Aprilia Tuareg Rally Disiapkan Untuk Menantang Kejuaraan Off-road

Aprilia bukanlah nama baru di dunia motorsport. Tak hanya di aspal sirkuit, namun juga di trek off-road. Sebuah proyek bertajuk “Back to Africa” pun digaungkan pabrikan sepeda motor asal Italia tersebut. Hasilnya nanti bernama Aprilia Tuareg Rally.

Aprilia Touareg 660

Motor off-road Tuareg 660 tengah dipersiapkan sebagai basis pengembangan yang akan diterjunkan di berbagai kejuaraan. Sejumlah balap off-road ganas menjadi target yang dibidik oleh Aprilia. Khususnya kategori Rally Raid seperti Africa Eco Race, Tunisia Desert Challenge hingga Rally Dakar .

Aprilia Kembangkan Tuareg Versi “Rally”

Rally Dakar bukanlah hal baru bagi Aprilia. Keikutsertaan pertamakali Aprilia di Rally Dakar pada tahun 1989 mengandalkan Tuareg generasi pertama.

Tahun 2012 merupakan terakhir kalinya Aprilia tampil di ajang Rally Dakar dengan RXV Rally 450. Tak ada kategori motor ‘trail’ di Rally Dakar dan hanya ada satu kelas yakni 450 cc seperti halnya RXV.

Aprilia rally team

Untuk mewujudkan proyek prestisius ini, pabrikan Italia itu mempercayakan Tuareg versi rally pada Jacopo Cerutti. Crosser asal Italia yang menjuarai sejumlah balap Enduro di Eropa. Ia telah beberapa kali berlaga di ajang Rally Raid, termasuk Rally Dakar. Pengalaman yang dimiliki Cerutti tentunya akan sangat penting dalam membantu pengembangan proyek tersebut.

Sementara itu, GCorse, perusahaan engineering dan teknologi balap Italia memberi dukungan teknis. Perusahaan tersebut dimotori oleh Guareschi bersaudara – Vittoriano dan Gianfranco

Aprilia Touareg

Vittoriano Guareschi bukanlah nama baru di dunia balap motor. Veteran pembalap World Superbike era ’90an ini pernah menjadi test rider Ducati MotoGP pada awal tahun 2000. Ia pun pernah menjadi manager tim Ducati MotoGP pada tahun 2010 silam.

GCorse menangani Aprilia Tuareg 660 untuk seri kejuaraan Motorally Championship tahun 2022 di Italia. Pengembangan yang dilakukan GCorse akan terus berlanjut untuk tahun 2023.

Mesin Turun CC

Mengingat di Rally Dakar hanya ada kelas 450 cc, maka kemungkinan mesin Tuareg akan ‘didowngrade’ menjadi 450 cc atau Aprilia akan mengembangkan mesin baru.

Sebagai pengendali Tuareg “Rally”, Cerutti akan berduet dengan rekan senegaranya, Francesco Montanari, juara Motorally Italia 2022.

“Dengan digaungkannya proyek ‘Back to Africa’, Aprilia Racing berharap dapat kembali meraih kesuksesan di ajang balap off-road. Kesuksesan yang dicapai Aprilia Racing di sirkuit balap akan kian lengkap dengan tampilnya Tuareg 660 di alam yang berbeda.” ungkap Massimo Rivola, Aprilia Racing CEO.

Harapan senada pun diungkapkan oleh Romano Albesiano yang bertanggungjawab memotori divisi teknis balap Aprilia.

“Aprilia merupakan motor Italia satu-satunya yang berhasil menjuarai Rally Dakar. Kami berharap dapat kembali meraih kesuksesan di ajang balap ekstrem seperti Rally Dakar.” terang Romano Albesiano, Aprilia Racing Technical Director.

Aprilia Tuareg 660

Aprilia Tuareg 660 merupakan sepeda motor bergenre adventure yang cukup populer di Eropa.

Mesin paralel-twin 660cc DOHC berpendingin radiator yang diusung menghasilkan tenaga 80 HP dan torsi 70 Nm yang disalurkan ke roda via transmisi manual 6-speed.

Sejumlah fitur elektronik canggih yang terintegrasi dalam paket APRC (Aprilia Performance Ride Control) pun dibekalkan pada Tuareg 660. Mulai dari fitur Aprilia Traction Control (ATC), Aprilia Cruise Control (ACC), Aprilia Engine Brake (AEB), Aprilia Engine Map (AEM), dan termasuk pula fitur pemindah gigi transmisi cepat Aprilia Quick Shift (AQS).

Touareg 660 2023

Tuareg 660 dilengkapi throttle multi map Ride by Wire untuk menghasilkan respon throttle yang lebih cepat dan presisi. Empat pilihan mode berkendara, yakni Urban, Explore, Offroad, dan Individual dapat dipilih sesuai kebutuhan dan gaya berkendara.

Di Indonesia Aprilia Tuareg 660 dipasarkan via PT Piaggio Indonesia selaku APM dengan harga Rp 656 juta on the road (OTR) DKI Jakarta.

 

 

Ducati Multistrada V4 Rally, Beredar Mulai Februari 2023

Setelah diperkenalkan pada penghujung tahun 2022 lalu, Ducati Multistrada V4 Rally yang didesain untuk trek off-road akan segera dipasarkan bulan depan. Sejumlah upgrade yang dibekalkan sangat spesifik dan berbeda dari Multistrada V4 versi jalan raya.

Memang mesin Granturismo 1.158 cc V4 90° berpendingin radiator, berbasis dari Multistrada V4 spek jalan raya. Namun terdapat sejumlah perbedaan racikan pada versi Rally ini.

Multistrada V4 Dengan Racikan Khusus Trek Offroad

Pada saat mengaktifkan mode berkendara POWER MODE yang dikhususkan untuk trek off-road, tenaga maksimum dipangkas dari 170 hp menjadi hanya 114 hp. Seluruh campur tangan fitur elektronik seperti kontrol traksi juga dimatikan. Torsi maksimum tetap di angka 121 Nm. Selain POWER MODE, Multistrada V4 Rally Juga dilengkapi dengan mode ENDURO.

Dibandingkan dengan Multistrada V4 standard, versi Rally dibekali tangki berkapasitas lebih besar yakni 30-liter. Jarak jelajah pun menjadi lebih jauh.

Jika dipadukan dengan mode ECO yang akan mendeaktifasi blok silinder belakang di kecepatan rendah, daya jelajah menjadi kian jauh. Konsumsi BBM pun menjadi jauh lebih irit. Sebagai informasi, fitur ini pertama kalinya dibekalkan pada model Multistrada V4.

Transmisi manual 6-speed dengan fitur pemindah gigi cepat Ducati Quick-Shift menjadi fitur standar. Hanya saja racikan gigi primer kini memiliki rasio 1.8:1. Gigi sproket depan menggunakan 16 mata dan sproket belakang menggunakan 42 mata.

Seperti pada Multistrada V4 versi jalan raya, versi Rally ini juga dilengkapi dengan layar digital TFT 6.5-inci pada dasbornya. Sistem navigasi pada layar dasbor terintegrasi ke ponsel rider yang diaktifkan via aplikasi Ducati Connect.

Sejumlah fitur spesifik dibekalkan untuk menunjang aksi berkendara ala petualang di trek alam bebas. Para konsumen dapat memilih salah satu dari tiga versi paket fitur yang tersedia, yakni:

– Adventure Radar – paket dasar ini dilengkapi dengan Adaptive Cruise Control dan Blind Spot Detection.
– Adventure Radar & Travel – seluruh fitur Adventure Radar, penghangat pada grip dan jok heated seat, serta box kompartemen berbahan aluminium.
– Full Adventure – paket Adventure Radar & Travel plus silencer Akrapovic dan mudguard depan berbahan serat karbon.

Suspensi Spek Off-road

Sistem suspensi yang dibekalkan pun spesifik untuk menunjang pengendaraan di trek offroad. Dengan garpu depan up-side down adjustable 50 mm Showa-Ducati Skyhook Suspension EVO, jarak travel roda depan bertambah 30 mm menjadi 200 mm dibandingkan spek jalan raya.

Swing arm aluminium di bagian belakang dipadukan dengan suspensi monoshock dengan setting elektronik Ducati Skyhook Suspension (DSS) dengan jarak main suspensi 200 mm.

Untuk menunjang kemampuan melibas trek off-road, Multistrada V4 Rally dilengkapi velg jari-jari 19-inci berbalut ban Pirelli Scorpion Trail II 120/70-R19 (depan) dan velg 17-inci dengan ban berukuran 170/60-R17 (belakang).

Rem depan cakram semi-floating 330 mm dengan kaliper monoblok 4-piston Brembo M50 Stylema. Belakangnya dibekali cakram tunggal 265 mm dengan kaliper Brembo 2-piston.

Ducati Multistrada V4 Rally hadir dalam kemasan warna standard Ducati Red dan warna opsional kombinasi Brushed Aluminium & Matte Black.

Untuk kawasan Amerika Serikat, label harganya mulai dari $29.995 atau sekitar Rp 449 jutaan untuk warna standard Ducati Red. Sedangkan untuk warna opsional Brushed Aluminum & Matte Black label harganya mulai dari $30.595 atau setara Rp 498 jutaan (off-the road).

Multistrada V4 Rally model terbaru ini akan beredar di jaringan dealer resmi Ducati global paling cepat mulai Februari 2023. Bagaimana para Ducatisti di Indonesia, tak terlalu lama menunggu bukan?