Konsumen Bisa ‘Jajan’ Yamaha LEXi LX 155 di Blibli!

Kehadiran Yamaha LEXi LX 155 yang diluncurkan pada pertengahan bulan Januari 2024 silam, langsung disambut positif oleh pasar Indonesia. Sebab skuter matik dari keluarga MAXi Yamaha ini punya sejumlah keunggulan yang menarik. Yamaha sendiri telah mendistribusikan skuter matik bermesin 155 cc tersebut.

Untuk menanggapi animo konsumen Tanah Air, Yamaha juga bekerjasama dengan Blibli untuk memasarkannya secara online. Ini pun merupakan bagian dari launching eksklusif LEXi LX 155 yang khusus dilakukan di platform Blibli. Program ini berlangsung secara terbatas, selama satu bulan mulai 31 Januari hingga 29 Februari 2024.

“Minat konsumen terhadap skutik ini membuat kami mengadakan launching eksklusif yang bekerjasama dengan Blibli. Kami berharap dapat memenuhi kebutuhan konsumen yang ingin memiliki LEXi LX 155, sekaligus merasakan kualitas dari salah satu skuter matik unggulan kami,” ujar Hendri Kartono, Assistant General Manager Sales PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.

“Kami sangat antusias, Blibli kembali dipercaya sebagai exclusive e-commerce partner oleh Yamaha untuk peluncuran LEXi LX 155. Kami juga memastikan pengalaman belanja produk otomotif yang mudah, dengan benefit yang besar melalui Blibli,” imbuh Eddy Lukita, Vice President of Automotive Category Blibli.

Untuk pembelian Yamaha LEXi LX 155 pada periode 31 Januari hingga 29 Februari 2024, Blibli menawarkan promo cashback sebesar Rp 500 ribu dengan cicilan 0 persen hingga 24 bulan. Blibli juga memberikan pilihan bank yang lengkap, perlindungan asuransi untuk pelanggan yang ingin mendapatkan tambahan proteksi bagi kendaraan. Baik proteksi berupa TLO (Total Loss Only) atau TLO dan bencana banjir.

Logo Yamaha

Yamaha Mulai Gunakan Material Daur Ulang

Penggunaan bahan baku daur ulang nampaknya tak hanya dilakukan oleh pabrikan mobil dan truk. Pembuat sepeda motor pun menyiasati mahalnya harga bahan baku produksi, memanfaatkan material hasil daur ulang. Salah satunya yakni Yamaha.

Pabrikan berlogo Garpu Tala ini pada Maret 2023 lalu mengumumkan akan mulai menggunakan material ramah lingkungan yakni ‘green aluminium’. Dalam memproduksi material tersebut menggunakan energi ramah lingkungan. Hal tersebut guna mengurangi emisi karbon dioksida (CO2).

Yamaha Grand Filano

 

Tak sebatas menggunakan ‘green aluminium’. Pada 11 April lalu Yamaha memperkenalkan material polypropylene daur ulang. Polypropylene yang lebih dikenal sebagai plastik merupakan salah satu bahan baku yang nantinya akan digunakan body sepeda motor.

Pabrikan asal Jepang tersebut mengklaim plastik daur ulang ini mutunya lebih bagus dan jauh lebih kuat, serta tampilannya lebih menarik. Sebelumnya, bahan baku yang digunakan adalah plastik berbahan resin.

Bahan baru ini akan digunakan pada sepeda motor yang diproduksi dan dipasarkan oleh Yamaha di kawasan ASEAN mulai tahun ini. Tak dijelaskan model mana yang akan menggunakan material jenis baru tersebut. Namun produk yang bakal menggunakan diutamakan jenis skuter matic yang jumlah produksinya terbilang cukup banyak.

Sebagai tahap awal, komposisi penggunaannya berkisar 50% dari komponen body sepeda motor. Lantas, seperti apa proses pembuatan material polypropylene daur ulang ini? Sayangnya, tak dijelaskan secara rinci. Namun Yamaha menyatakan bahwa sumber bahan baku berasal dari sepeda motor Yamaha bekas pakai. Komponen yang akan didaur ulang dijamin bebas dari kategori limbah bahan beracun dan berbahaya atau B3.

Kedepannya, komposisi penggunaan material polypropylene recycle ini akan ditingkatkan jumlahnya. Penggunaan material daur ulang dan ramah lingkungan merupakan bagian dari visi Yamaha menuju era karbon netral pada tahun 2050 mendatang.