Review Toyota Yaris Cross Hybrid, Lane Hogger Perlu Waspada

Toyota Yaris Cross Hybrid merupakan satu dari 20 mobil yang tim Motomobi gunakan dalam aktivitas #MotomobiMauKemana. Ya, kegiatan ini diadakan di penghujung tahun 2023 lalu. Selain itu, mobil ini juga salah satu dari beberapa mobil hybrid yang kami gunakan saat masa libur akhir tahun.

Seperti yang telah diketahui, Toyota adalah produsen kendaraan yang mengutamakan kenyamanan, tak terkecuali dengan Yaris Cross Hybrid ini. Selama kami mengemudikan mobil ini, rasanya tidak banyak komplain yang muncul.

Kekedapan kabin masih bisa ditingkatkan

Apple Car Play yang ada di audio standar mobil ini tergolong mumpuni dalam memutarkan lagu favorit kami. Bahkan kualitas suara yang dihasilkan oleh speaker pun ternyata di atas ekspektasi kami. Meski begitu, tingkat kekedapan kabin seperti masih bisa ditingkatkan. Solusi cepatnya, cukup tambah sedikit volume pada sound system…

Output Toyota Yaris Cross Hybrid ini juga tergolong oke, akselerasinya juga bisa dibilang cekatan. Kami memang tidak sempat mengetes performa 0-100 km/jam, tapi rasanya memang cukup cepat. Sebab, Yaris Cross punya mesin dengan tenaga 89,9 hp, dengan torsi 121 Nm. Sedangkan motor listriknya menghasilkan 79,1 hp dengan momen puntir 141 Nm.

Mesin Toyota Yaris Cross

Mudah menghadapi para lane hogger jalan tol

Dari yang kami rasakan, mobil ini cukup responsif apalagi kalau kedua penggeraknya bekerja bersamaan. Performa tersebut berasal dari mesin 4 silinder 1.5 liter dan baterai 0,76 kWh 177 V lithium-ion. Ketika ingin melewati para lane hogger di jalan tol, kami tidak memerlukan usaha yang lebih.

Kami menyukai efisiensi bahan bakarnya. Walaupun dengan gaya mengemudi yang cukup agresif, tetap saja konsumsi bahan bakarnya bertengger di angka 21 km per liter. Menyenangkan sekali. Apalagi ketika menempuh jarak rumah menuju ‘markas’ pun terbilang cukup jauh, sekitar 36 km.

Toyota Yaris Cross hybrid putih.

Sama sekali tidak mengecewakan

Jadi, mobil ini termasuk mobil yang kami inginkan untuk dimiliki di masa depan. Namun, dengan konfigurasi tempat duduk untuk lima penumpang saja, sepertinya kami harus berpikir ulang. Dengan banderol sekitar Rp 440 jutaan, sepertinya masih ada beberapa pilihan mobil lain yang pas untuk keluarga kami.

Tapi, sekali lagi ini adalah sebuah Toyota, sebuah brand yang sudah sangat berpengalaman di industri otomotif Tanah Air. Banyak orang yang tidak perlu berpikir panjang untuk memilih brand ini karena aspek ‘peace of mind’, ketersediaan suku cadang, biaya perawatan, dan resale value yang kuat. Secara garis besar, Toyota Yaris Cross Hybrid ini adalah salah satu mobil yang membuat kami terkesima.

Reviewer: Acid

Editor: Aldi Prihaditama

Toyota Yaris Cross hybrid putih.

TMMIN Tunjukkan Peningkatan Kapabilitas Industri Otomotif Nasional

Kehadiran Yaris Cross merupakan bagian dari komitmen PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sebagai salah satu pelaku industri otomotif naisonal untuk mendukung program pemerintah dalam upaya dekarbonisasi menuju Net Zero Emission (NZE) dengan memberikan lebih banyak pilihan model electricfied vehicle (xEV) dan kendaraan rendah emisi lainnya. Toyota Yaris Cross tipe bensin maupun tipe Hybrid Electric Vehicle (HEV) hadir sebagai mobil dengan tingkat emisi karbon (CO2) yang rendah serta memiliki efisiensi bahan bakar tinggi.

Produksi Toyota Yaris Cross HEV di pabrik TMMIN Karawang, Jawa Barat, semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu basis produksi dan ekspor mobil Toyota di Asia Pasifik. Hal tersebut terwujud karena Indonesia merupakan negara pertama yang dipercaya melakukan produksi lokal xEV untuk model global Toyota, yakni Toyota Kijang Innova Zenix HEV sejak tahun 2022 silam.

Peningkatan level kapabilitas manufaktur

Keberadaan Yaris Cross HEV bersama Kijang Innova Zenix HEV Toyota Indonesia tentu mendukung semangat dekarbonisasi global. Melalui strategi multipathway, Toyota menegaskan komitmennya untuk upaya netralitas karbon menuju NZE global di 2060 dengan memperkenalkan dan menghadirkan beragam model kendaraan.

Mulai dari kendaraan konvensional hemat bahan-bakar, kendaraan dengan bahan bakar bio (bio-fuel), serta kendaraan berteknologi elektrifikasi, yaitu HEV, Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Battery Electric Vehicle (BEV), serta Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV).

Produksi Yaris Cross oleh TMMIN makin menunjukkan peningkatan level kapabilitas dan keunggulan industri manufaktur otomotif nasional. Tak hanya mesin hybrid 4 silinder 2NR-VEX 1.5 liter 4 silinder dan mesin bensin 4 silinder 2NR-VE 1.5 liter Dual VVT-I saja yang diproduksi di pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Karawang 3, namun baterai listrik Lithium-Ion untuk Yaris Cross HEV juga telah dirakit secara lokal di fasilitas manufaktur TMMIN Karawang 2.

Melibatkan total 116 supplier

Keberhasilan TMMIN memproduksi secara lokal Yaris Cross juga melibatkan perusahaan rantai pasok lokal yang jumlahnya makin bertambah. Dalam pengembangan Yaris Cross HEV, Toyota Indonesia telah melibatkan hingga 12 supplier baru, sehingga total terdapat 116 supplier yang turut menyumbangkan nilai kandungan lokal Yaris Cross hingga 80 persen

Oleh karenanya, mobil dengan platform DNGA-B ini mampu diproduksi sebanyak 500 unit per hari atau 250 mobil per shift kerja. Sebagai basis ekspor, Toyota Indonesia menargetkan ekspor Yaris Cross versi bensin dan HEV sebanyak lebih dari 22 ribu unit ke negara-negara di kawasan Amerika Latin dan Asia selama 2023. 

Jumlah ekspor Yaris Cross diharapkan akan terus meningkat dari tahun ke tahun dengan target sekitar 40 ribu unit di 2025. Kehadiran Yaris Cross di pasar domestik dan global memberikan kontribusi bagi pemerintah untuk meningkatkan nilai neraca dagang nasional. Produksi dan ekspor Yaris Cross juga merupakan pembuktian bahwa sumber daya manusia (SDM) Indonesia memiliki kemampuan menghasilkan produk otomotif berteknologi tinggi serta berdaya saing global. 

Yaris Cross hybrid 2023.

Seberapa Boros Konsumsi BBM Yaris Cross Hybrid?

Mempertegas kebiasaan di Motomobi yang tidak akan menguji seberapa irit sebuah mobil, kami berkesempatan untuk mencoba seboros apa konsumsi BBM Toyota Yaris Cross S HEV. Ya, ini Yaris Cross Hybrid.

Sebagai pembuka, kami sedang berada di seputaran Malang dan Surabaya untuk menjalankan pengujian bersama Toyota Astra Motor. Yaris Cross yang kami bawa adalah versi S berpenggerak Hybrid, dengan imbuhan GR Package. Dilihat secara fisik, perbedaan kentara ada di eksterior yang sarat aksesoris ala GR.

Andalkan informasi MID

Secara penggerak, crossover ini hadir dengan mesin 2NR-VEX berkapasitas 1,5 liter bertenaga 89,9 hp. Dikawinkan dengan motor listrik dengan daya 79 hp. Lalu eCVT menyalurkan kedua daya tersebut ke roda depan.

Untuk pengujian ini, kami mengandalkan MID karena tidak sempat untuk melakukan metode full to full. Jadi, mohon kebijakan Anda untuk memahami. Rute tempuh sejauh 200 km meliputi Surabaya-Taman Nasional Gunung Bromo, lalu bermalam di kota Batu, Jawa Timur.

Menempuh rute kombinasi

Karena ini adalah uji boros, sekaligus mencoba performa asli Yaris Cross hybrid, kami tidak memberlakukan parameter berkendara. Segalanya murni sebagaimana mobil ini dikendarai harian. AC dipasang di temperatur 21 derajat (Surabaya sedang panas sekali cuacanya). Diisi empat penumpang dewasa plus barang bawaan di bagasi hingga snack.

Rute Bandara Juanda ke Bromo menempuh 108 km yang sebagian jalannya adalah tol. Dikombinasikan dengan jalanan pedesaan yang berliku dan menanjak serta harus bermanuver menyusul kendaraan lain. Otomatis kaki kanan lebih banyak menginjak pedal.

Sempat Mencapai 18 km/liter

Konsumsi BBM Yaris Cross Hybrid

Jujur, pengendaraannya di tol dengan rata-rata kecepatan 100 km/jam, menghasilkan angka konsumsi BBM di MID sebesar 18,1 km/liter. Angka ini turun saat harus mendaki jalanan berliku tadi. Waktu mesin dimatikan, MID menunjukan 16,4 km/liter. Turun dari Bromo menuju Batu, angkanya sempat naik lagi menyentuh 18 km/liter. Namun sampai di tujuan, karena kami juga menguji performa, angkanya turun lagi ke 15,9 km/liter.

Angka yang cukup memuaskan untuk sebuah mobil keluarga harian. Besok, kami akan menempuh perjalanan Batu-Surabaya dan menyusuri jalan tol serta padatnya lalu lintas perkotaan. Hasilnya akan kami update di halaman ini. Ditunggu.

UPDATE (06/07/2023)

Lebih dari 500 km kami jalani untuk mencoba Yaris Cross Hybrid. Tol, situasi lalu lintas perkotaan di Surabaya dan Batu bahkan Taman Safari pun kami datangi. Angka di MID, saat mobil diserahkan ke pihak TAM di bandara Juanda adalah 18,4 km/liter. 

Baca Juga: Skema cicilan Yaris Cross

Skema cicilan Yaris Cross 2023

Harga Toyota Yaris Cross Mulai Dari Rp 350 Jutaan

Toyota akhirnya merilis harga resmi Toyota Yaris Cross 2023. Pengumuman harga tersebut dilakukan bersamaan dengan peresmian produksi dan ekspor perdana Yaris Cross di Karawang, Jawa Barat.

Yaris Cross dibekali enam varian, di mana tipe 1.5 S hybrid CVT GR Parts Aero Package dijadikan sebagai flagship model (varian termahal). Daftar harganya bisa dilihat di bawah ini.

Daftar Harga Toyota Yaris Cross 2023

All New Yaris Cross 1.5 G M/T Rp 351.000.000

All New Yaris Cross 1.5 G CVT Rp 364.000.000

All New Yaris Cross 1.5 S CVT Rp 407.700.000

All New Yaris Cross 1.5 S CVT with GR Parts Aero Package Rp 417.000.000

All New Yaris Cross S HV CVT Rp 440.600.000

All New Yaris Cross 1.5 S HV CVT GR Parts Aero Package Rp 449.950.000

Patut diperhatikan, harga tersebut adalah OTR untuk wilayah Jakarta. Dan bisa berubah kapan saja.

Paling Menarik

Mesin yaris cross 2023

Yang menggiurkan memang versi hybrid. Toyota Yaris Cross hibrida ini dibekali mesin 2NR-VEX. Yang merupakan turunan dari jantung mekanis 2NR yang juga dipakai oleh Toyota Veloz, Avanza serta Daihatsu Xenia. Karena itu, kami tidak akan heran kalau nanti ada Avanza/Xenia atau Veloz hybrid.

Menurut klaim Toyota, 2NR-VEX bertenaga 91 hp pada mesin konvensional dan 80 hp pada motor listrik dengan torsi 121 Nm pada engine dan 141 Nm pada motor listrik.

Versi non-hybrid juga menggunakan 2NR sebagai pemacu. Tenaganya moderat, layaknya mobil harian, 106 hp dengan torsi 138 Nm. Kedua jenis Yaris Cross ini mengandalkan transmisi CVT untuk memyalurkan daya.

“All-New Yaris CrossAll-New Yaris Cross membawa konsep “Solid & Dynamic” bermodalkan tampilan outstanding berkarakter khas SUV Toyota modern. Ujar Anton Jimmi Suwandi, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM).

Ia menambahkan, “Di dalam, All-New Yaris Cross mampu mengakomodir berbagai kebutuhan pengemudi dengan tetap memberikan kenyamanan maksimal kepada penumpang. Keinginan menghadirkan ever-better cars terwujud dalam kemasan yang up-to-date dan advance, serta pilihan varian yang lengkap dan harga kompetitif,” kata Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.

Apakah harganya menarik? Silahkan komentar di kolom di bawah.

TKDN Toyota Yaris Cross HEV Mencapai 80 Persen!

PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menggelar peresmian ‘Produksi dan Ekspor Perdana’ Toyota Yaris Cross di Pabrik TMMIN Karawang 1 dan 2, Karawang Barat – Jawa Barat, hari ini (Selasa, 13 Juni 2023). Pengiriman pertama ini berlaku untuk seluruh model, yakni Toyota Yaris Cross tipe Bensin dan Hybrid Electric Vehicle (HEV).

Gelontorkan dana investasi Rp 2,5 trilyun

Dengan investasi mencapai Rp 2,5 trilyun, Toyota Yaris Cross merupakan model elektrifikasi produksi lokal kedua, setelah Toyota Kijang Innova Zenix. Produksi ini merupakan bagian dari komitmen Toyota Indonesia untuk mendukung program pemerintah dalam mengurangi emisi dengan memberikan lebih banyak pilihan model elektrifikasi bagi konsumen Tanah Air.

“Toyota Yaris Cross buatan Indonesia dengan kandungan lokal 80 persen baik versi bensin maupun HEV juga ditujukan untuk pasar ekspor ke negara-negara di kawasan Amerika Latin dan Asia, sehingga kami berharap dapat juga memberikan kontribusi ekonomi bagi bangsa Indonesia,” jelas Warih Andang Tjahjono, Presiden Direktur TMMIN.

Produksi Toyota Yaris Cross memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu basis produksi dan ekspor kendaraan Toyota di Asia Pasifik bahkan di era elektrifikasi, terutama karena Indonesia dipercaya sebagai negara pertama yang melakukan produksi lokal model ini setelah Toyota Kijang Innova Zenix.

Melibatkan 116 supplier

Baterai listriknya juga dirakit lokal oleh Toyota Indonesia di pabrik Karawang 2, sedangkan mesin diproduksi di pabrik Karawang 3. Dengan memproduksi Yaris Cross, Toyota Indonesia menambah hingga 12 supplier baru sehingga total 116 supplier turut menyumbangkan nilai kandungan lokal hingga 80 persen.

“Produksi lokal Yaris Cross, termasuk baterai dan mesin, menjadi bentuk kontribusi kami untuk terus meningkatkan kedalaman industri dalam negeri. Kami yakin bahwa pengembangan dan penguatan industri otomotif nasional lah yang dapat menjawab berbagai tantangan serta menajamkan posisi dan potensi Indonesia dalam persaingan kendaraan elektrifikasi global,” tambah Bob Azam, Direktur Hubungan Eksternal PT TMMIN.

Sebagai basis ekspor, Toyota Indonesia menargetkan ekspor Toyota Yaris Cross versi bensin dan HEV sebanyak lebih dari 22 ribu unit ke negara-negara di kawasan Amerika Latin dan Asia di tahun 2023 ini. Diharapkan, ekspor Toyota Yaris Cross akan terus meningkat dari tahun ke tahun dengan target sekitar 40 ribu unit di 2025 nanti.

Toyota yaris cross siap diproduksi di Indonesia.

Ini Alasan Kenapa Toyota Yaris Cross 2023 Terdengar Menjanjikan

Toyota Yaris Cross 2023, sebuah produk baru yang cukup mengejutkan. Meski kami sebetulnya sudah menemukan bocoran mobil ini beberapa bulan lalu, namun tetap saja terasa mengejutkan karena ini adalah ‘spesies’ baru Toyota di Indonesia.

Hadir untuk bersaing di kelas crossover sekelas Honda HRV, apa saja yang jadi andalan mobil ini? Kami sarikan hal menarik yang ada di Toyota Yaris Cross.

Desain Yang ‘Aman’

Toyota Yaris Cross 2023

Chief Engineer All-New Yaris Cross, Toru Uda menegaskan, kreasinya ini dibuat untuk menumbuhkan rasa bangga bagi yang mengendarainya. Konsepnya menyatukan beberapa hal. Youthful dan fun to drive, dipadukan dengan keandalan dan ketangguhan sebuah crossover.

Jadilah sebuah crossover compact yang ukuran panjangnya tidak lebih dari 4.310 mm. Panjang tersebut, mengakomodir jarak sumbu roda 2.610 mm. Tidak lupa, ground clearance 260 mm. Cukup menjanjikan untuk sebuah mobil harian.

Dilihat dari samping, banyak garis tegas yang membuat Yaris Cross terlihat macho. Moncongnya terlihat hampir tegak, dipadukan dengan bentuk sepatbor yang kaku. Ditambah lagi garis desain di bagian bawah pintu yang juga lurus diakhiri lekukan bersudut tajam menjelang bagian depan fender buritan. Dari depan maupun belakang, fender lebar dan offset ban yang pas, membuat mobil ini tampak kekar.

Bagian depannya juga tidak kalah bersudut. Bentuk mukanya sedikit banyak mengingatkan pada Innova Zenix dan Veloz. Bagian belakangnya membuat terngiang RAV4 generasi terkini.

Meski secara keseluruhan terasa kalau desainnya kurang revolusioner dan terinspirasi dari beberapa produk Toyota lain, tapi rasanya ini bentuk yang tidak akan membuat cepat bosan. Dan Toyota perlu itu, mengingat masa produksi sebuah mobilnya bisa panjang (ingat Innova?).

Fitur Bantu Berkendara

Interior Yaris Cross 2023 cukup ergonomis dan lengkap.

Kabin Toyota Yaris Cross 2023 dibekali dengan segala hal kekinian. Layar monitor 12 inci untuk sarana infotainment mudah diraih oleh penumpang depan maupun pengemudi. Khusus yang menyetir, layar digital tujuh inci jadi sarana informasi berkendara dan kondisi mobil.

Kepraktisan kabin didukung oleh ruang penyimpanan yang cukup berlimpah. Kami suka dengan cup holder depan yang kedalamannnya bisa disesuaikan. Kotak di konsol tengah, sepertinya lebih difungsikan untuk meletakan telepon genggam, sembari diisi ulang.

Toyota belum mengumumkan berapa volume bagasi. Tapi dari informasi saat presentasi Toru Uda, terlihat panjang ruang bagasi mencapai 955 mm. Itupun masih mengakomodir ruang kaki yang cukup lega di baris kedua. Setidaknya untuk kami yang tingginya 166 cm.

Kelengkapan keselamatannya menarik. Ada rem tangan elektrik, enam airbag, rear cross traffic, dan lainnya. Paket fitur bantu berkendara Toyota Safety Sense (TSS) ikut terpasang di mobil ini. Meski bukan TSS terkini, tapi sudah cukup membantu karena isinya lengkap. Ada adaptive cruise control, lane keeping assist dan sebagainya.

Pilihan Sistem Gerak

Mesin Yaris Cross ada hybrid dengan baterai lithium.

All New Yaris Cros 2023 dibekali dua opsi sistem penggerak berbahan bakar bensin. Yang pertama adalah mesin 2NR-VE yang sudah terpasang juga di Avanza dan Veloz. kapasitasnya 1,5 liter dengan tenaga maksimum 104,5 hp. Torsi puncaknya 138 Nm. Sekali lagi, ini adalah angka yang masuk akal untuk sebuah mobil harian.

Opsi kedua adalah mesin yang sama sekali baru, 2NR-VEX. Inilah penggerak hybrid yang cukup menarik. Untuk pertama kalinya ada mesin 2NR yang diberikan motor listrik untuk menjalankan mobil. Dan kami tidak akan heran kalau nanti Avanza atau Veloz akan mengadopsi mesin ini. Tapi itu cerita untuk lain hari.

Yang pasti, 2NR-VEX di Yaris Cross bisa menghasilkan daya hingga 110 hp. Bisa bergerak dalam mode EV (electric vehicle) jadi Anda tidak akan menghabiskan BBM. Meski tentu ada rintangan berupa jarak tempuh ataupun kecepatan maksimal. Yang belum diinformasikan oleh Toyota.

Sistem hybrid ini juga menggunakan baterai berbahan lithium-ion, yang pertama untuk sebuah hybrid di Indonesia. Dengan baterai ini, jarak tempuh dalam mode EV seharusnya bisa lebih panjang dan dimensi lebih kecil. Ukuran baterai yang ringkas, ditempatkan di bawah bangku belakang. Makanya Toyota berani mengklaim kapasitas bagasi Yaris Cross tidak terkompromi. Sebagai tambahan, kedua tipe Yaris Cross ini dibekali transmisi CVT.

Kesimpulan Awal

Jujur, Toyota Yaris Cross 2023 terdengar menarik. Namun untuk bisa menarik kesimpulan akhir, kami harus mencobanya. Dan ini akan memakan waktu yang agak lama. Toyota merakit mobil ini di fasilitas assembly di Toyota Motor manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Jawa Barat.

Mereka akan siap menjual Yaris Cross dalam beberapa bulan ke depan. Perkiraan kami, saat GIIAS 2023 (Agustus) sudah siap dipasarkan. Harganya tunggu saja.

Toyota Yaris Cross 2023

Toyota Yaris Cross Jadi Pembuka Babak Baru di Tanah Air

Inilah dia, All New Toyota Yaris Cross yang melakukan World Premiere di Jakarta (15/05/2023). Yaris Cross dikatakan sebagai sebuah ‘milestone’ bagi Toyota di Indonesia karena perakitannya dilakukan di Indonesia.

Di balik kap mesinnya terpasang penggerak dari keluarga jantung mekanis empat silinder NR series. Tepatnya 2NR-VE 1.5 liter untuk versi non-hybrid dan 2NR-VEX 1.5 liter untuk versi dengan penggerak hybrid.

Mesin Yaris Cross

Varian hybrid, memiliki daya puncak hingga 110 hp dengan transmisi CVT. Sedangkan versi bermesin bensin, tenaganya cukup moderat, 104,5 hp. Torsi tertinggi 138 Nm. Yaris Cross bermesin bensin tersedia dalam pilihan girbok CVT dan manual 5-speed.

Dari luar, hatchback jangkung ini punya desain yang terlihat dinamis, lengkap dengan aksen bodi bernuansa hitam, layaknya kendaraan crossover SUV. All-New Yaris Cross memiliki dimensi panjang 4.310 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.615 mm. Wheelbase (jarak sumbu roda) 2.620 mm.

yaris Cross 2023

Interiornya ‘diwarnai’ dengan panel instrumen berukuran 7 inci yang berada di depan pengemudi. Namun sistem multimedia dengan beragam kemampuan konektivitas dipastikan tersedia di mobil ini. Tidak perlu khawatir juga, kami yakin kepraktisan kabinnya pasti terjaga.

Kelengkapan Standar

All-New Yaris Cross juga sudah dibekali beragam advance safety features. Contohnya, dilengkapi dengan Electric Parking Brake (EPB) with Auto Brake Hold, 6-airbags, rem ABS+EBD+BA, Parking Sensor, Emergency Stop Signal, Hill Start Assist (HSA), Vehicle Stability Control (VSC), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), dan Blind Spot Monitor (BSM). Fitur Panoramic View Monitor juga hadir untuk bantuan visibilitas berkendara.

Tidak lupa, sudah ada paket fitur bantu berkendara TSS di mobil ini. Isinya ada adaptive cruise control, lane keeping assist dan sebagainya.

Karena ini masih statusnya masih ‘world premiere’, Toyota belum mengeluarkan banderol. Namun kami tidak akan terkejut kalau ada di kisaran harga Honda HR-V.

Diperkirakan, All New Yaris Cross akan hadir di pasar Indonesia saat puncak GIIAS 2023 berlangsung, pertengahan Agustus nanti. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memastikan, kalau produksi mobil ini tidak akan lama lagi.

“All-New Yaris Cross hadir untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia yang luas, aktif, dan dinamis, ujar Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.

“Dengan desain mutakhir dan fitur inovatif, Toyota berharap All-New Yaris Cross dapat diterima oleh pelanggan yang lebih luas dan menjadi benchmark di segmennya,” tambahnya. Ia berharap kehadiran mobil ini bisa mengakselerasi pemakaian kendaraan elektrifikasi Toyota, yang tetap sanggup memenuhi kebutuhan performance dan fuel efficienct disertai kenyamanan, pengendalian, dan fungsionalitas tinggi.”

Baca juga: Seboros ini Yaris Cross Hybrid

GR Corolla

Rombongan Mobil Baru di IIMS 2023

Tentunya selalu menyenangkan untuk melihat mobil baru di IIMS 2023.  Meski mobil satu-satunya yang akan membuat pameran mobil ini meriah. Saat konferensi pers pra-event yang berlansung kemarin (02/02/2023), Beberapa APM roda empat memastikan akan membawa produk baru. 

Meski tidak semua secara gamblang menyebutkan, tapi kami coba memperkirakan mobil baru apa di IIMS yang akan mereka bawa. Berikut daftarnya.

Wuling

Wuling Asta

Wuling kemungkinan besar akan membuka selubung Alvez di IIMS 2023. Brian Gomgom, PR Manager Wuling Motors Indonesia hanya mengatakan, “Kami akan ‘reveal’ sesuatu yang special saat press conference tanggal 16 Februari nanti.” Selentingan Wuling Alvez sudah lama terdengar dan hingga saat ini, pihak Wuling benar-benar merahasiakan.

Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Suzuki Indomobil sudah memastikan akan melakukan peluncuran produk baru. Meski masih berupa teaser di media sosial, tapi dari bentuknya sudah tertebak ini adalah Suzuki Grand Vitara. Namun Arief Aditya Rifai, Head Below The Line Marketing 4-Wheel PT Suzuki Indomobil Sales, menolak memastikan hal tersebut. “Tunggu kehadirannya di Hall A2 (booth Suzuki),” katanya.

Toyota

Yaris Cross GR Sport

Pabrikan besar Jepang ini dipastikan membawa sesuatu yang baru. Meski kami tidak dapat mendeteksi apa yang akan mereka perkenalkan. Kemungkinanya banyak, mulai dari Toyota Yaris Cross hingga GR Corolla yang saat ini sudah dijual di Thailand. Suci Rahmadhany, PR Executive Toyota Astra Motor hanya mengatakan, “Ada yang baru. Kami tunggu kehadiran rekan-rekan media di IIMS 2023.” Toyota akan menempati Booth D11, JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Subaru

Subaru WRX

Ismail Aslan, Marketing Communication Manager PT Plaza Auto Mega-Subaru Indonesia menegaskan pihaknya akan melakukan yang disebut Subaru Indonesia Premiere tanggal 16 Februari nanti. Ia tidak mengatakan apa yang akan diungkap, tapi berdasarkan teaser di media sosial Subaru Indonesia, mereka menampilkan video teaser Subaru WRX. Kemungkinan ini mobil baru mereka di IIMS 2023.

Mitsubishi

Mitsubishi XFC

Tidak ada mobil baru. Yang ada ‘calon mobil baru’. Mitsubishi akan membawa sebuah mobil konsep. Kemungkinan besar XFC yang sempat digosipkan akan jadi penerus Mitsubishi ASX/Outlander Sport. Aditya Wardhani, Head of PR & CSR Department MMKSI tidak menyebutkan secara terbuka, “Ini adalah salah satu concept car introduction (perkenalan mobil konsep) yang akan kami lakukan 16 Februari nanti,” ujarnya.

Chery

Chery Omoda 5

Yang paling jelas mungkin Chery Sales Indonesia (CSI). Dipastikan mereka akan membawa Chery Omoda 5 untuk mobil baru di IIMS 2023. Meski bukan pertama kali, karena sebelumnya pernah ditampilkan Omoda 5 bersetir kiri. Tidak hanya dipamerkan, tapi kalau Anda berminat, bisa langsung pesan. Diakui Rifki Setiawan, General Manager PT CSI bahkan mengatakan kalau IIMS ini jadi sarana mereka untuk peluncuran Omoda 5. “Ini pertama kalinya kita tampilkan di Indonesia. Karena kita mendisplay Omoda pertama kali, maka kita mempersiapkan untuk pre-booking Omoda di IIMS 2023,” ujar Rifki.

DFSK

DFSK Seres

DFSK sepertinya makin serius di pasar mobil listrik. Untuk mobil baru di IIMS nanti, mereka dipastikan akan membawa dua mobil listrik. Bentuknya adalah pickup dan SUV 5-seater. Hal tersebut diungkap oleh Achmad Rofiqi, Marketing Head PT Sokonindo Automobile. Kami menduga, SUV 5-seater tersebut adalah DFSK Seres EV yang sekarang sudah dipasarkan di beberapa negara. 

MG

MG4 EV

MG Motor sudah pasti membawa mobil listrik baru. Namanya MG4 EV, dengan bentuk hatchback untuk mengisi pasar mobil-mobil segmen C. Kami sudah menuliskan artikel khusus untuk MG. Silahkan klik di sini.