GIIAS 2023 lalu memberikan hasil yang positif bagi peserta pameran. Contohnya penjualan Toyota yang cukup bersinar. Menghasilkan 5.796 SPK. Yang paling laris, apalagi kalau bukan duet Toyota Avanza dan Veloz, dengan angka 1.213 unit.

Agak mengejutkan karena bukan kendaraan LCGC yang laris. Tercatat Toyota Agya dipesan 648 unit atau setara 11,2 persen dari total SPK tadi. Lebih mengejutkan lagi, Toyota Alphard terbaru juga ikut ramai dipesan. TAM mengatakan jumlah SPK untuk MPV mewah ini sebanyak 382 mobil (6,6 persen). 300 unit diantaranya adalah varian hybrid.

Kijang Innova Zenix dipesan sebanyak 823 unit. Dengan varian hybrid mendominasi jumlah pesanan. Lalu MPV kecil Calya dipesan hingga 816 unit.

“Terima kasih atas kepercayaan pengunjung GIIAS 2023 yang telah menjadikan Toyota sebagai kendaraan pilihannya di event GIIAS 2023,” kata Vice President PT. Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto.

“Semangat Toyota untuk menghadirkan beragam carbon neutral mobility solution dengan membawa formasi lengkap Electrified Vehicle (xEV) di GIIAS 2023, ternyata hasilnya melampaui ekspektasi kami,” tambahnya. Ia juga menegaskan bahwa dari hasil tersebut membuktikan bahwa kendaraan elektrifikasi semakin dikenal dan diminati masyarakat.

Henry kemudian mengharapkan, perekonomian makin maju sehingga mempercepat laju ke arah netralitas karbon. “Melihat kepercayaan dan antusiasme pelanggan yang tinggi, kami berharap perekonomian nasional dan industri otomotif akan tumbuh semakin kuat ke depannya, sekaligus mempercepat langkah menuju masyarakat netralitas karbon,” ucapnya.

Elektrifikasi Laris

Toyota memang sedang gencar melakukan penetrasi di pasar kendaraan dengan elektrifikasi dan ramah lingkungan. Itulah kenapa, booth Toyota di deretan terdepan dipajang mobil yang mampu menenggak BBM alternatif bio ethanol, plug-in hybrid, hybrid dan PHEV.

Seperti dikatakan tadi, selain Alphard dan Zenix hybrid, ikut laris juga Yaris Cross Hybrid yang terjual hingga 222 unit. Lalu RAV4 PHEV dibeli oleh tiga konsumen dan EV bZ4X laku lima unit. Kalau ditotal SPK xEV Toyota sebanyak 1.255 unit atau 22% dari seluruh penjualan Toyota selama pameran GIIAS 2023 berlangsung. Ini naik 10 kali lipat dibanding GIIAS tahun lalu yang hanya 114 unit.

Lalu, jangan lupa Toyota Rangga Concept. Mobil ini menarik perhatian tidak hanya dari pasar Indonesia, tapi orang Amerika pun memperbincangkan. Meski belum dipasarkan tapi TAM mengklaim tidak kurang dari 200 pelaku usaha di berbagai sektor menyatakan minat untuk jadi pengguna pertama.

Kehadiran Toyota Alphard 2023 di Jepang beberapa waktu lalu cukup membuat heboh. Pasar Indonesia, yang juga salah satu penyerap Alphard sepertinya sudah kebagian ‘jatah’ untuk memasarkan MPV mewah ini.

Foto yang diunggah akun Instagram @atigaup menunjukan sebuah pengangkut mobil menggendong Alphard generasi keempat. Berdasarkan akun tersebut, ia melihatnya di kawasan Bekasi, Jawa barat.

Dengan kehadiran foto tersebut, kemungkinan besar Toyota Astra Motor (TAM) akan segera meluncurkannya. Anton Jimmi Suwandi, Marketing Director PT TAM memang menyatakan pihaknya akan menghadirkan mobil baru di GIIAS 2023. Perkiraan awal kami adalah mereka akan mulai menjual RAV4. Namun sepertinya Alphard inilah yang dimaksud Anton.

Dari beberapa informasi juga disebutkan booth Toyota di GIIAS akan ada dua mobil baru. Selain Alphard (kemungkinan besar), yang kedua adalah Toyota IMV 0 (Zero), mobil niaga dengan platform yang sangat modular. 

Alphard Hybrid?

Tidak terlihat varian yang mana yang sedang dibawa melewati kawasan Bekasi tersebut. Namun secara umum, mobil ini berdiri diatas platform TNGA-K. Desainnya tetap mengotak dengan mengusung konsep Forceful x Impact Luxury.

Di balik kap mesin All New Toyota Alphard ada mesin 2AR-FE dengan kapasitas 2,5 liter, empat silinder. Tenaganya 180 hp pada 6.000 rpm, dengan torsi 235 Nm pada 4.100 rpm. Selain itu, ada versi A25-FXS untuk Alphard Hybrid. Kami cenderung yakin kalau varian hybrid tersebut akan dibawa oleh TAM ke Indonesia. Mengingat Toyota sedang gencar memasarkan produk dengan elektrifikasi.

Dikutip dari Kompas, beberapa dealer Toyota sudah membuka pemesanan. Dengan syarat, membayar booking fee sebesar Rp 25 hingga Rp 100 juta.

Namun, sepertinya permintaan juga cukup membludak. Dikatakan inden Alphard baru ini bisa lama. Produksi yang dilakukan di Jepang akan lebih dulu memenuhi pasar setempat. Paling cepat, kemungkinan akan diterima pembeli mulai tahun depan. 

Foto: Instagram @atigaup