Fokus HSR Untuk Desain Velg Sesuai Tren dan Pasar

Selama beberapa tahun terakhir, HSR Wheel tidak hanya giat untuk berjualan produk, namun selalu fokus pada pengembangan desain velg HSR baru. Sejak tahun 2019 hingga sekarang, HSR Wheel telah meluncurkan lebih dari 100 desain velg, yang dipasarkan di Tanah Air.

Pada tahun-tahun awal, velg HSR tentu tidak langsung diterima oleh masyarakat. Banyak konsumen yang masih memilih velg dari brand import. Namun, HSR terus berkomitmen untuk memenuhi keinginan masyarakat Indonesia, dengan menciptakan berbagai seri velg.

Pendekatan ini terbukti efektif dan HSR berhasil menarik perhatian pasar dengan inovasi dan desain yang menarik. “Komitmen HSR untuk menghadirkan produk yang berkualitas tinggi dan berdesain unik kini mulai mendapatkan pengakuan dari berbagai pihak,” kata Hendra Wijaya, Direktur Marketing HSR Wheel.

Bahkan produk HSR Wheel kerap digunakan untuk berbagai aktivitas otomotif, baik pameran, meet-up, maupun di arena motorsport. HSR juga sering menjalin tali silaturahim dengan sejumlah komunitas, guna saling berbagi pengetahuan dan informasi dalam dunia otomotif. Selain itu, seluruh komunitas juga diharapkan semakin erat dengan diadakannya acara tersebut

“Ini adalah bukti nyata komitmen dari HSR untuk industri otomotif Indonesia, dalam menjangkau pasar yang lebih luas,” imbuh Hendra.

Dedikasi HSR dalam menciptakan desain velg yang tidak hanya mengikuti tren, namun juga mengakomodir karya baru, dan menjadi pelopor dalam industri otomotif Indonesia. Termasuk juga untuk menembus pasar internasional.

Hal ini dibuktikan saat HSR tampil di Stancenation 2023 lalu, yang berlokasi di Odaiba Aomi NOP Section, Jepang. Velg HSR RFG HRN dipasangkan ke mobil Nissan 370Z Nismo milik Michael Jeremia, dan mampu menarik perhatian banyak pengunjung.

Velg HSR RFG HRN Beraksi di Stancenation Jepang

HSR sebagai brand velg asal Indonesia tampil di Stancenation Jepang, yang berlokasi di Odaiba Aomi NOP Section. Dalam gelaran kali ini, velg HSR RFG HRN dipasangkan ke mobil Nissan 370Z Nismo lansiran 2011 milik Michael Jeremia. Pria asal Indonesia itu bekerja di Jepang sebagai desainer mobil.

Mobil sport bergaya Japan Domestic Market (JDM) ini diberi nama Ayase. Nissan 370Z Nismo ini dipilih olehnya, sebab dianggap mampu menarik perhatian banyak pengunjung Stancenation kali ini. Ia menjejalkan velg HSR Forged dengan kode RFG HRN MJT.

Spesifikasinya ialah diameter 19 inci, lebar 11 inci, dengan offset minus 22 di depan dan lebar 12 inci dengan minus 13 di belakang. Komposisi ini membuat tampilan mobil semakin atraktif. Finishing velg tersebut diberi warna Disc Brush Grey dan dipadu dengan Big Brake Kit HSR Braking System. Eksterior mobil sport ini pun semakin sporty.

“Nissan 370Z Nismo cukup sederhana untuk dimodifikasi, supaya tampilannya lebih keren. Selain itu, mobil ini sangat menarik perhatian terutama pada acara Stancenation. Di sana banyak Nissan Z yang turut meramaikan acara tersebut,” kata Michael Jeremia.

Pria yang tinggal di kota Kanagawa ini, memercayakan modifikasi mobilnya di bengkel Wildline di kota Fukushima, Jepang. Hasil finishing dan detail HSR Forged yang diekspor ke Jepang, ternyata membuat kagum sejumlah builder maupun modifikator asal Jepang. Bahkan, banyak respon positif terhadap velg asal Indonesia tersebut di Jepang.

“Banyak dari rekan yang kagum dengan brand velg HSR. Sebab brand ini baru pertama ditampilkan di Jepang. Respons mereka pun sangat positif,” imbuhnya. Lebih lanjut, HSR Forged seri RFG HRN MJT ini merupakan velg forged asal Indonesia yang berkolaborasi dengan desain dari Haruns Maharbina, selaku car enthusiast Tanah Air.