Panser Kebal Peluru Berbaju Mercedes-AMG G 63
Mercedes-Benz G-wagen dengan body dan kaca kebal peluru mungkin bukan lagi hal baru. Namun sebuah Mercedes-AMG G 63 kebal peluru dengan wheelbase extra panjang? Hmm…seperti panser berbaju SUV semi limousine.
Builder workshop asal Jerman, Klassen, kembali menampilkan modifikasi pesanan khusus terbaru mereka. Sebuah SUV Mercedes-AMG G 63 tak sekadar dimulurkan wheelbasenya, namun juga diimbuhi proteksi balistik agar kebal peluru. Nah, penasaran seperti apa ubahan yang dilakukan oleh Klassen pada mobil tersebut?
Mercedes-AMG G 63 Extended Wheelbase
Seluruh mobil yang dimodifikasi oleh Klassen masih baru keluar dari dealer. Alias benar-benar gress dengan kilometer minim. Demikian pula halnya dengan Mercedes-AMG G 63 yang digarap oleh Klassen kali ini.
Setelah semua body, interior dan sasis serta mesin dilucuti, penggarapan pun dimulai. Bagian tengah sasis dipanjangkan 580 mm sehingga besaran wheelbase pun berubah. Dari ukuran standard 2.890 mm menjadi 3.470 mm. BOdy juga memanjang dari 4.881 mm menjadi 5.461 mm, bahkan lebih panjang 254 mm dari Mercedes GLS.
Pintu kabin tengah dan kaca kabin belakang pun dibuat lebih lebar dari ukuran standard. Fender belakang dan depan dibuat lebih kekar.
Proteksi balistik kebal peluru
Bagian terpenting dari mobil ini adalah penambahan proteksi balistik level VR8. Tak hanya pada panel body seperti pintu hingga atap. Kaca kebal peluru berlapis yang sangat tebal pun diimbuhkan untuk menghalau terjangan peluru penembus baja kaliber 7.62 dari senapan serbu AK-47 yang sangat tersohor dan ditakuti. Lantai kabin, sasis hingga tangki BBM pun diperkuat agar kebal peluru dan serpihan granat.
Kemasan pada interior tetap tampil mewah sesuai standard Mercedes-AMG. Hanya saja dek kabin bagian tengah lebih lapang dari sebelumnya. Sistem audio Burmester surround sound tetap menjadi kelengkapan standard. Demikian pula dengan sejumlah fitur bawaan mobil, tak ada yang berubah.
Hanya saja Klassen menambahkan sejumlah perangkat penunjang. Mulai dari radio komunikasi dan interkom, tabung pemadam api hingga tabung oksigen dan kotak P3K.
Sistem suspensi pun diganti dengan versi heavy duty dan diperkuat. Tak hanya agar lebih aman, namun lantaran bobot mobil kini bertambah berat. Ban standard diganti dengan jenis RFT (run-flat tires) yang dapat membuat mobil tetap melaju meloloskan diri hingga beberapa kilometer.
Tak ada ubahan secuilpun pada sektor mesin. Ya, Klassen mempertahankan spek mesin 4.0-liter twin-turbo V8 masih dengan output standard racikan Affalterbach yakni 577 hp dengan torsi 850 Nm. Transmisi otomatis 9-speed dual-clutch dan sistem penggerak all-wheel drive 4Matic pun masih dalam kondisi standard pabrikan.
Dengan penambahan proteksi balistik, bobot pun bertambah beberapa ratus kilogram dari standardnya yang 2,5 ton.
Bobot yang extra berat tentunya akan berpengaruh pada top speednya yang kini tak lagi menembus hingga 220 km/jam. Akselerasi 0-100 km/jam pun tak lagi di angka 4,5 detik. Ada harga yang harus dibayar…
Bagaikan sebuah panser berbaju semi limousine yang akan memberikan rasa aman dan nyaman. Tentu, tak akan ada yang mengira jika Mercedes-AMG G 63 semi limousine ini kebal terjangan peluru.