Hyundai N x Toyota Gazoo Racing Festival

Hyundai N & Toyota Gazoo Racing Kerja Bareng Bikin Festival!

Kalau tadi pagi beritanya soal Toyota dan Subaru kolaborasi lagi membuat EV, sore ini (08/10) kabarnya Toyota dan Hyundai akan tampil bersama di event Hyundai N x Toyota Gazoo Racing Festival, di Korea Selatan.

Keduanya sama sekali bukan ‘teman baik’. Entah itu di pasaran mobil global ataupun di arena balap. Makanya, kolaborasi Hyundai N dan Gazoo Racing ini menimbulkan spekulasi.

Festival akan berlangsung pada 27 Oktober di Everland Speedway, Yong-in, Korea Selatan. Yang pasti pada festival tersebut, pengunjung akan disuguhi mobil-mobil jalan raya Hyundai N maupun Toyota GR. Pengunjung juga bisa melihat Toyota GR Supra, GR86, Elantra N, Ioniq 5 N hingga mobil konsep Toyota AE86 H2 dan GR Corolla H2 yang berbahan bakar hidrogen cair.

Hyundai N x Toyota Gazoo Racing Festival

Bicara hidrogen, Hyundai juga akan menampilkan N Vision 74 yang menenggak H2. Mobil ini rencananya akan segera masuk jalur produksi.

Masih soal mobil hidrogen, Akio Toyoda dan Eusiun Chung, petinggi kedua merek raksasa itu, telah bertatap muka untuk membahas soal potensi mobil hidrogen. Kedua merek ini memang rajin mengedepankan H2 sebagai bahan bakar alternatif. Toyota sudah lebih maju dengan Mirai dan kerjasama bersama BMW. Sementara Hyundai sedang mematangkan program Hyundai Nexo untuk 2025.

Lebih menggelitik lagi, selain pertemuan kedua pembesar itu, Hyundai N x Toyota Gazoo Racing Festival disebut sebagai awal kerjasama antara Hyundai dan Toyota, di Korea Selatan.

Ini sepertinya layak ditunggu dan diantisipasi. Kedua merek ini tidak main-main dalam hal pengembangan teknologi otomotif.

IONIQ 5 N Dinobatkan Sebagai World Performance Car 2024

Hyundai IONIQ 5 N sukses dinobatkan sebagai World Performance Car 2024. Ini merupakan kemenangan keempat bagi lini IONIQ 5 di World Car Awards dalam tiga tahun terakhir.

Pemenang World Car Awards tahun ini diumumkan dalam acara New York International Auto Show (NYIAS) 2024. IONIQ 5 dan IONIQ 6 meraih kemenangan tiga kali berturut-turut pada tahun 2022 dan 2023 dalam kategori World Car, World Electric Vehicle, dan World Car Design.

“Kami sangat senang dan bangga menerima penghargaan World Performance Car yang prestisius untuk IONIQ 5 N,” kata Jaehoon Chang, Presiden dan CEO Hyundai Motor Company. “Penghargaan ini merupakan bukti dari komitmen Hyundai untuk mendobrak batas terkait performa dan inovasi mobil listrik. Sangat memuaskan melihat upaya kami dihargai dengan total tujuh gelar World Car Awards dalam tiga tahun terakhir.”

Hyundai Ioniq 5 N dapat penghargaan

Mobil Brutal

Diperkenalkan bulan Juli 2023 sebagai EV pertama Hyundai N, mewakili segmen baru di mobil listrik berperforma tinggi. Mobil Korea Selatan tersebut menggabungkan Electric Global Modular Platform (E-GMP) standar IONIQ 5 dengan teknologi motorsport dari N.

Mobil listrik ini telah banyak dipuji di media sebagai ‘terobosan’, ‘game-changer’, dan ‘tolok ukur’ untuk mobil listrik berperforma tinggi.  5 N juga mencatat waktu lap tercepat di Nürburgring Nordschleife, yang dilakukan oleh tim majalah ‘Sport Auto’ dari Jerman.

“IONIQ 5 N merepresentasikan momen penting bagi Hyundai N dan strategi elektrifikasi kami. Dengan mengkombinasikan platform E-GMP kami dengan keunggulan motorsport N, kami telah menciptakan mobil listrik berperforma tinggi yang inovatif dan menetapkan standar baru dalam industri,” kata Till Wartenberg, Vice President and Head of N Brand & Motorsport at Hyundai Motor Company.

Ajang World Car Awards merupakan acara tahunan. Ada 100 juri internasional dari 29 negara, termasuk Indonesia, menguji coba dan memberikan suara terhadap kendaraan-kendaraan yang memenuhi syarat.

 

Hyundai Ioniq 5 N meluncur kencang

Hyundai Ioniq 5 N, Meluncur Kencang Dengan Teknologi Antik

Ini dia, setelah sekian lama membuat penasaran, Hyundai Ioniq 5 N akhirnya dibuka selubungnya secara resmi. Peluncurannya dilakukan di Goodwood, Inggris hari ini (13/07/2023).

Hyundai Ioniq 5 N mengusung segala yang belum pernah terbayangkan akan ada di sebuah mobil listrik. Sebagai permulaan, mobil ini didesain untuk memberikan kesenangan berkendara ala mobil kencang di jalan raya maupun lintasan balap.

Hyundai Ioniq 5 N 2023

“IONIQ 5 N, dikembangkan untuk membawa kesenangan berkendara ke level baru dengan memanfaatkan teknologi terkini yang tersedia. Dimulai dengan IONIQ 5 N, merek N bertujuan untuk menghadirkan pengalaman berkendara menyenangkan khas N. Terlepas dari (apakah bertenaga) bensin, listrik, atau hidrogen,” ujar Till Wartenberg, Wakil Presiden dan Kepala N Brand dan Motorsport, Hyundai Motor Company.

“Untuk mencapai hal ini, kami telah memantau dengan cermat suara penggemar N kami untuk menyempurnakan N all-electric pertama kami dengan tujuan memuaskan hasrat berkendara dari penggemar N.”

Beda Desain

Dari spesifikasi yang dikirim Hyundai, terlihat kalau Ioniq 5 N lebih panjang dibanding versi yang sudah dijual di Indonesia. Panjang Ioniq 5 N mencapai 4.715 mm (standar 4.635 mm). Lebar Ioniq 5 N juga bertambah 50 mm menjadi 1.940 mm.

Ada perbedaan dimensi dengan Ioniq 5 biasa.

Sementara tingginya lebih rendah 20 mm dari yang biasa, menjadi 1.585 mm. Padahal peleknya 21 inci. Yang tidak berubah adalah wheelbase yang tetap 3.000 mm. 

Selain dimensi, beberapa modifikasi terpampang di body. Mukanya berubah karena ada ada celah aerodinamika. Paling jelas bempernya beda total. Tidak lagi mulus seperti versi biasa. Demikian juga dengan bagian belakang yang tampak lebih kompleks. 

bagian belakang lebih kompleks dengan aerodinamika baru.

Perubahan Struktural

Dari situ, mereka membuat Ioniq 5 N yang akan sangat lihat melibas tikungan. Sesuai dengan salah satu pilar produk mereka yang disebut Corner Rascal. Hal pertama yang diperhatikan adalah kekuatan struktur body. Dibanding Ioniq 5 biasa, versi N ini punya lebih banyak titik las dan perekat. Tepatnya 42 titik pengelasan ekstra dan 2,1 meter tambahan bahan perekat untuk membuat body lebih kokoh.

Dudukan motor listrik dan baterai diperkuat, sementara sub frame depan dan belakang dirancang ulang untuk menghasilkan kekakuan lateral lebih mumpuni. Hyundai juga menerapkan IDA (Integrated Drive Axle) untuk as roda depan dan buritan. Seperti yang dipasang pada i20 N yang berlaga di WRC. Ini dikatakan membuat sumbu roda mampu menerima lontaran torsi motor listrik dengan lebih baik.

Motor listrik yang terpasang mampu berputar hingga 21.000 rpm dan menghasilkan tenaga setara 640,8 hp (650 ps). Tenaga maksimal tersebut muncul saat mobil berjalan dalam mode Grin Boost. Yang bisa diaktifkan melalui sebuah tombol di setir. Sumber energinya datang dari baterai 84 kWh. Akselerasi 0-100 km/jam diselesaikan dalam 3,4 detik. Sementara top speed yang bisa dicapai adalah 260 km/jam. 

Untuk isi ulang baterai hanya perlu 18 menit dari 10 persen ke 80 persen, dengan pengisian cepat. Sayang, Hyundai belum bilang berapa jarak maksimal yang bisa ditempuh.

Manajemen Suhu

Salah satu yang mereka banggakan adalah manajemen suhu baterai. Tentunya suhu baterai yang terjaga akan memberikan energi yang maksimal. Hyundai mengklaim, IONIQ 5 N menetapkan tolok ukur baru untuk manajemen termal saat dipacu secara intensif di lintasan balap. Dibandingkan dengan pesaingnya, IONIQ 5 N menawarkan daya tahan yang lebih tinggi terhadap degradasi daya akibat panas.

Interior Ioniq 5 N 2023

Suhu baterai yang ideal didapat dari area pendinginan yang lebih besar, oli pendingin motor listrik, dan chiller baterai.

Sebelum berkendara, pengemudi bahkan dapat memanfaatkan N Battery Pre-conditioning. Ini berguna untuk mengoptimalkan sel baterai ke suhu yang paling hemat daya dengan memilih antara mode ‘Drag’ untuk menghasilkan dorongan singkat dengan daya penuh, atau mode ‘Track’ yang mengoptimalkan suhu baterai serendah mungkin supaya bisa meraih lebih banyak lap.

Unik Dengan Suara dan Perpindahan Gigi

Hyundai Ioniq 5 N dirancang untuk bisa digunakan sebagai mobil harian. Untuk menambah kesenangan berkendara, Hyundai mengembangkan sistem yang disebut N e-Shift dan N Active Sound. e-Shift memberikan impresi layaknya mobil bertransmisi 8-speed DCT.

e-Shift dipadukan dengan Active Sound, yang menghasilkan suara yang keluar dari mobil. Salah satu peletakan speaker ada di bemper depan. Ada tiga suara yang dihasilkan. Pertama Ignition, ini akan membunyikan mobil seperti mobil Hyundai N bermesin2,0 liter turbo.

Lalu mode Evolution yang mengeluarkan bunyi layaknya RN22e dengan suara mobil listriknya yang menggugah. Terakhir, ini agak berlebihan sepertinya, mode Supersonic. Hasilnya adalah suara mesin jet. Agak aneh juga mendengar suara jet tempur tapi pindah gigi. Heran.