Perodua Axia 2023, kembaran Toyota Agya dan Daihatsu Ayla memang belum meluncur resmi ke publik. Rencananya, Axia akan diperkenalkan 14 Februari, sehari setelah Toyota Astra Motor membuka selubung Agya baru. Namun ASEAN NCAP (New Car Assesment Program) sudah lebih dulu menelaah faktor perlindungan dan keselamatan.

ASEAN NCAP yang berkedudukan di Malaysia mengumumkan hasil uji tabrak tersebut melalui situs resminya. Mereka mengambil sample Perodua Axia SE bermesin 1,0-liter dengan transmisi D-CVT. Ini adalah varian kedua teratas setelah Axia AV. Hasil yang diraih cukup memuaskan. Diganjar empat bintang.

Untuk perlindungan manusia dewasa, Axia meraih skor 25,65 (maks 32). Sedangkan untuk keselamatan anak-anak nilainya adalah 43,43 dari angka maksimal 51,0. Untuk perlindungan pengendara luar (motor) saat terjadi tabrakan, hasilnya biasa saja dengan 7,0 dari 16 poin.

Yang menarik, skor untuk fitur keselamatan yang cukup meyakinkan dengan 16,50 dari 21. Di daftar kelengkapan yang biasa ditampilkan oleh ASEAN NCAP, tercatat Axia punya fitur standar ABS, EBD, sepasang airbag. Tambahan opsional, yang kemungkinan tersedia di varian Axia tertinggi ada sistem pengereman otomatis saat melaju di perkotaan. Lane departure warning, forward collision warning dan rear cross traffic alert juga tersedia.

Kalau dihitung total, menurut ASEAN NCAP, perlindungan dewasa mobil ini mencapai skor 32,06. Perlindungan anak-anak 17,03, safety assist 15,71 dan perlindungan motor 8,75. 

Apakah hasil ini juga bisa merepresentasikan Toyota Agya dan Daihatsu Ayla? Itu masih harus kita tunggu. Secara platform mobil ini sama-sama menggunakan DNGA (Dahatsu Next Generation Acrchitecture). Mungkin akan ada beberapa hasil yang serupa.

Toyota Agya akan diperkenalkan pada 13 Februari 2023 di Indonesia. Sementara Daihatsu Ayla kemungkinan besar pada 15 Februari. 

Kejutan datang dari perusahaan pembuat mobil negeri Malaysia, Perodua. Mereka membuka pemesanan untuk mobil Perodua Axia generasi terbaru. Apa itu? Axia adalah saudara kembar Daihatsu Ayla dan Toyota Agya.

Seperti kami kabarkan sebelumnya, generasi terbaru Agya/Ayla dan Axia akan diperkenalkan tahun ini. Namun di luar kebiasaan, Perodua sepertinya yang akan memperkenalkan lebih dulu kendaraan perkotaan itu. Bukan Daihatsu di Indonesia.

Perodua Axia akan ditenagai mesin yang disebut EEV, dengan transmisi D-CVT. Menurut selebaran di dunia maya yang kami dapat, tidak disebutkan itu mesin apa. Namun kemungkinan besar masih memakai mesin lama, 3-silinder 1,0 liter yang dilengkapi dengan pengaturan VVT-I. Tentunya karena ini adalah generasi baru, pasti ada peningkatan.

Perubahan terbesar di sektor penggerak adalah, seperti yang Anda baca di atas, transmisi CVT. Sebelumnya, Axia seperti Agya dan Ayla, menggunakan metik torque converter biasa. D-CVT singkatan dari Dual Mode CVT.

CVT Unik

Ini adalah gearbox CVT pertama di dunia yang menggunakan split gear di dalamnya. Intinya, transmisi menggunakan sabuk seperti CVT biasa, untuk bergerak. Tapi ditambahkan juga dengan gear konvensional.

Saat mulai bergerak hingga kecepatan menengah, cara kerjanya seperti kebanyakan CVT. Tenaga dari mesin ditangkap oleh torque converter kemudian beralih ke input pulley sebelum disalurkan melalui belt ke output pulley lalu ke roda depan.

Saat kecepatan mulai tinggi, D-CVT akan beralih ke drive gear dan mengurangi beban belt serta pulley. Diklaim, sistem ini akan meninggikan efisiensi BBM dan memperpanjang umur CVT, tanpa mengurangi kehalusan. Perodua mengklaim konsumsi BBM Axia baru mencapai 27,4 km/liter.

Selain itu, brosur Axia baru juga menyatakan ada Smart Drive Assist. Namun tidak diketahui seluas apa kemampuan smart assist ini. Ada juga fitur keselamatan berupa enam airbag di kabin. ABS, EBD, BA hingga Hill Start Assist dan Traction Control jadi fitur standar.

Hatchback ini terbagi menjadi empat varian. Axia G yang paling standar. Urutan berikutnya ada Axia X, SE dan AV sebagai yang paling lengkap. 

Lalu, kapan Daihatsu dan Toyota akan memperkenalkan Agya/Ayla? Sepertinya tidak akan lama lagi. Tunggu saja.