Francesco Bagnaia di mandalika 2023

Spektakulernya Balap MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia!

Kalau boleh menilai, start yang dilakukan oleh pmebalap Prima Pramac, Jorge Martin di MotoGP Mandalika (15/10) kemarin, mungkin yang paling spektakuler tahun ini. Dari baris kedua, ia melesat seolah rival-rivalnya tidak bergerak. Setelah itu, Martin mempertahankan posisi pertama selama beberapa lap.

Tidak kalah spektakuler adalah Francesco Bagnaia. Ia bergerak cepat saat lampu berubah jadi hijau. Dari posisi 13, di lap ketiga ia sudah mendahului pembalap Yamaha Fabio Quartararo untuk posisi ketiga. Baik Martin maupun Bagnaia punya misi yang jelas: Pemimpin klasemen.

Namun yang namanya balapan, tidak ada yang berjalan mulus. ‘Korban’ pertama adalah Luca Marini dari tim Mooney VR46. ia tersenggol pembalap KTM Brad Binder dan jatuh. Akibatnya pembalap asal Afrika Selatan itu dijatuhi penalti. Untungnya Marini bisa bangkit dan menyelesaikan balapan, meski harapannya untuk juara hancur.

Sekali lagi, yang namanya balapan pasti ada yang tidak beruntung. Nasib tersebut justru melanda Jorge Martin. Balapan menyisakan 7 lap saat ia kehilangan kendali dan jatuh di belokan 11 Sirkuit Mandalika. Diduga ban depannya kehilangan grip, Martin menggelosor ke gravel. Ia hanya bisa meratapi nasib karena dengan begitu, tidak satu poin pun ia raih.

Jorge Martin

Maverick Vinales dengan motor Aprilia yang menempel Martin di posisi dua tiba-tiba punya kesempatan menang. Beberapa lap sempat ia pimpin sebelum keperkasaan Ducati Lenovo dan kesabarana Francesco Bagnaia menghampirinya. Perebutan pposisi pertama ini terasa lama dan menegengkan. Bagnaia terlihat sangat sabar. Tapi begitu Vinales berada dalam jangkauan untuk diserang, alumni VR46 Academy itu tidak buang waktu. Posisi pertama ia rebut di kelokan 10! Sisa balap MotoGP tinggal delapan lap.

Keajaiban Yamaha

Yang tidak terlalu diperhatikan mungkin kiprah Fabio Quartararo di balapan ini. Namun sejak ia disusul oleh Bagnaia, ia bersama motor Yamaha-nya benar-benar kencang. Setelah Jorge martin jatuh, ia mewarisi posisi ketiga di belakang Ducati. Dan kami belum pernah, di musim ini, melihat Quartararo sekencang di Mandalika kemarin.

MotoGP Mandalika 2023 finish

Hanya perlu dua lap untuk rider Perancis ini menempel Vinales dan Bagnaia. Tapi menyusul keduanya jadi bagian yang paling sulit. Sepertinya Quartararo juga tidak mau ambil resiko. Ia hanya berusaha untuk menempel kedua pembalap di depannya, dan mengamankan podium untuk Yamaha. Akibatnya, finish tiga pembalap ini sangat berdekatan. Bisa dibilang, inilah podium yang paling berbeda di musim balap MotoGP 2023.

Dengan hasil ini, Francesco Bagnaia unggul 18 point atas Jorge Martin. Sisa balapan pun tinggal lima seri lagi. Sepertinya masih akan panas. Kita lihat di balapan Phillip Island, Australia, minggu depan.

Tiga Besar Klasemen MotoGP 2023

  1. Francesco Bagnaia   346 poin
  2. Jorge Martin             328 poin
  3. Marco Bezzecchi      283 poin

Foto: MotoGP

Francesco Bagnaia di mandalika 2023

Sah! Ducati Jadi Juara Dunia Konstruktor MotoGP 2023

Ducati dipastikan jadi juara dunia konstruktor di balapan MotoGP 2023 ini. Hal tersebut didapat setelah mereka kembali dominan di balapan Sprint Pertamina MotoGP 2023 di sirkuit Mandalika, Lombok. Merek Italia ini hampir selalu mendominasi balapan sepanjang musim 2023, dan kini memiliki 502 poin, 229 poin lebih banyak dari pesaing terdekat, KTM.

Konstruksi motor MotoGP Ducati dimanfaatkan oleh tiga tim Mooney VR46, Prima Pramac Ducati, Gresini dan tim pabrikan Ducati Lenovo. Kalau Anda mengikuti balapan sejak awal 2023, pasti paham tiga diantara mereka kerap menduduki podium. Ducati Lenovo, Prima Pramac Ducati dan VR46 kini mendominasi tiga besar klasemen tim balap.

VR46 Luca Marini

Meski Ducati dipastikan jadi juara dunia konstruktor MotoGP, tapi untuk juara dunia pembalap masih terbuka lebar. Jorge Martin (Prima Pramac Ducati) kini berada di atas berkat kemenangannya di sesi Sprint MotoGP Mandalika. Ia bersaing ketat dengan petahana, Franceco Bagnaia yang merupakan rider Ducati Lenovo.

Kini, 14 balapan MotoGP telah usai untuk 2023 ini. Menyisakan 11 balapan lagi. Setelah Mandalika, mereka akan balapan di Phillip Island, Australia tanggal 20-22 Oktober nanti. 

Posisi klasemen konstruktor 

1. Ducati       502 poin
2. KTM         273 Poin
3. Aprilia      246 Poin
4. Honda      142 Poin
5. Yamaha    136 Poin

Tiga Besar Klasemen Pembalap

1. Jorge Martin               328 Poin
2. Francesco Bagnaia    321 Poin
3. Marco Bezzecchi        272 Poin

Sumber: MotoGP

Jorge Martin menang balap Sprint di Mandalaika

Jorge Martin Perkasa di Balapan Sprint MotoGP Mandalika 2023

Persaingan untuk perebutan juara dunia makin panas. Lebih panas dari aspal di sirkuit Mandalika. Sesi balapan Sprint MotoGP Mandalika 2023 yang berlangsung sabtu (14/10) kemarin membuahkan hasil positif untuk Jorge Martin yang mempersembahkan kemenangan untuk Prima Pramac Ducati. Otomatis, pembalap Spanyol ini juga sekarang, memimpin klasemen.

Pembalap tim pabrikan Ducati Lenovo, yang juga juara dunia 2022, Francesco Bagnaia tergeser karena ia finish di urutan delapan. Bagnaia seperti tidak berkutik di balapan Sprint Mandalika ini.

Sesi Sprint balapan MotoGP Mandalika 2023 dimulai dengan menegangkan. Bagnaia start di posisi 13, semetara Martin P6. Luca Marini, pembalap Mooney VR46 yang menduduki pole position start dengan mulus. Namun saat mencapai tikungan kedua, Maverick Vinales (Aprilia Racing) mencuri posisi pertama. Di belakangnya, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) dan Jorge Martin melewati Aleix Espargaro (Aprilia Racing) untuk duduk di posisi ketiga dan keempat, dengan Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) di posisi ke-5.

Espargaro yang kedodoran mencoba bangkit dan menyusul Binder. Nahas, ban depannya kehilangan grip dan jatuh, sekalian menggusur Brad di gravel. Balapan keduanya pun usai. Di depan, Martin dan Quartararo berduel untuk posisi ketiga. Kekuatan Ducati terlihat di sesi ini, Quartararo dan Yamaha dipaksa untuk mengakui hal tersebut. Di belakang, Fracesco Bagnaia juga tidak tinggal diam. Ia sudah merangsek ke posisi delapan. Dan diam di situ sepanjang sisa balapan.

Martin Ketok Palu

Sisa sembilan lap, Jorge Martin gas pol menyalip siapapun di depannya. Marini yang bertahan di posisi kedua dengan mudah disalip dari sisi dalam. Vinales target berikutnya, meski dengan posisi ini ia sudah mengamankan posisi klasemen sementara teratas. Sisa lima lap, gap satu detik dengan Maverick ia hapus, di belakangnya Marini dan Bezzecchi tidak pernah jauh-jauh. Vinales disusul dengan mudah dan pembalap Aprilia itu terjebak dalam pertarungan dengan dua pembalap VR46.

Sekali lagi, Ducati menunjukan kekuatannya. Martin dan Bezzecchi melewati pembalap Aprilia ini, meski tidak mudah. Marini kemudian menyasar Martin, namun ia tidak bisa bicara banyak. Jorge Martin pun menunjukan keperkasaannya. Hari ini, balapan utama akan berlangsung. Kita tunggu.

Foto: MotoGP

Rider Ducati Lenovo Team

Bagnaia Gelisah, Shell Siap dukung Ducati di MotoGP Mandalika

Shell Advance, kembali berpartisipasi dalam ajang MotoGP yang segera digelar di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, pada 13-15 Oktober 2023. Tahun ini Indonesia kembali menjadi tuan rumah MotoGP, setelah diadakan pada 2022 lalu. Bersama Ducati Corse, Shell Advance mengklaim siap mendukung Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini sebagai tim Ducati Corse.

 

Andri Pratiwa, Direktur Pelumas PT Shell Indonesia, mengatakan, “Shell Advance selalu siap memberikan pasokan produk pelumas berkualitas yang dilengkapi dengan teknologi Active Cleansing Technology, yang merupakan hasil kolaborasi bersama Ducati Corse.”

Paolo Ciabatti, Ducati Corse Sporting Director, mengatakan, “Kami sangat senang balapan di Mandalika tahun lalu dan menantikan akhir pekan yang akan datang. Dengan kemitraan teknis kami bersama Shell Advance, kami yakin dapat memberikan performa yang konsisten selama akhir pekan balapan dan menjaga Ducati Corse di level tertinggi dalam dunia balap.”

Shell pun memperpanjang kerja sama dengan Ducati Corse dan mempertahankan hubungan kemitraan teknis hingga 2027.

Selama 25 tahun kemitraan teknis (technical partnership), Shell Advance berhasil membawa Ducati Corse memenangkan lebih dari 150 podium di MotoGP dan World Superbike Championship. Termasuk delapan juara dunia MotoGP, salah satunya MotoGP 2022.

 

Bisa dikatakan, kolaborasi ini menjadi dasar pengembangan teknologi Shell Advance melalui formulasi khusus, Active Cleansing Technology dan Pureplus Technology.

Bagnaia Terancam

Rider Ducati Lenovo Team

Saat ini, tim pabrikan Ducati Lenovo masih menguasai klasemen sementara di MotoGP. Namun Bagnaia dipastikan sedang tidak tenang karena posisinya di puncak ditempel oleh Jorge Martin, rider tim satelit Pramac Ducati. Memasuki seri MotoGP Mandalika, keduanya hanya berselisih tiga poin (319 vs 316). 

Karena itu, MotoGP Mandalika bisa jadi tempat bertarung yang sengit antara kedua pembalap ini. Belum lagi, Jorge Martin sepertinya sedang ‘on fire’ menjegal Bagnaia, yang juga juara dunia tahun 2022 lalu.

Jangan lupakan juga Marco Bezzechi, pembalap Mooney VR46. Ia sedang dalam masa penyembuhan setelah mengalami cedera saat latiah fisik. Setelah balapan di Jepang, Bezzechi mengantongi total pengumpulan poin 265, dan masih berkesempatan untuk menjegal kedua pembalap tadi.

Balapan MotoGP tahun ini menyisakan enam balapan lagi (termasuk di Mandalika). Dan sepertinya masih akan panas.