Review Nissan New Terra, Kejutan Dari Chassis dan Mesinnya!

Aktivitas #MotomobiMauKemana terbukti memberikan beberapa kejutan bagi kami, sebab salah satu mobil yang ‘mengejutkan’ tersebut ialah Nissan New Terra VL 2.5 4×4. Dimensinya yang bongsor tak hanya membuat kami berulang kali berpikir saat harus menembus kepadatan lalu lintas. Namun juga sukses mengintimidasi para kendaraan lain. Keren juga…

Kepercayaan diri meningkat

Keraguan kami pun sirna saat melaju di sejumlah ruas jalan, berkat visibilitas yang optimal. Padahal bentuk fisiknya terdiri dari panjang 4.900 mm, lebar 1.865 mm, dan tinggi 1.865 mm. Kepercayaan diri kami meningkat ketika mengetahui ujung kap mesin masih terlihat dengan jelas dari balik kemudi.

Nissan New Terra ternyata juga punya radius putar yang baik, hanya sekitar 5,7 m saja. Prestasi ini patut diacungi jempol, walaupun dimensi bodinya cukup besar. Kenyamanan berkendara juga dihadirkan oleh SUV 7 penumpang ini, kami menduga ada andil besar dari jarak wheelbase sepanjang 2.850 mm.

Teringat Nissan Navara

Mengenai impresi berkendaranya, kami jadi teringat dengan sosok Nissan Navara. Beberapa tahun lalu kami pernah menjajalnya dan menjadi kendaraan double cabin yang ternyaman. Meskipun chassis Nissan New Terra masih ladder frame, tapi tingkat kenyamanan berkendaranya menyerupai SUV berbodi monokok.

Gejala oleng sukses diminimalisir, vibrasi halus akibat aspal bergelombang pun minim terasa. Wajar saja jika chassis kendaraan ini juga digunakan oleh Mercedes-Benz untuk produk X-Class. Tak lain dan tak bukan, ya karena tingkat kenyamanan yang dihasilkan.

Menggiring Nissan New Terra menuju jalan tol, ternyata performa mesin empat silinder YD25 2.5 liter DDTi turbodiesel menyambut injakan kaki kanan kami. Torsi puncak sebesar 450 Nm diiringi oleh tenaga mesin 187 hp. Torsi maksimal tersebut sudah tersedia tepat di putaran mesin 2.000 rpm saja. Wajar saja jika kami sangat mudah untuk mendahului banyak mobil di jalan tol…

Kesimpulannya, Nissan New Terra menawarkan pengalaman berkendara dari SUV ladder frame yang tergolong baik untuk di kelasnya. Bahkan fitur Shift on The Fly 4×4 yang disematkan, membuat SUV seharga mulai dari Rp 749,9 juta ini menjadi terasa begitu superior. Namun, kami bingung kenapa mobil ini masih belum bisa mengungguli para kompetitornya… Apakah Anda tahu jawabannya?

Reviewer: M. Rizhan

Editor: Aldi Prihaditama

Mitsubishi Triton 2023

Mitsubishi Triton Siap Ganti Generasi, Bakal Muncul Tahun Depan

Mitsubishi Triton dibenahi untuk tahun 2023. Akan berbagi komponen dengan Nissan Navara?

Sebuah pikap double cabin dengan kamuflase tebal tertangkap kamera. Ini adalah Mitsubishi Triton L200 generasi baru, yang diperkirakan meluncur 2024 nanti. Meskipun kamuflasenya cukup tebal, tapi sudah bisa terlihat beberapa guratan yang mencerminkan pembaruan. Dan jujur, sepertinya Triton akan terlihat lebih berwibawa. 

Yang pasti, parasnya akan berubah total. Lampu depan diposisikan lebih ke atas dengan grill depan yang lebar dan tidak lagi berbeda aksen atas dan bawah. Kami menduga, bahasa desainnya berubah lagi. Kap mesin dan bemper juga terlihat lebih membulat, tidak terlalu kaku.

Garis body di bagian depan yang terlihat tegas, sama seperti garis di bak. Begitu juga dengan bentuk fender. ‘Bagasi’ belakang terlihat lebih besar dengan pintu akses yang rata dan terlihat lebih rapi. Lampu buritan terlihat konvensional dibanding yang ada sekarang. Mungkin ada bagian lampu yang ditutup kamuflase. Atapnya diberikan roof rail. Jadi mengingatkan kami pada Nissan Navara.

Interior dan mesin masih jadi misteri. Tunggu ada bocoran lagi. Tapi kami tidak akan terkejut kalau mesinnya masih sama, hanya ada penambahan kemampuan. Sistem penggerak 4WD itu hampir bisa dipastikan. Tentu, ada varian 2WD.

Berbagi Dengan Nissan Navara?

Bicara soal Navara, kami suka mobil itu. Tapi intinya bukan itu. Mitsubishi Triton generasi baru ini, menurut rumor di kalangan jurnalis global, akan berbagi komponen dengan double cabin Nissan tersebut. Wajar saja ada rumor itu, Mitsubishi dan Nissan berada dalam satu induk usaha.

Toh ini (kalau gosip diatas benar) bukan pertama kalinya mereka kerjasama membuat double cabin di satu fasilitas perakitan. Namun sejak Navara yang ada sekarang, mereka pisah pabrik. Itu sebelum kejadian skandal konsumsi BBM Mitsubishi merebak. Setelah keriuhan itu, Nissan mengambil alih Mitsubishi. Jadi mungkin saja akan ada Triton rasa Navara.

Yang pasti, Mitsubishi memang pernah mengungkap akan menelurkan Triton baru di tahun fiskal 2022 (antara April 2022 hingga Maret 2023). Namun dilihat dari kamuflase yang terpasang di mobil, sepertinya akan mundur hingga semester kedua tahun depan.

Sumber: Carscoops