Kawasaki ZX10R 40th anniversary

Kawasaki Ninja Edisi 40 Tahun Mulai Dijual di Indonesia

Saat di Japan Mobility Show 2024 lalu, kami sempat memberitakan kehadiran deretan Kawasaki Ninja Edisi 40 Tahun (40th Annyversary). Kini, motor-motor tersebut sudah hadir di Indonesia dan bisa dibeli.

Kawasaki Motor Indonesia (KMI) mengumumkan kehadiran motor-motor tersebut hari ini (21/09) melalui rilis resminya. Adapun motor yang mendapatkan ‘baju’ ulang tahun ke-40 Ninja adalah Ninja ZX-10R, Ninja ZX-6R dan Ninja ZX-4RR. Maaf, versi 250 belum ada.

Kawasaki Ninja 40th Anniversary

Desain warna retro menarik perhatian. Jujur kami suka. Menurut KMI, livery yang aslinya dipakai oleh Kawasaki ZXR750 ini, mulai naik daun lagi setelah dipakai oleh Jonathan Rea (juara dunia WSBK Kawasaki, sekarang membalap untuk Yamaha) tiga tahun lalu pada ajang balap motor tahunan di WSBK Mandalika.

Memiliki tiga warna yang identik Lime Green, Pearl Crystal White and Blue. Logo besar di fairing samping bagian bawah. Dipasang juga lambang 40th Annyversary, yang menjadi salah satu ciri khas dari keluaran di Kawasaki Ninja Edisi 40 tahun ini. Tidak lupa, rangka serta swingarm di cat silver.

Tentunya, karena ini edisi khusus, tidak semua bisa beli. Menurut Michael C. Tanadhi,Dept. Head Sales & Promotion PT. KMI, pihaknya mendatangkan Ninja ZX-10R sebanyak 5 unit, ZX-6R sebanyak 10 unit dan 10 ZX-4RR.

Michael mengklaim, penyuka Kawasaki antusias menyambut motor ini. “Antusiasme kehadiran Ninja 40th Anniversary Edition ini tidak sedikit. Maka dari itu kami mengucapkan banyak terima kasih atas antusiasme positif dari Kawasaki Lovers dan masyarakat Indonesia yang telah ikut meramaikan dunia otomotif khususnya sportbike dan merupakan salah satu collector’s item untuk penggemar Kawasaki,” tambahnya.

Kawasaki Ninja ZX10R edisi 40 tahun

Berapa harga Kawasaki Ninja 40th Annyversary? Daftarnya ada di bawah. Ingat, semuanya OTR Jakarta.

  • ZX10R Rp 590.300.000,- 
  • ZX6R Rp 399.900.000
  • ZX4R Rp 246.300.000

Motor Kawasaki Versys Akan Bermesin Hybrid?

Selama beberapa hari terakhir ini jagad sepedamotor dunia tengah dihebohkan seputar teknologi hybrid. Bukan cuma teknologinya saja, tapi model sepeda motor Kawasaki apa yang selanjutnya akan dibekali teknologi tersebut.

Bermula ketika sebuah media berita asal Italia yakni Motociclismo menampilkan gambar rancangan konstruksi sepeda motor yang baru saja didaftarkan patentnya oleh pabrikan asal Jepang tersebut.

Konstruksinya sangat mirip motor Kawasaki Versys. Hanya saja sistem penggerak moge touring ini menggunakan mesin hybrid. Bukan mesin 650 cc seperti yang saat ini beredar di pasaran. 

Alternatif Rendah Emisi

Pembatasan emisi gas buang yang ketat tak hanya berimbas pada mobil saja, namun juga pada sepeda motor. Ruang gerak kuda besi peminum bensin bermesin konvensional secara perlahan dibatasi.

Banyak pabrikan sepeda motor yang mengambil jalan alternatif tercepat. Memproduksi skuter serta sepeda motor elektrik.

Ini bukan semata-mata diversifikasi produk. Tapi langkah antisipasi jika tiba gilirannya era kuda besi peminum bensin “dipaksa’ bertransformasi jadi kuda plastik daur ulang penghisap elektron baterai. Sukses di pasaran? Tidak juga.

Para petinggi di Kawasaki punya pandangan lain. Jika mobil dan truk berteknologi hybrid bisa sukses, sepeda motor pun seharusnya bisa. Hanya soal bagaimana rancang bangunnya.

Hasilnya, Ninja 7 Hybrid dan Z7 Hybrid adalah wujud perdana jika sepeda motor juga bisa dibekali teknologi hybrid. Keduanya sudah diluncurkan di Eropa sejak Oktober 2023 lalu.

Ninja 7 Hybrid dan Z 7 Hybrid dibekali mesin parallel-twin 451 cc DOHC plus motor elektrik berdaya 9kW. Sumber daya listrik untuk motor elektriknya dipasok dari baterai lithium-ion 48V berkapasitas 1,4 kWh. Kapasitas baterainya terbilang kecil.

Motor Ciamik

Siapa yang mengira jika output tenaga kombinasi yang dihasilkan sistem hybrid pada duo 7 Hybrid ini 68 hp. Tak kalah dari output tenaga sportbike kelas 700 cc, kondumsi BBM macam Ninja 250, tapi performa rasa Kawasaki Z1000.

Kawasaki Z Hybrid

Jika dibandingkan dengan output tenaga naked bike Versys 650 yang 66 hp, performa duo Ninja 7 dan Z 7 Hybrid terbilang setara. Bahkan boleh dibilang jauh lebih bagus.

Dari dimensi ukuran antara Z7 Hybrid dan Versys 650 pun hampir sama. Jadi agak masuk akal juga jika Versys bakal dijadikan model Kawasaki berikutnya yang dibekali teknologi hybrid. Tentu saja ada penyesuaian rancang bangun terutama seputar konstruksi sasis dan posisi penempatan motor elektrik hybrid serta baterainya.

Nah, sebagai motor touring tentu Versys punya jarak jelajah yang lebih jauh bila dibandingkan dengan Ninja atau Z series. Untuk pengendaraan jarak jauh tentu butuh baterai yang kapasitas dayanya lebih besar. Atau mungkin juga dengan motor elektrik hybridnya bakal diperbesar pula.

Sejauh ini hak patent rancangan konsep “Versys Hybrid” memang baru didaftarkan. Namun diyakini unit pra produksinya saat ini tengah dalam proses pengembangan. Jadi, hanya soal kapan unitnya bakal muncul…