Review Toyota Yaris Cross Hybrid, Lane Hogger Perlu Waspada

Toyota Yaris Cross Hybrid merupakan satu dari 20 mobil yang tim Motomobi gunakan dalam aktivitas #MotomobiMauKemana. Ya, kegiatan ini diadakan di penghujung tahun 2023 lalu. Selain itu, mobil ini juga salah satu dari beberapa mobil hybrid yang kami gunakan saat masa libur akhir tahun.

Seperti yang telah diketahui, Toyota adalah produsen kendaraan yang mengutamakan kenyamanan, tak terkecuali dengan Yaris Cross Hybrid ini. Selama kami mengemudikan mobil ini, rasanya tidak banyak komplain yang muncul.

Kekedapan kabin masih bisa ditingkatkan

Apple Car Play yang ada di audio standar mobil ini tergolong mumpuni dalam memutarkan lagu favorit kami. Bahkan kualitas suara yang dihasilkan oleh speaker pun ternyata di atas ekspektasi kami. Meski begitu, tingkat kekedapan kabin seperti masih bisa ditingkatkan. Solusi cepatnya, cukup tambah sedikit volume pada sound system…

Output Toyota Yaris Cross Hybrid ini juga tergolong oke, akselerasinya juga bisa dibilang cekatan. Kami memang tidak sempat mengetes performa 0-100 km/jam, tapi rasanya memang cukup cepat. Sebab, Yaris Cross punya mesin dengan tenaga 89,9 hp, dengan torsi 121 Nm. Sedangkan motor listriknya menghasilkan 79,1 hp dengan momen puntir 141 Nm.

Mesin Toyota Yaris Cross

Mudah menghadapi para lane hogger jalan tol

Dari yang kami rasakan, mobil ini cukup responsif apalagi kalau kedua penggeraknya bekerja bersamaan. Performa tersebut berasal dari mesin 4 silinder 1.5 liter dan baterai 0,76 kWh 177 V lithium-ion. Ketika ingin melewati para lane hogger di jalan tol, kami tidak memerlukan usaha yang lebih.

Kami menyukai efisiensi bahan bakarnya. Walaupun dengan gaya mengemudi yang cukup agresif, tetap saja konsumsi bahan bakarnya bertengger di angka 21 km per liter. Menyenangkan sekali. Apalagi ketika menempuh jarak rumah menuju ‘markas’ pun terbilang cukup jauh, sekitar 36 km.

Toyota Yaris Cross hybrid putih.

Sama sekali tidak mengecewakan

Jadi, mobil ini termasuk mobil yang kami inginkan untuk dimiliki di masa depan. Namun, dengan konfigurasi tempat duduk untuk lima penumpang saja, sepertinya kami harus berpikir ulang. Dengan banderol sekitar Rp 440 jutaan, sepertinya masih ada beberapa pilihan mobil lain yang pas untuk keluarga kami.

Tapi, sekali lagi ini adalah sebuah Toyota, sebuah brand yang sudah sangat berpengalaman di industri otomotif Tanah Air. Banyak orang yang tidak perlu berpikir panjang untuk memilih brand ini karena aspek ‘peace of mind’, ketersediaan suku cadang, biaya perawatan, dan resale value yang kuat. Secara garis besar, Toyota Yaris Cross Hybrid ini adalah salah satu mobil yang membuat kami terkesima.

Reviewer: Acid

Editor: Aldi Prihaditama

Toyota Yaris Cross hybrid putih.

TMMIN Tunjukkan Peningkatan Kapabilitas Industri Otomotif Nasional

Kehadiran Yaris Cross merupakan bagian dari komitmen PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sebagai salah satu pelaku industri otomotif naisonal untuk mendukung program pemerintah dalam upaya dekarbonisasi menuju Net Zero Emission (NZE) dengan memberikan lebih banyak pilihan model electricfied vehicle (xEV) dan kendaraan rendah emisi lainnya. Toyota Yaris Cross tipe bensin maupun tipe Hybrid Electric Vehicle (HEV) hadir sebagai mobil dengan tingkat emisi karbon (CO2) yang rendah serta memiliki efisiensi bahan bakar tinggi.

Produksi Toyota Yaris Cross HEV di pabrik TMMIN Karawang, Jawa Barat, semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu basis produksi dan ekspor mobil Toyota di Asia Pasifik. Hal tersebut terwujud karena Indonesia merupakan negara pertama yang dipercaya melakukan produksi lokal xEV untuk model global Toyota, yakni Toyota Kijang Innova Zenix HEV sejak tahun 2022 silam.

Peningkatan level kapabilitas manufaktur

Keberadaan Yaris Cross HEV bersama Kijang Innova Zenix HEV Toyota Indonesia tentu mendukung semangat dekarbonisasi global. Melalui strategi multipathway, Toyota menegaskan komitmennya untuk upaya netralitas karbon menuju NZE global di 2060 dengan memperkenalkan dan menghadirkan beragam model kendaraan.

Mulai dari kendaraan konvensional hemat bahan-bakar, kendaraan dengan bahan bakar bio (bio-fuel), serta kendaraan berteknologi elektrifikasi, yaitu HEV, Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Battery Electric Vehicle (BEV), serta Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV).

Produksi Yaris Cross oleh TMMIN makin menunjukkan peningkatan level kapabilitas dan keunggulan industri manufaktur otomotif nasional. Tak hanya mesin hybrid 4 silinder 2NR-VEX 1.5 liter 4 silinder dan mesin bensin 4 silinder 2NR-VE 1.5 liter Dual VVT-I saja yang diproduksi di pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Karawang 3, namun baterai listrik Lithium-Ion untuk Yaris Cross HEV juga telah dirakit secara lokal di fasilitas manufaktur TMMIN Karawang 2.

Melibatkan total 116 supplier

Keberhasilan TMMIN memproduksi secara lokal Yaris Cross juga melibatkan perusahaan rantai pasok lokal yang jumlahnya makin bertambah. Dalam pengembangan Yaris Cross HEV, Toyota Indonesia telah melibatkan hingga 12 supplier baru, sehingga total terdapat 116 supplier yang turut menyumbangkan nilai kandungan lokal Yaris Cross hingga 80 persen

Oleh karenanya, mobil dengan platform DNGA-B ini mampu diproduksi sebanyak 500 unit per hari atau 250 mobil per shift kerja. Sebagai basis ekspor, Toyota Indonesia menargetkan ekspor Yaris Cross versi bensin dan HEV sebanyak lebih dari 22 ribu unit ke negara-negara di kawasan Amerika Latin dan Asia selama 2023. 

Jumlah ekspor Yaris Cross diharapkan akan terus meningkat dari tahun ke tahun dengan target sekitar 40 ribu unit di 2025. Kehadiran Yaris Cross di pasar domestik dan global memberikan kontribusi bagi pemerintah untuk meningkatkan nilai neraca dagang nasional. Produksi dan ekspor Yaris Cross juga merupakan pembuktian bahwa sumber daya manusia (SDM) Indonesia memiliki kemampuan menghasilkan produk otomotif berteknologi tinggi serta berdaya saing global. 

Toyota Yaris Cross hybrid putih.

Hal Penting Untuk Pertimbangan Beli Toyota Yaris Cross Hybrid

Kami berkesempatan mencoba Toyota Yaris Cross Hybrid di Jawa Timur 3-6 Juli 2023 lalu. Rute sepanjang 500 km yang dilalui cukup beragam. Jalan tol, jalanan menanjak menuju TN Gunung Bromo, padatnya lalu lintas di Batu dan Surabaya, hingga harus mengejar waktu ke Bandara Juanda.

Kami tidak akan menjelaskan detil soal rasa berkendara. Karena akan ada video review yang dilakukan di kanal Motomobi TV nanti. Tapi secara keseluruhan, kami cukup puas dengan produk baru Toyota ini.

Build quality baik-baik saja, khas Toyota. Handling cukup baik, meski kami merasa jarak pijak roda kalau dilebarkan sedikit bisa membuat pengendalian lebih baik. Fitur tentunya cukup lengkap untuk sebuah mobil seharga Rp 440 jutaan.

Tapi dari sesi uji jalan ini, ada beberapa hal yang menurut kami bisa jadi bahan pertimbangan untuk membeli (atau tidak), sebuah Toyota Yaris Cross Hybrid. Untuk informasi, yang kami coba adalah varian S HV dengan GR Aero Package

Handling

Dilihat dari depan, mobil ini memiliki jarak pijak roda yang lebar. Berangkat dari sini, kami percaya handlingnya pasti akan meyakinkan. Ditambah ukuran lebar ban 215/55 membungkus pelek 18 inci. 

Tapi kami juga yakin, karena ini mobil dengan power steering elektronik, pasti setirnya terasa kosong. Minim bobot. Tidak meleset memang. Tapi pergerakan kemudi terasa presisi karena linear dengan input yang diberikan. 

Suspensi depan menganut MacPherson Strut, belakangnya torsion beam. Lagi-lagi, untuk harga Rp 400 jutaan, ini tidak terlalu istimewa. Tapi peredamannya cukup baik. Diajak menikung tajam di kelokan menuju Bromo, mobil menurut saja. 

Desain

Toyota, kalau mendesain sebuah mobil masal, biasanya mencari jalan yang ‘aman’. Ingat, aman di sini bukan berarti tidak menarik, tapi lebih mengarah kepada, semua orang bisa menerima bentuknya.

Toyota yaris Cross 2023 di jawa timur

 

Dan untuk hal tersebut, tim desainnya cukup sukses. Muka depannya khas sebuah Toyota. Bagian belakang sepertinya banyak dipengaruhi oleh RAV4. Kami suka imbuhan GR Aero Package yang terpasang. Meski rekan kami berlainan pendapat. Yang pasti, kehadiran power back door dengan kick sensor jadi nilai lebih. 

Satu hal, offset pelek 18 inci yang dipakai membuat mobil ini terlihat kekar karena posisinya rata dengan body. Biasanya, beberapa mobil dengan imbuhan aksosris aerodinamis (side skirt dan over fender terutama) peleknya seperti terlalu ke dalam. Membuat mobil seperti mengenakan baju yang kedodoran.

Toyota yaris Cross test drive di Jawa timur 2023.

Meski begitu, warna pelek polish dan hitam ini sudah mulai membosankan. Bukan cuma di Toyota, tapi semua mobil yang pakai. 

Performa

Entah kenapa, Toyota tidak mengeluarkan angka tenaga mesin secara kombinasi. Dan tidak, tenaga mobil hybrid bukan sekedar menghitung tenaga mesin ditambah kekuatan motor listrik. Ada hitungannya sendiri. 

Mesin Toyota Yaris Cross

Yang pasti, Yaris Cross punya mesin dengan tenaga 89,9 hp, dengan torsi 121 Nm. Sedangkan motor listriknya menghasilkan 79,1 hp dengan momen puntir 141 Nm. Dari yang kami rasakan, mobil ini cukup responsif.  Terutama kalau kedua penggerak bekerja bersamaan.

Power Mode juga memberikan sesi berkendara yang lebih meyakinkan, terutama saat harus bermanuver menyusul. Meski kadang semburan tenaga diterjemahkan dengan terlalu agresif oleh CVT. Tapi ini bukan kekurangan, hanya soal pembiasaan. 

Yaris Cross hybrid 2023.

Yang menarik, kami juga merasakan kalau kinerja CVT terbilang mumpuni. Dalam arti, penyaluran daya ke roda depan cukup linear. Di bagian ini, kami tidak punya keluhan berarti. 

Kekedapan

Kabin Yaris Cross Hybrid memang, sekali lagi, khas Toyota. Ada plastik keras di beberapa bagian, dan material empuk di tempat yang memang seharusnya. Desainnya cukup mudah dimengerti.  

Dashboard Yaris Cross HEV, mudah dipahami.

Fitur lengkap, termasuk kehadiran TSS. Meskipun bukan yang paling baru, dan kinerja adaptive cruise control agak kasar. Ruang kaki dan kepala juga lega. Head room di belakang tidak terlalu istimewa. Andaikan tidak ada panoramic roof yang memerlikan tirai, sepertinya akan lebih lega karena plafon pasti lebih tipis. 

Cruise control yaris

Kekedapan kabin agak terganggu saat mobil berjalan. Suara artikulasi roda cukup jelas di interior. Saran kami, mungkin ban bisa diganti dengan yang lebih berkualitas. Selain itu, saat ICE (Internal Combustion Engine) bekerja, tidak perlu waktu lama untuk bunyinya menelusup. 

Kesimpulan

Jadi, apakah mobil ini bisa dipertimbangkan? Pasti. Kami suka dengan terobosan yang dilakukan Toyota. Di kelasnya, baru Yaris Cross yang punya opsi mesin hybrid, dengna baterai lithium pula. Baterai ini masa pakainya lebih panjang, dan pengisian ulang lebih cepat. Harganya juga masih masuk akal, dengan segala teknologi yang digendong. 

Toyota Yaris Cross hybrid putih.

Beberapa sektor seperti interior dan desain, ini jadi ciri khas Toyota yang selalu main aman. Tapi dengan begitu, produk mereka jadi mudah dimengerti dan disukai. Meski kami kurang suka dengan kinerja adaptive cruise control yang kasar dan kadang terasa grogi. 

Overall, dengan konsumsi BBM yang memuaskan, performa, kelengkapan serta jaminan after sales, Yaris Cross Hybrid masuk ‘radar’ kami untuk dimiliki. 

 

Toyota yaris Cross test drive di Jawa timur 2023.

Pesanan Toyota Yaris Cross Hybrid Membludak, Ini Antisipasi Toyota

Kehadiran All New Toyota Yaris Cross di porto folio Toyota di Indonesia memberikan warna baru. Ini karena Yaris Cross adalah produk pertama mereka di segmen compact SUV/Crossover. Meski agak tertinggal dibanding kompetitor, tapi langsung menggebrak dengan Toyota Yaris Cross Hybrid. Ini salah satu keunggulan yang tidak dimiliki lawannya.

Mesin Toyota Yaris Cross

Lalu, seperti apa perkembangan produksi dan penjualan mobil ini? Sekedar mengingatkan, Toyota baru resmi memproduksi Yaris Cross (semua tipe) pada pertengahan Juni 2023 lalu. Menurut Anton Jimmi Suwandi, Marketing Director PT TAM, pihaknya sudah menerima 1.044 SPK sejak pertengahan Juni tersebut. Ia kami temui di sela-sela sesi test drive All New Yaris Cross di Malang, Jawa Timur.

Genjot Produksi

Masih menurut Anton, angka ini masih akan bertambah karena beberapa wilayah seperti Jawa Timur, Yaris Cross baru diperkenalkan sekitar satu minggu yang lalu. “Masih in track (sesuai target). Apalagi daerah seperti di Kalimantan dan Sulawesi, baru beberapa hari yang lalu.” Ia juga mengungkap, TAM cukup terkejut karena 78 persen SPK adalah untuk varian berpenggerak hybrid. Untuk informasi, mereka mentargetkan 2.000 unit Yaris Cross bisa terjual di seluruh Indonesia.

Meski mengejutkan, namun TAM dan TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) sudah menyiapkan langkah supaya inden tidak terlalu mengular. “Produksinya untuk bulan ini 100 persen hybrid. Bulan lalu, kan versi bensin (yang memenuhi lini produksi),” ujarnya. “Kalau sudah produksi sepenuhnya (fokus) di varian hybrid, mungkin bisa diatas 1.500 sampai 1.800 unit (keluar dari pabrik) sebulan.” Ia juga berharap, dengan langkah itu waktu tunggu tidak akan selama Innova Zenix hybrid.

Toyota yaris Cross 2023 di jawa timur

Tingginya peminat Toyota Yaris Cross hybrid ini, meski tidak bisa dibilang pasti, tapi memberikan indikasi mulai naiknya animo masyarakat terhadap kendaraan dengan elektrifikasi. Terutama di kota besar. “Harapannya, dengan semakin luasnya peluncuran Yaris Cross ke berbagai daerah, versi gasoline juga bisa terangkat, bersama dengan hybrid,” tambah Anton.

Melihat trend tersebut, Anton menegaskan Toyota makin percaya diri kalau era elektrifikasi ini sudah mulai mendapat perhatian dari masyarakat yang lebih luas. Lalu, apakah ini akan jadi dasar Toyota mengeluarkan hybrid yang lain? “Pasti akan ada. Modelnya apa ditunggu saja. Pasti kita ingin ke depannya ada lagi. Hybrid, plug-in Hybrid, BEV akan kita luncurkan lagi. Karena memang animo masyarakat cukup baik,” tutupnya.

Skema cicilan Yaris Cross 2023

Harga Toyota Yaris Cross Mulai Dari Rp 350 Jutaan

Toyota akhirnya merilis harga resmi Toyota Yaris Cross 2023. Pengumuman harga tersebut dilakukan bersamaan dengan peresmian produksi dan ekspor perdana Yaris Cross di Karawang, Jawa Barat.

Yaris Cross dibekali enam varian, di mana tipe 1.5 S hybrid CVT GR Parts Aero Package dijadikan sebagai flagship model (varian termahal). Daftar harganya bisa dilihat di bawah ini.

Daftar Harga Toyota Yaris Cross 2023

All New Yaris Cross 1.5 G M/T Rp 351.000.000

All New Yaris Cross 1.5 G CVT Rp 364.000.000

All New Yaris Cross 1.5 S CVT Rp 407.700.000

All New Yaris Cross 1.5 S CVT with GR Parts Aero Package Rp 417.000.000

All New Yaris Cross S HV CVT Rp 440.600.000

All New Yaris Cross 1.5 S HV CVT GR Parts Aero Package Rp 449.950.000

Patut diperhatikan, harga tersebut adalah OTR untuk wilayah Jakarta. Dan bisa berubah kapan saja.

Paling Menarik

Mesin yaris cross 2023

Yang menggiurkan memang versi hybrid. Toyota Yaris Cross hibrida ini dibekali mesin 2NR-VEX. Yang merupakan turunan dari jantung mekanis 2NR yang juga dipakai oleh Toyota Veloz, Avanza serta Daihatsu Xenia. Karena itu, kami tidak akan heran kalau nanti ada Avanza/Xenia atau Veloz hybrid.

Menurut klaim Toyota, 2NR-VEX bertenaga 91 hp pada mesin konvensional dan 80 hp pada motor listrik dengan torsi 121 Nm pada engine dan 141 Nm pada motor listrik.

Versi non-hybrid juga menggunakan 2NR sebagai pemacu. Tenaganya moderat, layaknya mobil harian, 106 hp dengan torsi 138 Nm. Kedua jenis Yaris Cross ini mengandalkan transmisi CVT untuk memyalurkan daya.

“All-New Yaris CrossAll-New Yaris Cross membawa konsep “Solid & Dynamic” bermodalkan tampilan outstanding berkarakter khas SUV Toyota modern. Ujar Anton Jimmi Suwandi, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM).

Ia menambahkan, “Di dalam, All-New Yaris Cross mampu mengakomodir berbagai kebutuhan pengemudi dengan tetap memberikan kenyamanan maksimal kepada penumpang. Keinginan menghadirkan ever-better cars terwujud dalam kemasan yang up-to-date dan advance, serta pilihan varian yang lengkap dan harga kompetitif,” kata Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.

Apakah harganya menarik? Silahkan komentar di kolom di bawah.

Toyota yaris cross siap diproduksi di Indonesia.

Ini Alasan Kenapa Toyota Yaris Cross 2023 Terdengar Menjanjikan

Toyota Yaris Cross 2023, sebuah produk baru yang cukup mengejutkan. Meski kami sebetulnya sudah menemukan bocoran mobil ini beberapa bulan lalu, namun tetap saja terasa mengejutkan karena ini adalah ‘spesies’ baru Toyota di Indonesia.

Hadir untuk bersaing di kelas crossover sekelas Honda HRV, apa saja yang jadi andalan mobil ini? Kami sarikan hal menarik yang ada di Toyota Yaris Cross.

Desain Yang ‘Aman’

Toyota Yaris Cross 2023

Chief Engineer All-New Yaris Cross, Toru Uda menegaskan, kreasinya ini dibuat untuk menumbuhkan rasa bangga bagi yang mengendarainya. Konsepnya menyatukan beberapa hal. Youthful dan fun to drive, dipadukan dengan keandalan dan ketangguhan sebuah crossover.

Jadilah sebuah crossover compact yang ukuran panjangnya tidak lebih dari 4.310 mm. Panjang tersebut, mengakomodir jarak sumbu roda 2.610 mm. Tidak lupa, ground clearance 260 mm. Cukup menjanjikan untuk sebuah mobil harian.

Dilihat dari samping, banyak garis tegas yang membuat Yaris Cross terlihat macho. Moncongnya terlihat hampir tegak, dipadukan dengan bentuk sepatbor yang kaku. Ditambah lagi garis desain di bagian bawah pintu yang juga lurus diakhiri lekukan bersudut tajam menjelang bagian depan fender buritan. Dari depan maupun belakang, fender lebar dan offset ban yang pas, membuat mobil ini tampak kekar.

Bagian depannya juga tidak kalah bersudut. Bentuk mukanya sedikit banyak mengingatkan pada Innova Zenix dan Veloz. Bagian belakangnya membuat terngiang RAV4 generasi terkini.

Meski secara keseluruhan terasa kalau desainnya kurang revolusioner dan terinspirasi dari beberapa produk Toyota lain, tapi rasanya ini bentuk yang tidak akan membuat cepat bosan. Dan Toyota perlu itu, mengingat masa produksi sebuah mobilnya bisa panjang (ingat Innova?).

Fitur Bantu Berkendara

Interior Yaris Cross 2023 cukup ergonomis dan lengkap.

Kabin Toyota Yaris Cross 2023 dibekali dengan segala hal kekinian. Layar monitor 12 inci untuk sarana infotainment mudah diraih oleh penumpang depan maupun pengemudi. Khusus yang menyetir, layar digital tujuh inci jadi sarana informasi berkendara dan kondisi mobil.

Kepraktisan kabin didukung oleh ruang penyimpanan yang cukup berlimpah. Kami suka dengan cup holder depan yang kedalamannnya bisa disesuaikan. Kotak di konsol tengah, sepertinya lebih difungsikan untuk meletakan telepon genggam, sembari diisi ulang.

Toyota belum mengumumkan berapa volume bagasi. Tapi dari informasi saat presentasi Toru Uda, terlihat panjang ruang bagasi mencapai 955 mm. Itupun masih mengakomodir ruang kaki yang cukup lega di baris kedua. Setidaknya untuk kami yang tingginya 166 cm.

Kelengkapan keselamatannya menarik. Ada rem tangan elektrik, enam airbag, rear cross traffic, dan lainnya. Paket fitur bantu berkendara Toyota Safety Sense (TSS) ikut terpasang di mobil ini. Meski bukan TSS terkini, tapi sudah cukup membantu karena isinya lengkap. Ada adaptive cruise control, lane keeping assist dan sebagainya.

Pilihan Sistem Gerak

Mesin Yaris Cross ada hybrid dengan baterai lithium.

All New Yaris Cros 2023 dibekali dua opsi sistem penggerak berbahan bakar bensin. Yang pertama adalah mesin 2NR-VE yang sudah terpasang juga di Avanza dan Veloz. kapasitasnya 1,5 liter dengan tenaga maksimum 104,5 hp. Torsi puncaknya 138 Nm. Sekali lagi, ini adalah angka yang masuk akal untuk sebuah mobil harian.

Opsi kedua adalah mesin yang sama sekali baru, 2NR-VEX. Inilah penggerak hybrid yang cukup menarik. Untuk pertama kalinya ada mesin 2NR yang diberikan motor listrik untuk menjalankan mobil. Dan kami tidak akan heran kalau nanti Avanza atau Veloz akan mengadopsi mesin ini. Tapi itu cerita untuk lain hari.

Yang pasti, 2NR-VEX di Yaris Cross bisa menghasilkan daya hingga 110 hp. Bisa bergerak dalam mode EV (electric vehicle) jadi Anda tidak akan menghabiskan BBM. Meski tentu ada rintangan berupa jarak tempuh ataupun kecepatan maksimal. Yang belum diinformasikan oleh Toyota.

Sistem hybrid ini juga menggunakan baterai berbahan lithium-ion, yang pertama untuk sebuah hybrid di Indonesia. Dengan baterai ini, jarak tempuh dalam mode EV seharusnya bisa lebih panjang dan dimensi lebih kecil. Ukuran baterai yang ringkas, ditempatkan di bawah bangku belakang. Makanya Toyota berani mengklaim kapasitas bagasi Yaris Cross tidak terkompromi. Sebagai tambahan, kedua tipe Yaris Cross ini dibekali transmisi CVT.

Kesimpulan Awal

Jujur, Toyota Yaris Cross 2023 terdengar menarik. Namun untuk bisa menarik kesimpulan akhir, kami harus mencobanya. Dan ini akan memakan waktu yang agak lama. Toyota merakit mobil ini di fasilitas assembly di Toyota Motor manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Jawa Barat.

Mereka akan siap menjual Yaris Cross dalam beberapa bulan ke depan. Perkiraan kami, saat GIIAS 2023 (Agustus) sudah siap dipasarkan. Harganya tunggu saja.

Toyota Yaris Cross 2023

Toyota Yaris Cross Jadi Pembuka Babak Baru di Tanah Air

Inilah dia, All New Toyota Yaris Cross yang melakukan World Premiere di Jakarta (15/05/2023). Yaris Cross dikatakan sebagai sebuah ‘milestone’ bagi Toyota di Indonesia karena perakitannya dilakukan di Indonesia.

Di balik kap mesinnya terpasang penggerak dari keluarga jantung mekanis empat silinder NR series. Tepatnya 2NR-VE 1.5 liter untuk versi non-hybrid dan 2NR-VEX 1.5 liter untuk versi dengan penggerak hybrid.

Mesin Yaris Cross

Varian hybrid, memiliki daya puncak hingga 110 hp dengan transmisi CVT. Sedangkan versi bermesin bensin, tenaganya cukup moderat, 104,5 hp. Torsi tertinggi 138 Nm. Yaris Cross bermesin bensin tersedia dalam pilihan girbok CVT dan manual 5-speed.

Dari luar, hatchback jangkung ini punya desain yang terlihat dinamis, lengkap dengan aksen bodi bernuansa hitam, layaknya kendaraan crossover SUV. All-New Yaris Cross memiliki dimensi panjang 4.310 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.615 mm. Wheelbase (jarak sumbu roda) 2.620 mm.

yaris Cross 2023

Interiornya ‘diwarnai’ dengan panel instrumen berukuran 7 inci yang berada di depan pengemudi. Namun sistem multimedia dengan beragam kemampuan konektivitas dipastikan tersedia di mobil ini. Tidak perlu khawatir juga, kami yakin kepraktisan kabinnya pasti terjaga.

Kelengkapan Standar

All-New Yaris Cross juga sudah dibekali beragam advance safety features. Contohnya, dilengkapi dengan Electric Parking Brake (EPB) with Auto Brake Hold, 6-airbags, rem ABS+EBD+BA, Parking Sensor, Emergency Stop Signal, Hill Start Assist (HSA), Vehicle Stability Control (VSC), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), dan Blind Spot Monitor (BSM). Fitur Panoramic View Monitor juga hadir untuk bantuan visibilitas berkendara.

Tidak lupa, sudah ada paket fitur bantu berkendara TSS di mobil ini. Isinya ada adaptive cruise control, lane keeping assist dan sebagainya.

Karena ini masih statusnya masih ‘world premiere’, Toyota belum mengeluarkan banderol. Namun kami tidak akan terkejut kalau ada di kisaran harga Honda HR-V.

Diperkirakan, All New Yaris Cross akan hadir di pasar Indonesia saat puncak GIIAS 2023 berlangsung, pertengahan Agustus nanti. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memastikan, kalau produksi mobil ini tidak akan lama lagi.

“All-New Yaris Cross hadir untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia yang luas, aktif, dan dinamis, ujar Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.

“Dengan desain mutakhir dan fitur inovatif, Toyota berharap All-New Yaris Cross dapat diterima oleh pelanggan yang lebih luas dan menjadi benchmark di segmennya,” tambahnya. Ia berharap kehadiran mobil ini bisa mengakselerasi pemakaian kendaraan elektrifikasi Toyota, yang tetap sanggup memenuhi kebutuhan performance dan fuel efficienct disertai kenyamanan, pengendalian, dan fungsionalitas tinggi.”

Baca juga: Seboros ini Yaris Cross Hybrid