Ini Alasan Kenapa Toyota Yaris Cross 2023 Terdengar Menjanjikan
Toyota Yaris Cross 2023, sebuah produk baru yang cukup mengejutkan. Meski kami sebetulnya sudah menemukan bocoran mobil ini beberapa bulan lalu, namun tetap saja terasa mengejutkan karena ini adalah ‘spesies’ baru Toyota di Indonesia.
Hadir untuk bersaing di kelas crossover sekelas Honda HRV, apa saja yang jadi andalan mobil ini? Kami sarikan hal menarik yang ada di Toyota Yaris Cross.
Desain Yang ‘Aman’
Chief Engineer All-New Yaris Cross, Toru Uda menegaskan, kreasinya ini dibuat untuk menumbuhkan rasa bangga bagi yang mengendarainya. Konsepnya menyatukan beberapa hal. Youthful dan fun to drive, dipadukan dengan keandalan dan ketangguhan sebuah crossover.
Jadilah sebuah crossover compact yang ukuran panjangnya tidak lebih dari 4.310 mm. Panjang tersebut, mengakomodir jarak sumbu roda 2.610 mm. Tidak lupa, ground clearance 260 mm. Cukup menjanjikan untuk sebuah mobil harian.
Dilihat dari samping, banyak garis tegas yang membuat Yaris Cross terlihat macho. Moncongnya terlihat hampir tegak, dipadukan dengan bentuk sepatbor yang kaku. Ditambah lagi garis desain di bagian bawah pintu yang juga lurus diakhiri lekukan bersudut tajam menjelang bagian depan fender buritan. Dari depan maupun belakang, fender lebar dan offset ban yang pas, membuat mobil ini tampak kekar.
Bagian depannya juga tidak kalah bersudut. Bentuk mukanya sedikit banyak mengingatkan pada Innova Zenix dan Veloz. Bagian belakangnya membuat terngiang RAV4 generasi terkini.
Meski secara keseluruhan terasa kalau desainnya kurang revolusioner dan terinspirasi dari beberapa produk Toyota lain, tapi rasanya ini bentuk yang tidak akan membuat cepat bosan. Dan Toyota perlu itu, mengingat masa produksi sebuah mobilnya bisa panjang (ingat Innova?).
Fitur Bantu Berkendara
Kabin Toyota Yaris Cross 2023 dibekali dengan segala hal kekinian. Layar monitor 12 inci untuk sarana infotainment mudah diraih oleh penumpang depan maupun pengemudi. Khusus yang menyetir, layar digital tujuh inci jadi sarana informasi berkendara dan kondisi mobil.
Kepraktisan kabin didukung oleh ruang penyimpanan yang cukup berlimpah. Kami suka dengan cup holder depan yang kedalamannnya bisa disesuaikan. Kotak di konsol tengah, sepertinya lebih difungsikan untuk meletakan telepon genggam, sembari diisi ulang.
Toyota belum mengumumkan berapa volume bagasi. Tapi dari informasi saat presentasi Toru Uda, terlihat panjang ruang bagasi mencapai 955 mm. Itupun masih mengakomodir ruang kaki yang cukup lega di baris kedua. Setidaknya untuk kami yang tingginya 166 cm.
Kelengkapan keselamatannya menarik. Ada rem tangan elektrik, enam airbag, rear cross traffic, dan lainnya. Paket fitur bantu berkendara Toyota Safety Sense (TSS) ikut terpasang di mobil ini. Meski bukan TSS terkini, tapi sudah cukup membantu karena isinya lengkap. Ada adaptive cruise control, lane keeping assist dan sebagainya.
Pilihan Sistem Gerak
All New Yaris Cros 2023 dibekali dua opsi sistem penggerak berbahan bakar bensin. Yang pertama adalah mesin 2NR-VE yang sudah terpasang juga di Avanza dan Veloz. kapasitasnya 1,5 liter dengan tenaga maksimum 104,5 hp. Torsi puncaknya 138 Nm. Sekali lagi, ini adalah angka yang masuk akal untuk sebuah mobil harian.
Opsi kedua adalah mesin yang sama sekali baru, 2NR-VEX. Inilah penggerak hybrid yang cukup menarik. Untuk pertama kalinya ada mesin 2NR yang diberikan motor listrik untuk menjalankan mobil. Dan kami tidak akan heran kalau nanti Avanza atau Veloz akan mengadopsi mesin ini. Tapi itu cerita untuk lain hari.
Yang pasti, 2NR-VEX di Yaris Cross bisa menghasilkan daya hingga 110 hp. Bisa bergerak dalam mode EV (electric vehicle) jadi Anda tidak akan menghabiskan BBM. Meski tentu ada rintangan berupa jarak tempuh ataupun kecepatan maksimal. Yang belum diinformasikan oleh Toyota.
Sistem hybrid ini juga menggunakan baterai berbahan lithium-ion, yang pertama untuk sebuah hybrid di Indonesia. Dengan baterai ini, jarak tempuh dalam mode EV seharusnya bisa lebih panjang dan dimensi lebih kecil. Ukuran baterai yang ringkas, ditempatkan di bawah bangku belakang. Makanya Toyota berani mengklaim kapasitas bagasi Yaris Cross tidak terkompromi. Sebagai tambahan, kedua tipe Yaris Cross ini dibekali transmisi CVT.
Kesimpulan Awal
Jujur, Toyota Yaris Cross 2023 terdengar menarik. Namun untuk bisa menarik kesimpulan akhir, kami harus mencobanya. Dan ini akan memakan waktu yang agak lama. Toyota merakit mobil ini di fasilitas assembly di Toyota Motor manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Jawa Barat.
Mereka akan siap menjual Yaris Cross dalam beberapa bulan ke depan. Perkiraan kami, saat GIIAS 2023 (Agustus) sudah siap dipasarkan. Harganya tunggu saja.