NETA Overseas Sukses Berekspansi Global Selama 1 Dekade

NETA Overseas telah memasuki 10 tahun perjalanan dalam menghadirkan kendaraan listrik EV ramah lingkungan dan teknologi pintar.

Perjalanan sejak 2014 ini membawa NETA menjangkau pasar Internasional ke berbagai negara. Tak hanya itu, NETA juga menjadi brand startup EV no. 1 di China tahun 2022 dengan angka penjualan mencapai 150.000 unit di pasar China.

Perjalanan NETA Global

Hozon, yang berkembang menjadi NETA berdiri di China pada 2014 silam. Saat itu, NETA fokus pada Pusat Riset & Pengembangan di Yangtze Delta, China hingga berhasil mendapatkan lisensi kualifikasi & produksi kendaraan pada tahun 2018.

NETA pun meluncurkan produk pertama yaitu N01 dan dua model segmen SUV, yaitu NETA U dan NETA V pada tahun 2020.

Memasuki tahun 2022, jaringan NETA Overseas resmi hadir di Thailand hingga mendirikan pabrik pertamanya untuk kebutuhan ekspor ASEAN. NETA meraih penjualan hingga 10.565 unit dalam waktu hanya 10 bulan. Sehingga berhasil menduduki peringkat ke-2 sebagai Best Selling EV di tahun 2023.

Ekspansi Secara Fokus

Tahun 2023, NETA mulai debut di Indonesia melalui pameran GAIKINDO Indonesia International Automotive Show (GIIAS) 2023. NETA bekerjasama dengan PT Handal Indonesia Motor untuk merakit mobilnya secara lokal untuk pasar Indonesia.

Rencananya, tahun ini akan ada model baru yang akan hadir dari pabrik HMI tersebut. Salah satu yang hampir pasti adalah SUV Neta U atau X yang paling baru.

Belakangan berkembang juga rumor Neta Aya, versi facelift hatchback V juga akan dirakit di pabrik yang berlokasi di Pondok Ungu, Bekasi tersebut. 

Tahun ini, NETA resmi menandatangani kerjasama untuk pembangunan pabrik lokal ketiganya di Malaysia yang siap produksi pada tahun 2025 mendatang.

 

Review Neta V

Menyoal Jumlah Dealer Neta, CKD dan Dua Model Baru

Neta Auto Indonesia memulai kiprahnya di GIIAS 2023 bulan Agustus lalu. Saat ini, jaringan dealer pabrikan asal China ini ada 10 outlet yang tersebar di Jawa dan Sumatera. Tapi mereka menegaskan, kalau sepuluh tersebut adalah langkah awal. Dan ada pertimbangan yang membatasi penambahan dealer Neta.

Menurut Dian Fardiansyah, Deputy Network & Sales Director Neta Indonesia, pihaknya terpaksa membatasi jumlah dealer di masa awal ini. Alasannya karena Neta V, mobil yang sekarang dipasarkan, didatangkan secara CBU. Ada kuota impor dan ketersediaan unit yang juga terbatas. “Kalau dealernya terlalu banyak tapi tidak ada stok, akan tidak sehat secara keuangan untuk mereka (dealer),” tegas Dian.

Berbeda untuk tahun 2024. Dengan komitmen melakukan perakitan di Indonesia, Neta mencanangkan akan membuka 42 dealer baru yang tersebar di Jawa, Sumatera, Bali, Kalimantan dan Sulawesi. Secara rinci, dijelaskan Dian, Di jawa akan bertambah 18 penjual Neta. Kawasan Sumatera akan bertambah enam dealer lagi. Sementara itu di Indonesia Tengah, satu dealer akan buka di Bali. Kalimantan dan Sulawesi masing-masing akan punya tiga dealer.

“Kami memulai pendekatan kepada para grup dealer di bulan Juni 2023. Berkat kegigihan dan penjelasan soal mobil listrik yang marketnya terus bertumbuh, kami mendapatkan empat dealer group yang mengajukan untuk menjadi dealer,” papar Dian.

CKD Kuartal Kedua

Yusuf Anshori, Brand & Marketing Director Neta Auto Indonesia menegaskan kalau proses CKD akan dimulai pada kuartal kedua 2024. Tidak membuat pabrik sendiri, tapi memanfaatkan pabrik milik PT Handal Motor Indonesia (HMI). Namun saat ditanya apakah harga Neta V nantinya akan lebih murah, ia mengatakan kalau hal tersebut masih menjadi bahan evaluasi di internal.

Saat ini, Neta V dijual dengan harga Rp 379 juta (OTR Jakarta). Banyak yang mengatakan kalau banderol tersebut terlalu tinggi untuk sebuah mobil listrik compact. “Harga yang sudah kami keluarkan itu sudah melalui proses analisis. Apakah nanti akan ada evaluasi, kami belum bisa menjawab,” ujar Yusuf Anshori.

Ia juga mengaku tidak khawatir dengan makin banyaknya pemain EV roda empat di Indonesia. Termasuk soal kehadiran Wuling BinguoEV. “Kami yakin dengan produk kami. Makin banyaknya ‘pemain’ akan memberikan keuntungan untuk konsumen karena pilihannya makin banyak.”

Dua Model Baru

Neta dipastikan akan membawa dua mobil baru tahun depan. Dan langsung akan dibuat di pabrik PT HMI. Meski tidak disebutkan modelnya, tapi dipastikan berbentuk SUV. Salah satunya, yang kami sangat yakin adalah Neta X. Kami sempat melihat mobil ini di pabrik Neta di China, dan ini yang disiapkan untuk pasar setir kanan.

Model kedua disebutkan sebagai compact SUV. Ini yang jadi pertanyaan kami. Mereka tidak punya produknya. Namun kalau melihat perkembangan yang ada, kemungkinan Neta Aya yang akan dibawa. Ini adalah versi terbaru dari Neta V, yang mengalami peningkatan di berbagai bagian.