Ford Mustang 2024

Ford Luncurkan Mustang 2024 Spek Eropa

Pabrikan The Blue Oval optimis jika Ford Mustang 2024 bakal kembali meraih sukses, termasuk di Eropa. Seperti di AS, Mustang di Eropa tersedia dalam versi coupe dan convertible, dengan penampilan nyaris sama.

Model convertible mengalami revisi pada desain dan konstruksi atap lipatnya. Tak hanya lebih kokoh dan kedap. Waktu yang dibutuhkan untuk buka-tutup hanya delapan detik. Kapasitas bagasi pun diklaim tetap lapang meskipun atap terlipat.

Layout interior pun sama. Layar instrument digital 12.4-inci dan touchscreen 13.2-inci pada dashboard ukurannya juga identik. Sistem infotainment tidak beda, termasuk koneksi nirkabel Android Auto dan Apple CarPlay dan jaringan internet 5G. 

Performa Lebih Kalem

Mustang GT Eropa

Karena peraturan batas emisi dan kebisingan suara di Eropa lebih ketat, maka terdapat sejumlah penyesuaian. Sama-sama dibekali mesin 5.0-liter V8, tapi outputnya berbeda. Untuk pasar Eropa tenaganya 440 hp dengan torsi maksimum 540 Nm.

Versi US berdaya 480 hp dan torsi puncak 562 Nm. Jika dibekali dengan active-valve performance exhaust, tenaganya jadi 486 hp. Torsinya pun naik menjadi 566 Nm. Untuk transmisi tersedia versi manual 6-speed dan automatic 10-speed.

Mustang 2024 telah mengalami revisi pada konstruksi sasis dan setting suspensi. Anti-roll bar suspensi belakang kini lebih besar. Suspensi depan menggunakan peredam versi heavy duty.

Balutan ban Pirelli P Zero PZ4 pada velg alloy ukuran 19-inci dijamin lebih menggigit ke aspal. Sistem bantu berkendara dikatakan kini lebih lengkap. Mulai dari fitur intelligent adaptive cruise control with stop and go dan masih banyak lagi. Mustang 2024 juga dibekali dengan  pendeteksi batas kecepatan berkendara dan lampu lalu lintas. 

Paket Menggiurkan

Mesin Mustang GT

Sejumlah paket opsional juga tersedia kalau mau upgrade. Salah satunya yakni Performance Package. Isinya ada limited-slip differential dan sistem rem Brembo. Plus, fitur electronic drift brake agar dapat disetting ala mobil drift. Radiator berbobot ringan, pendingin oli dan pendingin gardan belakang juga termasuk dalam paket ini.

Paket opsional suspensi aktif MagneRide memberikan sistem suspensi aktif, yang memiliki kecepatan setting otomatis hingga seribu kali perdetik.  Jika kemampuan standard kurang greget, tersedia paket opsional pendongkrak performa yakni Dark Horse.

Output tenaga naik jadi 447 hp. Torsi maksimum meningkat menjadi 540 Nm. Sedikit lebih kecil dibanding Dark Horse versi AS yang output tenaganya 500 hp/566 Nm.

Konsumen di Eropa sudah bisa memesan Ford Mustang GT 2024. Hanya saja label harga di setiap negara berbeda. Di Jerman dibanderol mulai dari €59.900. Kurang lebih sekitar Rp 1 miliaran. Di Austria harganya mulai dari €86.000 atau sekitar Rp 1,46 miliar.

 

Bullit Garapan Steven Spielberg Akan Dibintangi Oleh…Ford Mustang?

Kabar terbaru datang  dari Hollywood. Sutradara film terbaik asal Amerika Serikat, Steven Spielberg akan segera menyutradarai pembuatan sekuel laga berjudul Bullitt. Hmm… terdengar sangat familiar.

Mungkin bagi Anda para penyuka American muscle car, tentu cukup familiar dengan film Bullitt yang diperankan aktor Steve McQueen yang dikenal sebagai “Mr Cool”. Dirilis pada tahun 1968 silam, film ini sarat dengan adegan kejar-kejaran antara Mustang berkelir hijau dengan Dodge Charger di jalan raya kota San Fransisco.

Steve mcqueen bullit

Tak sekadar aksi kebut-kebutan yang diiringi suara decitan ban Firestone menggerus aspal plus konser suara parau dari mesin V8. Kedua mobil ini terbang di jalan raya ‘Frisco’ yang penuh tanjakan curam!

Kesuksesan film tersebut membuat pamor Mustang “Bullitt” menjadi sebuah legenda tersendiri. Bahkan Ford beberapa kali melansir Mustang Bullitt Edition. Model terakhir Ford Mustang Bullitt Edition 2020 debut perdana pada tahun 2019 lalu dan sold out!

Bradley Cooper jadi Bullit

Dalam film Bullitt versi baru ini, karakter detektif Frank Bullitt bakal diperankan oleh Bradley Cooper. Aktor Amerika Serikat berusia 47 tahun yang pamornya melambung berkat kiprah di film American Sniper dan Singer ini, telah menandatangani kontrak dengan Warner Bros. Tak hanya itu, ia pun akan bermitra dengan Macosko Krieger mendampingi Spielberg dalam penyutradaraan dan produksi film ini.

Tentunya karakter detektif Frank Bullitt yang melegenda tak dapat terpisahkan dari pemeran aslinya, yakni Steve McQueen. Dan akan menjadi tantangan tersendiri bagi Cooper untuk dapat menduplikasi style serta gesture khas dari Steve McQueen yang terkenal sangat sulit ditiru. Yah, setidaknya akting Cooper nantinya diharapkan dapat nyaris mendekati gaya “Mr Cool”, hmm…perkara yang sulit…

Spielberg tak akan me-remake atau mendaur ulang film Bullitt yang asli. Akan tetapi ia bakal mengemas jalan cerita baru dengan tetap menonjolkan karakter detektif Frank Bullitt sebagai tokoh sentral. Hanya saja untuk sementara pihak produser belum mengumbar akan seperti apa alur kisah film ini nantinya.

Yang masih menjadi misteri dan membuat penasaran, apakah akan muncul kembali duel antara Mustang versus Dodge Charger? Atau justru bakal muncul model mobil lainnya? Tentunya bukanlah Bullitt jika tanpa disertai adegan kejar-kejaran dan adu kebut yang seru serta menegangkan –khususnya Mustang.

Jika memang film ini bakal memunculkan kembali Ford Mustang sebagai besutan Frank Bullitt, mari kita tebak mana yang bakal beraksi, apakah sebuah Ford Mustang Bullitt Edition 2020 atau justru replika dari Mustang V8 “Bullitt” ’68? Ahaaa…makin penasaran bukan?