Suzuki Jimny 5 door

Produk Mobil Baru Suzuki Yang Signifikan Untuk 2023

Mobil baru 2023 akan sangat menarik. Baik untuk pasar nasional maupun global. Salah satu yang kami perhatikan memiliki pergerakan yang signifikan adalah produk mobil baru Suzuki, yang dibuat di India.

Suzuki S-Preso dan Baleno facelift yang hadir di Indonesia hanyalah pembukaan. ‘Gongnya’ adalah di Delhi Auto Expo 2023, 13-18 Januari 2023.

Maruti Suzuki, perpanjangan tangan Suzuki di India memastikan akan ada dua SUV baru di gelaran itu. Yang pertama adalah SUV/crossover berbasis Baleno. Yang kedua, Suzuki Jimny 5-door. Kedua mobil ini bukan cuma penting untuk penetrasi pasar India, tapi juga global.

Jimny lima pintu sudah lama ditunggu dan sepertinya akan diproduksi lebih masal di India, dengan mesin K15B dan gerak empat roda All Grip. Mesin ini serupa dengan Suzuki Ertiga. Kemungkinan untuk masuk Indonesia? Pasti ada.

SUV compact dengan kapasitas angkut besar dan berpenggerak 4WD masih sulit ditemukan di Indonesia. Meski belum tahu akan menyasar segmen mana, tapi melihat kapasitas mesin 1,5 liter, yang diincar tidak jauh dari Toyota Rush, Daihatsu Terios. Tapi gerak empat roda akan membuat Jimny lebih mahal. Selain itu, untuk persaingan di kelas mobil itu, mereka sudah punya XL7.

SUV Misterius Berbasis Baleno

Suzuki Baleno crossover by Autocar India

Foto: Autocar India

Sementara itu, Suzuki Baleno Crossover atau apapun nanti namanya, diperkirakan bermain di segmen Honda HR-V. Dikutip dari media setempat, mobil dengan kode internal Maruti YTB ini akan dipasangkan dengan mesin 1.0 liter turbo. Mungkin ini yang diperlukan Suzuki di Indonesia untuk bisa lebih berbicara di pasar SUV.

Satu lagi yang tidak kalah menarik adalah kehadiran mobil konsep EV dengan format SUV. Kodenya Maruti YY8. Besarannya tidak jauh dari Honda HR-V atau Hyundai Kona. YY8 mengandalkan platform eTNGA buatan Toyota, dengan wheelbase 2.700 mm.

Mobil ini juga kemungkinan besar akan hadir di GIIAS 2023, karena beberapa sumber kami bilang Suzuki akan bawa EV ke Indonesia. Dan memang sudah waktunya mereka bawa mobil EV. Pesaing senegaranya hampir semua sudah memamerkan mobil listrik.

Sumber: Rushlane, Autocar

Review Suzuki S-Presso, Praktis Untuk Diajak Jalan Harian?

Mobil berukuran mungil cukup diminati para konsumen perkotaan. Selain mampu mengakomodir kebutuhan sebagai kendaraan harian, mobil compact dapat beradaptasi di tengah kemacetan lalu lintas kota yang padat serta mudah parkir di area terbatas.

Coba menggaet kaum kota dengan mobilitas tinggi, bertepatan event GIIAS 2022 pada Agustus lalu, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memperkenalkan mobil baru mereka, Suzuki S-Presso, dengan proporsi seperti di atas. Nah, kali ini kami kedatangan 1 unit S-Presso berkelir Sizzle Orange untuk diuji dan dirasakan…yang katanya menyenangkan. 

Mobil Mungil Namun Lapang

Bentuknya yang mungil dan unik serta banderol harganya yang sangat terjangkau Suzuki S-Presso laris manis.

Mobil buatan India ini memiliki dimensi (PxLxT) 3.565 mm x 1.520 mm x 1.565 mm dengan wheelbase 2.380 mm. Bobot mobil ini pun cukup ringan yakni hanya 1.170 kg. S-preso seperti berusaha keras untuk tampil macho dengan aksesoris dan bemper depan yang tebal. Lampu depan dan belakang masih mengandalkan halogen.

Dimensi mobil ini mungkin terlihat kecil, namun kabin Suzuki S-Presso dapat memuat hingga lima penumpang dewasa, namun akan terasa kalau ini mobil compact. Naikan empat orang dan akan membuat kabin terasa lega. 

Yang agak disayangkan adalah bagasi. Masih bisa menampung galon air mineral atau koper besar memang. Tapi kalau memerlukan ruang ekstra, sandaran jok belakang bisa dilipat tapi tidak rata lantai.

Nah, perihal kemasan interior lain, meski tak terlihat ‘high tech’ dan tidak ada kesan mewah namun cukup unik. Sayang, pembuka kaca belakang masih model engkol, belum power window. Perangkat head unit multifungsi dan speedometer digital pada dasbornya pun cukup fungsional. Kualitasnya mengikuti harga, jangan terlalu berharap banyak. 

Fitur keselamatan standar Suzuki S-Preso juga cukup mumpuni. Mulai dari sistem pengereman dengan Anti-lock Braking System (ABS) dan Electronic Brakeforce Distribution (EBD), sepasang airbag pada dashboard dan kemudi hingga sensor parkir belakang.

Harga Terjangkau dan Konsumsi BBM Ekonomis

Mesin 3-silinder 998 cc DOHC berkode K10C yang diusung sama seperti yang digunakan Suzuki Karimun Wagon R. Output performanya tidak besar dengan tenaga maksimum 68 HP pada 5.500 rpm dan torsi maksimum 90 Nm pada 3.500 rpm.

Mesin mobil ini pun telah berstandar emisi Euro 4. Jujur, mesin ini cukup tangguh dalam hal menanjak. Mungkin karena didukung bobot yang ringan. Sedangkan untuk pilihan transmisi, tersedia versi transmisi manual 5-speed maupun transmisi automated-manual (AGS) 5-speed, seperti yang kami coba. Perpindahannya memang perlu pembiasaan, tidak seperti metik biasa.

Untuk di Perkotaan

Yang patut diacungi jempol,  mobil ini konsumsi BBM-nya terbilang irit. Untuk penggunaan dalam kota konsumsinya sekira 17-18 km/l. Untuk pengendaraan di jalan tol pada rentang kecepatan rata-rata 80-90 km/jam, Konsumsinya di kisaran 21-22 km/l. Tapi ingat, itu semua tergantung kondisi dan cara berkendara. 

Mengingat setting suspensi pada Suzuki S-Presso terbilang agak keras dan ukuran body yang mungil, maka bantingan suspensi cukup terasa kuat saat melintasi jalan bergelombang maupun saat bermanuver, tapi masih cukup meyakinkan.

Sejatinya, mobil ini memang dirancang untuk pengendaraan dalam kota dan bukan untuk kebut-kebutan di jalan tol. Jadi, kami menyadari ini dan tak perlu ngotot dan memaksakan diri untuk memacunya.

Mengenai harga, varian Suzuki S-Preso bertransmisi manual dibanderol seharga Rp 155 juta. Sedangkan untuk versi transmisi automated-manual (AGS) harganya Rp 164 juta. Cukup menarik untuk jadi mobil pertama. 

Cocok Untuk Harian?

Kami akan bilang iya. Diluar semua kelebihan dan kekurangannya, Suzuki S-Presso menawarkan harga yang sangat terjangkau untuk para konsumen pemula, Suzuki S-Presso dapat menjadi pertimbangan bagi pengguna yang mengutamakan kepraktisan dan mengedepankan utilitas pengendaraan harian dalam kota. 

Jambore Suzuki Club 2022, Piknik Akbar Para Pecinta Suzuki

PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) berkolaborasi dengan 14 club resmi dan komunitas rescue SCRC untuk meriahkan acara Jambore Suzuki Club 2022. Mengusung tema khas, ‘Suzuki Day – Urban Picnic’, diselenggarakan pada Sabtu, (10/12).

Gelaran kumpul akbar di Museum Purna Bhakti Pertiwi, Jakarta Timur ini diselenggarakan untuk menjaga  keharmonisan antar club Suzuki. Sekaligus menciptakan contoh positif bagi pengguna maupun pecinta Suzuki di Tanah Air.

Acara ini sukses berjalan berkat keikutsertaan dari 14 club resmi Suzuki, yaitu, SXCI, IAC, SECI, SSCI, BCI, IDGV, IGNITY, SJI, SCI, ERCI, KCI, ERMAN, AIC, dan SCCI. Tidak ketinggalan komunitas rescue yaitu Suzuki Club Reaksi Cepat (SCRC) yang berkolaborasi dengan PT SIS.

“Suzuki sangat bangga memiliki club yang loyal dengan semangat solidaritas sangat tinggi untuk bekerja sama membangun keeratan bersama. Kekuatan dan kerekatan club resmi Suzuki dibuktikan dengan hadirnya Jambore Suzuki Club 2022, Suzuki Day – Urban Picnic hari ini.” ujar Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS.

Tampil Ribuan Unit

Lebih dari 3.000 keluarga besar pemilik Suzuki dan lebih dari 1.500 unit mobil Suzuki dari berbagai model dan generasi, gelaran Jambore ini berhasil menarik antusiasme pengunjung. Acara pun terbagi menjadi 3 aktivitas utama, yaitu Smart Gathering, Social Movement dan Commercial Activities.

Hal ini ditunjang dengan konsep urban picnic terbesar di area seluas lebih dari 1 hektar dan diramaikan dengan berbagai kegiatan menarik seperti Eco-Driving Education, Car Contest, Fashion Week Parade, Kids Playground, Food Bazaar, Music & Entertainment serta Fun Games.

Suzuki juga menghadirkan instruktur bersertifikasi yang memberikan pemaparan materi dan edukasi tentang berkendara yang baik dan benar sesuai dengan teknik Eco-Driving. Sementara untuk aktivitas Social Movement, komunitas rescue SCRC menghadirkan perlengkapan rescue yang dimiliki, seperti kendaraan ambulans, perahu karet, peralatan medis dan peralatan pertolongan bencana.

Salah satu kegiatan SCRC terbaru yaitu pemberian bantuan kepada korban bencana gempa bumi di Cianjur. Sebagai bentuk kepedulian sosial, SCRC turut menyalurkan bantuan dan berpartisipasi langsung di lokasi bencana dengan fokus pada pelayanan dan penyediaan obat-obatan.