Inden VinFast VF 5 dan VF e34 Dibuka, Siapkan Rp 5 Juta!

Salah satu brand otomotif baru yang turut berpartisipasi dalam pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 adalah VinFast. Produsen mobil listrik asal Vietnam ini membawa enam produk sekaligus yakni VinFast VF 5, VF e34, VF 6, VF 7, VF8, dan VF 9. Tapi yang sudah bisa inden baru VinFast VF 5 dan e34

Penampilan deretan mobil listrik made in Vietnam ini berhasil menyedot perhatian para pengunjung IIMS 2024 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. Tak hanya tampilannya yang terbilang keren dan memikat, perkiraan harganya menarik. 

Cukup DP Rp 5 Juta

Ternyata selama masa pameran IIMS 2024, Vinfast sudah membuka pintu inden bagi yang berminat. Untuk bisa masuk dalam antrean, calon konsumen cukup menyiapkan dana sebesar Rp 5 juta sebagai tanda pemesanan.

Unit kendaraan yang saat ini sudah tersedia yakni VF e34. Harga resminya memang belum diumumkan. Namun hanya dikatakan kisaran harganya kurang lebih sekitar Rp 300 juta sampai Rp 350 jutaan. Sedangkan untuk VF 5 kisaran harganya mulai dari Rp 200 jutaan (off-the road). Tak hanya dua model ini saja. VinFast juga akan segera memasarkan model mobil listrik lainnya di Indonesia

Untuk model VF e34 paling cepat sudah bisa dikirimkan kepada para konsumen pemesan mulai Maret-April 2024. Sedangkan model VF 5 paling cepat mulai Juni mendatang. Jadwal pengiriman unit pesanan bisa saja berubah, bergantung pada keputusan pihak prinsipal.

Lima Dealer

Lima dealer VinFast

Di acara IIMS 2o24 VinFast juga mengumumkan lima group dealer yang akan memasarkan produk mereka. Tentunya ini langkah yang paling penting. 

Dealer VinFast pertama di Indonesia adalah PT Gallerie Setia Utama (Gallerie), PT Bevos Auto Mandiri (BAM), dan PT Gran Cipta Cemerlang (GCC) untuk distribusi wilayah Jakarta. Lalu di Sumatera ada PT Mega Central Autoniaga (MCA) yang berbasis di Medan. Ada juga PT Majesty Auto Sejahtera (Majesty) untuk penetrasi di wilayah Batam.

Kesepakatan ini dikatakan akan membantu VinFast memperkuat eksistensi merek dan dapat dengan cepat terkoneksi langsung dengan konsumen di Indonesia.

“Kami percaya kesepakatan ini membuka jalan untuk fondasi pengembangan yang kuat bagi VinFast dan mitranya, sekaligus membuka peluang tak terbatas untuk industri transportasi berkelanjutan baik di tingkat lokal dan regional,” tegas Tran Quoc Huy, CEO VinFast Indonesia. 

Vinfast Indonesia

VinFast Hadir di Indonesia, Bangun Pabrik Senilai US $200 Juta

VinFast mungkin nama yang cukup muda di industri otomotif. Merek ini berasal Vietnam, dan merambah berbagai penjuru dunia, termasuk Amerika Serikat, Kanada dan benua Eropa. Kini, dipastikan VinFast hadir di Indonesia. Memanfaatkan IIMS 2024 sebagai lahan untuk perkenalan ke publik.

Kami pernah membahas soal VinFast beberapa waktu lalu. Produk mereka cepat diterima di negara asalnya, sebagai merek yang menjual mobli untuk berbagai segmen. Bahkan segmen premium juga diseriusi, berbekal platform yang berbagi dengan BMW.

Untuk Indonesia, mereka akan masuk dengan kendaraan listrik. Belum disebutkan yang mana, tapi, “VinFast dengan bangga meluncurkan produknya secara resmi di pasar Indonesia pada IIMS 2024 mendatang. Kami bertujuan menawarkan pilihan transportasi yang lebih ramah lingkungan kepada pelanggan dan berkomitmen menemani mereka sepanjang perjalanan kepemilikan kendaraan listrik. Kami berharap dapat menginspirasi pasar untuk mengeksplorasi potensi tak terbatas dari masa depan mobilitas yang modern dan berkelanjutan,” ujar Tran Quoc Huy, CEO VinFast Indonesia.

Lebih menarik lagi, VinFast sebelumnya mengumumkan investasi dalam pembangunan pabrik perakitan di Indonesia. Tidak tanggung, dengan nilai investasi US $200 juta, kapasitas produksinya hingga 50.000 kendaraan listrik, pertahun. Optimisme? Mungkin. Yang pasti, pabrik di Indonesia tidak hanya memproduksi kendaraan untuk pasar domestik, tapi juga akan memperkuat rantai pasokan dan daya saing VinFast secara global. Alias untuk ekspor.

Deretan Mobil LIstrik

Vinfast VF 9 
Photo: Wikipedia

Secara global, VinFast memiliki beberapa produk EV yang cukup menarik. Tahun 2022 lalu, mereka memperkenalkan VF 8, atau dikenal juga dengan nama VF e35. Di balik kulitnya, tergantung varian, terpasang motor listrik tunggal menggerakkan roda depan (FWD), atau sepasang motor listrik (AWD). Tenaganya mulai dari 201 hp, 348 hp dan 402 hp. Dua yang terakhir itu berlaku untuk VF8 AWD. Baterainya antara 82 atau 87,7 kWh. Memberikan jarak tempuh antara 399 km hingga 470 km.

Diperkenalkan di tahun yang sama, produk terbaru mereka yang kedua adalah Vinfast VF 9 yang memiliki tiga baris kursi. Hadir dalam format AWD, motor listriknya menghasilkan 402 hp. Dengan baterai 106 kWh, diklaim memberikan jarak tempuh hingga 482 km.

Kedua mobil ini didesain oleh rumah desain Pininfarina, di Italia. Tentunya bukan nama yang asing karena mereka adalah desainer yang diandalkan oleh Ferrari. Di luar itu, Vinfast punya pilihan model yang lebih kecil seperti VF5, VF6, VF 7 atau VF e34. Mana yang akan diperkenalkan di Indonesia, masih belum diketahui. Kita tunggu saja di IIMS 2024.

VinFast Bangun Pabrik Di India, Berikutnya Indonesia?

Sejumlah pabrikan mobil listrik saat ini tengah gencar melakukan ekspansi di pasar global. Salah satunya adalah Vinfast. Pada Juli 2023 lalu pabrikan asal Vietnam ini baru saja meresmikan pembangunan pabrik di Amerika Serikat. Dana investasi digelontorkan guna membangun pabrik seluas 728 hektar di North Carolina, AS tersebut. Jumlahnya tak main-main, $4 miliar atau sekira Rp 62 trilyun.

 

Saat mulai beroperasi di tahun 2025 mendatang, pabrik ini ditargetkan mampu memproduksi 150.000 unit mobil pertahun. Cukup untuk modal merangsek pasar mobil listrik di AS. Namun itu masih dirasa belum cukup. Ekspansi pun berlanjut ke India.

Ekspansi Ke India

India adalah pangsa pasar otomotif yang sangat besar dengan jumlah penduduk 1,43 miliar jiwa! Negeri Bollywood ini pun jadi target ekspansi selanjutnya.

Sebuah pabrik manufaktur pun dibangun di Thoothukudi, India. Sebagai tahap awal, dana investasi sebesar $500 juta atau sekira Rp 7,75 trilyun pun dikucurkan oleh Vinfast.

Ya, Vinfast melakukan investasi pembangunan secara bertahap. Pasalnya, pabrik manufaktur mobil listrik yang berada di wilayah Negara Bagian Tamil Nadu ini bakal butuh dana investasi sebesar $2 miliar. Kurang lebih sekira Rp 31 trilyun. Investasi yang terbesar dalam sejarah Negara Bagian Tamil Nadu, India.

Proses pembangunan ditargetkan dapat dimulai pada tahun ini. Dengan penyerapan tenaga kerja lokal sebesar 3.000 hingga 3.500 pekerja, tentu pabrik ini jadi harapan baru bagi pemerintah dan warga setempat.

Kapasitas produksi pabrik ini kurang lebih setara dengan pabrik di AS yakni sebesar 150.000 unit per tahun. Tentunya pembangunan pabrik ini akan diikuti dengan sebaran jaringan dealer di seantero India sebagai ujung tombak penjualan mobil listrik Vinfast.

Belum diungkap secara jelas model mana yang bakal diproduksi dan dipasarkan oleh Vinfast di India. Pasalnya, model mobil listrik yang saat ini dipasarkan oleh Vinfast akan terus berkembang ketika pabrik manufaktur ini mulai beroperasi dalam 2 tahun kedepan.

Akankah brand asal Vietnam ini mampu mewujudkan ambisinya menjadi penguasa sepertiga pangsa pasar mobil listrik global?

Rencana di Indonesia

Kabarnya, Vinfast Indonesia telah membuka sedikit selubung tentang pabrik dan rencana produksinya di Indonesia. Rencananya, siap produksi ekspor ke negara setir kanan di Asia Tenggara dan Australia.

Pabrik seluas 200 hektar di Bekasi, Jawa Barat ini nantinya tak hanya memproduksi mobil listrik, namun juga baterai dan sepeda motor listrik mulai kuartal pertama 2024.

Vinfast VF 5 akan menjadi model crossover listrik pertama yang akan dijual dengan harga terjangkau untuk pasar Indonesia. Mobil ini digadang bakal tampil di perhelatan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 pada 15 hingga 25 Februari mendatang.

Untuk awal, Vinfast masih akan memasarkan produk completely built up (CBU) dari Vietnam. Selain VF 5, model VF 6 dan VF 7 juga akan hadir untuk pasar Indonesia. Kita tunggu saja.