Euro NCAP: Fitur Berkendara Terintegrasi Makin ‘Kebablasan’

Peringkat hasil uji keselamatan berkendara menjadi acuan utama bagi pabrikan otomotif dan konsumen terhadap kualitas sebuah kendaraan. Salah satunya adalah Euro NCAP atau lebih lengkapnya European New Car Assessment Programme. Program penilaian kinerja keselamatan berkendara ini dilakukan pada mobil keluaran terbaru yang akan dipasarkan di Eropa.

Keikutsertaan pabrikan dalam uji keselamatan berkendara Euro NCAP bersifat sukarela. Tak ada sanksi hukum bagi pabrikan jika tidak mengikutinya. Namun jangan harap sebuah mobil dapat dengan mudah dipasarkan di Eropa jika tak mengantongi hasil uji Euro NCAP.

Peringkat yang diberikan oleh Euro NCAP menjadi pertimbangan bagi para konsumen. Sementara bagi pabrikan, makin tinggi peringkatnya maka menjadi prestise sendiri. Peringkat Euro NCAP jadi salah satu modal penting untuk bisa bersaing di pasar otomotif Eropa maupun global.

Bahkan sejumlah negara Uni Eropa dan lembaga otomotif internasional termasuk FIA turut mendukung keberadaan program Euro NCAP.

Teknologi Digital Yang Berisiko

Seiring perkembangan teknologi otomotif yang kian pesat, regulasi dan standarisasi uji keselamatan berkendara pun terus mengalami revisi dan penyesuaian.

Salah satu contohnya teknologi sistem infotaintment dan fitur berkendara terpadu. Layar head unit saat ini tak sekadar menjadi penampil audio visual. Mulai dari sistem GPS, komunikasi hingga kontrol fitur berkendara saat ini terintegrasi pada tampilan layar infotaintment.

Secara perlahan, keberadaan tombol fisik sebagai pengendali fitur berkendara mulai tergantikan. Pihak pabrikan beranggapan dengan absennya tombol fisik, biaya produksi dapat ditekan.

Mobil terbaru seperti lansiran Hyundai, Mercedes-Benz, Tesla, dan Volkswagen Group saat ini lebih mengutamakan sistem digital terpadu. Semua kendali fitur terpusat dan tersaji lengkap dalam tampilan touchscreen di tengah dashboard.

Pengemudi cukup menyentuh ikon menu pada touchscreen untuk mengaktifkan beragam fitur. Bahkan untuk hal yang sepele seperti pengaturan AC.

Sepintas, teknologi digital terpadu ini terkesan praktis. Namun nyatanya tidak demikian. Dengan semakin banyaknya fitur yang ditampilkan pada layar, pengemudi butuh waktu cukup lama hanya untuk mencari ikon fitur yang dibutuhkan dalam menu tampilan layar.

Dengan kendali seluruh fitur terpusat pada touchscreen, maka pandangan mata pengemudi pun akan terpusat pada layar di tengah dashboard. Pengemudi akan sibuk dan berkutat dengan tampilan menu pada touchscreen.

Konsentrasi dan pandangan mata saat berkendara pun akan teralihkan. Hal ini tentunya sangat berisiko menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

Regulasi Baru Demi Keselamatan Berkendara

Fenomena trend sistem dan fitur berkendara terpadu yang terpusat pada touchscreen sudah dianggap makin ‘kebablasan’.

Oleh sebab itulah Euro NCAP mulai merumuskan regulasi baru perihal kontrol fitur berkendara. Ratifikasi regulasi tersebut rencananya akan diberlakukan mulai Januari 2026 mendatang. Dalam merumuskan regulasi tersebut, Euro NCAP bekerjasama dengan sejumlah kementerian dan lembaga terkait di Uni Eropa.

Untuk bisa memperoleh peringkat lima bintang, kendaraan harus dilengkapi tombol fisik untuk lampu hazard, klakson, indikator, wiper, dan panggilan darurat (SOS). Jika tidak, maka mobil yang diuji akan mendapat peringkat yang lebih rendah.

“Pemanfaatan touchscreen secara berlebihan pada mobil saat ini cepat atau lambat akan menimbulkan masalah,” papar Matthew Avery, direktur pengembangan strategis di Euro NCAP.

Langkah kebijakan yang dilakukan Euro NCAP patut diapresiasi. Jangan sampai kecanggihan teknologi digital pada mobil justru membahayakan keselamatan pengemudi dan penumpang saat berkendara. Bagaimana menurut Anda, pilih touchscreen atau mengembalikan keberadaan tombol fisik?

 

Honda Civic Euro NCAP

Honda Civic e:HEV Sukses Raih Bintang Lima EURO NCAP 2022

Honda Civic e:HEV sukses meraih penghargaan tingkat keselamatan terbaik dari EURO NCAP di tahun 2022 ini. Mobil ini berhasil memenuhi kriteria serta rangkaian tes uji tabrak. Mulai dari Adult Occupant dengan nilai 89 persen, Child occupant dengan nilai 87 persen, kemudian Vulnerable Road Users dengan nilai 82 persen dan Safety Assist dengan nilai 83 persen.

Honda Civic e:HEV yang meluncur awal tahun 2022 menggunakan mesin bertenaga 2.0 liter yang ditempelkan teknologi e:HEV (Petrol Hybrid). Dijual dalam tiga varian yaitu Elegance, Sport dan Advance.

Sejumlah pembaruan pun disematkan. Bagian lantai diperkuat serta penggunaan resin untuk bagian bulkhead yang dapat meredam hantaman dari sisi depan. Ini juga akan meminimalisir deformasi saat kecelakaan. Selain itu juga terdapat fitur additional front door stiffeners (penguat struktur pintu). Didukung juga dengan rangka di lingkar roda belakang. Keduanya berguna untuk meredam benturan dari sisi samping kendaraan.

Honda Civic e:HEV

Perlindungan Kabin Honda Civic

Untuk bagian dalam, seluruh varian Honda Civic e: HEV dilengkapi 11 buah airbag. Mulai dari airbag lutut di bagian depan (pengemudi dan penumpang depan), side airbags yang terbentang dari depan sampai belakang, dan front center airbag yang untuk pertama kalinya diperkenalkan oleh Honda.

Front center airbag ini berguna melindungi penumpang depan dan juga pengemudi ketika terjadi benturan dari bagian samping. Selain itu untuk perangkat ISOFIX nya kini telah menggunakan integrated ISOFIX mounting points yang sesuai dengan standar European i-Size.

 

Selain itu, bentuk body dari Honda Civic e: HEV ini didesain mampu meredam energi ketika terjadi benturan dan juga sekaligus mengurangi resiko cedera pada pejalan kaki.

Fitur keselamatan yang bersifat aktif tentunya didukung teknologi Honda SENSING. Kini dilengkapi sensor Sonar canggih yang dapat mendeteksi objek non-metal seperti kaca dan tembok. Civic e; HEV juga menggunakan kamera visual 100-degree yang akurat dalam mengidentifikasi marka jalan, tepi jalan, sepeda motor, sepeda, pejalan kaki dalam segala kondisi.

Civic baru ini merupakan model Honda ketiga di kawasan Eropa yang berhasil meraih predikat lima bintang untuk tingkat keselamatan terbaik dari EURO NCAP setelah Honda CR-V dan Honda Jazz.