Honda Motor Co. Dirikan Divisi Khusus Kendaraan Listrik
Perkembangan teknologi kendaraan listrik terus bergerak dengan sangat cepat dan pesat. Persaingan antar pabrikan otomotif pun kian gencar dalam beberapa tahun terakhir.
Namun pabrikan otomotif Honda Motor tak ingin terburu-buru dalam menyikapi boomingnya era elektrifikasi otomotif global.
Tak berjalan sendirian, Honda Motor justru menggandeng sejumlah industri teknologi dan otomotif sebagai mitra pengembangan kendaraan listrik. Dengan saling berbagi dan alih teknologi, maka akan mempercepat proses pengembangan teknologi.
Honda yang cukup mapan di pasar Amerika Serikat pun tak canggung maupun sungkan menggandeng General Motors sebagai mitra.
Kedua raksasa industri otomotif ini tengah mengembangkan teknologi mobil listrik secara bersama. Mobil listrik Honda Prologue merupakan buah dari kemitraan tersebut. Mobil ini sedianya akan diluncurkan pada tahun 2024 mendatang.
Hasil kemitraan lain yang dilakukan Honda yakni mobil listrik Afeela. Buah kerjasama antara Honda dengan industri teknologi dan elektronika asal Jepang, Sony tersebut menjadi langkah awal Honda dalam menyongsong era elektrifikasi otomotif di masa depan.
Reorganisasi bisnis di internal perusahaan Honda Motor pun dilakukan sebagai bentuk percepatan dan optimalisasi dalam memasuki era elektrifikasi. Sebuah divisi baru bernama “Electrification Business Development Operations” pun didirikan oleh Honda.
Divisi yang akan mengelola segala aspek di sektor kendaraan listrik baik R4 maupun R2 ini rencananya akan mulai aktif beroperasi pada 1 April 2023 mendatang.
Tak hanya mendirikan divisi khusus mobil listrik, wilayah operasi regional pun disederhanakan. Wilayah operasi regional akan dibagi menjadi tiga. Yang pertama yakni kawasan Amerika Utara. Yang kedua yakni China dan kawasan sekitarnya. Sementara untuk Jepang, Asia, Amerika Selatan, Eropa, Afrika, dan kawasan Timur Tengah akan digabung menjadi satu wilayah regional.
Penyederhanaan tersebut guna mempermudah pengendalian dan implementasi kebijakan perusahaan.
Honda Targetkan 2 Juta Mobil Listrik Di 2030
Dalam membangun divisi khusus kendaraan listrik tersebut Honda menanamkan dana investasi sebesar 5 trilyun Yen atau setara Rp 568,3 trilyun.
Hasil dari investasi tersebut yakni dua mobil listrik yang dikembangkan bersama dengan GM. Mobil listrik yang diproduksi khusus untuk pasar Amerika Serikat tersebut sedianya akan diluncurkan pada tahun 2024 mendatang. Sementara 10 model mobil listrik khusus untuk pasar domestik China akan diproduksi mulai tahun 2027 yang akan datang.
Salah satu bagian dalam rencana investasi tersebut yakni platform mobil listrik Honda e:Architecture yang diharapkan bakal selesai dikembangkan pada tahun 2026.
Pabrik baterai dan mobil listrik yang saat ini tengah dibangun di Amerika Serikat nantinya bakal menjadi tulang punggung dapur produksi mobil listrik Honda. Tak hanya untuk kawasan Amerika Utara, namun juga pasar global.
Target yang dicanangkan oleh Honda pun tak main-main. Hingga tahun 2030 mendatang Honda bakal meluncurkan 30 model mobil listrik dari berbagai segmen. Bahkan pada tahun 2030 Honda menargetkan kapasitas produksi sebanyak 2 juta mobil listrik per tahun.
Sebuah target pencapaian yang prestisius. Namun dengan aset, pengalaman dan kemampuan yang dimiliki oleh Honda Motor, tak ada yang mustahil.