Apakah Lexus LBX Morizo RR Bakal Masuk Jalur Produksi?

Masih ingat dengan mobil konsep LBX Morizo RR? Ternyata mobil ini merupakan hasil kreasi dari Toyota Chairman, Akio Toyoda. LBX rencananya akan jadi crossover terkecil dari keluarga Lexus.

Toyoda secara persuasif ‘membujuk’ Lexus untuk menciptakan konsep LBX Morizo RR. Basisnya sama dengan LBX standar, yakni Toyota Corolla Cross. Namun banyak komponen yang diupgrade agar bisa melibas trek balap seperti mobil hasil racikan Toyota Gazoo Racing.

Performa Lebih Menggairahkan

Mesin 3-silinder turbo 1.6-liter dari Toyota GR Yaris dan GR Corolla pun dibenamkan. Mesin berkode G16E-GTS ini memuntahkan tenaga 300 hp. Hmm…sangat menggairahkan.

Lexus LBX Morizo mau dijadiin?

Performanya tentu saja terpaut sangat jauh dibanding Lexus LBX standard yang dibekali mesin 3-silinder 1.5-liter plus motor elektrik hybrid. Output tenaga hanya 134 hp dengan torsi maksimum 185 Nm.

Kami yakin bahwa mobil ini bakal segera diproduksi. Terlihat jelas saat Akio “Morizo” Toyoda menjajal langsung mobil konsep ini di sirkuit Fuji Speedway. “Morizo”-san bersemangat dan optimis, konsep LBX Morizo RR berpeluang naik ke jalur produksi.

Prediksi kami pun kian menguat saat mobil konsep nan sexy ini dipamerkan di Tokyo Auto Salon. Wujudnya lebih mirip versi pra-produksi ketimbang sebuah mobil konsep. Tak hanya itu, mobil ini dikabarkan jadi besutan harian “Morizo”-san. Nah, apakah berarti versi produksi dari LBX Morizo RR bakal benar-benar muncul tahun ini?

Versi Produksi Mirip Konsepnya?

Jangan lihat bodinya yang compact dan kapasitas mesinnya yang hanya 1.6-liter. Walau ukurannya cukup kecil, tapi ini tetaplah Lexus. Kemasan interior tetap tampil mewah dengan gaya khas Lexus.

Versi konsep LBX Morizo RR tampil dengan grille hitam plus aksen warna kuning. Kaliper rem yang mengintip dari sela bilah pelek aluminium 19-incinya pun berwarna kuning. Knalpot berlaras ganda kian menambah kesan garang dan sporty.

Pada area interior, jok sport dan pedal sport berbahan alloy membuat konsumen Lexus kian betah. Ini mobil yang dijamin sangat menyenangkan untuk dikendarai. Tak kalah dari saudaranya, Toyota GR Yaris.

Fitur yang bakal dibekalkan nampaknya tak hanya setting suspensi racikan Gazoo Racing dan sistem ADAS milik Lexus.

Transmisi automatic 8-speed Direct Shift Transmission (DST) generasi terbaru dari Toyota kemungkian besar bakal dibekalkan pada Lexus LBX Morizo RR. Sistem penggerak tentunya versi all wheel drive plus perangkat Torsen limited-slip differential. Sama seperti Toyota GR Yaris.

Nah, makin penasaran apakah LBX Morizo RR bakal muncul versi produksinya? Kami pun demikian.

 

Lexus LBX Morizo RR Concept, Akankah Siap Produksi?

Kemunculan Lexus LBX memang masih terbilang baru. Namun mobil terkecil dalam daftar produk lansiran Lexus ini cukup menyita perhatian publik dunia. Pabrikan mobil mewah asal Jepang ini memperkenalkan sebuah konsep modifikasi LBX Morizo RR Concept.

Event pameran otomotif Tokyo Auto Salon yang berlangsung di Makuhari Messe, Prefektur Chiba, Jepang pun dimanfaatkan oleh Lexus untuk menampilkan sisi lain dari LBX tersebut.

Komisaris Utama Toyota Motor Corporation, Akio Toyoda ternyata memegang peranan penting di balik terciptanya LBX Morizo RR Concept. Ya, Morizo adalah nama lain yang digunakan Akio Toyoda di kancah motorsports.

Akio Toyoda banyak menginspirasi terciptanya mobil sport dan high performance di Toyota maupun juga Lexus. Para tenaga ahli dan perancang di Lexus mendapat kebebasan untuk berkreasi agar dapat tercipta karya terbaik untuk LBX.

GR Yaris Ala Lexus

LBX sejatinya adalah Toyota Yaris Cross dengan label Lexus. Mesin 3-silinder 1.5-liter yang diimbuhi motor elektrik hybrid sama seperti Yaris Cross. Output tenaga maksimumnya mencapai 134 hp dengan torsi maksimum 185 Nm. Namun untuk konsep LBX ini basis komponennya diadopsi dari Toyota GR Yaris terbaru.

Mesin bensin 3-silinder turbo 1.6-liter bertenaga 300 hp dengan torsi 400 Nm yang dibopongnya sama seperti pada GR Yaris facelift 2024.

Transmisi automatic Direct Shift 8-speed yang digunakan pun sama. Meskipun sistem penggerak all-wheel drive (AWD) yang digunakan pun sama, namun tak dijelaskan apakah Torsen limited-slip differential dari GR Yaris juga dipasang pada roda depan dan belakang. Hmmm… nampaknya nyaris mustahil jika tak dibekalkan bukan?

Kemasan Eksterior Bergaya Sport

Hanya sebatas racikan menggelora pada sektor performa saja tentu tidaklah lengkap. Sentuhan pada kemasan tampilan jadi penyeimbang.

Meskipun terdapat penambahan gaya sporty pada eksterior, Lexus tak melakukannya secara berlebihan.

Area bemper depan merupakan yang terlihat dengan gaya baru. Grille dibalur warna hitam yang senada dengan baluran warna pada bodi.

Bemper belakang pun tampil dengan desain yang lebih atraktif. Dua pipa exhaust GR Yaris dan sirip diffuser pada bemper belakang membuat bagian buritan Lexus LBX Morizo RR Concept ini kian terlihat garang.

Dari sela bilah velg aluminium 19-inci terlihat kaliper rem berkelir kuning yang nampak kontras.

Untuk area interior tak banyak mengalami sentuhan. Hanya jok sport model bucket dan sejumlah aksesoris.

Mobil konsep terbaru Lexus ini memang begitu memikat dibanding LBX versi standard. Namun belum dapat dipastikan apakah bakal lanjut ke jalur produksi atau tidak.

Dengan respon positif dari para pengunjung di Makuhari Messe dan juga para konsumen, bukan mustahil jika Lexus LBX Morizo RR Concept ini kelak bakal diproduksi. Sama seperti SUV EV Lexus RZ450e F Sport Performance yang berawal dari mobil konsep.

 

Lexus LBX Bidik Segmen Mobil Mewah Berukuran Kompak

Lexus berhasil menerjemahkan sebuah kendaraan compact luxury untuk konsumen urban yang berjiwa muda, melalui sosok LBX. Nama LBX sendiri merupakan singkatan dari Lexus Breakthrough X (cross)-over. Lexus LBX menciptakan tolok ukur baru, dengan menawarkan kualitas pembuatan kendaraan yang belum pernah ada di segmen tersebut.

Desain bodi yang gagah dan lebar, membuat LBX terlihat atraktif meski dimensinya tergolong kompak. Mobil baru ini memang tetap memiliki identitas asli Lexus berkat desain Spindle Body yang khas. Para desainer Lexus terinspirasi dari mobil konsep LS-F yang diperkenalkan pada tahun 2003 silam.

Gunakan platform GA-B

“Tujuan kami ialah menciptakan kendaraan yang membuat konsumen Lexus merasa nyaman saat berkendara. Bahkan lebih dari itu, sebab Lexus LBX dirancang sebagai kendaraan kompak yang mewah dan melampaui kendaraan di kelasnya. Sebisa mungkin mereka ingin berada di balik kemudi sejak awal duduk di kursi pengemudi,” kata Kunihiko Endo, Chief Engineer Lexus LBX.

LBX dibuat dengan menggunakan platform GA-B yang dimodifikasi dan dioptimalkan agar memenuhi standarisasi kendaraan Lexus. Bagian depan bodinya memperlihatkan karakter dinamis. Sedangkan sudut overhang yang minimal pada bagian depan dan belakang membuat LBX terlihat sporty dari sisi samping.

Titik gravitasi rendah 

Aspek sporty juga terdongkrak melalui kontur bumper depan yang unik dan spoiler di atap bagian belakang. Desain estetis khas Lexus juga dihadirkan pada lampu belakang berbentuk L-shaped, lampu LED horizontal, serta emblem bertulisakan LEXUS pada pintu bagasi.

Bobot bodi yang ringan dipadu dengan titik gravitasi yang rendah, membuat LBX menyenangkan saat dikendarai. Dimensi bodinya memiliki panjang 4.190 mm, lebar 1.825 mm, tinggi 1.560 mm, serta wheelbase 2.580 mm.

Interiornya seolah memberikan ilusi. Sebab mampu membuat kesan lapang dan lebih besar dari kenyataannya. Banyak efek desain yang berkontribusi dalam hal ini. Sebut saja panel instrumen yang sederhana membuat visibilitas ke luar kendaraan menjadi luas. Sedangkan posisi duduk pengemudi dan penumpang depan pun sedikit direndahkan, agar membuat ruang kabin menjadi leluasa.

Cukup pakai mesin 3 silinder dan teknologi hybrid

Lexus LBX didukung oleh mesin 3 silinder 1.5 liter yang dipadukan dengan sistem hybrid, sehingga memberikan performa yang amat baik dan menghasilkan efisiensi bahan bakar yang memukau. Lexus memasang transaxle berbobot ringan dan disesuaikan dengan output dari mesin. Selain itu, terdapat baterai Nickle Metal Hydride berdaya tinggi.

Lexus tidak ingin kompromi dengan fitur keselamatan berkendara. Oleh karenanya terdapat teknologi Proactive Driving Assist, Pre-Crash Safety, Dynamic Radar Cruise Control, Lane Departure Alert, dan Lane Tracing Assist pada LBX. Mungkinkah Lexus LBX ini bakal ‘mendarat’ di Indonesia?

Lexus LBX akan diperkenalkan 5 Juni 2023

Muncul Teaser Lexus LBX, Apa Lagi Ini?

Lexus membuat kejutan dengan mengeluarkan teaser mobil baru bernama Lexus LBX. Selain nama, informasinya sangat samar.  Yang pasti akan dikenalkan 5 Juni 2023. Diperkirakan ini adalah crossover baru berbasis Toyota Yaris Cross. Pertanyaanya, memangnya Lexus perlu mobil begitu?

Saat ini, crossover paling kecil di keluarga Lexus adalah UX. Kalau memang LBX akan dimasukan, berarti akan lebih kecil dengan ukuran panjangnya yang 4.200 mm, mengacu pada panjang Yaris Cross versi global. Untuk informasi, UX panjangnya 4.300 mm.

Soal desain, tidak banyak yang bisa digambarkan. Selain bagian belakang dibekali garnish dari kiri ke kanan yang berpendar. Depannya dibekali grill khas Lexus, dengan lampu utama model proyektor. Pastinya sudah LED. 

Teaser Lexus LBX mulai disebar.

Rumor soal mobil entry level Lexus memang berhembus kuat sejak pertengahan 2020 lalu. Alasannya, pangsa pasar crossover compact memang sedang meroket di berbagai belahan dunia. Dan tentu, Lexus juga ingin merasakan ‘kue’ di kelas itu. Dengan standar khas mereka tentunya.

Platform TNGA-B akan jadi basis Lexus LBX. Mesin dan penggerak juga akan sama seperti Yaris Cross. Tidak menutup kemungkinan juga ada versi plug-in hybrid, seperti layaknya SUV Lexus. Lengkap dengan sistem gerak AWD. Namun kami sangsi akan ada model EV.

Teaser tersebut dikeluarkan oleh Lexus Eropa. Jadi tanggal 5 Juni nanti, Eropa dulu yang akan kebagian, sebelum dijual di pasar global lainnya.

Pesaingnya? Di kelas premium kami hanya terbayang Audi Q2. BMW dan Mercedes-Benz tidak ada mobil compact yang ukurannya kurang dari 4.200 mm. BMW X1 atau Mercedes-Benz GLB ukurannya lebih menyamai Lexus UX.

Jadi, paham, kan? Kenapa Lexus masuk di pangsa pasar ini. Pesaingnya minim, yang mau banyak.