untuk menjalankan mobil tanpa polusi.

BMW M5 Touring bisa menampung lebih dari 1.000 liter barang abwaan.

Sebagai penerus daya, M Division memberikan transmisi 8-speeed M Steptronic yang akan membagi tenaga ke keempat roda (xDrive). Lengkap dengan Active M Differential.

Selain itu, mereka mengklaim, M5 Touring dibangun dengan fokus mengakomodir karakteristik M Hybrid System. Artinya, chassis di-tuning sedemikian rupa supaya mampu menangani lontaran tenaga dan torsi tadi.

M Hybrid System

Mesin BMW M5 Touring 2025.

BMW M5 Touring mengandalkan mesin V8 4,4 liter dengan imbuhan M TwinPower Turbocharger, yang mengeluarkan 585 hp dengan torsi puncak 750 Nm. Untuk motor listrik, menggunakan penggerak terbaru BMW eDrive bertenaga 197 hp dan momen puntir 280 Nm.

Menurut rilis BMW, torsi tersebut dioptimalkan menjadi 450 Nm di transmisi. Ini bisa dicapai berkat penggunaan tahapan yang disebut pre-gearing stage, sebelum benar-benar disalurkan ke transmisi dan roda. Sebuah metode terbaru yang dipatenkan oleh pabrikan Jerman itu, dan bisa juga ditemukan pada BMW XM.

Kemudian, transisi dari penggerak listrik dan mesin, diklaim sangat halus berkat pengaturan yang telah mereka rancang sedemikian rupa. Ini penting karena angka tenaga dan torsinya bukan main-main. Salah sedikit, perubahan penggerak bisa sangat terasa.

Layaknya M5 terkini, secara default, mode penggeraknya adalah 4WD. Bisa diganti ke 4WD Sport yang pembagian daya akan lebih banyak ke roda belakang. Kalau pemiliknya suka drifting, mobil ini bisa memutus daya ke roda depan, dan menjadikan M5 Touring sebagai mobil gerak roda belakang (RWD).

Bagasi Luas

Bagasi M5 touring

Sekali lagi, karena ini ‘mobil keluarga’, BMW M5 Touring memiliki kemampuan untuk menampung barang di bagasi sebanyak 500 liter. Tentu, bisa diperluas hingga 1.630 liter.

Selain itu, akses buka-tutup bagasi juga dipermudah dengan pintu elektrik. BMW juga membekali dengan kemampuan menarik beban hingga dua ton.

Kelengkapan standarnya termasuk BMW Live Cockpit Professional yang dikendalikan oleh BMW OS 8.5. Sudah memiliki kemampuan koneksi 5G untuk menikmati layanan macam video streaming atau in-car gaming.

BMW M5 Touring akan mulai dipasarkan pada November 2024 yang akan datang. Pasar pertama yang akan menerima adalah Jerman, Amerika Serikat, Inggris, Swiss dan Kanada. Inilah pangsa pasar yang dianggap paling penting untuk BMW M.

Sementara harganya, belum ada pernyataan resmi. Tapi situs Motor1 mengatakan, di Amerika Serikat, banderolnya mulai dari US $121.000. 

BMW Astra Fest Digelar Bareng GIIAS 2024

BMW Astra siap memulai kegiatan BMW Astra Fest di boothnya saat gelaran GIIAS 2024 berlangsung pekan ini dari 18-28 Juli 2024. Tak hanya itu, BMW Astra juga menghadirkan shuttle bus untuk mengantar konsumen menuju GIIAS 2024 dari showroom BMW Astra Serpong.

Sanfrantis Tanu selaku Chief Executive BMW Astra mengatakan, “Kami menyediakan tiket GIIAS beserta shuttle bus dari showroom BMW Astra Serpong ke ICE BSD, gratis parkir kendaraan serta berbagai penawaran menarik yang dihadirkan khusus selama acara berlangsung,” tuturnya.

Selama GIIAS berlangsung, BMW Astra menawarkan berbagai promo menarik. Adapun promo pembelian mobil baru dengan cicilan rendah, Samsung Z Flip, Z Fold, Galaxy Watch, travel voucher Garuda Indonesia senilai 10 juta.

Kemudian disiapkan juga voucher BMW Accessories dan Lifestyle senilai 10 Juta, voucher bensin senilai 10 juta, gratis BMW Advance Car Eye 3.0, gratis paint protection film, gratis asuransi untuk pengemudi, unlimited charging EV selama satu bulan untuk pembelian kendaraan listrik, hingga gratis Stanley tumbler. Wow!

BMW Astra Fest siap menyajikan fasilitas dan keuntungan yang sangat menarik untuk Anda.

Mulai dari gratis mini medical checkup untuk pengguna shuttle, gratis charger untuk semua kendaraan listrik, gratis voucher spooring, gratis BMW engine scan dengan pembelian paket cleaning AC, potongan 20 persen brake system package dengan jasa 50%, potongan 15% BMW Advance Car Eye dan gratis pemasangan.

Tak hanya itu, disiapkan harga khusus untuk BMW Aksesoris, lifestyle, parts, dan ban, appraisal on the spot, voucher trade-in kendaraan BMW senilai 10 juta, bazaar BMW used car.

Tersedia juga test drive berbagai model BMW dari sedan hingga SAV serta BMW seri terbaru yaitu BMW i5.

 

BMW X3 2025 diperkenalkan

New BMW X3 Diperlihatkan, Masuk Pasar Global Awal 2025

BMW memperkenalkan generasi terbaru X3 hari ini. Segalanya berubah. Mulai dari tampang, penamaan hingga kemampuan teknis. Akan dipasarkan lebih dulu di pasar Eropa dan Amerika Serikat, sebelum Januari tahun depan masuk pasar global.

X3 adalah mobil penting bagi pabrikan Jerman tersebut, karena total sudah 3,5 juta mobil terjual sejak pertama diperkenalkan pada 2004 lalu.

Soal desain mungkin masalah selera, tapi kami gagal paham (lagi) dengan bentuk BMW X3. Mungkin ini akan menarik perhatian para generasi muda. Silahkan dinilai sendiri.

Karena baru, X3 yang sekarang berkode G45 ini tumbuh lebih besar dengan ukuran panjang 4.755 mm atau memanjang 34 mm. Lebarnya bertambah 29 mm menjadi 1.920 mm. Sementara tingginya turun 25 mm. Sekarang 1.660 mm. Makanya perawakannya terlihat kekar dari dari depan. Sementara wheelbase-nya hanya tumbuh 1 mm menjadi 2.865 mm.

Varian Awal

Desain BMW X3 2025 G45

Untuk masa awal, X3 baru akan tersedia dalam varian X3 20 xDrive, 30e xDrive, 20d xDrive dan varian terkencang M50 xDrive.

Ada yang berubah? Ya, sekarang penamaan BMW seperti itu. Varian mesin (20 untuk bensin, 20d diesel, dan seterusnya) kemudian diikuti jenis penggerak. Dalam hal ini, semua AWD (xDrive).

BMW X3 G45

X3 30e xDrive menandakan mobil ini memiliki teknologi elektrifikasi. Tepatnya PHEV. Menurut rilis BMW, mesin empat silinder 2,0 liter berdaya 188 hp dipasangkan motor listrik bertenaga 181 hp (135 kW). Output kombinasi yang dihasilkan adalah 295 hp dengan torsi 450 Nm. Top speed diklaim 215 km/jam.

Versi 20 xDrive menggunakan mesin 2,0 liter empat silinder dengan tenaga 188 hp dengan torsi 310 Nm. Versi ini juga ada sistem mild hybrid yang memberikan tambahan tenaga sebesar 17 hp dan ekstra torsi 200 Nm. Transmisinya 8-speed Steptronic.

Lalu varian diesel 20d xDrive berpenggerak 194 hp dengan torsi puncak 400 Nm. Motor listrik yang merupakan bagian dari mild hybrid memberikan ekstra 10,8 hp dengan torsi tambahan sebesar 25 Nm.

Terakhir, X3 M50 xDrive. Mesinnya tetap 2,0 liter empat silinder. Tenaganya paling badak dengan angka 375 hp dan torsi puncak 400 Nm. Transmisinya juga 8-speed Steptronic. Akselerasi 0-100 diselesaikan dalam 4,6 detik. Lebih cepat 1,6 detik dibanding X3 PHEV.

Interior BMW X3 G45

Di kabin, sorotannya adalah pneggunaan display full digital dalam format curved display. Ukuran instrument cluster 12,3 inci dan layar untuk tengah 14,9 inci. Ada opsi juga untuk heads-up display.

Harga? Tunggu update selanjutnya. 

BMW XM Mystique Allure Gemparkan 77th Cannes Film Festival

Acara gala 77th Cannes Film Festival yang baru saja berlangsung di Perancis begitu meriah dan megah. Peluang emas ini dimanfaatkan BMW untuk berpartisipasi sebagai mitra pendukung. Mereka memperkenalkan sebuah mobil istimewa, XM Mystique Allure.

Pastinya, para pesoroh serta kalangan elit dari berbagai penjuru dunia yang hadir merupakan sebuah potensi bisnis yang menjanjikan untuk BMW.

Akulturasi Fashion Dan Otomotif

Sejak beberapa tahun belakangan ini BMW kerap menggaet para perancang fashion kelas dunia untuk menggarap mahakarya istimewa. Kali ini, yang dijadikan obyek modifikasi adalah SUV plug-in hybrid XM.

Karya yang diberi tajuk XM Mystique Allure ini dikemas dengan nuansa warna ungu nan glamour. Warna mobil ini senada dengan gaun gala yang dikenakan oleh supermodel asal Inggris, Naomi Campbell. Mobil ini ternyata memang dibuat khusus untuk sang supermodel, bahkan warna yang dipilih merupakan favoritnya.

Berlapis Beludru Dan Payet

Ya, eksterior mobil ini tidak dilabur cat, tapi dilapisi dengan kain. Separuh bodi bagian atas dilapis kain beludru berwarna Deep Ultramarine. Sementara pada bagian bawah bertabur Sequins (payet) nan kemilau. BMW XM seolah sedang mengenakan gaun gala.

Jangan bayangkan bagaimana cara untuk membersihkan mobil ini nantinya. Apakah harus dicuci, disedot dengan alat vacuum cleaner pembersih debu.. atau dibawa ke binatu…

Material kain beludru dan payet Sequins dipasok khusus oleh Jakob Schlaepfer. Produsen tekstil asal Swiss yang kerap jadi langganan para perancang mode dunia seperti Dior, Chanel dan Yves Saint Laurent.

Yang rumit adalah cars membungkus area eksterior. Karena bodi BMW XM terbilang bongsor, sedangkan lebar bal gulungan kain beludru yang digunakan tidak cukup. Para penjahit dan perajin yang menggarap harus mengepas lembaran kain per bagian panel bodi. Belum lagi untuk memasang payet berukuran kecil dalam jumlah yang amat sangat banyak dan harus dipasang satu-persatu. Bukan perkerjaan yang mudah dan butuh ketelitian ekstra.

Tak hanya sekujur bodi saja ternyata. Seluruh panel interior hingga jok pun dibalut kain beludru! …

Mulai dari dashboard, door trim, hingga plafon dilapisi kain beludru dengan warna ungu yang senada warna eksterior. Tentu saja untuk interior dihiasi aksen warna silver dan pola jahitan model diamond agar kian terlihat glamour. 

Soundtrack Khusus

Tak sekadar melakukan gubahan tampilan luar dan dalam. BMW turut menggandeng salah satu komposer musik ternama, Hans Zimmer. Peraih penghargaan Grammy dan Academy Award ini meramu soundtrack khusus untuk mobil ini. Saat melaju, akan terdengar alunan suara yang beda dari BMW XM biasa.

Tak disebutkan spek mesin apa yang digunakan pada mobil ini. Kemungkinan masih dengan mesin V8 twin-turbo 4.4-liter plus motor elektrik hyrbid. Total output tenaganya 738 hp dengan torsi puncak 1.000 Nm.

Jangan tanya berapa harga mobil BMW XM Mystique Allure ini. Yang jelas, amat sangat mahal dan hanya Naomi Campbell yang punya…

 

Kenapa Ada Motor BMW di Concorso d’Eleganza Villa d’Este?

Pameran mobil klasik tahunan Concorso d’Eleganza Villa d’Este yang berlangsung di Lake Como, Italia jadi ajang berkumpulnya para  kolektor mobil multinasional. Secara kebetulan event yang dihelat pada 25-26 Mei 2024 ini dikelola dan disponsori oleh BMW Group.

Tentu saja BMW Motorrad sebagai anak perusahaan dari BMW Group tak ingin melewatkan momen Concorso d’Eleganza Villa d’Este ini begitu saja. Mereka memperlihatkan BMW R20 Concept.

Mesin Boxer 2.0-Liter!

Ya, Anda tak salah baca. Mesin boxer yang dibopongnya memiliki kubikasi 2.0-liter. Lebih besar dari mesin boxer twin-cylinder 1.8-liter BMW R18.  Sayangnya, BMW belum membocorkan spek mesin dari R20 Concept.

Belum dapat dipastikan apakah ini adalah mesin jenis baru atau hasil upgrade dan bore-up dari mesin silinder ganda milik BMW R18. Tapi kalau memperhatikan konfigurasi sepasang laras knalpot model megaphone yang menjulur ke belakang, mungkin memanfaatkan mesin yang serupa. 

Desain Monster Jalanan

Dibandingkan dengan tampilan R18 yang bergaya roadster, BMW R20 Concept lebih kental dengan gaya street fighter.

Tangki besar berbahan aluminium dengan gaya retro ala R80 Dakar era ’80an dilabur warna Pink. Sangat kontras dengan sasis tubularnya yang berwarna hitam.

Mesin didominasi warna silver dan hitam doff dengan kop silinder aluminium anodized bergaya klasik. Sepintas gaya desain R20 Concept berkiblat pada BMW R nine T, hanya saja ukurannya jauh lebih besar dan kekar.

Lampu depan LED yang dibingkai aluminium menguatkan aura street fighter. Jok tunggal minimalis berlapis kulit Alcantara warna hitam ala R nine T dibuat sedikit mendongak. Lampu rem dan sein LED tersembunyi di bawah jok.

Stang model fatbar juga dilabur warna hitam dengan spidometer dari R12. Nampak jelas bahwa ini adalah motor yang memberi kepuasan berkendara seorang diri dengan gaya yang agresif.

Desain swing arm belakang yang terhubung dengan kopel terlihat sexy dalam laburan warna Silver. Jujur, ini bagian favorit kami. 

Untuk menguatkan kesan retro, pelek 17-inci model jari-jari pada roda depan dan model monoblock bertapak lebar pada roda belakang dilabur warna hitam. Senada warna segitiga komstir dan garpu depan Öhlins serta spatbor yang juga hitam.

Cakram depan dan belakang tak disebutkan berapa ukurannya. Kemungkinan seukuran dengan R18. Sistem rem ini dipasok oleh ISR, brand asal Swedia.

Tak disebutkan apakah BMW Motorrad bakal memproduksi R20 Concept dalam waktu dekat. Namun jika benar-benar masuk jalur produksi, kemungkinan R20 bakal berada di atas R18 dan R nine T.

 

 

All New BMW M4 CS 2024

All New BMW M4 CS, Diet Mengalahkan Segalanya

Untuk penyuka BMW kencang, ini berita bagus. BMW M4 CS diumumkan kehadirannya hari ini (08/05) melalui rilis resmi yang dikirim oleh BMW Jerman.

BMW M4 CS diposisikan diantara M4 Competition dan CSL. Mengusung karakter performa dan kedinamisan yang diklaim berbeda dengan yang pernah mereka buat.

Mesin BMW M4 CS

Di balik bonnet, terpasang mesin enam silinder 3,0 liter TwinPower turbo bertenaga 550 hp. Torsi puncaknya 650 Nm. Mesin ini juga dipakai di BMW M4 Competition, tapi diracik ulang untuk menghasilkan daya yang 20 hp lebih besar.

Tambahan tenaga itu didapat salah satunya, dari revisi sistem turbo. Boost dinaikan hingga 2,1 bar plus, setting ulang ECU. Perubahan ini juga menghasilkan kehadiran torsi puncak mulai dari 2.750 hongga 5.950 rpm. batas putaran mesin (red line) dipatok di 7.200 rpm.

Hasilnya, dipadukan dengan transmisi 8-speed Steptronic dan penggerak xDrive (AWD), akselerasi 0-100 km/jam diselesaikan dalam waktu 3,4 detik. Kecepatan puncaknya dibatasi 302 km/jam.

Diet Ketat

M4 CS baru

Selain itu, BMW juga memangkas bobot M4 CS hingga 20 kg. Tentu, ini adalah hasil dari penggunaan material ringan di eksterior maupun interior. Contohnya, atap, diffuser, kap mesin berbahan carbon fiber yang ringan. Joknya juga senasib menggunakan bahan carbon fiber (BMW menyebutnya sebagai CFRP, carbon fiber reinforced plastic). Bahkan BMW sampai memikirkan memangkas bobot knalpot hingga 3,6 kg.

Dipadukan dengan suspensi yang khusus dibuat untuk CS, hasilnya adalah mobil yang sangat dinamis dengan titik bobot yang rendah, dan mampu melibas tikungan tanpa basa-basi. Ditambah lagi, BMW meracik ulang kekuatan engine mounting, supaya bisa lebih bersinergi dengan rangka. Menghasilkan satu kesatuan yang kokoh antara keduanya. 

Dengan setup seperti itu, diklaim BMW, M4 CS mampu menyelesaikan sirkuit Nurburgring dalam tempo 7 menit 21,99 detik. Lebih lambat 1,5 detik dari M4 CSL yang lebih brutal memang. Tapi tetap saja ini kencang.

Ada opsi ban dan pelek yang lebih agresif, kalau mau bermain di sirkuit. Ukurannya 19 inci untuk depan, serta 20 inci di belakang.

Sentuhan khusus CS lainnya bisa dilihat di kabin. Jok hitam dengan jahitan merah dan logo CS terpampang di beberapa tempat. Sementara di luar, supaya tidak salah grill (frameless, untuk menghemat bobot) diberikan aksen merah.

Harganya? Mulai dari US $124,675. Produksi akan mulai di bulan Juli 2024 dan delivery menjelang akhir tahun. Indonesia juga kemungkinan besar kebagian. Jadi, kalau mau silahkan kontak dealer BMW terdekat.

BMW i5 diperkenalkan di Indonesia

BMW i5 Diperkenalkan di Indonesia, Harga Masih Rahasia

Sukses dengan SUV listrik iX, BMW Indonesia memperkenalkan satu lagi EV berbentuk sedan. Inilah BMW i5 yang diperkenalkan Selasa (26/03) di Jakarta.

BMW i5 eDrive40 M Sport, adalah sedan Seri-5 yang berpenggerak listrik sepenuhnya. Inilah pertama kalinya ada EV di keluarga BMW Seri-5, yang sekarang memasuki generasi kedelapan.

BMW i5 bertenaga besar

Motor listriknya dipasang di sumbu roda belakang dan menghasilkan tenaga hingga 340 hp dengan torsi 430 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam diselesaikan dalam waktu enam detik. Entah kenapa, angka tersebut sekarang terlihat biasa saja.

Baterai di bawah mobil menyediakan energi listrik sebesar 81,2 kWh. BMW mengatakan dengan kapasitas tersebut, i5 mampu menempuh hingga 582 km. Kalau kurang, ada fitur Max Range yang bisa menambah jarak hingga 25 persen. Tentunya dengan kompensasi beberapa kemampuan dimatikan.

Untuk pengisian baterai dengan arus AC, dapat menerima daya hingga 22 kW. Sementara menggunakan DC, baterai dapat diisi dengan daya hingga 205 kW. Dari keterangan pabrikan Jerman ini, isi ulang hingga tingkat keterisian 80 persen bisa selesai dalam 30 menit. Dari 10 persen.

Dimensi & Bentuk

BMW i5 bertambah besar dengan panjang 5.060 mm (lebih panjang 97 mm). Mobil ini juga melebar 32 mm menjadi 1.900 mm dan bertambah tinggi 36 mm menjadi 1.515 mm. Wheelbase-nya sekarang 2.995 mm, bertambah panjang 20 mm. Dikatakan, ini adalah jarak sumbu roda terpanjang di kelasnya. 

Secara tampilan, grill depan yang tidak terlalu agresif membuat mobil ini malah berkesan tegas. Digabungkan dengan bentuk paras yang kaku. Desain ini membuat i5 terlihat menonjol diantara mobil lain.

Dan karena trimnya M Sport, maka ada banyak pernak-pernik M di mobil ini. Ada spoiler M, pelek 20 inci M aerodynamic wheels 939 M Bicolour Black Grey serta M Sport brake dalam warna Dark Blue Metallic hadir sebagai standar.

Interior terlihat minim tombol dengan curved display khas BMW jadi hal yang paling dominan di dashboard. Layar 14,9 inci dengan sistem operasi BMW OS 8.5. Untuk pengemudi, disediakan layar informasi digital ukuran 12,3 inci.  

Belum Ada Harga

mobil listrik BMW i5

Berapa harga BMW i5 di Indonesia? Diungkap Jodie O’Tania, Director Of Communication BMW Group Indonesia, “Harganya akan diumumkan nanti, bulan April 2024.”

Menurutnya, keputusan tidak membuka harga BMW i5 tersebut adalah bagian dari strategi mereka di pasar Indonesia. Selain itu, BMW juga akan membawa Seri-5 lainnya yang ada di generasi kedelapan ini. Termasuk versi Touring (station wagon) ke tanah air. 

BMW Neue Klaase X

Vision Neue Klaase X, Pembuka Babak Baru Crossover BMW

BMW memperkenalkan Neue Klaase X, versi SUV dari Neue Klaase (New Class) yang akan menggambarkan rupa dan rekayasa BMW masa depan.

Sebelumnya, Neue Klaase sedan menegaskan kalau arah desain dan engineering BMW berubah. Neue Klaase X jadi pernyataan kalau BMW tidak meninggalkan lini Sport Activity Vehicle (SAV) mereka yang menguntungkan.

Lalu apa fungsi Neue Klaase X? Mobil konsep tersebut akan jadi beberapa produk di masa yang tidak terlalu jauh ke depan. Salah satu yang sudah dirumorkan adalah BMW X3 dan iX3 generasi berikutnya.

Neue Klaase X

“Bersama dengan BMW Vision Neue Klasse, BMW Vision Neue Klasse X menampilkan jajaran model BMW masa depan kami yang luas, dari sedan hingga SUV,” ucap Oliver Zipse, Chairman of the Board of Management of BMW AG. “Dengan mobil ini, kami menggarisbawahi bahwa Neue Klasse lebih dari sekedar mobil konsep tertentu. (Mobil) ini mendefinisikan ulang merek BMW.”

Kedinamisan Baru

Dengan begitu Neue Klaase dan Neue Klaase X punya tanggung jawab besar. Dan rumit. BMW mengeluarkan mobil yang dilengkapi super ECU. Itu artinya, mesin, transmisi, manajemen stabilitas mobil, hingga sistem keselamatan, diatur oleh satu komputer. Tidak seperti mobil sekarang yang setiap komponen penting ada ECU-nya.

“Hasilnya adalah mobil yang lebih dinamis, efisien, presisi dan fun to drive,” kata Frank Webber, member of the Board of Management of BMW AG, dikutip dari rilis resmi BMW.

Untuk penggerak, Neue Klaase X dan Neue Klaase sedan dibekali penggerak listrik generasi keenam dengan arsitektur kelistrikan 800 volt, untuk pengisian ulang. Diklaim, sistem ini mampu mengisi ulang baterai untuk jarak tempuh 299,3 km dalam waktu 10 menit. Bukan main.

Desain

Seperti pada Neue Klaase sedan, versi X ini juga dibuat dengan lekukan tegas dan sederhana. Siluet keseluruhan, terutama di area Hoffmeister Kink (pilar D) masih mempertahankan ciri khas sebuah SAV BMW. Bahkan di area kaca samping depan, mengingatkan kami pada kaca samping BMW X5 generasi pertama.

Bagian kabin, X seperti saudaranya yang sedan, dibekali interior super minimalis dan fungsional. Material yang membungkus jok dan trim disebut Verdana Textile. Kain ini dibuat dari bahan dasar tumbuhan dan mineral.

Jujur saja, sejak melihat langsung BMW Neue Klaase di Japan Mobility Show 2024, kami sangat berharap BMW segera menghadirkan produk jadinya. Ada banyak hal baru yang layak ditunggu. Termasuk grill yang lebih rasional.

BMW Superbike WSBK MotoGP

BMW Motorrad Kasih Isyarat Mau Ikut MotoGP

Kehadiran BMW Motorrad melewatkan slot kosong yang ditinggalkan oleh Suzuki di MotoGP tahun lalu. Namun bos baru BMW Motorrad, Markus Flasch menyatakan tidak menutup kemungkinan turun di balapan bergengsi itu, melengkapi kiprah mereka di WSBK (Superbike).

Markus Flasch, yang pernah memegang jabatan tertinggi di BMW M, menyatakan pihaknya punya kehadiran yang signifikan di balapan bergengsi itu. Ini rewakili oleh safety car hingga medic yang semuanya produk BMW M.

“Sebagai pimpinan BMW M, saya sudah ke semua event balapan, kenal sama semua orang yang memegang keputusan dan kami punya pencitraan yang kuat (di MotoGP),” kata Flasch. “Makanya kami tidak menutup kemungkinan (ikut balap MotoGP) dan sedang memperhatikan semua aspek.”

Toprak Razgatlioglu

Hal tersebut juga dipertegas oleh kalangan tim yang sekarang berlaga. Massimo Rivola, pimpinan Aprilia pernah mengatakan saat uji coba di Sepang awal tahun lalu,”Akan lebih baik kalau tempat kosong yang ditinggal Suzuki segera diisi.”

Ia tidak basa-basi dan menunjuk motor BMW S1000 yang diturunkan di balap Superbike, serta rider barunya, Toprak Razgatlioglu. “Kecepatannya impresif saat testing. (BMW) bisa jadi tambahan tim yang menarik,”kata Rivola.

Di luar soal BMW Motorrad, Dorna, promotor MotoGP juga sedang berusaha untuk membuat balapan ini menarik untuk paling tidak enam pabrikan motor lagi. Apalagi sejak Suzuki mundur dari balapan.

Berbagai cara ditempuh, termasuk adanya perubahan peraturan untuk musim balap 2027. Di dalamnya termasuk penggunaan mesin dengan kapasitas lebih kecil. Tentunya ini akan menekan biaya untuk setiap pabrikan. Saat ini MotoGP diisi oleh produsen motor seperti Ducati, Aprilia, Honda, Yamaha, KTM. Masing-masing terbagi menjadi beberapa tim.