eCanter Jadi Jagoan Canggih FUSO di GIIAS 2022

Mitsubishi ingin terus memberikan edukasi sekaligus memperkenalkan eCanter kepada publik.

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai distributor resmi Mitsubishi FUSO memboyong truk listrik eCanter pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Di ajang kali ini memang bukan debut bagi Mitsubishi FUSO eCanter, namun KTB ingin terus memberikan edukasi sekaligus memperkenalkan eCanter kepada masyarakat.

Diperkenalkan pertama kali dalam ajang Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2020, Mitsubishi FUSO eCanter mungkin sudah pernah Anda lihat berkali-kali. Meski begitu, kami tetap saja penasaran kapan waktunya truk listrik ini mulai dilempar ke pasar Tanah Air. Terkait dengan hal tersebut, pihak KTB pun angkat bicara.

“Kami masih mempelajari terkait keputusan untuk menjual eCanter di Indonesia. Memang belum bisa memutuskan kapan waktunya, tapi proof of concept tetap dilakukan secara detil dan aktual, sehingga diharapkan ada penyempurnaan dalam pengembangan produk ke depan,” kata General Manager Product KTB, Bayu Aprizal.

Langkah tersebut ditempuh KTB agar tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan akhir terhadap pemasaran Mitsubishi eCanter. “Ini teknologi baru dan fasilitasnya harus memungkinkan. Faktor penting yang harus dipertimbangkan adalah dari segi fasilitas dan infrastruktur untuk menunjang kendaraan listrik. Kalau semua ideal, maka kami akan mengarah ke tahap pemasaran eCanter,” jelasnya lagi.

“Truk Mitsubishi FUSO e-Canter saat ini masih menjadi produk uji coba yang masih menjalani serangkaian studi di Indonesia. Termasuk proses studi penerimaan pasar bersama dengan konsumen Indonesia. Secara teknis kami sudah siap, tapi secara pasar harus kita lihat lagi,” ungkap Direktur Sales and Marketing KTB Duljatmono.

Di balik penampilan khas Mitsubishi FUSO, e-Canter ini mengusung teknologi penggerak dari motor listrik dan mendapatkan tenaganya dari 6 baterai listrik dengan kapasitas masing-masing 30 kWH. Saat dalam kapasitas penuh, truk ini mampu melaju hingga jarak 100 kilometer dengan daya angkut 75 persen dari muatan maksimal.

Tenaga yang bisa dihasilkan oleh Mitsubishi FUSO eCanter ini mencapai 181,4 hp dengan torsi maksimum 390 Nm. Selain itu, ada beberapa teknologi canggih berada di dalam truk, termasuk di antaranya anti-lock braking system (ABS), electronic stability program (ESP), dan lane departure warning (LDW), sehingga pengemudi menjadi lebih aman saat mengendarainya.

Memiliki spesifikasi canggih tersebut, truk listrik Mitsubishi FUSO e-Canter ini menjadi salah satu pusat perhatian booth Mitsubishi FUSO yang terletak di lokasi Hall 8 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD pada gelaran GIIAS 2022. Bahkan Anda dapat merasakan langsung truk listrik ini pada area test ride di Hall 10.

Deretan FUSO Andalan dan Ramah Lingkungan di GIIAS 2022

Lini produk yang kuat dan lengkap dari varian EURO-4.

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), memajang produk yang tangguh dan ramah lingkungan di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Mitsubishi FUSO menampilkan produk tangguh dan ramah lingkungan yang terdiri dari unit FUSO EURO4 Line Up dan e-Canter, kendaraan komersial dengan tenaga listrik.

Dalam acara GIIAS, FUSO mengajak masyarakat untuk menyaksikan secara langsung dan merasakan teknologi FUSO e-Canter melalui acara test ride yang tersedia di Hall 10.

Di GIIAS 2022, FUSO menghadirkan empat unit produk unggulannya. Antara lain:

Fighter X FN 62FHDR dengan tambahan Mining Equipment berupa PTO, Radiator Guard, Rotary Lamp. Tidak lupa, dua tambahan fitur baru yaitu Engine Hour Meter & Air Conditioner. Engine hour meter adalah alat untuk mengukur lamanya mesin beroperasi. Ini dapat digunakan sebagai pengingat untuk melakukan perawatan berkala seperti penggantian oli. Fitur AC bakal memberikan kenyamanan yang lebih bagi pengemudi di area pertambangan. Kami yakin pengemudinya bisa terlena karena tetap sejuk saat mengendarainya.

Canter FE 84GBC sudah lama dikenal karena aspek nyaman, bertenaga, dan perawatannya mudah, serta cocok untuk menunjang sektor bisnis transportasi. Mitsubishi FUSO menghadirkan unit bus dari varian Canter FE 84GBC, Anda pun dapat menyaksikan unit milik PT. Bagong Dekaka Makmur, yang ngetop di area Jawa Timur.

Canter FE 71 Long, dengan ROH yang telah diperpanjang dari 1,3 m menjadi 2m, sehingga panjang totalnya menjadi 6,4 meter. Varian populer ini akan mampu menampung muatan yang lebih banyak dan konsumsi bahan bakar yang lebih efisien untuk mendukung bisnis konsumen khususnya di sektor logistik di perkotaan.

Nah, ini dia bintangnya, yaitu eCanter. Truk ini menjadi pelopor untuk mencapai misi ‘karbon netral’. eCanter adalah kendaraan komersial listrik pertama yang diproduksi secara masal di Jepang. Mitsubishi FUSO membawa eCanter ke Indonesia untuk menunjukkan bahwa eCanter siap secara teknis. Asyiknya, ini bukan prototipe lagi, tetapi telah digunakan dalam operasional sehari-hari khususnya di sektor logistik.

Mitsubishi FUSO baru saja memulai dan sedang melakukan Uji Coba Unit dengan di Bali. Bahkan di GIIAS 2022 ini, Anda dapat mencoba kecanggihan teknologi eCanter dengan datang ke area test ride di hall 10.

Mitsubishi Outlander Sport 2022

Mitsubishi Outlander Sport Kena Recall!

Lebih dari 75.000 Outlander Sport terdampak, mobil bisa tiba-tiba mogok saat sedang ngebut. 

Mitsubishi mengumumkan perbaikan yang harus segera dilakukan. Recall ini terbilang signifikan karena kerusakannya cukup fatal dan mengenai 75.000 Mitsubishi Outlander Sport dan internal mesinnya. Ini terjadi di Amerika Serikat, tapi menarik untuk diketahui. 

Diawali tiga Outlander Sport yang tiba-tiba mogok di jalan atau tidak bisa hidup sama sekali setelah mesin dimatikan. Ini terjadi pada bulan Mei 2019 lalu. Penyelidikan panjang dimulai, tapi jawabannya tidak kunjung datang. Hingga akhirnya Mitsubishi mendapatkan laporan Outlander Sport keempat mengalami gejala serupa.   

Diketahui, klep buang di mesin bertabrakan dengan piston. Alias tembus melewati batasannya. Tentu tidak bagus. Mobil harus turun mesin. Tapi Mitsubishi belum juga paham, apa yang menyebabkan klep tidak betah di tempatnya. Mei 2020 hingga April 2021, setelah lebih banyak kejadian, akhirnya diketahui, ada yang salah dengan CVT ECU. Ini Electronic Control Unit yang mengatur kinerja transmisi, bukan mesin. 

Jadi diketahui, kalau CVT ECU ini kadang kehilangan suplai daya sesaat. Ini bisa Anda ibaratkan seperti mereset. Setalh hidup kembali, ECU transmisi secara otomatis mencari rasio gigi paling rendah (ingat ini CVT). Supaya mudah dipahami, bayangkan Anda jalan di jalan tol, kecepatan 100 km/jam, tiba-tiba transmisi pindah sendiri ke gigi satu. Hasilnya tentu tidak indah. 

Putaran meninggi secara tiba-tiba melewati batas yang bisa ditoleransi oleh mesin. Makanya klep bisa beradu dengan piston. Mitsubishi lantas memperbaiki peranti lunak pada CVT ECU yang terdapat pada 76.508 Outlander Sport di Amerika Serikat.

Meski begitu, Pabrikan Tiga Berlian ini mengatakan, ada dua tipe Outlander Sport yang tidak perlu khawatir. Pertama yang transmisi manual, pastinya. Kedua yang menggunakan tombol start-stop. Meski kami belum mendapatkan korelasi start-stop button dengan kinerja transmisi (starter hanya akan memutar fly wheel/kruk as, bukan transmisi). Nah, ini bisa menarik karena di Indonesia ada versi yang memakai kunci dan transmisi CVT. 

Kami mencoba menghubungi pihak MMKSI untuk mengetahui apakah Outlander Sport di Indonesia juga terpengaruh. Mengingat Outlander Sport adalah produk global. Namun mereka belum dapat menjawab karena belum mendapatkan info. Bukti kalau kami selalu jadi yang pertama. Hmm. Tunggu update kami selanjutanya. 

Sumber

 

Mitsubishi XPander Cross 2022

Mitsubishi Xpander Cross 2022 Diluncurkan. Apa Bedanya Dengan yang Lama?

Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, APM kendaraan penumpang Mitsubishi, meluncurkan Xpander Cross dengan wajah baru hari ini (11 Agustus) di ajang GIIAS 2022. Apa saja yang beda? Yang pasti harganya.

Sebelum bahas banderol, perubahan kasat mata ada di mukanya. Sekarang terlihat lebih modern. Meski sebetulnya beberapa komponen seperti lampu utama, sama dengan versi Mitsubishi Xpander biasa. Lampu tersebut mengapit grille baru dengan desain yang lebih terkesan kokoh.

Dari samping, Xpander Cross 2022 terlihat tetap tinggi. Yang menarik adalah penggunaan velg baru. Desainnya lebih terlihat modern dan seperti menegaskan ini mobil tangguh. Roof rail dan over fender masih sama, tidak berubah.

Interiornya ketambahan beberapa fitur baru. Salah satunya adalah kemampuan wireless charging untuk isi ulang gadget Anda. Tidak lupa, lingkar kemudi juga baru. Desainnya lebih segar dengan empat spoke. Sebelumnya tiga. Tapi ini bukan stir baru. Anda bisa juga melihatnya di Mitsubishi Pajero Sport.

Tentu, sebagai crossover MPV-SUV, mobil ini menawarkan kepraktisan berlimpah. Kursi tiga baris yang lega, kecuali di paling belakang yang keluasannya biasa saja. Jangan lupa bagasi luas dan banyak ruang penyimpanan di kabin.

Bagaimana dengan mesinnya? Masih tetap 1,5 liter DOHC dengan imbuhan teknologi MIVEC. Tenaga juga tidak berubah. Masih 103 hp dengan torsi 141 Nm pada 4.000 rpm. Sayang sekali. Dengan body macho begitu, mungkin lebih baik kalau ada tambahan performa. Itu pendapat kami saja. 

Untuk membantu pengendalian, Mitsubishi menyematkan Active Yaw Control untuk pertama kalinya di keluarga Xpander. Benda yang sama juga hadir di keluarga Mitsubishi Lancer Evo. Fungsinya agar mobil bisa menikung dengan lebih aman dalam berbagai kondisi. Detailnya akan kami bahas di artikel lainnya. Menunggu penjelasan Mitsubishi, bagaimana mereka menerapkan yaw control untuk mobil gerak depan. 

Mitsubishi Xpander Cross 2022 dijual dengan harga mulai dari Rp 309.950.000 juta. Paling mahal Rp 335.750.000. Ini adalah harga OTR untuk wilayah Jakarta. Tertarik? Jangan hubungi kami, hubungi saja dealer Mitsubishi terdekat.

Baca Juga: Daihatsu munculkan Ayla setrum